Gaya Gesek yang Menguntungkan dan Merugikan Serta Contohnya Dalam Kehidupan Show Amongguru.com. Mengapa ketika kita menarik rem sepeda, maka sepeda dapat berhenti? Tentu saja ada tarikan atau dorongan yang berlawanan dengan arah gerak sepeda, sehingga sepeda berhenti. Dorongan atau tarikan tersebut terjadi sebagai hasil gesekan antara karet rem dan pelek pada roda sepeda yang bergesekan. Gaya seperti ini disebut sebagai gaya gesek. Gaya gesek termasuk dalam gaya tak sentuh, karena merupakan hasil persentuhan langsung antara dua permukaan benda yang bergesekan. Arah gaya gesek selalu melawan kecenderungan geraknya. Besarnya gaya gesek akan selalu sama dengan gaya tariknya ketika benda belum bergerak. Gaya gesek tersebut dinamakan dengan gaya gesek statis.  Secara matematis, rumus gaya gesek sebagai berikut, f = µ x Ndengan : f = gaya gesek, satuannya newton (N) µ = koefisien gaya gesek N = gaya normal, satuannya newton (N) Manfaat Gaya Gesek Dalam Kehidupan Sehari-hariBerikut ini beberapa manfaat gaya gesek dalam kehidupan sehari-hari. 1. Kita dapat berjalan dengan mudah menggunakan sepatu karet pada lantai yang licin. 2. Rem cakram atau tromol dibuat menggunakan kampas sehingga mudah dan aman pada waktu pengeremean. 3. Ban sepeda motor atau mobil dibuat bergerigi dengan bertujuan memperbesar gaya gesek ketika berjalan di atas tanah. Usaha Mengurangi Gaya GesekBesarnya gaya gesek bergantung pada kekerasan permukaan benda yang bergesekan. Semakin kasar permukaan benda yang bergesekan, semakin besar pula gaya geseknya. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sedikit demi sedikit telah membantu manusia untuk mengetahui bagaimana cara mempermudah usaha. Salah satu cara mempermudah usaha adalah dengan memperkecil gaya gesek dengan menggunakan roda. Di dalam perkembangannya, roda pada awalnya terbuat dari baru, lalu kayu dan sampai akhirnya terbuat dari ban karet seperti pada jaman sekarang. Mengurangi gaya gesek dapat juga dlakukan dengan memberikan pelumas seperti oli pada kendaraan bertujuan untuk mengurangi gaya gesek pada mesin. Gaya Gesek yang Menguntungkan dan MerugikanDI dalam kehidupan sehari-hari, dikenal adanya gaya gesek yang menguntungkan dan gaya gesek yang merugikan. Menguntungkan atau merugikannya gaya gesek tergantung pada keadaannya. Misalnya, apabila kita sedang berjalan, tentu akan memiliki permukaan yang kasar. Mengapa? Karena kita akan kesulitan apabila berjalan di jalan yang licin. Mengapa ban mobil dibuat bergerigi? Tentu hal ini dbuat supaya mobil dapay bergerak dengan baik. Pada kejadian ini pun, gaya gesek menjadi menguntungkan. Akan tetapi, apabila jalannya terlalu kasar, maka ban mobil akan cepat habis, sehingga secara ekonomi menjadi merugikan. Apabila roda gigi sepeda penuh dengan karat, maka kita tentu akan kesulitan dalam mengayuh sepeda. Hal tersebut membuktikan bahwa gaya gesek sangat merugikan, sehingga untuk memperkecil gaya gesek harus dengan memberinya pelumas. Baca juga : Pengertian Gaya dan Hukum Newton Beserta Contoh Soalnya. Demikian ulasan mengenai gaya gesek yang menguntungkan dan merugikan serta vontohnya dalam kehidupan. Semoga bermanfaat.
Alangkah menyenangkan apabila kamu ke sekolah naik sepeda. Selain hemat biaya, kamu juga sehat karena berolah raga. Tetapi, kamu harus hati-hati karena banyak kendaraan di jalan raya. Ketika kamu sampai ke sekolah, tentu kamu akan menarik rem tangan agar sepeda tersebut dapat berjalan perlahan, lalu akhirnya berhenti.
Mengapa ketika kamu menarik rem, sepedamu dapat berhenti? Tentu ada tarikan atau dorongan yang berlawanan dengan arah gerakmu sehingga sepedamu berhenti. Di manakah itu terjadi? Ternyata, dorongan atau tarikan itu terjadi sebagai hasil gesekan antara karet rem dan pelek pada roda sepeda yang bergesekan. Gaya seperti ini disebut gaya gesek. Gaya gesek termasuk gaya sentuh karena hasil persentuhan langsung dua permukaan yang bergesekan. Gaya gesek terjadi akibat dua permukaan benda saling bergesekan. Arah gaya gesek selalu melawan kecenderungan geraknya. Arah gaya gesek melawan gaya tariknya. Besarnya gaya gesek akan selalu sama dengan gaya tariknya ketika benda belum bergerak. Gaya gesek tersebut dinamakan dengan gaya gesek statis. Jika kamu menarik dengan gaya 10 N dan balok tepat akan bergerak, besar gaya gesek adalah 10 N dan disebut dengan gaya gesek statis maksimum. Ketika kamu menariknya dengan gaya 6 N dan balok belum bergerak, besarnya gaya gesek statis adalah 6 N (belum mencapai maksimal). 1. Mengurangi Gaya Gesek Besarnya gaya gesek bergantung pada kekasaran permukaan benda yang bergesekan. Semakin kasar permukaan yang bergesekan, semakin besar pula gaya gesek nya. Itulah yang menyebabkan kamu harus memakai alas sepatu yang bergerigi agar kamu dapat berjalan dengan mantap. Gaya gesek pun dapat terjadi di udara dan di air. Keadaan inilah yang membuat motor boat atau pesawat terbang selalu dirancang runcing di bagian depannya. Hal tersebut dilakukan untuk mengurangi gaya gesek air atau udara. Pernahkah kamu berpikir mengapa sepedamu atau mobilmu menggunakan roda? Apakah manfaatnya? Perkembangan ilmu dan teknologi sedikit demi sedikit telah membantu manusia untuk mengetahui bagaimana cara mempermudah usaha. Salah satunya adalah memperkecil gaya gesek dengan menggunakan roda. Pada pekembangannya roda terbuat dari batu, lalu kayu sampai akhirnya terbuat dari ban karet pada zaman sekarang. 2. Gaya Gesek yang Menguntungkan dan Merugikan Dalam kehidupan sehari-hari kamu tentu mengenal bahwa gaya gesek ada yang menguntungkan dan ada pula yang merugikan. Menguntungkan dan merugikannya gaya gesek bergantung pada keadaan. Misalnya, apabila kamu sedang berjalan, kamu tentu memilih permukaan yang kasar. Mengapa? Karena kamu akan kesulitan apabila berjalan di jalan yang licin. Dalam kejadian ini, gaya gesek menguntungkan bagi manusia. Mengapa ban mobil dibuat bergerigi? Tentu hal ini dibuat supaya mobil dapat bergerak dengan baik. Pada kejadian ini pun gaya gesek sangat menguntungkan. Namun, apabila jalannya terlalu kasar, ban mobil akan cepat habis sehingga hal ini merugikan secara ekonomi. Roda gigi sepedamu harus terus dipelihara dengan cara memberinya pelumas. Mengapa hal itu kamu lakukan? Pada peristiwa tersebut gaya gesek merugikan atau menguntungkan? Apabila roda gigimu penuh karat, kamu akan sulit mengayuh sepeda. Hal tersebut membuktikan gaya gesek sangat merugikan sehingga untuk memperkecil gaya gesek kamu harus memberinya pelumas. Page 2Sudah tahukah Anda jika ban mobil memiliki permukaan yang tidak mulus? Jika Anda perhatikan secara detail, ban kendaraan roda empat akan memiliki lekukan yang memanjang. Ban pada kendaraan roda empat menjadi salah satu bagian yang krusial agar bisa berjalan dengan baik. Agar bisa berfungsi dengan baik, ban mobil dirancang khusus dan diberi alur Tujuan ban mobil diberi alur adalah memberikan gaya gesek. Tidak hanya itu saja, ban beralur juga akan menambah estetiknya. Selain itu, alur ini akan mengelilingi permukaan ban kendaraan dengan bentuk yang bermacam macam. Bukan tanpa alasan jika alur mobil disematkan dalam ban kendaraan roda empat. Hal inilah yang akan mencegah ban tidak tergelincir ketika ban dan permukaan jalan sedang bersinggungan. Ketika permukaan ban dan juga jalan bersinggungan, biasanya akan terjadi gaya gesek yang besar dan akan mempengaruhi pengguna mobil yang mengendarainya. Terutama jika cuaca sedang tidak menentu dan menyebabkan permukaan jalan basah atau digenangi air. Alur ban bisa membuang air saat melintasi jalanan tersebut dengan aman, Hal inilah yang akan membuat performa ban tetap prima dalam mencengkram permukaan jalan. Baca juga: 5 Jenis Ban Mobil yang Ada di Pasaran Merawat Ban Agar Tetap AwetSeperti yang sudah diketahui sebelumnya, tujuan ban yang diberi alur yaitu untuk menghindari potensi adanya bahaya yaitu tergelincir. Maka dari itu, sangat penting untuk memperhatikan kondisi ban yang Anda gunakan dalam kendaraan roda empat. Jangan sampai permukaan ban mempengaruhi keselamatan Anda ketika mengemudi. Tujuan ban mobil diberi alur adalah memberi gaya gesek. Karena permukaan ban yang terus bergesekkan dengan permukaan jalan, bisa saja membuat ban aus. Apabila hal ini dibiarkan begitu saja dan tidak diganti segera, maka bahaya dapat terjadi kepada Anda. Dalam hal ini, jika ban mobil sudah dalam keadaan aus, maka sudah dipastikan permukaan sudah halus atau gundul. Ada baiknya jika Anda segera mengganti ban yang sudah tidak terlihat alurnya lagi. Untuk mengetahui ciri ban yang harus diganti biasanya jika pemakaian lebih dari tiga tahun. Selain itu, cara lainnya yang bisa diketahui adalah dengan memperhatikan kedalaman alur. Jika sudah berukuran kurang dari 1,8 milimeter, maka dipastikan ban harus segera ganti yang baru. Kondisi ban yang sudah halus atau gundul tersebut bisa diganti melalui bengkel bengkel terpercaya. Akan lebih baik jika Anda membawanya ke bengkel resmi ban untuk mendapatkan kualitas ban yang terbaik. Itulah beberapa informasi mengenai tujuan alur didesain dengan alur. Hal ini sangat penting diperhatikan, sebab alur pada kendaraan berperan penting untuk mengurangi gaya gesek yang besar antara permukaan ban dan permukaan jalan. Sehingga, pengemudi bisa lebih aman jika melewati jalanan, baik dalam kondisi kering maupun basah. Baca juga: Arti Dari Kode Ukuran Ban Mobil |
Tujuan ban mobil dibuat bergerigi adalah untuk
Pos Terkait
Copyright © 2024 adaberapa Inc.
