Apa yang dimaksud metode dan teknik penelitian

Apa yang dimaksud dengan metode penelitian atau metode riset (research method)? Secara umum, pengertian metode penelitian adalah suatu proses atau cara yang dipilih secara spesifik untuk menyelesaikan masalah yang diajukan dalam sebuah riset. Sedangkan pengertian metodologi penelitian adalah suatu ilmu yang menjelaskan bagaimana seharusnya sebuah penelitian dilakukan.

Pendapat lain mengatakan bahwa pengertian metodologi penelitian adalah serangkaian langkah-langkah yang sistematis/ terstruktur yang dilakukan oleh peneliti untuk menemukan jawaban yang tepat atas pertanyaan pada objek penelitian. Adapun langkah-langkah sistematis tersebut adalah:

  • Proses identifikasi dan merumuskan masalah
  • Penyusunan kerangka berpikir
  • Merumuskan hipotesis
  • Pembahasan masalah
  • Membuat kesimpulan dan saran

Mengapa para peneliti membutuhkan metodologi dalam melakukan penelitian? Tujuannya adalah agar peneliti bisa mendapatkan hasil penelitian yang tepat, dapat dipertanggungjawabkan, serta dapat menyelesaikan masalah yang diteliti.

Baca juga: Pengertian Penelitian

Metode Penelitian Menurut Para Ahli

Agar lebih memahami apa itu metode riset, maka kita dapat merujuk pada pendapat beberapa ahli berikut ini:

1. Prof. Dr. Sugiyono

Menurut Prof. Dr. Sugiyono, pengertian metode penelitian adalah suatu cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu.

2. Muhiddin Sirat

Menurut Muhiddin Sirat, metode riset adalah suatu cara untuk memilih topik masalah dan penentuan judul suatu riset.

3. Prof M.E. Winarno

Menurut Prof M.E. Winarno, metodologi penelitian adalah suatu kegiatan ilmiah yang dilakukan dengan teknik yang teliti dan sistematik.

4. Heri Rahyubi

Menurut Heri Rahyubi, metode penelitian adalah suatu model cara yang bisa dilakukan dalam kegiatan belajar mengajar demi tercapainya suatu proses pembelajaran yang baik.

5. Muhammad Nasir

Menurut Muhammad Nasir, pengertian metode penelitan adalah cara utama yang digunakan oleh para peneliti untuk mencapai tujuan dan menentukan jawaban atas masalah yang diajukan.

Baca juga: Pengertian Analisis

Macam-Macam Metode Penelitian

Secara umum, metode riset dapat dikelompokkan ke dalam beberapa jenis. Adapun macam-macam metode penelitian adalah sebagai berikut:

1. Metode Kualitatif

Metode kualitatif adalah metode riset yang sifatnya memberikan penjelasan dengan menggunakan analisis. Pada pelaksanaannya, metode ini bersifat subjektif dimana proses penelitian lebih tiperlihatkan dan cenderung lebih fokus pada landasan teori.

Metode riset ini juga disebut dengan metode etnografi karena sangat jamak dipakai untuk melakukan pengamatan kondisi sosial budaya.

2. Metode Kuantitatif

Metode kuantitatif adalah bentuk penelitian yang dilakukan secara sistematis, terstruktur, serta terperinci. Pada pelaksanaaannya, metode riset ini fokus pada penggunaan angka, tabel, grafik, dan diagram untuk menampilkan hasil data/ informasi yang diperoleh.

3. Metode Survei

Metode survei adalah suatu metode yang digunakan untuk mendapatkan hasil riset dalam bentuk opini atau pendapat dari orang lain yang berinteraksi langsung dengan objek yang diamati. Tujuan utama dari metode ini adalah untuk mendapatkan gambaran umum melalui sampel beberapa orang.

4. Metode Ekspos Facto

Metode Ekspos Facto adalah metode riset untuk meneliti hubungan sebab-akibat dari suatu peristiwa. Dari keterkaitan sebab-akibat tersebut akan ditemukan kemungkinan baru yang bisa dijadikan indikator dalam proses riset.

5. Metode Deskriptif

Metode deskriptif adalah metode riset yang bertujuan untuk menjelaskan suatu peristiwa yang sedang berlangsung pada masa sekarang dan juga pada masa lampau. Metode riset ini dapat dibagi menjadi dua, yaitu Longitudinal (sepanjang waktu) dan Cross Sectional (waktu tertentu).

Baca juga: Pengertian Evaluasi

Contoh Metode Penelitian

Sebenarnya ada banyak sekali contoh metode riset yang bisa kita temukan di internet. Sebagai bahan referensi, kami sajikan beberapa contoh metode riset yang diambil dari bebeberapa sumber.

1. Contoh Metode Riset untuk Skripsi

Sumber: https://www.scribd.com/doc/11467887/BAB-III-SKRIPSI

2. Contoh Metode Penelitian Karya Ilmiah

Sumber: http://etheses.uin-malang.ac.id/234/7/11220057%20Bab%203.pdf

3. Contoh Metode Penelitian Kualitatif

Sumber: http://staffnew.uny.ac.id/upload/132049942/penelitian/KUALITA1.pdf

4. Contoh Metode Penelitian Kuantitatif

Sumber: http://fip.um.ac.id/wp-content/uploads/2015/12/2_Metpen-Kuantitatif.pdf

Baca juga: Pengertian Observasi

Demikianlah penjelasan ringkas mengenai pengertian metode penelitian, jenis-jenis, serta contohnya. Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan kamu.

Suatu kali saya menemukan teman-teman saya berdebat satu sama lain mengenai mana yang benar dicantumkan sebagai bab skripsi, metode penelitian atau metodologi penelitian. Mereka yang pro metode mengatakan bahwa metodologi tidak tepat karena merupakan ilmu mengenai metode. Sebaliknya mereka yang pro metodologi mengatakan metodologi bukan hanya berarti ilmu tentang metode penelitian, tetapi juga pemilihan seluruh metode yang digunakan dalam penelitian dan penggabungannya sebagai satu sistem yang utuh (hoheren). Daripada berdebat tanpa dasar, saya menyarankan mereka untuk menelusuri Google, untuk mencari tahu apa sebenarnya yang dimaksud dengan metodologi dan metode tersebut. Pada akhirnya saya juga penasaran, bukan hanya mengenai arti metodologi dan metode penelitian, tetapi ingin mengetahui juga apa itu teknik dan prosedur penelitian, yang sering diuraikan pada bab metode atau metodologi penelitian.

Di Google saya menemukan bahwa metodologi berarti suatu sistem metode yang digunakan dalam suatu penelitian, selain juga berarti ilmu yang mempelajari metode penelitian. Pada sisi lain, metode berarti prosedur tertentu untuk mencapai suatu tujuan secara sistematik dengan menggunakan teknik-teknik tertentu yang telah direncanakan. Teknik dalam hal ini diartikan sebagai cara untuk melakukan suatu kegiatan yang memerlukan keterampilan khusus dengan mengikuti prosedur tertantu. Metode dan teknik memerlukan prosedur sebagai langkah-langkah pelaksanaan kegiatan masing-masing. Dengan memeriksa di Google saya menjadi mengerti, apa itu methodologi, metode, teknik, dan prosedur sehingga tidak perlu berdebat kusir sebagaimana yang dilakukan oleh teman-teman saya. 

Selanjutnya di Google saya menemukan bahwa terdapat banyak jenis metode yang dapat dipilih untuk melaksanakan suatu penelitian. Dan tentu saja, juga terdapat lebih banyak lagi teknik penelitian karena satu metode dapat dilaksanakan dengan menggunakan lebih dari satu teknik. Hanya saja, setelah melakukan penelusuran di Google, saya menjadi bingung karena jenis metode penelitian ternyata disajikan secara tidak konsisten. Maksud saya, ada yang mendasarkan jenis penelitian pada cara pengumpulan data, ada yang mendasarkan pada kategori data yang dikumpulkan, ada pula yang mendasarkan pada teknik yang digunakan untuk menganalisis data. Sebenarnya ini tidak akan membingungkan, kalau saja penggolongan dengan dasar yang berbeda-beda tersebut tidak dicampuradukkan menjadi satu. Dari hasil penelusuran tersebut saya memilah-milah jenis-jenis penelitian sesuai dengan dasar yang digunakan untuk membedakan:

  • Teknik penentuan obyek penelitian, dibedakan penelitian kasus (case study), penelitian survei (survey), penelitian eksperimental (experiment), dan penelitian kaji tindak (action research)
  • Teknik pengumpulan data, dibedakan menjadi penelitian wawancara (interview), penelitian jajag pendapat (poll), dan penelitian observasi (observation), 
  • Jenis data, dibedakan penelitian kualitatif (qualitative research), penelitian kuantitatif (quantitative research), dan penelitian metode campuran (mixed-methods research)
  • Sumber data, dibedakan penelitian empiris (empirical research) dan penelitian kepustakaan (literature study)
  • Kategori teknik analisis data, dibedakan penelitian deskriptif (descriptive research) dan penelitian analitis (analytical research)
  • Cakupan bidang ilmu, dibedakan penelitian dasar (basic research) dan penelitian terapan (applied research)
  • Kedalaman tingkat pembahasan, dibedakan penelitian eksploratori (exploratory research), penelitian eksplanatori (explanatory research), penelitian evaluasi (evaluation research), penelitian prakiraan (forecasting research), penelitian pengendalian, dan penelitian pembangunan teori (theory building, grounded theory).

Saya masih mempelajari jenis-jenis yang sedemikian banyak ini sehingga baru akan bisa memaparkannya pada tulisan berikutnya. Untuk sekarang, silahkan klik tautan yang tersedia untuk memperoleh penjelasan lebih rinci.

Lalu bagaimana memilih metode yang tepat menjadi suatu metodologi yang koheren? Situs situs Explorable menyatakan bahwa metode penelitin harus disesuaikan dengan tujuan penelitian dan situs EIPPEE memberikan contoh metode penelitian yang sesuai untuk beberapa kategori tujuan penelitian tertentu. Perlu diperhatikan bahwa yang dimaksud dengan metode pada situs ini merupakan campuran antara metodologi dan metode dan metode didasarkan pada teknik khusus analisis data (yang membingungkan saya karena mencampuradukkan sesuatu yang dasarnya berbeda-beda). Hanya saja, penggabungan metode menjadi satu metodologi yang koheren memerlukan pertimbangan lebih daripada sekedar tujuan penelitian karena untuk itu perlu pemahaman dasar terhadap filsafat ilmu (philosophy of science), sebagaimana telah saya paparkan pada tulisan Apa Yang Kamu Cari Palupi: Apa Itu Sudut Pandang atau Paradigma Penelitian?

Merujuk pada pendekatan yang digunakan tiap-tiap kutub, maka peneliti positivis cenderung memilih metode untuk melakukan generalisasi, sedangkan peneliti anti positivis cenderung memilih metode dengan pendekatan kasus. Contoh metode untuk melakukan generalisasi adalah metode survei dan metode eksperimental, sedangkan contoh metode untuk mendeskripsikan kasus adalah studi kasus serta wawancara mendalam dan diskusi kelompok fokus (bagian dari metode wawancara). Selain sebagai metode tertentu, misalnya survei rumah tangga, survei juga bisa menjadi metodologi bila dalam pelaksanaannya digabungkan metode-metode survei rumah tangga, survei informan kunci, dan survei pengamatan. Demikian juga dengan studi kasus, selain sebagai metode juga dapat menjadi metodologi bila dalam pelaksanaannya digabungkan beberapa metode, misalnya wawancara dan metode pengamatan. Karena itu, untuk penelitian-penelitian yang menggunakan tidak hanya satu metode untuk pengumpulan data, saya merasa lebih tepat menggunakan metodologi penelitian daripada menggunakan metode penelitian.

Revisi terakhir dilakukan pada 28 November 2013

Apa yang dimaksud metode dan teknik penelitian

Hakcipta tulisan ini dilindungi berdasarkan Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 3.0 Unported License.

Untuk memahami tulisan singkat ini secara lebih tuntas, silahkan klik setiap tautan yang tersedia. Bila Anda masih mempunyai pertanyaan, silahkan sampaikan melalui kotak komentar di bawah ini.


Page 2