Tahap perkembangan setiap bayi berbeda-beda, karena mereka memiliki keunikannya masing-masing. Misalnya, pada usia 2 sampai 3 bulan, bayi umumnya sudah bisa tersenyum dan tengkurap. Show 25 Apr 2022|Armita Rahardini Ditinjau olehdr. Karlina Lestari Di usia 1-3 bulan, perkembangan bayi yang paling menakjubkan adalah tersenyum saat mengenali suara sang ibuSejak bayi baru lahir hingga menjadi balita aktif, tahap perkembangan bayi dalam 12 bulan pertama hidupnya begitu cepat. Masa-masa ini merupakan tahap menakjubkan bagi orang tua, karena ada saja kemampuan baru yang ditunjukkan oleh Si Kecil. Yuk, pelajari lebih lanjut. Keunikan dalam tahap perkembangan bayi 0-12 bulanDalam fase perkembangan bayi, memang terdapat patokan yang umum dicapai setiap bulannya.Akan tetapi, orangtua perlu ingat bahwa setiap bayi mengalami proses tumbuh kembang dengan temponya masing-masing. Ada yang lebih cepat dan ada yang lebih lambat.Maka dari itu, orangtua tak perlu terlalu terpaku pada kapan bayi harus bisa melakukan sesuatu.Mengutip Mayo Clinic, sebagian besar bayi mencapai tahap perkembangannya pada usia yang sama. Namun, tumbuh kembangnya bukanlah ilmu yang pasti.Sebaiknya, fokuslah pada bagaimana cara Anda membantu si Kecil mencapai semua tahap perkembangan dengan optimal. Selama memantau tahap perkembangan bayi, penting untuk mewaspadai bila ada masalah pada proses tumbuh kembangnya.Dokter spesialis anak juga dapat mendampingi Anda memantau perkembangan si Kecil.Tahap perkembangan bayi baru lahir hingga usia 12 bulanDengan tetap fokus pada prinsip pencapaian tersebut, mari simak sederet tahap perkembangan bayi baru lahir hingga satu tahun pertama hidupnya di bawah ini:
Baca JugaBolehkah Memberi Biskuit Bayi saat MPASI? Ini PenjelasannyaMakrosomia (Berat Badan Lahir Besar), Bisa Berisiko Bagi Ibu dan BayiBerbagai Manfaat Minyak Kelapa untuk Bayi, Salah Satunya untuk Eksim
Baca Juga5 Pengobatan Anemia Sel Sabit yang Bisa Jadi PertimbanganPenting! Inilah Cara Menidurkan Bayi yang Rewel Karena SakitBayi Jarang Menangis, Ini Penyebab yang Perlu Anda KetahuiFaktor yang memengaruhi tahap tumbuh kembang bayiMengutip dari Best Start Organization, ada sejumlah faktor yang turut memengaruhi tahapan perkembangan bayi usia 0-12 bulan. Sejumlah faktor ini terbagi dalam empat kategori utama, yakni faktor lingkungan, faktor biologis, hubungan interpersonal dan lingkungan serta pengalaman awal.Kondisi lingkungan rumah turut memengaruhi fase perkembangan dan pertumbuhan bayi. Sebagai contoh, rumah terasa nyaman, ada ruang bermain, dan tentunya tidak berbahaya untuk keselamatannya. Dalam merawat bayi, tentunya orangtua pun perlu memperhatikan pakaian, perlindungan, serta asupan makanan yang layak agar tumbuh kembang bayi optimal.Tak hanya itu saja, perhatikan pendidikan yang akan orangtua tanamkan sejak dini.Tahukah Anda kalau bayi laki-laki dan perempuan memiliki kebutuhan serta intensitas pengajaran yang berbeda?Namun, dalam tahap perkembangan bayi, hal ini juga perlu dibarengi dengan kasih sayang, perhatian, serta perlindungan yang seimbang untuk kesehatan mentalnya. Setiap bulannya orangtua dan dokter akan sama-sama memantau fase pertumbuhan bayi sesuai dengan kurva. Seperti berat badan, tinggi badan, asupan ASI, dan lain-lainnya.Partikan pula pola makan, tidur, dan waktu bermaniinya seimbang agar tumbuh kembangnya optimal. Perlihatkan kepada si kecil bagaimana pola asuh yang akan Anda pilih untuk melatih tumbuh kembangnya.Menjadi hal yang normal saat bayi lebih dekat dan tertarik pada orang yang biasa mengasuhnya. Namun, hubungan sosial juga penting untuk diajarkan.Hal ini termasuk dalam mengajarkan bagaimana berhubungan atau berinteraksi dengan orang lain. Baik pada teman sebaya, anak yang lebih tua, hingga kepada orang dewasa.Menjadi hal yang normal saat bayi lebih dekat dan tertarik pada orang yang biasa mengasuhnya. Namun, hubungan sosial juga penting untuk diajarkan.Sebagai fase perkembangannya, fokuslah pada bagaimana cara mengasuh, membentuk pola pikir, dan membangun fondasi untuk pembelajaran di masa depan.Tahap perkembangan bayi usia 0-12 bulan dapat meningkat jika pengasuh melatih semua indera seperti sentuhan, bau, perasa, penglihatan,hingga pendengaran dengan baik.Bayi atau anak-anak usia dini membutuhkan pengalaman seperti ini untuk mengembangkan keterampilan sosial, emosional, bahasa, kognitif dan fisiknya. Ingatlah bahwa tahap perkembangan bayi tidak selalu sama pada tiap anak.Namun, jika Anda memiliki kekhawatiran soal keterlambatan dalam tumbuh kembangnya, ada baiknya berkonsultasi dengan dokter spesialis anak melalui chat di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download aplikasinya sekarang di Google Play dan Apple Store.tumbuh kembang bayiperkembangan bayimerawat bayibayi baru lahirbayi & menyusuiWebMD. https://www.webmd.com/parenting/baby/features/stages-of-development#1 Banyak ibu menggunakan tisu basah untuk membersihkan wajah dan area lain. Namun apakah tisu basah baik untuk wajah anak? Tidak semua. Tisu basah yang mengandung phenoxyethanol bisa berbahaya untuk kulit. 15 Jan 2022|Marco Anthony Kandungan ASI berupa protein, vitamin, dan mineral mempunyai segudang manfaat bagi Si Kecil. Selain membantu melindungi bayi dari penyakit, ASI juga mempunyai banyak manfaat untuk tumbuh kembang bayi. 19 Jun 2020|Adhenda Madarina Rambut bayi rontok kerap terjadi hingga bayi berusia 6 bulan. Penyebab kerontokan rambut antara lain mengalami fase telogen hingga gangguan pada hormon tiroid. 30 Jun 2020|Dina Rahmawati Dijawab Oleh dr. Lizsa Oktavyanti Dijawab Oleh dr. Zulham Effendy Dijawab Oleh dr. Aisyah Nur Ramadhani |