Home » Pengetahuan » Beberapa Istilah dalam Musik dan Artinya Kata-kata bahasa Itali umumnya digunakan dalam notasi musik untuk menginstruksikan pemain bagaimana cara memainkan musik. Awal digunakan oleh komposer Itali pada abad ke 17, kini terminologi ini telah tersebar ke seluruh dunia. Berikut ini adalah daftar istilah musik yang banyak dijumpai di partitur-partitur musik. 1. Tempo Tempo pada lagu adalah tanda yang wajib digunakan untuk menunjukkan cepat atau lambatnya sebuah lagu yang harus dinyanyikan. Nomor ketukan beats-per-minute (BPM) hanyalah panduan umum. Di musik modern, tanda metronom mengindikasi nomor dari BPM (contohnya ♩= 120) dapat menambahkan atau menggantikan tanda tempo. Berikut ini beberapa tanda tempo dalam musik.
Perubahan Tempo Tanda tempo sebuah lagu berlaku untuk keseluruhan teksnya, kadang kala pencipta masih menginginkan variasi tempo tertentu di bagian-bagian tertentu lagunya. Untuk itu, pencipta dapat menggunakan istilah-istilah perubahan tempo. lstilah-istilah tersebut di antaranya adalah: . Kata-kata untuk perubahan bertahap dapat diperpanjang dengan garis bawah untuk mengindikasi durasi dari perubahan, contohnya "rit. _ _ _". Berikut ini beberapa perubahan tempo dalam musik.
2. Dinamika Dinamika (musik) yaitu tanda untuk memperagakan volume nada secara nyaring atau lembut. Dinamika kebanyakan dipergunakan oleh komposer untuk menunjukan bagaimana perasaan yang terkandung di dalam sebuah komposisi, apakah itu riang, sedih, datar, atau sifat menyerang. Tanda ini mengindikasi variasi dari kenyaringan suara dan tidak mengacu pada level volume tertentu. Tanda dinamika pada umumnya ditulis di bagian bawah staff atau di tengah antara dua staff pada grand staff. Berikut ini beberapa tanda dinamika dalam musik.
3. Teknik Istilah ini menginstruksi pemain untuk menggunakan teknik bermain tertentu untuk menghasilkan suara yang diinginkan.
4. Ekspresi Ekspresi dalam musik adalah proses pengungkapan perasaan atau emosi di dalam proses penciptaan karya seni musik. Hal ini merupakan ungkapan pikiran dan perasaan yang mencakup nuansa tempo dinamik dan gaya dari unsur-unsur pokok musik tersebut.. Istilah ini membantu pemain untuk menangkap ekspresi dari sebuah lagu melalui variasi tempo, dinamika, dan artikulasi. Berikut ini beberapa ekspresi dalam musik.
5. Pengulangan Arahan ini digunakan untuk sebagai tanda arah untuk menginstruksi pemain untuk mengulang bagian tertentu dari sebuah lagu. 6. Umum Istilah umum biasa digunakan bersamaan dengan istilah lain allegro molto (sangat cepat) dan con amore (dengan cinta). Berikut ini beberapa istilah umum dalam musik.
Posted by Nanang_Ajim Mikirbae.com Updated at: 8:00 AM
Wajib bagi seorang siswa mengetahui unsur-unsur dalam musik. Apalagi bagi kalian yang ingin mengarang sebuah lagu. Ada syarat-syarat Mengarang lagu yang memang selain bakat harus menguasai teori musik dan unsur-unsurnya. Karena dalam apresiasi seni musik selain nada dan syair, lagu itu terdiri atas berbagai unsur musik yang digabungkan. Tanpa adanya penggabungan unsur-unsur musik maka tidak akan mungkin terbentuk adanya lagu. Dengan kata lain lagu akan berbunyi apabila semua unsur-unsur musik terpenuhi. Kesimpulannya. Seberapa pentingkah unsur-unsur seni musik dalam lagu? Maka jawabanya sangat penting dengan berbagai alasan diatas. Adapun Unsur-Unsur Musik Yang dapat membentuk Sebuah Lagu sebagai Berikut: Sebuah nada tidak akan mungkin terlihat dengan kasab mata. Nada tidak berwujud dan tidak memiliki rupa. Namun Nada itu bisa didengar atau diperdengarkan. Nada hanya mampu didengar oleh manusia dengan frekuensi tertentu. Jika terlalu rendah maka tidak mungkin bisa didengar. Nada adalah bunyi yang getarannya teratur. Nada bisa dituliskan dengan simbol-simbol notasi. Dengan simbol-simbol itulah kita bisa menyanyikan lagu. Notasi Musik dibagi menjadi 2 Yaitu Notasi angka dan Notasi Balok.Tanda kunci akan menjadi unsur penting dalam Musik. Ini disebabkan karena dengan kunci-kunci tersebut maka lagu bisa diamainkan. Untuk Kunci-kunci tersebut juga tidak lepas dari Notasi angka dan notasi balok. Kunci merupakan Tanda yang digunakan pada garis paranada untuk menunjukkan letak titinada. Oleh karena itu Pembagian Tanda Kunci akan membedakan Nada-nada tinggi atau Nada-nada sedang atau bahkan Nada-nada Rendah. Melodi juga merupakan Unsur seni mUsik yang sangat penting. Melodi adalah Rangkaian Sejumlah Nada atau bunyi berdasarkan perbedaan tinggi rendah atau Naik turunnya. Jika seseorang ingin mengungkapkan penuh nada-nada atau bahakan sebagian. Maka melodi menjadi media penting untuk dipelajari. Dengan Kata lain, melodi merupakan bentuk ungkapan penuh atau hanya penggalan ungkapan nada. Melodi yang baik itu melodi yang intervalnya terjangkau oleh alat musik maupun suara manusia. Tidak terlalu tinggi juga tidak terlalu rendah. Nama ritme atau irama ini dipakai oleh pedangdut kita atau Raja Dangdut kita Rhoma Irama. Memang ada hungannya. Hubungannya adalah Beliau ini Penyanyi dan pencipta lagu, tentu layak menyandang Gelar Irama. Oke masuk pada pembahasan saja. Irama adalah Gerak Teratur karena munculnya Aksen secara tetap. Keindahan Irama akan dapat tercipta apabila adanya jalinan perbedaan nilai dari satuan-satuan bunyi. Bagaimana merasakan sebuah ritme. Sebenarnya sangat mudah, yaitu dengan cara mendengarkan lagu secara berulang-ulang. Ritme atau irama ini akan mendarah daging jika dilatih. Pola iramanya memberikan perasaan ritmis karena hakekatnya irama ini akan menggerakkan perasaan yang erat hubungannya dengan gerak fisik. Oleh karena itu setiap ragam musik daerah menghasilkan pola irama yang berbeda-beda sehingga memunculkan berbagai macam irama, seperti Irama Dangdut, Irama Keroncong, Irama, Melayu, Irama POP, Gambus dan lain-lain. Harmonis itu selaras. Harmoni adalah Keselarasan Paduan Bunyi. Secara teknis, Harmoni meliputi Susunan, Peranan, dan Hubungan dari sebuah paduan bunyi dengan bentuk keseluruhan. Harmoni memiliki elemen Interval dan Akor. Akor adalah Susunan 3 Nada apabila dibunyikan secara serentak akan terdengar harmonis. Akor akan selalu mengiringi Melodi. Tanpa akor, melodi berjalan pincang. dan tentu saja tidak bisa didengar dengan indah. Saya bisa simpulkan bahwa melodi akan memenuhi aspek musik secara horizontal dan Harmoni akan memenuhi aspek yang berhubungan dengan nada-nada secara vertikal. Peranan Harmoni akan terlihat Jika seorang penyanyi menyanyikan lagu kemudian diiringi menggunakan alat musik. Jika terdengar indah maka sebuah lagu tersebut berhasil dinyanyikan dengan baik, ini dikarenakan Lagu tersebut sangat harmonis, selaras dalam paduan bunyinya. Kita bisa menyebutkan penyanyi tersebut menyanyinya tidak FALES. TEMPOTempo menjadi hal pokok dalam bermain musik. Jika tempo tidak tepat maka orang menyanyi akan lebih cepat dari iringan musiknya, atau bahakan lebih lambat dari iringan musiknya. Maka akan menjadi bermasalah. Tempo bisa diartikan cepat atau lambatnya sebuah lagu. Maka ukurannya adalah beat. Beat adalah ketukan yang menunjukkan banyaknya ketukan dalam satu menit. Sebagai contoh apabila ada lagu dengan beat MM 70, ini berarti dalam satu menit terdapat 70 ketukan. Jika dalam satu ketukan dengan notasi seperempat. Untuk itu anda bisa juga dengan melihat artikel dengan Judul Tanda Tempo. MM sendiri adalah singkatan dari Metronome Malzel. Metronome adalah alat pengukur tempo. Malzel adalah pencipta Metronome (1815). Dinamik akan memberikan gaya menyanyi, Menjadi penting apabila seseorang memiliki dinamika bernyanyi yang luar biasa. Dinamik adalah Keras lembutnya lagu dan perubahannya. Akan saya bahas disini mengenai dinamik. Dinamik lembut misalnya Piano (p) = Lembut, Pianissimo (pp) = sangat lembut Dinamik sedang misalnya Mezzo piano (mp) = AGak lembut, Mezzo forte (mf) = Agak Keras Dinamik keras misalnya Forte (f) = Keras, Fortissimo (ff) = Sangat Keras Untuk menunjukkan perubahan Tempo maka dipakailah istilah sebagai berikut :
TANGGA NADATangga adalah urutan nada yang disusun secara berjenjang. Tangga nada yang berjenjang adalah do, re, mi, fa, sol, la, si dan kembali ke do atau ke do di interval berikutnya. Untuk Tangga nada ini jumlahnya ada 7 nada. Setiap nada naik satu tingkat satu tingkat, inilah yang dinamakan tangga nada. Jika kita memulai nada dari do menuju ke sol maka berarti kita langsung naik ke tingkat yang ke 5. Begitu seterusnya. Dan Tangga Nada dibagi menjadi dua yaitu Tangga Nada Diatonis dan Tangga Nada Pentatonis. Ekspresi menjadi hal yang diperhitungkan dalam unsur musik. Betapa tidak, Seseorang menyanyi itu adalah ungkapan perasaan dari dalam hati. Maka harus dimunculkan melalui ekspresi kita. ALunan lagu atau suara yang gembira, susah, syahdu, rhomantis, centil, khidmat, dan lain lain harus diungkapkan secara baik dan penuh perasaan. AGar yang mendengarnya juga terbawa karena ekspresi kita saat bernyanyi dirasa TOTAL. Berikut 15 Nama-Nama Tanda Ekspresi
|