Organisasi massa terbesar yang bertujuan untuk memajukan kesejahteraan kaum Bumiputera

Organisasi massa terbesar yang bertujuan untuk memajukan kesejahteraan kaum Bumiputera

Ekonomi, 12.04.2022 09:30, nadya039

Organisasi massa terbesar yang bertujuan untuk memajukan kesejahteraan kaum Bumiputera

Pertanyaan Lain: Ekonomi

Organisasi massa terbesar yang bertujuan untuk memajukan kesejahteraan kaum Bumiputera

Ekonomi, 25.10.2018 16:46, maribeldp8517

Apa jadinya jika di duni ini tidak ada seorang petani?

Jawaban: 1

Organisasi massa terbesar yang bertujuan untuk memajukan kesejahteraan kaum Bumiputera

Ekonomi, 05.08.2016 11:58, triyan90

Contoh bahan pokok yang langka di pasar tradisional

Jawaban: 1

Organisasi massa terbesar yang bertujuan untuk memajukan kesejahteraan kaum Bumiputera

Ekonomi, 22.04.2016 10:23, fdnisa8323

Bagaimana cara menghilangkan kumis dan jenggot pada wanita agar tidak tumbuh lagi?

Jawaban: 2

Apakah Anda tahu jawaban yang benar?

salah satu organisasi massa terbesar yang bertujuan untuk memajukan kesejahteraan kaum bumiputera da...

Sent

Pertanyaan:

Organisasi massa terbesar yang bertujuan untuk memajukan kesejahteraan kaum Bumiputera

Sejarah, 24.10.2020 14:36

Apa yang dimaksud dengan pancasila...

Dilihat 20,495 pengunjung

Hari Kebangkitan Nasional selalu diperingati pada tanggal 20 Mei. Peringatan tersebut tak lepas dari peranan para tokoh nasional dan juga organisasi Boedi Oetomo dalam membangkitkan semangat perjuangan bangsa untuk menuju kemerdekaan.

Salah satu Kebijakan Politik Etis dari Belanda di bidang edukasi secara tidak langsung telah menciptakan perkembangan dalam pendidikan kaum bumiputera, seperti melahirkan tokoh-tokoh intelektual yang menggagas pergerakan nasional.

STOVIA

Pergerakan nasional diawali dengan didirikannya sekolah kedokteran Belanda, STOVIA (School tot Opleiding van Inlandsche Artsen). Di penghujung abad ke-19, berbagai wabah penyakit tersebar di Pulau Jawa. Pemerintah kolonial Belanda mengalami kesulitan dalam mengatasi masalah ini karena sangat mahal untuk mendatangkan dokter dari Eropa.

Maka dari itu, pemerintah Hindia-Belanda mendirikan STOVIA untuk menghasilkan dokter-dokter yang berasal dari kalangan pribumi. STOVIA membebaskan biaya pendidikan bagi mahasiswanya untuk menarik minat kaum bumiputera.

Tidak hanya melahirkan dokter yang cakap dalam bidang kesehatan, STOVIA juga melahirkan tokoh-tokoh aktivis cendekiawan yang berintelektual. Aktivis-aktivis kritis ini membuka jalan menuju kemerdekaan Indonesia.

Sebut saja dr. Sutomo, dr. Cipto Mangunkusumo, Gunawan, Suraji, dan R.T. Ario Tirtokusumo. Mereka semua adalah para aktivis intelektual sekaligus pendiri Boedi Oetomo, yakni organisasi pertama di masa pergerakan nasional.

STOVIA berperan menjadi tempat persemaian para remaja-remaja pribumi dalam menumbuhkan semangat nasionalisme. Di sana mereka bertukar pikiran dan ide untuk memajukan bangsa ini serta bangkit dari keterpurukan kolonialisme pemerintah Hindia-Belanda.

Boedi Oetomo

Boedi Oetomo merupakan sebuah organisasi pelajar yang didirikan oleh dr. Sutomo dan para mahasiswa STOVIA seperti yang telah disebutkan tadi. Boedi Oteomo didirikan di Jakarta pada 20 Mei 1908. Organisasi ini bersifat sosial, ekonomi, kebudayaan, serta tidak bersifat politik.

Berdirinya Boedi Oetomo tidak terlepas dari peran dr. Wahidin Sudirohusodo, alumni STOVIA. Wahidin sebelumnya bertemu dengan dr. Sutomo dan Suraji untuk mengemukakan ide-idenya dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

Setelah pertemuan tersebut dr. Sutomo pun mengadakan pertemuan secara nonformal dengan pelajar-pelajar STOVIA untuk membahas berdirinya organisasi yang bersifat nasional. Pertemuan itu pun membuahkan hasil yang positif, yaitu lahirnya “Perkumpulan Boedi Oetomo”.

Boedi Oetomo selaku organisasi pelajar ini secara samar-samar merumuskan tujuannya untuk kemajuan Tanah Air, di mana jangkauan geraknya yang semula hanya terbatas di Pulau Jawa dan Madura, kemudian diperluas untuk masyarakat Tanah Air seluruhnya dengan tidak memerhatikan perbedaan keturunan, jenis kelamin, dan juga agama. Boedi Oetomo tidak melibatkan diri dalam kegiatan politik. Bidang kegiatan yang dipilihnya adalah pendidikan dan kebudayaan.

Karena hanya bergerak di bidang pendidikan dan kebudayaan, beberapa anggotanya seperti dr. Cipto Mangunkusumo dan Suwardi Suryaningrat (Ki Hajar Dewantara) keluar dari Boedi Oetomo sebab menginginkan gerakan yang lebih militan dan langsung bergerak dalam bidang politik.

Namun, Boedi Oetomo tetap berpegang teguh pada prinsipnya untuk berjuang di bidang sosial-budaya dan pendidikan. “Biar lambat asal selamat daripada hidup sebentar mati tanpa bekas”, itulah semboyan Boedi Oetomo yang menggunakan filsafat Pohon Beringin. Meski tumbuhnya lambat, semakin lama semakin besar, kokoh, dan rindang.

Bangkitnya pergerakan nasional

Baca Juga  Sulaman Kerawang khas Gorontalo Yang Mendunia

Meskipun Boedi Oetomo tidak langsung terjun ke bidang politik, namun semangat dan pemikiran para anggotanya telah menjadi pemicu api perjuangan untuk melepaskan bangsa ini dari jajahan kolonialisme.

Hal ini terbukti dengan tumbuhnya organisasi-organisasi yang juga berjuang di bidang politik secara diplomatis seperti Sarekat Islam, Perhimpunan Indonesia, Indische Partij, Muhammadiyah, dan masih banyak yang lainnya.

Boedi Oetomo telah mengubah perjuangan bangsa Indonesia yang awalnya secara dilakukan secara fisik menjadi perjuangan secara diplomatis. Boedi Oetomo juga mengubah perjuangan yang bersifat kedaerahan menjadi bersifat nasional.

Terakhir, Boedi Oetomo telah memprakarsai satu hal yang paling penting, yaitu membangkitkan semangat nasional untuk mencapai Indonesia merdeka.

Hari Kebangkitan Nasional 2021: Bangkit! Kita Bangsa yang Tangguh!

Pada peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-113 ini, tema yang diusung adalah “Bangkit! Kita Bangsa yang Tangguh!”. Tema ini mengingatkan kita bahwa semangat kebangkitan nasional mengajari untuk selalu optimis menghadapi masa depan. Mari kita hadapi semua tantangan dan persoalan bersama-sama sebagai pewaris ketangguhan bangsa ini.

Selamat Hari Kebangkitan Nasional Sobat SMP!

Penulis: Pengelola Web Direktorat SMP

Referensi:

https://kebudayaan.kemdikbud.go.id/muspres/budi-utomo-20-mei-1908-awal-pergerakan-nasional-indonesia-menuju-indonesia-merdeka/

Buku Sejarah Pergerakan Nasional Dari Budi Utomo sampai dengan Pengakuan Kedaulatan terbitan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan tahun 1997

Organisasi massa terbesar yang bertujuan untuk memajukan kesejahteraan kaum Bumiputera

Organisasi massa terbesar yang bertujuan untuk memajukan kesejahteraan kaum Bumiputera
Lihat Foto

KEMDIKBUD

Para pendiri organisasi Budi Utomo.

KOMPAS.com - Masa pergerakan nasional Indonesia dimulai pada sekitar abad ke-20 Masehi. Konsepsi kebangsaan dan nasionalisme di Indonesia dicetuskan oleh golongan elite cendekiawan Indonesia.

Golongan elite cendekiawan mampu mengubah strategi perlawanan Indonesia terhadap kolonialisme yang sebelumnya bergantung pada peperangan menjadi perlawanan melalui organisasi pergerakan yang bersifat nasionalis.

Soal 1: Jelaskan hubungan antara kebijakan politik etis dengan pergerakan nasional Indonesia!

Jawaban:

Dalam situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, kebijakan Politik Etis yang diterapkan oleh Belanda pada awal abad ke-20 Masehi memiliki 3 program utama, yaitu irigasi, edukasi dan emigrasi.

Dalam program edukasi, Belanda membangun sekolah-sekolah dan memberikan kesempatan bagi kaum bumiputra untuk menempuh sistem pendidikan Barat.

Peluang tersebut dimaksimalkan oleh golongan elite (keturunan bangsawan) untuk mengembangkan intelektual melalui pendidikan tinggi.

Setelah itu, munculah kesadaran di kalangan elitecendikiawan bahwa rakyat bumiputra harus bersatu untuk melawan penjajahan dan memperoleh kemajuan melalui kemerdekaan.

Mereka mendirikan organisasi-organisasi pergerakan yang memiliki tujuan utama untuk memajukan kehidupan bangsa.

Baca juga: Pergerakan Nasional: Dampak dari Politik Etis

Soal 2: Jelaskan peran pers dalam perjuangan pergerakan nasional Indonesia!