Apa yang km ketahui tentang roman

Jakarta -

Dalam pengertiannya, fiksi adalah rekaan, berdasarkan khayalan, dan tidak berdasarkan kenyataan. Dengan begitu, cerita fiksi merupakan karya yang menceritakan sesuatu dengan sifat rekaan, khayalan, dan sesuatu yang tidak ada sehingga tidak perlu dicari kebenarannya dalam dunia nyata.

Dalam penulisannya, cerita fiksi tidak memiliki batasan karena bergantung pada kreativitas dan imajinasi penulis. Selain itu, cerita fiksi tersusun atas tujuh unsur yang terdiri atas tema, tokoh, penokohan, plot, latar (tempat, waktu, sosial-budaya), amanat, dan sudut pandang.

Berdasarkan jenisnya, cerita fiksi merujuk pada karya berwujud novel dan cerita pendek (cerpen). Mengutip Modul Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas XI yang ditulis oleh Moh. Shofiuddin Shofi, cerita fiksi terdiri atas 15 jenis.

1. Fiksi historis

Fiksi historis merupakan penulisan cerita fiksi yang berdasarkan pada fakta sejarah. Dalam penulisannya, cerita ini terikat oleh fakta-fakta yang dikumpulkan melalui penelitian berbagai sumber, tetapi juga memberi ruang gerak untuk cerita fiksi.

Contoh fiksi historis adalah novel 'Surapati dan Robert Anak Surapati' karya Abdoel Moeis yang berangkat dari fakta sejarah.

2. Fiksi biografis

Sama seperti fiksi historis, penulisan cerita fiksi biografis didasarkan pada fakta biografis. Contoh karya fiksi biografis adalah 'Bung Karno Penyambung Lidah Rakyat' karya Cindy Adam.

3. Fiksi sains

Fiksi sains adalah penulisan cerita yang berlandaskan pada fakta ilmu pengetahuan. Contoh penulisan fiksi sains adalah novel berjudul '1984' karya George Orwell.

4. Cerita pendek (cerpen)

Merupakan cerita berbentuk prosa pendek.

5. Novelet

Karya yang panjang tulisannya lebih panjang dari cerpen, tetapi lebih pendek dari novel.

6. Novel/Roman

Novel adalah cerita berbentuk prosa yang menyajikan permasalahan secara kompleks dengan penggarapan unsur-unsurnya secara luas dan detail.

7. Cerita anak

Karya ini mencakup pengelompokan rentang umur yang beragam mulai dari 3-5 tahun, 6-9 tahun, dan 10-12 tahun.

8. Novel remaja

Novel ini ditulis dengan target pembaca adalah remaja sehingga menyajikan masalah yang sesuai dengan permasalahan remaja.

9. Dongeng

Dongeng merupakan cerita yang sepenuhnya hasil imajinasi atau khayalan penulis.

10. Fabel

Merupakan cerita fiksi tentang binatang yang memiliki perilaku seperti manusia. Contoh cerita fabel adalah Si Kancil dan Buaya, Kelinci dan Kura-kura, dan sebagainya.

11. Hikayat

Hikayat adalah karya sastra lama Melayu berbentuk karangan bebas dengan isi cerita mengenai undang-undang, silsilah, dan sebagainya.

12. Legenda

Legenda merupakan cerita fiksi yang bercerita tentang kejadian alam, asal-usul tempat, benda, atau kejadian di suatu daerah. Contoh legenda adalah Tangkuban Perahu, Malin Kundang, Roro Jonggrang, dan sebagainya.

13. Mite

Cerita mite dibuat dengan latar belakang sejarah atau hal-hal yang sudah dipercayai orang banyak bahwa cerita tersebut pernah terjadi. Mite juga biasanya mengandung hal-hal gaib dan kesaktian yang luar biasa.

14. Cerita penggeli hati

Jenis cerita ini dikenal juga dengan istilah cerita noodlehead karena mengandung hampir semua budaya rakyat. Cerita ini biasanya mengandung unsur komedi, omong kosong, kemustahilan, ketololan dan kedunguan.

Namun, di balik unsur komedi yang terkandung, jenis cerita ini biasanya mengandung unsur kritik terhadap perilaku manusia atau masyarakat.

15. Cerita perumpamaan

Merupakan dongeng yang mengandung kiasan atau ibarat berisi nasihat dan bersifat mendidik. Sebagai contoh, orang yang pelit akan dinasehati dengan cerita seorang Haji Bakhil.

Nah, itu dia penjelasan mengenai 15 jenis cerita fiksi. Detikers sudah membaca jenis cerita yang mana saja, nih?

Simak Video "My Trip My Adventure: Indahnya Sunset di Pantai Arugasi Jailolo"



(lus/lus)


Page 2

Jakarta -

Dalam pengertiannya, fiksi adalah rekaan, berdasarkan khayalan, dan tidak berdasarkan kenyataan. Dengan begitu, cerita fiksi merupakan karya yang menceritakan sesuatu dengan sifat rekaan, khayalan, dan sesuatu yang tidak ada sehingga tidak perlu dicari kebenarannya dalam dunia nyata.

Dalam penulisannya, cerita fiksi tidak memiliki batasan karena bergantung pada kreativitas dan imajinasi penulis. Selain itu, cerita fiksi tersusun atas tujuh unsur yang terdiri atas tema, tokoh, penokohan, plot, latar (tempat, waktu, sosial-budaya), amanat, dan sudut pandang.

Berdasarkan jenisnya, cerita fiksi merujuk pada karya berwujud novel dan cerita pendek (cerpen). Mengutip Modul Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas XI yang ditulis oleh Moh. Shofiuddin Shofi, cerita fiksi terdiri atas 15 jenis.

1. Fiksi historis

Fiksi historis merupakan penulisan cerita fiksi yang berdasarkan pada fakta sejarah. Dalam penulisannya, cerita ini terikat oleh fakta-fakta yang dikumpulkan melalui penelitian berbagai sumber, tetapi juga memberi ruang gerak untuk cerita fiksi.

Contoh fiksi historis adalah novel 'Surapati dan Robert Anak Surapati' karya Abdoel Moeis yang berangkat dari fakta sejarah.

2. Fiksi biografis

Sama seperti fiksi historis, penulisan cerita fiksi biografis didasarkan pada fakta biografis. Contoh karya fiksi biografis adalah 'Bung Karno Penyambung Lidah Rakyat' karya Cindy Adam.

3. Fiksi sains

Fiksi sains adalah penulisan cerita yang berlandaskan pada fakta ilmu pengetahuan. Contoh penulisan fiksi sains adalah novel berjudul '1984' karya George Orwell.

4. Cerita pendek (cerpen)

Merupakan cerita berbentuk prosa pendek.

5. Novelet

Karya yang panjang tulisannya lebih panjang dari cerpen, tetapi lebih pendek dari novel.

6. Novel/Roman

Novel adalah cerita berbentuk prosa yang menyajikan permasalahan secara kompleks dengan penggarapan unsur-unsurnya secara luas dan detail.

7. Cerita anak

Karya ini mencakup pengelompokan rentang umur yang beragam mulai dari 3-5 tahun, 6-9 tahun, dan 10-12 tahun.

8. Novel remaja

Novel ini ditulis dengan target pembaca adalah remaja sehingga menyajikan masalah yang sesuai dengan permasalahan remaja.

9. Dongeng

Dongeng merupakan cerita yang sepenuhnya hasil imajinasi atau khayalan penulis.

10. Fabel

Merupakan cerita fiksi tentang binatang yang memiliki perilaku seperti manusia. Contoh cerita fabel adalah Si Kancil dan Buaya, Kelinci dan Kura-kura, dan sebagainya.

11. Hikayat

Hikayat adalah karya sastra lama Melayu berbentuk karangan bebas dengan isi cerita mengenai undang-undang, silsilah, dan sebagainya.

12. Legenda

Legenda merupakan cerita fiksi yang bercerita tentang kejadian alam, asal-usul tempat, benda, atau kejadian di suatu daerah. Contoh legenda adalah Tangkuban Perahu, Malin Kundang, Roro Jonggrang, dan sebagainya.

13. Mite

Cerita mite dibuat dengan latar belakang sejarah atau hal-hal yang sudah dipercayai orang banyak bahwa cerita tersebut pernah terjadi. Mite juga biasanya mengandung hal-hal gaib dan kesaktian yang luar biasa.

14. Cerita penggeli hati

Jenis cerita ini dikenal juga dengan istilah cerita noodlehead karena mengandung hampir semua budaya rakyat. Cerita ini biasanya mengandung unsur komedi, omong kosong, kemustahilan, ketololan dan kedunguan.

Namun, di balik unsur komedi yang terkandung, jenis cerita ini biasanya mengandung unsur kritik terhadap perilaku manusia atau masyarakat.

15. Cerita perumpamaan

Merupakan dongeng yang mengandung kiasan atau ibarat berisi nasihat dan bersifat mendidik. Sebagai contoh, orang yang pelit akan dinasehati dengan cerita seorang Haji Bakhil.

Nah, itu dia penjelasan mengenai 15 jenis cerita fiksi. Detikers sudah membaca jenis cerita yang mana saja, nih?

Simak Video "My Trip My Adventure: Indahnya Sunset di Pantai Arugasi Jailolo"


[Gambas:Video 20detik]
(lus/lus)

Pengertian Roman, Ciri dan Jenisnya (Pembahasan Terlengkap) – Di dalam memulai suatu cerita dapat kita amati dan dapat kita pikirkan apa yang akan di ceritakan di dalamnya, apakah itu bertemakan persahabatan, petualangan, atau yang lainnya.

Pengertian Roman, Ciri dan Jenisnya (Pembahasan Terlengkap)

Di dalam suatu cerita terdapat tokoh yang dapat di ceritakan mengenai permasalahan yagn ada di sekitarnya. Salah satu certa yagn banyak di minati adalah jenis roman yang memiliki banyak penggemar baik di kalangan remaja hingga orang dewasa.

Roman memiliki ceritanya sendiri dan memiliki daya pikatnya tersendiri yang membuat para pembacanya di suguhi oleh cerita dari para tokoh yang menarik untuk di baca. Sebenarnya apa itu roman akan di jelaskan sebagai berikut.

Pengertian Roman

Roman merupakan suatu bagian dari karya sastra yang memiliki bentuk prosa yang berisikan pengalaman hidup dari para tokoh, yang bermula dari dia lahir hingga dewasa bahkan sampai meninggal dunia.

Roman dalam arti lain merupakan suatu cerita yang memiliki urutan kejadian yang bersambung antara yagn satu dengan yang lainnya. Yang dapat melukiskan beberapa pengalaman-pengalaman dari batin dan juga lahir yang berasal dari tokoh-tokoh yang berasal dari situasi hidup tertentu.

Roman memang sengaja di ciptakan atau di buat untuk dapat menampilakn secara keseluruhan dari perjalanan hidup sang tokoh, semua lengkap bahkan dengan segala permasalahan yang ada termasuk dengan segala permasalannya dengan kehidupan sosialnya yang di ceritakan oleh si pengarang.

CIri-Ciri Roman

Roman sendiri memiliki beberapa ciri-ciri yagn dapat di bedakan dengan beberapa karya sastra lainnya yang diantaranya adalah:

  1. Memiliki suatu alur cerita yagn kompleks.
  2. Memiliki karakter tokoh yang dapat mdi ceritakan dan dapat di sajikan dengan mendetail.
  3. Roman menceritakan tentang kehidupan dari tokoh itu dari dia lahir hingga tokoh tersebut meninggal dunia.

Apa yang km ketahui tentang roman

Jenis-Jenis Roman

Roman memeiliki beberapa jensi sebagai pembagi ceritanya. Berikut adalah beberap jensi roman yagn diantaranya adalah:

  1. Roman Pencintaan (Liebesroman)
  2. Roman Anak dan Remaja (Kinder-und Jugendroman)
  3. Roman Petualangan (Abendteuerroman)
  4. Roman pendidikan (Bildsdungsroman)
  5. Roman Kriminal dan Detektif (Krimi-und Detektivroman)
  6. Roman Hiburan (Unterhaltungsroman)
  7. Roman Psikologi (Psychologischer Roman)

Sekianlah penjelasan mengani Pengertian Roman, Ciri dan Jenisnya (Pembahasan Terlengkap) yang di jelasakan oleh seputarpengetahuan. Roman dapat menceritakan bagaimana keadaan dan juga kehidupan dari si tokoh tersebut dari dirinya di lahirkan hingga dirinya meninggal dunia serta permasalahan apa saja yang ada di dalamnya. Semoga bermanfaat 🙂