Sebutkan cara pembuatan reklame visual agar dapat menarik perhatian khalayak

Gambar diambil dari Google

Apa yang dimaksud dengan reklame? Secara umum, pengertian reklame adalah suatu media atau alat untuk menyampaikan informasi, menawarkan, mempromosikan, serta memperkenalkan suatu produk atau jasa kepada khalayak dengan menggunakan gambar dan kata-kata yang menarik.

Pendapat lain mengatakan pengertian reklame adalah suatu media visual yang memanfaatkan gambar dan tulisan yang diolah sedemikian rupa untuk mengkomunikasikan pesan tertentu kepada masyarakat. Pembuatan reklame bertujuan untuk memberikan informasi kepada khalayak tentang suatu barang, jasa, atau hal lain dengan cara yang menarik.

Secara etimologis, kata “reklame” diadaptasi dari bahasa Spanyol, yaitu “reclamos” yang artinya suatu seruan yang dilakukan berulang-ulang. Dengan kata lain, arti reklame adalah suatu tindakan mengajak orang lain secara berulang-ulang untuk mengikuti isi dari reklame tersebut.

Agar lebih memahami apa itu reklame, maka kita dapat merujuk pada pendapat beberapa ahli berikut ini:

Panji

Menurut Panji [1990: 120], pengertian reklame adalah setiap kegiatan yang bertujuan untuk memperkenalkan suatu barang atau jasa atau hal lainnya dengan maksud untuk menarik perhatian khalayak ramai.

Barata

Menurut Barata [1988: 210], reklame adalah suatu kegiatan yang bertujuan untuk menyampaikan informasi atau ide, barang, atau jasa, dengan maksud untuk menarik perhatian orang-orang terhadap ide, barang, atau jasa yang diinformasikan tersebut.

Kriyantono

Menurut Kriyantono pengertian reklame adalah bentuk komunikasi non personal yang memiliki tujuan untuk menyampaikan pesan dalam menjual suatu produk dan menjadikan konsumen membeli produk yang dijual dan membayar media yang digunakan.

Durianto

Menurut Durianto pengertian reklame adalah proses komunikasi dengan tujuan untuk membujuk banyak orang untuk membeli dan menggunakan yang di reklamekan dan menjadi promosi untuk meningkatkan daya beli terhadap produk tersebut.

Bentuk yang sering Anda temukan baik di luar ruangan maupun di dalam ruangan adalah brosur, papan iklan, baliho, spanduk, poster, billboard, dsb. Itu bentuk fisik yang biasanya mengandung elemen visual, ada juga reklame audio visual yang sering Anda lihat di televisi.

Ciri-Ciri Reklame

Reklame memiliki ciri khusus yang membedakannya dengan media promosi lainnya. Adapun ciri-ciri reklame adalah sebagai berikut:

  1. Singkat, Jelas, dan Mudah Dimengerti. Pada umumnya reklame menggunakan kalimat-kalimat yang singkat, jelas, dan mudah dimengerti masyarakat umum.
  2. Menarik dan Mencolok. Agar mendapat perhatian khalayak ramai, biasanya reklame dibuat dengan komposisi desain dan warna yang mencolok.
  3. Jujur. Dalam hal ini, pesan yang disampaikan dalam reklame harus jujur dan tidak dibuat-buat.
  4. Dilakukan Berulang-Ulang. Sesuai dengan definisinya, reklame biasanya disampaikan secara berulang-ulang sehingga lebih banyak masyarakat yang mengetahui pesan yang ingin disampaikan.

Unsur-unsur reklame di atas wajib ada jika Anda ingin membuatnya, berikan kesan menarik dengan menuangkan bumbu desain grafis, pesan ajakan yang mengundang perhatian serta terus ditayangkan berulang kali.

Itulah pembahasan mengenai pengertian dan ciri-ciri reklame yang penting untuk dipahami. Semoga pembahasan mengenai reklame dapat menambah wawasan Anda.

SCM Advertising Yogyakarta sudah terkenal handal dalam melayani jasa pembuatan segala jenis papan reklame Jogja, bahkan SCM Advertising juga menawarkan harga papan reklame jogja yang sangat murah dan terjangkau, dan yang paling penting memiliki mutu berkuaitas tinggi.

Biasanya warna mencolok akan menjadi sebuah pilihan menarik. Warna gelap dan pekat akan selalu dihindari. Hal ini bagus mengingat warna akan sangat mempengaruhi jenis membuat reklame iklan yang bagus.

Mengapa reklame sebaiknya menggunakan warna yang kontras dalam pembuatannya?

Nah, dalam pembuatan Reklame harus menggunakan warna yang kontras dan mencolok agar dapat menarik perhatian khalayak ramai.

Bagaimana cara membuat desain reklame yang menarik?

Jawaban:

  1. Design atau Layout sederhana.
  2. Menggunakan kata yang singkat, jelas, dan padat.
  3. Jenis huruf dan teks mudah terbaca atau jelas atau besar.
  4. Gambar menarik.
  5. Warna menarik.

Bagaimana cara membuat reklame yang baik sehingga tujuan dari pembuatan reklame akan tercapai?

Bagaimana cara membuat reklame yang baik sehingga tujuan dari pembuatan reklame akan tercapai Jelaskan jawabanmu​

  1. Singkat, padat dan jelas.
  2. Bahasa harus diperhatikan.
  3. Mudah diingat oleh pembaca/orang2 yg melihat.
  4. Berita yg disampaikan harus bersifat objektif sehingga mudah dimengerti.

Bagaimana bahasa reklame agar masyarakat mudah memahaminya?

Singkat, Jelas, dan Mudah Dimengerti. Pada umumnya reklame menggunakan kalimat-kalimat yang singkat, jelas, dan mudah dimengerti masyarakat umum. Menarik dan Mencolok. Agar mendapat perhatian khalayak ramai, biasanya reklame dibuat dengan komposisi desain dan warna yang mencolok.

Mengapa desain reklame dan layout reklame harus cocok?

Jawaban: Karena agar reklame menjadi enak dilihat dan pesan yang disampaikan cepat dipahami.

Bagaimana Penyampaian reklame agar dapat menarik perhatian pembaca?

Hal-hal yang harus diperhatikan dalam membuat reklame adalah :

  1. Berita yang ingin disampaikan harus bersifat objektif.
  2. Harus terdapat kejujuran dalam isi reklame dan dapat dipertanggung-jawabkan.
  3. Singkat, Padat, dan Jelas.
  4. Mudah di mengerti.
  5. Menarik.
  6. Mencolok [eye-catching]
  7. Mudah diingat.

Bagaimana langkah langkah membuat reklame yang benar brainly?

1 menentukan tema. 2 mencari bahan untuk reklame.3 menentukan tempat yang akan dipasangi reklame. 4 membuat reklame. 5mengoreksi kembali reklame yang akan dipasang.

Bagaimana caranya membuat reklame?

Cara membuat reklame adalah sebagai berikut :

  1. Design atau Layout sederhana.
  2. Menggunakan kata yang singkat, jelas, dan padat.
  3. Jenis huruf dan teks mudah terbaca atau jelas atau besar.
  4. Gambar menarik.
  5. Warna menarik.

Bagaimana gambar yang baik dalam reklame?

Jawaban: – jelasin, singlet, Dan mudah2an dipahami. reklame yang baik harus menggunakan kalimat kalimat yang singkat terlihat jelas serta dapat dengan mudah dipahami dan dicerna halayak ramai.

Apa sajakah hal hal yang perlu diperhatikan dalam pembuatan reklame?

Isi reklame harus singkat, padat, dan jelas sampai akan lebih mudah di mengerti oleh mereka yang membacanya.

Jawaban terverifikasi ahli question

  • Slogan jelas dan mudah di mengerti.
  • Bahasa baik dan menarik.
  • Ilustrasi menarik dan mudah diingat.
  • Tata letak gambar dan tulisan baik.
  • You might be interested:  Mengapa Kita Tidak Boleh Membaca Di Tempat Gelap?

    Reklame yang baik memiliki pesan yang apa adanya dan tidak dibuat buat?

    Jujur. Reklame yang baik memiliki pesan yang apa adanya dan tidak dibuat-buat. Dilakukan berulang-ulang. Reklame yang baik harus dipasang berulang-ulang agar semakin banyak masyarakat yang mengetahui pesan reklame tersebut.

    Bagaimana bahasa yang baik dalam reklame?

    Jawaban: Bahasa yang digunakan dalam reklame adalah bahasa persuasif dan ringkas. Bahasa ringkas diperlukan agar pesan reklame dapat disampaikan dengan cepat kepada masyarakat yang melintas. Sementara bahasa persuasif diperlukan untuk membujuk masyarakat membeli barang atau jasa yang ditawarkan.

    Apa yang dimaksud dengan reklame Jelaskan dan tuliskan jawabanmu secara ringkas?

    Reklame adalah alat untuk menawarkan, mempromosikan, memperkenalkan barang-barang hasil produksi atau jasa kepada masyarakat dengan menggunakan gambar dan kata-kata yang menarik.

    Bagaimanakah pilihan ungkapan kata untuk reklame?

    Pemilihan ungkapan kata untuk reklame adalah sebagai berikut: Menggunakan bahasa yang baku. Menggunakan bahasa yang mudah dipahami orang lain yang membacanya. Menggunakan kata-kata yang jujur.

    Hello sobat setia Sumberpengertian.id ! Pada kesempatan yang baik ini admin akan mengulas seputar pengertian reklame. Apakah yang dimaksud dengan reklame ? Yuk langsung saja mari kita simak ulasan berikut ini.

    Pengertian Reklame

    Reklame adalah gambar yang berguna untuk menawarkan atau mempromosikan barang dagangan atau jasa kepada masyarakat agar tertarik untuk membeli atau mengkonsumsinya.

    Istilah reklame berasal dari bahasa Spanyol, yakni dari kata re yang berarti berulang-ulang, dan clamo yang artinya seruan. Reklame dapat diartikan sebagai seruan yang berulang-ulang dalam rangka menawarkan barang dagangan atau jasa kepada konsumen. Para pedagang atau penjual pada masa lalu menggunakan cara-cara dagang seperti ini.

    Reklame yang baik bukan hanya berisi menarik perhatian khalayak ramai atau umum saja, tetapi reklame yang baik juga harus mampu menggerakkan keinginan orang guna membeli atau menguasai barang atau jasa yang disampaikan.

    Sebenarnya reklame dengan iklan berbeda. Persamannya adalah sama-sama mempunyai fungsi dan tujunnya yang hampir sama. Perbedaannya adalah jika iklan umumnya berupa kalimat panjang bahkan ada yang juga yang berupa artikel, sedangkan reklame hanya berupa kalimat singkat yang disertai dengan gambar yang mencolok.

    Biasanya iklan lebih banyak dipasang pada media cetak [koran dan majalah] dan media elektronik [televisi, radio, film, internet]. Reklame biasanya dipasang menggunakan papan, spanduk, poster, leaflet, baliho, papan nama, brosur, dan tempat-tempat terbuka atau umum.

    Pengertian Reklame Menurut Para Ahli

    Dibawah ini merupakan pengertian reklame menurut para ahli.

    – Barata [1988: 210]

    Menurut Barata [1988: 210], reklame adalah kegiatan yang bertujuan memberikan informasi atau memberikan suatu ide, barang atau jasa, dengan maksud untuk menarik perhatian orang-orang terhadap ide, barang atau jasa yang diinformasikan tersebut.

    – Panji [1990: 120]

    Pengertian reklame menurut Panji [1990: 120] adalah setiap kegiatan yang bertujuan untuk memperkenalkan suatu barang atau jasa atau hal lainnya dengan maksud untuk menarik perhatian khalayak ramai.

    Fungsi Reklame

    Menurut Brata [1988: 214-215] , iklan memiliki beberapa peranan atau fungsi sebagai berikut.

    • Memberikan informasi kepada khalayak atau konsumen tentang perusahaan, produk atau barang maupun jasa.
    • Mempengaruhi atau membujuk khalayak atau konsumen sehingga mereka ingin melakukan pembelian.
    • Menciptakan kesan tertentu tentang jasa atau barang yang direklamekan.
    • Memberikan kepuasan tertentu sesuai dengan keinginan konsumen.
    • Merupakan alat komunikasi antara penjual dengan calon pembeli atau konsumen.

    Syarat-Syarat Reklame

    Reklame yang baik dan benar harus mencakup beberapa syarat berikut.

    – Mencolok

    Suatu reklame harus kelihatan mencolok supaya mudah untuk dilihat oleh khalayak ramai. Agar terlihat mencolok, reklame harus memiliki ukuran, penempatan, warna, tulisan dan gambar yang mecolok.

    – Jelas, Singkat, dan Mudah Untuk Dimengerti

    Kalimat yang digunakan pada reklame harus jelas, singkat dan mudah di mengerti oleh khalayak atau orang yang membacanya.

    – Menarik

    Reklame yang baik harus mampu menarik khayalak umum. Oleh karena itu, reklame dibuat dengan menggunakan warna, ukuran, bentuk, dan warna yang mencolok.

    – Jujur

    Reklame yang baik harus memuat pesan yang benar dan jujur serta tidak mengada-ngada/

    – Dilakukan Berulang-ulang

    Hendaknya reklame dipasang berulang-ulang pada media cetak maupun elektronik. Jika hanya dipasang satu kali belum tentu semua orang dapat melihat atau mendengarnya.

    Apabila ingin dipasang satu kali saja, maka reklame harus dapat di jangkau dalam waktu yang lama. Selain itu, reklame harus dipasang di tempat yang strategis dan dapat dijangkau orang banyak.

    Baca Juga : Pengertian Hijrah, Makna, dan Macam-Macam Hijrah

    Macam-Macam Reklame

    Menurut Tujuan Pengadaannya

    Menurut tujuan pengadaannya, reklame dibedakan menjadi 2 macam, yakni :

    1. Reklame Komersial

    Reklame komersial adalah jenis reklame yang dibuat untuk kepentingan bisnis. Tujuan pembuatan reklame komersial adalah untuk mendapatkan keuntungan yang sebesar-besarnya.

    2. Reklame Nonkomersial

    Reklame nonkomersial adalah reklame yang digunakan untuk kepentingan komersial, yakni mengajak, menghimbau, dan menyampaikan informasi agar bersedia atau mengikuti pesan yang disampaikan. Contoh reklame nonkomersial diantaranya adalah himbauan untuk tertib berlalu lintas, membayar pajak, donor darah, dan lain sebagainya.

    Menurut Sifatnya

    Menurut sifatnya, reklame dibedakan menjadi berikut.

    1. Reklame Penerangan

    Reklame peenerangan adalah reklame yang informatif, artinya bersifat menyampaikan informasi kepada masyarakat.

    2. Reklame Peringatan

    Reklame Peringatan adalah reklame yang bernada mengingatkan kepada masyarakat pengguna jalan melalui gambar reklame. Contoh reklame peringatan : “Hati-hati sering terjadi kecelakaan”.

    3. Reklame Permintaan atau Ajakan

    Reklame permintaan atau ajakan adalah reklame yang bernada meminta atau mengajak warga masyarakat supaya bersedia memenuhi permintaan atau ajakan, mengajak masyarakat untuk peduli dengan sesamanya melalui gambar reklame. Contoh reklame permintaan :

    • “Setetes darah anda menyelamatkan jiwa sesama.”
    • “Bantulah korban bencana alam.”

    Menurut Tempat Pemasangannya

    Menurut tempat pemasangannya, reklame dapat dibedakan menjadi berikut.

    1. Reklame Indoor

    Reklame indoor adalah reklame yang dipasang didalam ruangan. Gambar reklame indoor memiliki ukuran yang kecil atau sedang dengan bahan yang tidak perlu tahan air dan sengatan matahari, seperti mobile, hanger, dan bahan kertas. Contoh reklame indoor : brosur, etiket, dan leaflet.

    2. Reklame Outdoor

    Reklame outdoor adalah reklame yang dipasang diluar gedung. Gambar reklame outdoor berukuran besar dengan menggunakan bahan tahan lama terhadap air dan sengatan matahari. Contohnya reklame outdoor : spanduk, baliho, papan nama, dan logo.

    Menurut Media

    Menurut medianya, reklame dibedakan menjadi berikut.

    1. Reklame Audio

    Reklame audio adalah reklame yang diwujudkan melalui suara baik secara langsung maupun tidak langsung.

    2. Reklame Visual

    Reklame visual adalah reklame yang diwujudkan dalam bentuk gambar. Reklame visual terdiri dari :

    3. Poster

    Poster adalah ragam gambar reklame yang berupa gambar bentuk barang atau objek dengan gambar huruf.

    4. Spanduk

    Spanduk adalah ragam gambar reklame yang berupa gambar huruf yang dibuat diatas kain mamanjang.

    5. Plakat

    Plakat adalah ragam gambar reklame yang berupa gambar bentuk barang atau jasa dari gambar huruf yng dibuat pada kertas.

    6. Etiket

    Etiket adalah ragam gambar reklame yang berupa nama suatu produk barang dagangan dan disertai dengan keterangan.

    7. Leaflet

    Leaflet adalah ragam gambar reklame yang berupa gambar bentuk barang atau objek dengangambar huruf sebagai keterangannya.

    8. Brosur

    Brosur adalah ragam gambar reklame yang menggunakan huruf sebagai unsur utamanya.

    9. Logo

    Logo adalah ragam gambar reklame yang berupa simbol atau lambang suatu badan usaha milik negara maupun swasta.

    10. Papan Nama

    Papan nama adalah ragam gambar reklame yang berupa gambar huruf dan gambar logo.

    11. Baliho

    Baliho adalah ragam gambar reklame yang berupa gambar bentuk barang atau objek dengan gambar huruf yang berukuran besar.

    12. Reklame Audiovisual

    Reklame audiovisual adalah reklame yang menggunakan media suara dan gambar.

    Prinsip-Prinsip Menggambar Reklame

    Dibawah ini merupakan prinsip-prinsip menggambar reklame.

    – Komunikatif

    Komunikatif adalah komunikasi antara dua bleah pihak yaitu produsen dan konsumen.

    – Komposisi

    Komposisi adalah letak gambar bentuk barang atau objek adanya penataan.

    – Kesatuan

    Kesatuan adalah saling mendukung dan saling melengkapi.

    – Pusat Perhatian

    Pusat perhatian memiliki unsur yang dominan dan diciptakan melalui perwarnaan yang kontras.

    – Huruf Reklame

    Bentuk dasar huruf reklame dibedakan menjadi berikut.

    • Huruf sanserif, disebut juga dengan huruf gundul atau huruf yang terdiri dari huruf kapital dan huruf minuskul.
    • Huruf serif.
    • Huruf yang digayakan adalah huruf yang proporsinya menyimpang dari proporsi dan bentuk huruf baku.
    • Spasi huruf adalah jarak huruf yang satu dengan yang lainnya harus sesuai dan seimbang.

    Langkah-Langkah Menggambar Reklame

    Dibawah ini merupakan langkah-langkah menggambar reklame.

    1. Persiapkan Bahan dan Alat

    Sebelum membuat reklame hendaknya kita menyiapkan terlebih dahulu bahan dan alatnya.

    2. Pengaturan Komposisi

    Setelah menyiapkan bahan dan alat, kemudian aturlah komposisinya. Komposisi merupakan letak susunan bentuk barang atau objek.

    3. Gambar Bentuk Barang atau Objek Reklame

    Gambarlah bentuk barang atau objek reklame yang akan dibuat.

    4. Pewarnaan

    Langkah terakhir dalam membuat reklame adalah pewarnaan. Reklame yang baik harus mampu membuat orang tertarik untuk melakukan pesan yang disampaikan. Untuk itu kita harus memilih warna yang mencolok dan dapat menarik perhatian orang.

    Baca Juga : Pengertian Audit, Tujuan, Jenis, Standar, dan Pentingnya Audit Bagi Perusahaan

    Itulah Pengertian Reklame yang dapat admin sampaikan. Semoga artikel kali ini dapat bermanfaat dan sampai jumpa pada postingan selanjutnyaa yaa sob 🙂

    Video yang berhubungan

    Video yang berhubungan