Olahraga pagi yang baik jam berapa?

Beberapa orang percaya bahwa jam olahraga yang baik untuk menurunkan berat badan adalah di pagi hari. Lantas, apakah mereka yang terbiasa berolahraga di sore atau malam hari masih bisa mendapatkan manfaat yang sama? Berikut penjelasannya.

Seseorang memang perlu untuk menentukan waktu terbaik untuk berolahraga setiap harinya. Poin penting ketika seseorang menentukan waktu berolahraga adalah ia dapat berkonsentrasi penuh pada waktu tersebut dan tidak terganggu dengan hal lain.

Dikutip dari Time, memaksimalkan latihan harian dapat memberikan manfaat yang luar biasa bagi tubuh seseorang. Namun, seseorang juga perlu tahu waktu terbaik untuk berolahraga.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca juga: Ingin Manfaat Maksimal dari Olahraga? Lakukan di Jam-jam Ini

Jam Olahraga yang Baik Menurut Sains

Baik pagi, sore, maupun malam hari nyatanya olahraga dapat memberikan efek yang baik bagi tubuh. Inilah sederet manfaat olahraga terhadap penurunan berat badan berdasarkan waktu dilakukannya.

1. Pagi Hari

Berolahraga di pagi hari terutama dalam keadaan perut kosong adalah cara terbaik untuk membakar lemak yang tersimpan. Hal tersebut sangat ideal untuk mereka yang sedang menjalani program menurunkan berat badan.

Seorang profesor di departemen olahraga dan ilmu olahraga di University of North Carolina Chapel Hill, Anthony Hackney, mengatakan berolahraga di pagi hari dapat meningkatkan metabolisme tubuh.

"Orang secara alami mengalami peningkatan kadar kortisol dan hormon pertumbuhan di pagi hari dan keduanya terlibat dalam metabolisme tubuh, sehingga hal itu akan menarik lebih banyak energi dari cadangan lemak Anda," tutur Hackney.

Sebuah penelitian juga menunjukkan bahwa orang yang berolahraga di pagi hari mungkin memiliki nafsu makan yang kurang di sepanjang hari. Hal itu dapat membantu melindungi mereka dari penambahan berat badan.

Berkeringat di pagi juga dapat meningkatkan kesehatan mental dan produktivitas seseorang sepanjang hari, karena olahraga sangat bagus untuk mengurangi stres. Namun, jika tidak mampu untuk melakukan rutinitas olahraga di pagi hari, jangan dipaksakan.

2. Sore Hari

Ketika seseorang tidak bisa melakukan olahraga di pagi hari, ia bisa mencoba melakukan rutinitas tersebut di sore hari. Olahraga pagi sangat ideal untuk membakar lemak dan menurunkan berat badan, tetapi olahraga sore dapat meningkatkan performanya.

Seseorang yang berolahraga di sore hari memungkinkan ia telah makan 1-2 kali sehari, hal tersebut membuat dirinya lebih berenergi untuk membakar lemak.

"Setiap kali Anda makan, kadar gula darah Anda meningkat. Gula dalam bentuk glukosa darah adalah salah satu hal yang dibutuhkan untuk melakukan olahraga dengan intensitas yang lebih tinggi," kata Hackney.

Suatu penelitian tahun 2018 menemukan bahwa tubuh seseorang secara alami membakar sekitar 10 persen lebih banyak kalori di sore hari, dibandingkan dengan pagi dan larut malam. Hal itu berarti olahraga di sore hari masih sangat mungkin dilakukan ketika seseorang sedang menjalani program menurunkan berat badan.

3. Malam Hari

Bagi beberapa orang, berolahraga paling nyaman adalah selepas menyelesaikan seluruh pekerjaan pada hari tersebut. Tetapi ada kepercayaan umum bahwa olahraga malam membuat seseorang sulit untuk tertidur.

Sebuah penelitian tahun 2019 yang diterbitkan dalam jurnal Experimental Physiology menemukan bahwa olahraga malam hari tidak mengganggu tidur. Namun, justru seiring berjalannya waktu dapat mengurangi kadar hormon perangsang rasa lapar ghrelin, yang dapat membantu menurunkan atau mengelola berat badan.

Olahraga penghilang stres seperti yoga bahkan dapat membantu seseorang tidur lebih nyenyak jika dilakukan di malam hari. Namun perlu diingat ketika ia telah selesai olahraga di malam hari, sangat disarankan untuk segera mandi dan bersiap-siap untuk tidur.

Jam olahraga yang baik adalah waktu di mana seseorang bisa fokus berolahraga dan tidak terdistraksi oleh gangguan apapun. Kapanpun waktu berolahraganya, sangat mungkin untuk seseorang dapat menurunkan berat badan ketika dilakukan secara konsisten.

Baca juga: Benarkah Pagi Hari Waktu Terbaik untuk Olahraga?



Simak Video "Studi Sebut Diet Rendah Lemak Lebih Efektif Dibandingkan Keto"
[Gambas:Video 20detik]
(up/up)

jam olahraga yang baik jam olahraga yang baik untuk diet jam olahraga yang baik untuk menurunkan berat badan berat badan olahraga

Ingin Manfaat Maksimal dari Olahraga? Lakukan di Jam-jam Ini

Suherni Sulaeman - detikHealth

Kamis, 18 Jan 2018 15:03 WIB

Olahraga pagi yang baik jam berapa?
Waktu terbaik melakukan olahraga agar mendapat hasil yang maksimal/Foto: thinkstock

Jakarta - Olahraga mampu memberikan efek yang positif dan efektif bagi kesehatan tubuh jika dilakukan dengan benar, dan tahukah Anda olahraga dapat memberikan efek lebih maksimal jika dilakukan pada waktu-waktu tertentu.

Menurut spesialis kedokteran olahraga, dr Michael Triangto SpKO, bila ditinjau dari sisi rekreasi ataupun dari sisi prestasi tentunya olahraga jam berapa pun akan sama baiknya dan tidak ada yang berbeda. Yang jelas, waktu latihan harus terpenuhi atau waktu yang dimiliki harus terpenuhi.

"Namun bila kita berolahraga dengan tujuan kesehatan maka olahraga yang terbaik hanya jam 7 sampai jam 10 pagi," terang dr Michael kepada detikHealth.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

dr Michael mengatakan, yang membedakan jam 7 hingga jam 10 pagi dengan waktu-waktu yang lain adalah sinar matahari yang diharapkan dapat mengubah pro vitamin D di kulit menjadi vitamin D yang baik untuk kesehatan tulang dan dapat mencegah terjadinya osteoporosis.

"Bila waktu kita berolahraga adalah pagi namun yang kita maksud adalah subuh jam 4 sampai jam 6 pagi tentunya hal itu tidak merupakan waktu yang ideal untuk merangsang perubahan pro vitamin D menjadi vitamin D," pungkas dokter yang berpraktik di Klinik Slim and Health RS Mitra Kemayoran dan Mal Taman Anggrek Jakarta.

"Artinya latihan subuh tadi akan sama dengan bila kita melakukan pada waktu siang, sore, atau malam hari," sambung dr Michael.

Baca juga: Pekerjaan Rumah Tangga, Samakah Efeknya dengan Olahraga? Ini Kata Dokter

Meski demikian, latihan pada waktu tersebut bukan berarti tidak bermanfaat. Sebab tujuan berlahraga tidak hanya mendapat perubahan pro vitamin D menjadi vitamin D, namun juga adanya benturan-benturan pada tulang dan sendi yang akan memperkuat dan mencegah terjadinya osteoporosis.

"Latihan pada jam berapa saja itu masih dapat kita lakukan dengan baik, apalagi bila tujuan latihan tadi adalah untuk meningkatkan metabolisme tubuh, untuk meningkatkan kemampuan jantung dan paru, meningkatkan kemampuan aerobik, kekuatan otot otot tulang, itu dapat dilakukan jam berapa saja," pungkasnya.

Yang penting, imbuh dr Michael adalah berolahraga, ketimbang tidak berolahraga sama sekali. Apalagi mengingat di jam 7 sampai 10 pagi sebagian besar masyarakat berangkat ke tempat kerja bahkan sudah berada di tempat kerja masing-masing.

"Hanya sedikit sekali individu yang mampu memenuhi kriteria tersebut. Kalau dapat melakukannya pada saat hari libur atau weekend itu tidak akan cukup untuk meningkatkan nilai kesehatan," tandas dr Michael.

Baca juga: Begini Cara Memanfaatkan Aktivitas Fisik Sehari-hari Sebagai Olahraga (hrn/up)

olahraga kebugaran tips kebugaran resolusi sehat

Olahraga jam 7 pagi apakah baik?

Ahli saraf dari Universitas McMaster, Jennifer Heisz, menyarankan berolahraga pada jam 7 pagi untuk membantu mengatur jam sirkadian (siklus biologis) tubuh. Olahraga pada jam 7 pagi membantu “membangunkan” tubuh sehingga otak dan organ-organ tubuh lainnya mulai aktif bekerja.

Kapan waktu terbaik olahraga pagi?

Tubuh Berada Pada Performa Puncaknya Suhu tubuh meningkat pada waktu tersebut, hingga mencapai puncaknya antara pukul 2-6 pagi. Karena dapat meningkatkan efektivitas, pada jam-jam ini disarankan untuk berolahraga.

Apakah boleh olahraga di jam 5 pagi?

tidak ada patokan pasti waktu untuk berolahraga akan tetapi setiap orang akan memahami waktu yang tepat untuk dirinya sendiri. baik Pagi siang atau malam dapat melakukan olahraga.

Apakah boleh olahraga jam 6 pagi?

"Bila waktu kita berolahraga adalah pagi namun yang kita maksud adalah subuh jam 4 sampai jam 6 pagi tentunya hal itu tidak merupakan waktu yang ideal untuk merangsang perubahan pro vitamin D menjadi vitamin D," pungkas dokter yang berpraktik di Klinik Slim and Health RS Mitra Kemayoran dan Mal Taman Anggrek Jakarta.