Ketika kiamat terjadi semuanya berakhir yang kekal hanyalah titik-titik saja

Jakarta -

Kematian setiap makhluk bernyawa dari kehidupan dunia fana sejatinya adalah bagian dari rukun iman. Beriman pada hari kiamat merupakan rukun iman kelima.

Kejadian ini kerap disebut kiamat sugra atau kiamat kecil. Dikutip dari buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kemenag, kiamat Sugra merupakan peristiwa berakhirnya kehidupan sebagian makhluk di dunia ini.

"Semua makhluk hidup yang bernyawa di dunia ini akan mengalami kematian. Bagi orang yang masih hidup, kiamat sugra menjadi pelajaran teramat berharga," tulis buku yang diperuntukkan bagi siswa IX SMP ini.

Dalil kematian setiap makhluk yang bernyawa dari kehidupan dunia yang fana telah disebutkan dalam QS Ali Imran ayat 185,

كُلُّ نَفْسٍ ذَائِقَةُ الْمَوْتِ ۗ وَإِنَّمَا تُوَفَّوْنَ أُجُورَكُمْ يَوْمَ الْقِيَامَةِ ۖ فَمَنْ زُحْزِحَ عَنِ النَّارِ وَأُدْخِلَ الْجَنَّةَ فَقَدْ فَازَ ۗ وَمَا الْحَيَاةُ الدُّنْيَا إِلَّا مَتَاعُ الْغُرُورِ

Artinya: "Setiap yang bernyawa akan merasakan mati. Dan hanya pada hari Kiamat sajalah diberikan dengan sempurna balasanmu. Barangsiapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, sungguh, dia memperoleh kemenangan. Kehidupan dunia hanyalah kesenangan yang memperdaya."

Rasulullah SAW juga telah mengingatkan tiap umat tentang kematian dalam haditsnya,

مَنْ مَاتَ فَقَدْ قَامَتْ قِيَامَتُهُ (رواه ابن ابي الدنيا)

Artinya: "Orang yang telah mati, telah datanglah kiamatnya sendiri," (HR. Ibnu Abid-Dun-ya dari hadis Anas).

Kematian setiap makhluk bernyawa dari kehidupan dunia fana adalah rahasia mutlak Allah SWT. Tidak ada makhluk yang bisa mengetahui waktunya meninggalkan dunia menuju akhirat.

Karena itu, tiap manusia wajib menyiapkan diri menghadapi kematian dengan berbagai amal sholeh. Hal ini adalah hikmah dari meyakini kematian setiap makhluk bernyawa dari kehidupan dunia fana.

Dikutip dari buku Pasti Bisa Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti karya Tim Ganesha Operation, ada hikmah lain yang bisa dipetik dari peristiwa kematian. Berikut penjelasannya:

  • Menambah keyakinan dan ketakwaan terhadap kebesaran dan kekuasaan kepada Allah SWT
  • Dapat menjadi pengontrol diri ketika hendak berbuat sesuatu
  • Menjadikan setiap amal perbuatan yang dilakukan ikhlas semata-mata karena Allah
  • Menjadikan hidup penuh semangat
  • Mendapatkan pahala yang berlipat
  • Menjadi pribadi yang bertanggung jawab dan disiplin
  • Menjadikan kehidupan dunia sebagai sarana untuk menggapai kehidupan akhirat
  • Menyadari bahwa semua perbuatan akan dibalas sesuai dengan apa yang dilakukan
  • Mendorong dirinya untuk mencari bekal sebanyak-banyaknya untuk kehidupan akhirat.

Selain peristiwa kematian, ada beberapa contoh kiamat sugra lainnya. Peristiwa tersebut adalah bencana alam antara lain wabah penyakit, banjir, erupsi gunung api, gempa, dan tsunami.

Semoga tulisan kematian setiap makhluk bernyawa dari kehidupan dunia fana ini bisa meningkatkan keimanan dan ketakwaan muslim pada Allah SWT. Selamat membaca detikers.

Simak Video "Cara Orang-orang Terkaya di Dunia Hadapi 'Hari Kiamat' "



(rah/row)

Ketika kiamat terjadi semuanya berakhir yang kekal hanyalah titik-titik saja
Realita yang terjadi ketika kiamat datang. ©2016 Merdeka.com / LISTVERSE

TEKNOLOGI | 19 November 2019 00:01 Reporter : Indra Cahya

Merdeka.com - Kiamat merupakan konsep yang datangnya dari ajaran agama. Meski demikian, datangnya kiamat telah diprediksi oleh ilmuwan-ilmuwan papan atas. Tanpa cela, ilmuwan juga memprediksi bahwa alam semesta akan hancur.

Kiamat menurut ilmu pengetahuan sendiri, disebut terjadi karena beberapa hal yang bisa dijelaskan dengan sangat detil oleh bidang ilmu fisika.

Namun ketika hal tersebut terjadi, kita masih belum tahu apa yang akan terjadi di sekitar kita. Bahkan prediksi dari para ilmuwan menyebut, umat manusia tak akan bertahan sehingga kehidupan di Bumi ini akan binasa.

Ilmuwan pun akhirnya berandai-andai tentang apa yang bisa diketahui ketika hari kiamat jika hal tersebut nantinya tiba. Terutama, soal bagaimana nasib alam semesta pasca semua kehancuran tersebut berakhir.

Nah, untuk lebih jelasnya, berikut ulasan soal bagaimana nasib alam semesta pasca kiamat, seperti yang dilansir dari Listverse. Simak yuk!

2 dari 6 halaman

Dalam ratusan milyar tahun mendatang, langit malam di Bumi akan terlihat sangat berbeda. Hal ini dikarenakan ternyata alam semesta ini 'membesar' layaknya berbagai benda langit yang bergerak dalam kecepatan cahaya. Hal ini tak akan terasa untuk saat ini, namun akan punya implikasi besar dalam waktu yang sangat lama.

'Membesarnya' alam semesta ini nanti akan melebihi batas horison kosmologis, yang tentu saat ini tak bisa kita raih karena perbedaan dalam hal kecepatan bergerak ruang dan waktu. Terlebih lagi 'dark energy' mempercepat pergerakan ini.

Hal ini nantinya membuat tak akan ada apa-apa di galaksi kita karena sudah melewati batasan horison kosmologis tersebut. Tak akan ada lagi bintang, planet lain, atau apapun karena langit akan kosong.

Tentu ini sejalan dengan apa yang kita bayangkan soal akhir dunia, di mana alam semesta kosong tanpa isi.

3 dari 6 halaman

Saat ini, alam semesta memiliki banyak sekali tipe bintang. Mulai dari bintang dwarf merah yang memendarkan cahaya merah, hingga dwarf putih yang seringkali kita lihat di langit. Namun ternyata ada juga bintang mati, yang terbentuk dari materi-materi yang telah hancur, dan disatukan oleh efek kuantum.

Saat ini, para astronom masih berasumsi bahwa bintang dwarf putih tidak akan pernah mati. Namun sebenarnya hal itu tidak melulu benar, karena sebenarnya bintang dwarf putih hanya memiliki 'harapan hidup' yang hampir tak terbatas, hingga alam semesta pun tak akan ikut 'membunuh' bintang ini. Namun hal ini tentu juga akan terjadi.

Matahari yang juga merupakan bintang, tak luput dari hal ini. Di masa depan yang masih sangat jauh, matahari akan makin kehilangan lapisannya sedikit demi sedikit, dan akan menjadi bintang dwarf putih saja. Dan ketika akhir dunia terjadi, matahari akan 'mendingin' dan mati.

Jika hal tersebut terjadi, matahari akan jadi bintang dwarf hitam. Bintang ini adalah bintang yang sangat 'dingin' hingga tak akan bisa kita lihat dengan mata manusia biasa.

4 dari 6 halaman

Di ratusan milyar tahun setelah Big Bang, jika peradaban manusia masih ada di saat tersebut, manusia tak akan bisa bertahan. Hal ini dikarenakan menurut prediksi para astronom, nukleon akan rusak dan setiap proton dan neutron di alam semesta ini akan hilang. Tubuh kita dan semua objek di alam semesta ini terbuat dari nukleon, yang tentau tak akan bertahan hingga titik ini.

Serta jika nukleon sudah 'hilang,' partikel sub-atomik yang tersisa hanyalah elektron dan positron. Dua partikel inilah yang jadi 'bahan bakar' dari lubang hitam atau black hole. Dengan ini, nantinya lubang hitamlah yang akan mendominasi alam semesta. Selain itu, lubang hitam ini akan memancarkan partikelnya sendiri, dan akan mengisi lagi alam semesta dengan foton dan graviton hipotetikal.

5 dari 6 halaman

Ketika era lubang hitam sudah berakhir dan alam semesta sudah sirna, dan bahkan tata surya pun sudah hancur, hanya ada beberapa hal yang tersisa di alam semesta. Hanya partikel sub-atomik yang tersebar dan atom positronium yang tersisa.

Dalam hal ini, kemungkinan alam semesta, tata surya serta kehidupan mungkin akan terjadi lagi yang akan terbentuk dari partikel yang tersisa.

Namun karena partikel pembentuknya sangat sederhana dan belum terbentuk apapun, segalanya akan berjalan lambat. Para ilmuwan memprediksi jika sudah ada makhluk hidup di era tersebut, untuk membuat sebuah pemikiran saja butuh waktu milyaran tahun.

6 dari 6 halaman

Tentu 'kiamat' berarti hancurnya dunia dan hal ini secara ilmiah pun tak terlihat bisa dihindari. Namun para ilmuwan yang optimis, bisa menemukan cara untuk mencari 'jalan keluar' dari kiamat.

Kemungkinan terbesar untuk hal ini adalah menggunakan lubang hitam sebagai 'gerbang' untuk mencari kehidupan lain. Memang lubang hitam masih merupakan misteri. Namun para ilmuwan sangat optimis terhadap kemungkinan manusia memanfaatkannya. Salah satu yang getol adalah Stephen Hawking.

Meski demikian, teori modern menyebutkan bahwa batasan lubang hitam adalah sebuah misteri yang belum terpecahkan. Para ilmuwan hanya mengetahui bahwa jika kita melewati 'gerbang' tersebut, kita tak akan kembali lagi.

Teori populer di dunia fisika ini pun masih belum bisa dibantah, dan hal ini masih terus jadi misteri hingga saat tersebut tiba. (mdk/idc)

Baca juga:
Penelitian Ungkap Syarat Utama Untuk Jadi 'Spider-Man', Apa Itu?
Ini Alasan Mengapa Kura-kura Bisa Hidup Panjang Umur, Hingga Ratusan Tahun!
Rahasia Sukseskan Kencan Pertama Berdasarkan Ilmu Pengetahuan, Layak Dicoba!
Cara China Menyiapkan Misi ke Mars
Penjelasan Ilmiah Soal Barang Baru yang 'Masih Bau Toko', Kok Bisa?
Ini Penjelasan Ilmiah Mengapa Kucing Dibuang Bisa Pulang ke Rumah
Orang Kidal Lebih Cerdas, Mitos Atau Fakta?