URBANJABAR.COM - Membaca niat sholat dhuha 2 rakaat merupakan salah satu hal yang harus diperhatikan sebelum menunaikan ibadah tersebut. Show Pengerjaan sholat dhuha 2 rakaat tersebut menurut hadist Nabi Muhammad SAW yang diriwayatkan oleh Imam Muslim yaitu "Sholatu al-awwabin hina tarmudhu alfishal" atau dalam terjemahan bahasa Indonesia ‘waktu mengerjakan sholat , awwan atau dhuha adalah ketika hari panas’. Sholat dhuha 2 rakaat juga memiliki keutamaan bagi yang mengerjakannya. Seperti dalam hadist yang diriwayatkan oleh At-Thabrani. “Barang siapa mengerjakan shalat Dhuha 2 rakaat, maka tidak ditulis sebagai orang yang lalai. Barang siapa mengerjakannya sebanyak empat rakaat, maka beliau ditulis sebagai orang yang ahli ibadah. Barang siapa yang mengerjakannya 6 rakaat, maka mereka diselamatkan di hari itu. Barang siapa mengerjakannya delapan rakaat, maka Allah tulis dia sebagai orang yang taat ibadah. Dan barang siapa yang mengerjakannya dua belas rakaat, maka Allah akan membangun sebuah rumah di surga untuk dia,” (HR. At-Thabrani). Untuk niat beserta tata caranya sebagai berikut. Niat 2 Rakaat أصلي سنة الضحى ركعتين لله تعالى الله أكبر Ushallii sunnatadh dhuhaa rak’ataini lillaahi ta’aalaa. Allaahu akbar. Arti dari bacaan tersebut: Aku niat mengerjakan sholat sunnah dhuha 2 rakaat karena Allah SWT, Allah maha besar. Kemudian dilanjutkan dengan Membaca Al Fatihah dan diteruskan surah Ad Dhuha. Selanjutnya sesuai rukun sholat seperti biasanya. Sholat sunnah ini juga memiliki keutamaan jika dikerjakan pada waktu jam enam pagi setelah sholat subuh. Sebagaimana dikutip dari Ustadz Adi Hidayat di Jurnal Medan Pikiran Rakyat. “Awal Dhuha itu kurang lebih satu per tiga setelah sholat subuh. Subuh sekarang misal jam 4 lebih 30 menit maka jam 6 pagi muncul awal dhuha namanya syuruk atau sholat awal dhuha. Jumlah rakaatnya 2 rakaat,” Ucap Ustadz Adi Hidayat. Setelah selesai salam akhir, kalian bisa memanjatkan doa terhadap Yang Maha Kuasa. Dari doa meminta rezeki sampai jodoh bisa kalian panjatkan. Untuk orang yang menjalankan sholat sunnah ini akan mendapatkan pahala, selain itu juga terdapat manfaat. Sholat sunnah merupakan sholat yang tak wajib dikerjakan bagi kaum muslim namun jika dijalankan mendapatkan pahala.*** Doa Sholat Dhuha yang Umum Setelah mengetahui dalil dan tata cara sholat dhuha bagi pemula yang benar sesuai anjuran Nabi Saw., kamu juga pelru mengetahui dan menghafalkan doa setelah sholat dhuha berikut ini. Sebenarnya doa setelah sholat dhuha tidak ada ketentuannya, namun doa ini adalah doa yang paling umum dibaca setelah sholat dhuha. اَللّٰهُمَّ اِنَّ الضُّحَآءَ ضُحَاءُكَ وَالْبَهَآءَ بَهَاؤُكَ وَالْجَمَالَ جَمَالُكَ وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ اَللّٰهُمَّ اِنْ كَانَ رِزْقِى فِى السَّمَآءِ فَأَنْزِلْهُ وَاِنْ كَانَ فِى اْلاَرْضِ فَأَخْرِجْهُ وَاِنْ كَانَ مُعَسِّرًا فَيَسِّرْهُ وَاِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَاِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ بِحَقِّ ضُحَاءِكَ وَبَهَاءِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ اٰتِنِيْ مَااٰتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ Allahumma innadhdhuha-a dhuha-uka, walbahaa-a bahaa-uka, wal jamaala jamaaluka, wal quwwata quwaatuka, wal qudrota qudrotuka, wal ‘ishmata ishmatuka. Allahuma inkaana rizqii fissamma-i fa anzilhu, wa inkaana fil ardhi fa-akhrijhu, wa inkaana mua’saaron fayassirhu, wainkaana harooman fa thohhirhu, wa inkaana ba’idan fa qoribhu, bihaqqi duhaa-ika wa bahaaika, wa jamaalika wa quwwatika wa qudrotika, aatini maa ataita ‘ibaadakash shoolihin. “ Ya Allah, sesungguhnya waktu dhuha adalah waktu dhuha-Mu, keagungan adalah keagungan-Mu, keindahan adalah keindahan-Mu, kekuatan adalah kekuatan-Mu, penjagaan adalah penjagaan-Mu, Ya Allah, apabila rezekiku berada di atas langit maka turunkanlah, apabila berada di dalam bumi maka keluarkanlah, apabila sukar mudahkanlah, apabila haram sucikanlah, apabila jauh dekatkanlah dengan kebenaran dhuha-Mu, keagungan-Mu, keindahan-Mu dan kekuatan-Mu, berikanlah kepadaku apa yang Engkau berikan kepada hamba-hambaMu yang shalih”. Keempat, membaca salah satu surat di dalam al-Quran. Ketika sholat dhuha, kamu boleh membaca surat atau ayat apa saja di dalam al-Quran. Akan tetapi, disaat kamu mengerjakan sholat dhuha dianjurkan untuk membaca surat asy-Syamsi pada rokaat pertama, dan surat ad-Dhuha pada rokaat kedua. Hal ini sesuai dengan penjelasan dalam hadis Nabi Muhammad SAW., yang berbunyi: “ Bahwa nabi Muhammad SAW., memerintahkan kami agar dalam mengerjakan sholat dhuha dengan membaca surat asy-Syamsi dan ad-Dhuha.” Kelima, Ruku’ dan membaca tasbih tiga kali. Keenam, I’tidal. Bacaannya adalah sebagai berikut: Ketujuh, sujud pertama. Ketika sujud sholat yang perlu diperhatikan adalah meletakkan sebagian anggota badan ke tempat sujud, yaitu dahi, lutut, dua telapak tangan dan perut jari, serta kedua telapak kaki. Bagian perut jari kedua kaki kamu harus dipancalkan ke lantai dan ujung jarijari kaki menghadap ke kiblat. Bacaan tasbih ketika sujud adalah sebagai berikut. Bagaimana tata cara sholat dhuha 2 rakaat?Tata Cara Sholat Dhuha 2 Rakaat. Berdiri menghadap kiblat.. Lafalkan niat shalat dhuha.. Lakukan takbiratul ihram sambil membaca niat dalam hati.. Baca doa iftitah.. Baca surat al-fatihah.. Lanjutkan baca surat pendek dalam Al-Qur'an.. Rukuk.. Iktidal.. Surat apa yang dibaca saat sholat dhuha?Dalam pelaksanaannya yang dianjurkan ialah setelah membaca Al Fatihah pada rakaat pertama membaca surah Ad Dhuha dan rakaat kedua membaca surah As Syams.
Bagaimana niat dan tata cara sholat dhuha?Tata cara sholat dhuha sama dengan sholat sunnah dua rakaat pada umumnya, yaitu:. Niat sholat dhuha.. Takbiratul ihram, lalu membaca doa iftitah.. Membaca surat Al Fatihah.. Membaca surat atau ayat Al Qur'an.. Ruku' dengan tuma'ninah.. I'tidal dengan tuma'ninah.. Sujud dengan tuma'ninah.. Duduk di antara dua sujud dengan tuma'ninah.. Apa niat sholat dhuha 2 rakaat?Niat Sholat Dhuha 2 Rakaat
Ushalli Sunnatal Dhuha Rak'ataini Lillaahi Ta'alaa. Artinya: "Aku niat sholat sunah Dhuha dua raka'at, karena Allah ta'ala."
|
Tata cara sholat dhuha 2 rakaat bagi pemula
Pos Terkait
Copyright © 2024 adaberapa Inc.
