3 Apa saja masalah dan hambatan dalam pertumbuhan laju ekonomi di negara berkembang?

3 Apa saja masalah dan hambatan dalam pertumbuhan laju ekonomi di negara berkembang?

Loading Preview

Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.

RADAR BOJONEGORO – Usaha–usaha pembangunan perekonomian di Negara yang sedang berkembang dalam pelaksanaannya banyak sekali kegagalan dalam memecahkan masalah terutama permasalahan pada bidang pendapatan. Tantangan yang dihadapi di setiap negara adalah bagaimana pertumbuhan ekonomi dapat stabil. Pengangguran dan inflasi dapat dikurangi sambil memperkuat ekonomi pada dasar terbuka.

Terahmbatnya pembangunan di Indonesia secara umum dipengaruhi oleh factor politik, ekonomi, sosial dan budaya. Secara khusus yang di fokuskan yaitu kemiskinan dan pengangguran.

Faktor – factor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi :

1.Factor sumberdaya manusia, sumber daya manusia selaku subjek pembangunan yang memiliki kompetensi untuk melaksanakan pembangunan 

2.Factor sumberdaya alam, sumberdaya alam harus didukung oleh kemampuan SDMnya untuk mengelolah sumberdaya alam yang tersisa

3.Factor ilmu pengetahuan dan teknologi, perekembangan teknologi yang semakin pesat mendorong adanya percepatan proses pembangunan, pengertian pola kerja dll. Aktivitas ini yang memacu pembangunan ekonomi atau dalam kata lain menjadi pendorong.

4.Factor budaya, berfungsi sebagai pembangkit atau pendorong proses pembangunan

5.Sumber daya modal, sumber daya modal ini dibutuhkan untuk mengeloal SDA dan meningkatkan kualitas IPTEK. 

Hambatan pembangunan Ekonomi 

1.Permodalan, modal dapat dikatakan factor pokok dalam pembangunan. Bila pendapatan perkapita rendah, maka proses pembentukan modalnya terlambat. Akibatnya sumber utama pembetukan modal adalah tabungan pemerintah dan bantuan dari luar negeri.

2.Iklim dan keadaan alam, SDA yang dapat menghambat pembangunan, karna orang hanya mengandalkan persediaan sumber alam yang cukup. Dengan kata lain masyarakat akan meremehkan dan tidak mau kerja keras jika semua merasa tak terpenuhi.

Baca Juga :  Dikawal Ketat, 5.080 Dosis Vaksin Sinovac Datang Lagi

3.Penduduk dan ketenagakerjaan, pembangunan dapat berjalan dengan baik apabila tersedia tenaga ahli terbatasnya kemampuan mengelola sumber daya alam.

4.Politik, kestabilan politik disuatu negara menentukan kelancaran proses pembangunan.

5.Sistem social dan masyarakat, memiliki beragam adat dan budaya. Ini juga merupakan masalah jika ini bisa menuai kesalahpahaman dan bisa menghambat pembangunan.

Indicator pertumbuhan ekonomi

Proses pembanguna yang tidak berjalan dengan sempurna, seperti masalah pengangguran, kemiskinan, urbanisasi yang tinggi sehingga menciptakan masyarakat yang miskin dan kesenjangan ekonomi.

Pembangunan ekonomi dituntut untuk dapat memenuhi kebutuhan energi, pangan, transportasi, air bersih dll. Pembangunan ekonomi di Indonesia harus meningkatkan daya saing dan kemandirian bangsa agar keluar sebagai pemenang dalam persaingan global. Keberhasilan pembangunan diukur dengan indicator ekonomi itu sendiri. Dengan berjalan sesuai yang diharapkan. 

Indicator Ekonomi 

1.Pendapatan perkapita

Pendapatan perkapita, baik dalam ukuran GNP maupun PDB merupakan salah satu indicator makro ekonomi yang telah lama digunakan untuk mengukur pertumbuhan ekonomi. Dalam perspektif makro ekonomi, indicator ini merupakan bagian kesejahteraan manusia yang dapat diukur, sehingga dapat menggambarkan kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat. 

2.Struktur Ekonomi

Telah menjadi asumsi bahwa peningkatan pendapatan perkapita akan mencerminkan transformasi structural dalam bidang ekonomi dan kelas – kelas social. Dengan adanya perkembangan ekonomi dan peningkatan per kapita, kontribusi sector manupaktur/industry dan jasa terhadap pendapatan nasional akan meningkat terus.

3.Urbanisasi 

Urbanisasi dapat diartikan sebagai meningkatnya proporsi penduduk yang bermukim di wilayah perkotaan dibandingkan dengan di pedesaan. Urbanisasi dikatakan tidak terjadi apabila pertumbuhan penduduk diwilayah urban sama dengan nol. Di negara industry Sebagian besar penduduk tinggal di wilayah perkotaan, sedangkan di negara yang sedang berkembang proporsi terbesar penduduknya tinggak di wilayah pedesaan. Berdasarkan fenomena ini, urbanisasi digunakan sebagai salah satu indicator pembangunan.

4.Angka Tabungan

Perkembangan sector manufaktur/industry selama tahap industrialisasi memerlukan investasi dan modal. Finansial capital merupakan factor utama dalam proses industrialisasi dalam sebuah masyarakat, sebagaimana terjadi di Inggris pada umumnya Eropa pada awal pertumbuhan kapitalisme yang disusul oleh revolusi industry. Dalam masyarakat yang memiliki produktivitas tinggi, modal usaha ini dapat dihimpun melalui tabungan, baik swasta maupun pemerintah.

5.Indeks Kualitas Hidup

Indeks Kualitas Hidup (IKH) digunakan untuk mengukur kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat. Indeks makroekonomi tidak dapat memberikan gambaran tentang kesejahteraan masyarakat dalam mengukur keberhasilan ekonomi. 

6.Indeks Pembangunan Manusia 

Sebagai tambahan untuk beberapa indicator yang telah ada, ide dasar yang melandasi dibuatnya indesk ini adalah pentingnya memeprhatikan kualitas sumber daya manusia. Dalam pemahaman ini, pembangunan dapat diartikan sebagai sebuah proses yang bertujuan mengembangkan pilihan – pilihan yang dapat dilakukan oleh manusia. 

Pertumbuhan ekonomi dianggap sebagai factor penting dalam kehidupan manusia, tetapi tidak secara otomatis akan mempengaruhi peningkatan martabat dan harkat manusia. Dalam hubungan ini, ada tiga komponen yang dianggap paling menentukan dalam pembangunan, umur Panjang dan sehat, perolehan dan pengembangan pengetahuan, dan peningkatan terhadap akses untuk kehidupan yang lebih baik.

Oleh:

JAKARTA: Presiden mengungkapkan 10 masalah yang dihadapi dalam pelaksanaan program pembangunan 2011 yang dianggap bisa merusak hasil pembangunan kalau tidak bisa dituntaskan."Bukan apa-apa [hal negatif itu] untuk memacu kita berbuat lebih baik lagi. Setidaknya da 10 persoalan yang mrnjadi tantangan utama untuk menjalankan program pembangunan 2011," katanya dalam raker pemerintahan tentang pelaksanaan program pembangunan 2011 yang diikuti seluruh pejabat pemerintahan dari tingkat pusat hingga provinsi dan kabupaten, serta kota di Gedung Jakarta Convention Center, Jakarta, hari ini.

Presiden mengungkapkan kesepuluh persoalan yang harus dibereskan itu, yaitu:

Pertama, mencegah pendalama inflasi yang disebkan oleh tekanan harga pangan dan energi.

Kedua, mencari jalan keluar atas membengkakkan alokasi subsidi pada APBN 2011 dan penyelesaian kendala klasik soal tidak optimalnya penyerapan anggaran yang berakibat menurunkan daya stimulasi terhadap pertumbuhan ekonomi.

Ketiga, menutaskan kendala kekurangan infrastruktur termasuk listrik yang belum sepenuhnya bisa mengelola pertumbuhaan pasokan dan permintaan.

Keempat, membereskan hambatan investasi yang masih terjadi dari pusat hingga daerah yang terkait birokrasi perizinan dan kepastian hukum dalam berusahaan bagi kalangan pebisnis.

Kelima, Memperkuat pemberantasan korupsi dan kulosi di jajaran pemerintahan, termasuk kejahatan berkolusi di bidang perpajakan.

Keenam, membenahi pelanggaran yang terjadi di bidang usaha pertambangan dan kehutanan yang masih banyak melakukan praktik usaha yang merusak lingkungan. "Saya minta gubernur untuk lebih keras terhadap pengrusakan lingkungan itu," kata Presiden.

Ketujuh, pemberantasan praktik politik uang yang terus berkembang dalam dunia politik dari tingkat pusat hingga daerah. Dalam hal ini, tuturnya, kalau fenomen praktik politik uang itu dibiarkan berjalan terus bisa mencederai demokrasi dan martabat.

Kedelapan, memperbaiki kewajiban pelayanan kepada rakyat yang nyata-nyata belum berjalan dengan baik, antara lain di bidang pendidikan, kesehatan serta pelayanan terhadap kaum marginal.

Kesembilan, mempertegas upaya perlindungan dan bantuan terhadap TKI yang dinilai masih lemah.Kesepuluh, Memperkuat kesiagaan dan kesiapan petugas dan biokrasi dalam menghadapi bencana alam yang kini sering terjadi di tanah air.

Sejauh ini, Kepala Negara menilai birorasi di daerah belum memiliki kesiapan dan kesigapan dalam menghadapi dampak bencana sehingga alam penanganan bencana yang sejumlah daerah sering kedodoran.

"Sejumlah daerah dan jajaran pemerinta pusat masih belum memiliki kesiapan kesiagaan dan kesigapan dalam mengatasi bencana alam. Padahal daerah kita rawan dengan bencana," tutur Presiden Yudhoyono lagi.Menurut dia, kesepuluh persoalan itu harus mendapatkan penanganan yang maksimal agar program pembangunan tidak terganggu oleh ketidakmampuan dalam mengatasi persoalan itu.

Simak Video Pilihan di Bawah Ini :

apa yang dilakukan manajemen perusahaan apabila terjadi kenaikan biaya stndar perunit?​

sebutkan contoh aspek penjualan​

Seseorang memiliki 2 pilihan barang yang akan dikonsumsi , fungsi utilitasnya adalah u=xy jika harga x dan harga y masing masing 2 dollar dan 1 dollar … maka utilitasnya adalah 3. 200 uberapa dana yang diperlukan menggunakan metode pendekatan slutsky equation​.

Harga bahan pangan pada tahun 2016 RP. 97. 500 dan pada tahun 2015 RP. 82. 000 indeksnya 100. Hitunglah indeks harga tahun 2016. ​.

Bagaimana tren terhadap sistem terbuka, konektivitas, dan introperabilitas yang terkait dengan bisnis yang menggunakan internet, intranet, dan ekstran … et?.

Deskripsikan tindakan ekonomi dan rumah tangga terhadap kesehatan makhkluk hidup terutama manusia.

ABBY hanya mengkonsumsi apel, Pada tahun 1, harga apel merah $1, harga apel hijau $2, dan ABBY membeli 10 apel merah. Pada tahun 2, harga apel merah $ … 2, harga apel hijau $1 dan ABBY membeli 10 apel hijau Hitunglah : a. Indeks harga konsumen untuk apel setiap tahun b. Nominal pengeluaran ABBY atas setiap apel c. Jika ABBY suka apel merah dan hijau berapa pengeluaran ABBY.

3 Berikan masingmasing 2 contoh PasarYg mengalami kemunduran dan kemakmuran di non modernmoden4. Jelaskan macammacam biaya biaya pajak yang adadi Indo … nesia5 Jelaskan perbedaan pandangan Pakar ekonomiNon moderen dan non modernzaman​.

2. Jika Anda diminta oleh beliau mendirikan koperasi di sana, langkah-langkah apa yang akan kalian lakukan? ​.

3. Seorang konsumen mengkonsumsi dua macam barang, yaitu X dan Y. Total kepuasan (TU) yang diperoleh dalam mengkonsumsi kedua macam barang tersebut di … tunjukkan dalam persamaan : (Bobot 30%) TU = 10X +24Y – 0,5X2 – 0,5Y2 TU adalah total kepuasan dalam mengkonsumsi barang X dan Y X adalah jumlah barang X yang dikonsumsi Y adalah jumlah barang Y yang dikonsumsi Harga barang X diketahui Rp. 2 harga barang Y adalah Rp. 6 dan anggaran yang tersedia untuk membeli barang X dan barang Y adalah Rp. 44. A. Tentukan berapa jumlah barang X dan jumlah barang Y yang harus dikonsumsi agar konsumen tersebut memperoleh kepuasan total (total utility) maksimum. Tentukan kepuasan total yang dapat diperoleh dari mengkonsumsi barang X dan barang Y. B. Jika harga barang X turun dari Rp. 2 menjadi Rp. 1, tentukan jumlah barang X dan jumlah barang Y harus dikonsumsi agar diperoleh kepuasan total maksimum. Tentukan kepuasan total yang dapat di.