Berapa lama hasil pemakaian masker spirulina

Kamu pasti sudah tahu tentang Masker Spirulina. Mungkin kamu pernah bertanya Berapa Kali Pemakaian Masker Spirulina Untuk Wajah Berjerawat agar mendapatkan hasil yang maksimal.

Masker yang berasal dari tumbuhan ganggang ini selain memiliki manfaat untuk kesehatan tubuh juga diketahui juga memiliki khasiat untuk kecantikan kulit.

Sudah banyak merek yang mengeluarkan masker dengan bahan dasar spirulina ini. Mulai dari merek lokal hingga merek Internasional.

Sebelumnya kamu harus ketahui terlebih dulu manfaat dari Masker Spirulina ni untuk kecantikan kulit.

6 Manfaat Masker Spirulina untuk Kecantikan

Untuk kamu yang memiliki kulit kusam dan kering akibat dari sengatan sinar UV kamu bisa menggunakan masker ini karena memiliki kandungan Vitamin E.

Dan dalam Spirulina juga terdapat Klorofil yang mampu mengangkat sel kulit mati pada kulit yang merupakan penyebab kulit kusam.

Manfaat lainnya adalah sebagai detoksifikasi karena kandingan antioksidan dalam spirulina mampu mengangkat racun pada permukaan kulit.

Kamu juga bisa mengkombinasikannya dengan meminum pil spirulina untuk proses detoksifikasi dari dalam tubuh. Sehingga semua racun akibat dari radikal bebas bisa keluar dalam tubuh yang tentunya membuat kulit lebih sehat dan bercahaya.

Masker Spirulina memiliki manfaat untuk menjaga kelembaban kulit yang mengakibatkan kulit kering dan bersisik. Selain itu Masker Spirulina juga mampu menjaga elastisitas kulit.

Baca Juga:  Cara Meminum Frozen Collagen dan Efek Samping nya

Sehingga mampu membuat kulit tubuh dan wajah akan terasa lebih lmbut, kenyal, cerah dan tambah glowing.

Untuk kamu yang mendambakan kulit cerah, sehat, dan bercahaya masker ini cocok untuk anda dimana kandungan AntiOksidannya mampu membuat kulit lebih cerah.

Memiliki kulit yang bebas dari kerutan halus dampak dari penuaan dini pada kulit merupakan dambaan setiap orang.

Kandungan Vitamin E, dan Anti Oksidan dalam Spirulina ini bisa memperbaiki penyebab penuaan dini seperti keriput, noda dan flek hitam, serta kerutan halus pada kulit wajah.

Penyebab Jerawat adalah infeksi bakteri pada wajah karena kulit yang kotor. Nah Dalam Spirulina ada zat yang bersifat Anti Bakteri yang mampu melawan penyebab dari Jerawat.

Kamu juga bisa mencampurkan Spirulina dengan madu murni untuk hasil yang lebih bagus untuk mengatasi wajah berjerawat.

Untuk kamu yang memiliki kondisi kulit wajah normal untuk pemakaian masker Spirulina cukup 1 kali seminggu untuk perawatan.

Agar kulit tetap kencang, lembab, dan elastis sehingga tetap nampak lebih awet muda.

Sedangkan jika wajah berjerawat pemakaian cukup insentif 2-3 kali seminggu agar Jerawat cepat mengering dan terhindar dari inflamasi akibat peradangan dari Jerawat.

Lantas, bagaimana dengan pemakaian masker spirulina dalam sehari ? Apakah boleh mamakai masker ini setiap hari ? Untuk penggunaan masker spirulina setiap hari, ada baiknya hal itu dihindarkan. Kami sarankan untuk tidak perlu memakainya sampai setiap hari karena hal itu tidak bagus untuk kulit anda.

Baca Juga:  7 Tips Bagaimana Cara Untuk Membuat Merek Dagang Yang Baik

Disarankan memakai masker sprilunia tidak perlu setiap hari ya girls. Mengapa ? Karena, kulit anda membutuhkan waktu untuk regenerasi setelah memakai masker spirulinanya. Nah, dalam artian lain bahwa kulit membutuhkan waktu untuk menyerap semua nutrisi dari masker spirulina yang anda pakai, supaya hasilnya lambat laun akan terasa.

Jadi, penggunaan 2 sampai 3 kali dalam seminggu sudah lebih dari cukup. Bahkan manfaatkanya akan terasa jika anda mengikuti cara dan aturan pakainya dengan benar.

Cara Memakai Masker Spirulina

Untuk penggunaan masker Spirulina secara maksimal untuk wajah berjerawat yaitu:

1. Bersihkan wajah terlebih dulu dengan air bersih dan hangat sebelum menggunakan masker

2. Siapkan 2 butir kapsul masker spirulina campur dengan air mawar aduk hingga tercampur rata. Jangan terlalu encer juga jangan terlalu kental.

3. Oleskan secara merata pada wajah dan leher, hindari penggunaan sekitar mata dan bibir. Gunakan kuas wajah yang lembut untuk meratakannya.

4. Diamkan sampai 20 – 30 menit hingga mengering, lalu bilas menggunakan air hangat sampai bersih.

5. Ulangi lagi bilas menggunakan air dingin agar pori kulit menutup kembali.

Nah itu tadi Sedikit ulasan tentang Berapa Kali Pemakaian Masker Spirulina Untuk Wajah Berjerawat. Semoga bermanfaat.

Selamat Mencoba

Cara memakai masker spirulina tidak boleh asal, agar hasilnya lebih maksimal. Seperti yang kita tahu, masker spirulina adalah salah satu masker organik yang sedang naik daun. Masker yang berasal dari ganggang hijau kebiruan ini telah terbukti ampuh untuk mengatasi jerawat dan mencerahkan kulit.

Girls, berikut ini Berkeluarga.id telah merangkum 6 cara memakai masker spirulina yang benar. Kamu bisa mempraktikkannya di rumah.

Bersihkan dulu wajah

Sama seperti penggunaan masker lainnya, sebelum menggunakan masker spirulina, kita harus membersihkan wajar terlebih dahulu. Langkah ini dilakukan agar wajah bersih maksimal, dan pori-pori tidak tersumbat kotoran.

Gunakan teknik double cleansing untuk menjamin kebersihan wajah, ya. Jika perlu, gunakan air hangat untuk cuci muka sebelum menggunakan masker spirulina agar pori-pori lebih terbuka.

Pilih campuran yang pas

Girls, ada beberapa cairan yang bisa kita gunakan untuk mencampurkan masker spirulina. Pemilihan cairan ini berdasarkan efek yang kita inginkan, ya. Ada beberapa cairan yang umum digunakan, seperti air, minyak zaitun, air perasan lemon, atau madu.

Cara memakai masker spirulina dengan air digunakan jika pengin mendapatkan hasil wajah lebih cerah. Penggunaan minyak zaitun difungsikan untuk mendapatkan kulit wajah yang lebih lembap. Sedangkan air lemon digunakan untuk menghilangkan komedo pada wajah.

Terakhir, cara memakai masker spirulina dengan madu digunakan untuk mengatasi jerawat di wajah. Meski berbeda bahan campurannya, langkah untuk mencampurkannya sama saja, kok. Setelah dicampurkan dengan salah satu cairan, aduk masker spirulina hingga menjadi pasta.

Baca Juga: 7 Manfaat Masker Spirulina untuk Kecantikan Wajah

Oleskan secara merata pada wajah

Jika sudah tercampur dengan rata, kita bisa langsung menggunakan masker spirulina seperti masker biasa.

Tapi ada tips khusus mengenai cara memakai masker spirulina yang bisa kita coba. Banyak orang yang menyarankan untuk mengaplikasikan masker spirulina secara langsung dengan tangan.

Hal ini dilakukan agar masker menempel sempurna, dan enggak ada sisa masker di wadah pencampuran. Setelah dipakai dengan rata, selanjutnya tunggu sekitar 10-15 menit agar masker kering sempurnya, ya.

Bilas dengan air hangat

Saat masker sudah kering, kita bisa  langsung membilasnya, Girls. Karena masker spirulina menempel dengan sangat erat pada kulit, maka kita harus bersihkan dengan air hangat.

Pertama celupkan kain bersih dan lembut pada air hangat. Lalu peras, dan gunakan untuk membersihkan wajah. Penggunaan air hangat sekaligus menjadi cara untuk mengangkat kotoran dan kulit mati yang masih menempel.

Baca Juga: 7 Pilihan Masker untuk Mencerahkan Wajah, Semua Alami!

Gunakan toner

Jika wajah sudah bersih saatnya mengaplikasikan skincare. Jenis skincare yang bisa langsung dipakai setelah menggunakan masker spirulina adalah toner. Selain menutrisi wajah, memakai toner pasca masker spirulina juga akan membantu mengangkat sisa masker yang masih menempel pada kulit.

Baca Juga: Cara Menggunakan Toner yang Benar, Hasil Maksimal

Lengkapi dengan moisturizer

Karena fungsi masker spirulina sangat efektif untuk mengontrol kadar minyak pada kulit. Enggak jarang orang mengeluhkan kulit kering setelah menggunakan masker spirulina. Untuk itu, kita perlu menggunakan pelembap, atau moisturizer setelah maskeran, ya. Moisturizer membantu mengembalikan kadar air wajah, sehingga tetap lembap dan kenyal.

Nah, itulah 6 cara memakai masker spirulina yang benar, agar hasilnya bisa maksimal. Idealnya, pemakaian masker spirulina bisa kita lakukan seminggu dua kali, ya.

Selamat mencoba, semoga bermanfaat, Girls!

Merawat kesehatan kulit wajah tentu menjadi prioritas penting untuk setiap perempuan apalagi dengan berbagai produk seperti mulai toner, pelembab hingga masker.

Berbicara mengenai masker, Mama tentu sudah tidak asing lagi dengan masker spirulina yang menjadi salah satu perbincangan banyak orang. Di Indonesia, produksi jenis masker spirulina HPAI dan masker spirulina Tiens termasuk yang paling banyak dijumpai.

Perlu Mama ketahui kalau masker spirulina HPAI berasal dari Malaysia, sedangkan masker spirulina Tiens dari China. Kedua jenis ini cukup digemari semenjak kemunculannya di Indonesia. Namun, penggunaan masker spirulina perlu diperhatikan karena jika berlebihan akan membahayakan apalagi jika produknya palsu dengan kandungan yang berbahaya.

Untuk Mama yang berencana menggunakan masker spirulina, kali ini Popmama.com telah merangkum beberapa bahaya yang perlu diwaspadai sebelum menggunakannya.

Demi kesehatan diri sendiri, langsung disimak saja ya!

1. Berpotensi memicu alergi pada ibu hamil

Berapa lama hasil pemakaian masker spirulina
parenting.firstcry.com

Mungkin Mama sudah mengetahui bahwa spirulina berasal dari ganggang biru-hijau yang biasanya hidup secara alami di lautan atau danau asin pada wilayah iklim subtropis.

Penggunaan masker spirulina perlu berhati-hati apalagi ketika diterapkan untuk ibu hamil karena dapat menyebabkan alergi. Perlu diingat bahwa perawatan kulit ibu hamil harus tetap berhati-hati ketika diterapkan di wajah agar tidak memberikan efek buruk.

Masker spirulina sebaiknya tidak digunakan ketika memiliki alergi terhadap yodium dan memiliki riwayat gagal ginjal. Hal ini dikarenakan spirulina mengandung cukup banyak konsentrasi vitamin, protein hingga mineral yang tinggi.

Baca juga:7 Manfaat Masker Kunyit untuk Kesehatan Kulit

2. Penggunaan masker spirulina dalam keadaan berjerawat dapat memperparah kondisi wajah

Berapa lama hasil pemakaian masker spirulina
Freepik/katemangostar

Meskipun telah mengetahui bahwa masker spirulina aman digunakan karena terbuat dengan bahan alami seperti ganggang, namun penerapannya ke wajah perlu diperhatikan.

Secara umum, masker jenis ini akan melakukan detoksifikasi pada kulit yang akan membantu racun-racun di dalam keluar hingga berbentuk jerawat. Namun, Mama harus memahami bila sedang memiliki jerawat di wajah tidak disarankan menggunakan masker spirulina karena dapat memperparah kondisi kulit.

Berhati-hatilah dalam menggunakan masker spirulina dalam keadaan sedang berjerawat ya, Ma!

Baca juga:Kulit Wajah Berminyak? Kenali 7 Faktor Penyebab Utamanya!

  1. 10 Panggilan Sayang dalam Bahasa Prancis
  2. 5 Tips Membuat Kamar Mandi Lebih Terang Tanpa Jendela
  3. 6 Masalah pada Perabotan Dapur yang Harus Segera Diperbaiki

3. Menimbulkan permasalahan di bagian wajah bila digunakan setiap hari

Berapa lama hasil pemakaian masker spirulina
Freepik/pressfoto

Segala sesuatu yang digunakan atau dilakukan secara berlebihan tentu sangat tidak baik ya, Ma. Apalagi jika ini sudah berhubungan dengan kulit khususnya bagian wajah yang selalu diperhatikan orang lain.

Begitu pun dengan penggunaan masker spirulina perlu diperhatikan agar fungsinya menjadi lebih optimal. Ketika menggunakan masker spirulina, sebaiknya usahakan tidak diaplikasikan setiap hari ke wajah. Pastikan selalu menyesuaikan penggunaan masker berdasarkan kebutuhan dari masalah kulit wajah seperti hanya menggunakan 2-3 kali dalam seminggu.

Bila diaplikasikan ke wajah terlalu sering tentu ini dapat memberikan efek samping yang kurang baik.

Baca juga:5 Cara Menghilangkan Permasalahan Kulit Wajah dengan Oatmeal

4. Masker spirulina memiliki aroma khas yang memicu rasa mual

Berapa lama hasil pemakaian masker spirulina
Freepik

Ma, sudah tahu belum kalau masker spirulina memiliki aroma ya khas? Dilansir dari Style Craze, masker spirulina dapat memicu ketidakyamanan karena ada rasa mual.

Ketika digunakan sebagai masker perlu diketahui bahwa tingkat sensivitas seseorang berbeda-beda, sehingga tak jarang ada yang merasa mual dengan produk tertentu seperti ketika menggunakan masker spirulina. Penggunaan masker ini tidak disarakan untuk seseorang yang memiliki alergi terhadap yodium, sehingga harus berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter.

Baca juga:7 Produk Masker yang Dapat Mencerahkan Kulit

5. Masker spirulina palsu dapat merusak kulit wajah

Berapa lama hasil pemakaian masker spirulina
Rawpixel/McKinsey

Banyaknya ketertarikan seseorang untuk menggunakan masker sprirulina membuat segelintir oknum memanfaatkan momen ini dengan mengedarkan barang palsu. Apalagi dengan kemajuan teknologi, seseorang bisa dengan mudahnya memalsukan sebuah produksi dengan bahan-bahan pembuatan yang lebih murah dan tidak sesuai hanya untuk mencari keuntungan secara pribadi.

Maka dari itu, saat ingin membeli masker sprirulina perlu berhati-hati karena tidak menutup kemungkinan kalau produksi yang dibeli ternyata barang palsu. Masker spirulina palsu dapat memberikan efek samping yang cukup parah yaitu merusak kulit wajah.

Lalu perlu Mama ketahui bahwa membeli masker spirulina palsu dapat memberikan dampak seperti:

  • Muncul banyak jerawat di berbagai sisi wajah.
  • Memicu kulit menjadi mudah kusam dan berminyak.
  • Menimbulkan iritasi serta membuat tekstur kulit menjadi kering.
  • Menimbulkan rasa perih sekaligus gatal yang berlebihan.

Nah, itulah beberapa informasi mengenai bahaya dari masker spirulina yang jarang disadari bila penggunaannya tidak diperhatikan. Semoga ini bisa menjadi pengetahuan baru sekaligus membantu kulit wajah tetap sehat ya, Ma.

Baca juga:6 Fakta Tentang Sheet Mask, Masker Wajah Kekinian!