Sebutkan tiga jenis tingkatan fisik yang dapat kita lakukan untuk mempertahankan kesehatan tubuh

Sebutkan tiga jenis tingkatan fisik yang dapat kita lakukan untuk mempertahankan kesehatan tubuh

Sebutkan tiga jenis tingkatan fisik yang dapat kita lakukan untuk mempertahankan kesehatan tubuh
Lihat Foto

Jacob Ammentorp Lund

Ilustrasi berenang

KOMPAS.com - Bagi sebagian orang, olahraga di pusat kebugaran dapat menjadi hal yang mengintimidasi diri. Padahal, ada cukup banyak jenis latihan dan aktivitas fisik yang bisa dilakukan.

Pada dasarnya semua olahraga dan aktivitas fisik berguna bagi kesehatan kita. Artinya, kamu boleh memilih olahraga apa saja sesuai yang kamu sukai.

Namun tak peduli usiamu saat ini, ada 5 jenis aktivitas fisik yang dianggap terbaik oleh pakar dari Harvard Medical School. Apa saja?

1. Berenang

Berenang dapat meredakan ketegangan sendi yang menyebabkan sakit, dan membantu kita bergerak lebih leluasa. Renang menjadi aktivitas fisik yang sangat baik untuk penderita radang sendi (artritis). Selain itu, secara umum olahraga renang membantu menjaga kesehatan tubuh.

Tak hanya untuk kesehatan fisik, berbagai studi juga telah menemukan bahwa renang memberikan efek positif untuk kesehatan mental serta membantu meningkatkan suasana hati.

Selain renang, olahraga fisik di kolam yang bisa diikuti adalah aerobik dalam air. Aerobik membantu pembakaran kalori serta membantu pembentukan badan.

Baca juga: Terkuak...Ini Alasan Renang Jadi Olahraga Terbaik Bagi Tubuh

2. Tai chi

Tai chi adalah bentuk latihan dari tradisi China yang melibatkan gerakan lambat dan penarikan napas yang dalam. Aktivitas ini amat baik untuk tubuh serta pikiran.

Latihan tai chi sangat disarankan untuk kelompok lanjut usia, karena aktivitas ini menawarkan keseimbangan, sesuatu yang rentan berkurang seiring pertambahan umur.

Editor: Wisnubrata

Sebutkan tiga jenis tingkatan fisik yang dapat kita lakukan untuk mempertahankan kesehatan tubuh

Olahraga secara teratur memang sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh. Meski jadwal kegiatan Anda super padat, tidak ada alasan bagi Anda untuk tidak berolahraga. Rumah pun bisa menjadi tempat yang asyik berolahraga bersama anggota keluarga yang lain. Berikut 10 olahraga yang dapat Anda lakukan di rumah tanpa bantuan alat.

1.  Jalan-Jalan
Jalan-jalan tidak harus di luar ruangan. Anda pun dapat berjalan-jalan ria di koridor atau halaman rumah. Anda juga bisa mencoba naik turun tangga di rumah Anda.

2.  Jumping Jack

Olahraga lain yang bisa Anda praktekkan di rumah yaitu jumping jack. Jika Anda belum tahu gerakan jumping jack, cobalah untuk melihatnya di Youtube. Selain mudah dan praktis, gerakan jumping jack merupakan latihan cardio yang bagus untuk pemanasan.

3.  Push Up

Nah, yang satu ini juga sangat simpel. Meski gerakannya sangat sederhana, variasi push up sebenarnya sangat beragam. Silahkan lihat videonya di Youtube. Push up merupakan salah satu olahraga yang bisa Anda lakukan di rumah tanpa bantuan alat.

4.  Leg Lift

Leg lift juga bisa dilakukan di rumah. Gerakan ini berguna untuk memperkuat otot-otot kaki. Anda juga bisa mengkombinasikan leg lift dengan gerakan lain, seperti push up atau sit up.

5.  Sit Up

Salah satu olahraga yang sangat dianjurkan yaitu sit-up. Gerakan sit up bermanfaat untuk memperkuat otot-otot perut. Cara ini sangat efektif untuk mengencangkan otot-otot perut Anda yang masih kendur.

6.  Jogging

Siapa bilang jogging harus dilakukan di jalanan atau di taman? Anda pun bisa melakukan jogging di rumah. Bahkan, Anda juga bisa melakukan jogging di tempat sambil menonton TV atau mendengarkan musik.

7.  Squat

Gerakan squat berguna untuk memperkuat kaki dan punggung. Anda bisa mempraktekkan gerakan squat dengan berdiri dan duduk di atas kursi. Lakukan gerakan tersebut secara berulang-ulang.

8.  Angkat Beban

Olahraga angkat beban tidak harus dilakukan di gym menggunakan dumble dan barble. Anda pun bisa memanfaatkan peralatan seadanya yang bisa didapatkan di sekitar rumah, seperti timba berisi air atau sisa botol tak terpakai.

9.  Menari

Menari merupakan pilihan yang tepat untuk berolahraga sekaligus hiburan. Selain dapat membangkitkan suasana hati, menari juga berguna untuk meningkatkan metabolisme tubuh.

10.  Naik Turun Tangga

Olahraga lain yang bisa Anda coba adalah naik turun tangga. Meskipun gerakannya sangat sederhana, manfaat olahraga ini sangatlah luar biasa. Jika gerakan ini Anda lakukan secara maksimal, naik turun tangga bermanfaat untuk memperkuat otot dan tulang kaki.

Nah, itu tadi beberapa jenis olahraga yang dapat Anda lakukan dirumah. Pada dasarnya, tidak ada keharusan untuk memiliki peralatan mahal untuk berolahraga. Dengan memanfaatkan massa tubuh, Anda pun bisa tetap bugar dan sehat.

Sumber

bentuk ciri-ciri training biasanya dalam bentuk​

Jelaskan jika renang sudah ada sejak zaman prasejarah!​

20. Dalam zat mineral terdapat zat tembaga yang memiliki fungsi dalam pembentukan haemoglobin ada tubuh.. Bahan makanan yang menjadai sumber zat mine … ral yakni kacang-kacangan, padi-padian, ikan dan kerang. Unsur untuk zat tembaga adalah.... a. F b. Cu C. J d. Fe​

Tuliskan cirir² fisik pohon pepaya yang berbeda tinggi

Tulis Ciri² fisik Tanaman pepaya yang berbeda tinggi nya dong :(

JELASKAN ILMU FAL OLAHRAGA DAN STRUKTUR BIOLOGI TUBUH MANUSIA

Pola penyerangan yang digunakan untuk menyerang pertahanan satu lawan satu adalah

Jelaskan mengapa ada perbedaan pengukuran prestasi antara putra dan putri

Tulislah dua conto permainan dalam air yang menggunakan gerak berjalan

Pada saat melakukan rangkaian gerak senam, maka gerakan tetsebut dilakukan secara

Sejak pandemi Covid-19, tanpa disadari, ruang gerak kita menjadi terbatas. Sebagai imbasnya, aktivitas fisik pun ikut berkurang. Kita jadi lebih banyak menghabiskan waktu di depan komputer atau menonton televisi. Padahal, manfaat aktivitas fisik sangat baik untuk menunjang kebugaran tubuh. Aktivitas fisik adalah setiap gerakan tubuh yang diakibatkan kerja otot rangka dan meningkatkan pengeluaran tenaga serta energi. Terdapat macam-macam aktivitas fisik yang bisa dilakukan, yaitu aktivitas fisik ringan, sedang, dan berat. Pengategoriannya berdasar pada Metabolic Equivalent of Task (MET).

Apa perbedaan ketiga macam aktivitas tersebut? Nah, artikel berikut ini akan menjelaskan dan menyebutkan macam-macam aktivitas fisik. Baca lebih lanjut, ya!

Aktivitas Fisik Ringan

Saat sedang duduk santai, tubuh Anda mengeluarkan energi yang setara dengan 1 MET. Sementara itu, saat sedang melakukan aktivitas fisik ringan, tubuh Anda akan mengeluarkan energi kurang dari 3 MET, tepatnya kurang dari 3,5 kilokalori (Kcal) per menit. Berjalan santai, merapikan tempat tidur, menyiapkan makanan, dan mencuci piring adalah aktivitas yang tergolong ke dalam aktivitas fisik ringan. Dari pengertian dan contoh tersebut, sebetulnya Anda sangat bisa menerapkan jenis aktivitas ini di rumah, lho.

Baca Juga: Manfaat dan Jenis Aktivitas Fisik Ringan Yang Bisa dilakukan di Rumah!

Aktivitas Fisik Sedang 

Berbeda dengan jenis sebelumnya, aktivitas fisik sedang membutuhkan energi sebanyak 3–6 MET, yaitu setara dengan 3,5–7 kilokalori (Kcal) per menit. Contoh aktivitas fisik sedang mencakup menyapu lantai, berjalan cepat, menari pelan, mengelap jendela, dan melempar bola basket ke dalam ring. Meskipun lebih banyak membakar kalori dibanding aktivitas fisik ringan, jenis aktivitas yang satu ini juga dapat dilakukan di sekitar rumah.

Aktivitas Fisik Berat

Aktivitas ini memakan energi sebesar lebih dari 6 MET, sama dengan lebih dari 7 kilokalori (Kcal) per menit. Berlari lebih dari 5 mil per jam, berenang, bermain sepak bola, dan lompat tali adalah tiga contoh aktivitas fisik berat. Intinya, jenis ini merupakan aktivitas yang paling banyak membakar kalori di dalam tubuh Anda. Namun, bukan berarti aktivitas fisik berat tidak dapat dilakukan di rumah, lho, ya. Toh, Anda bisa membeli jump rope dan memainkannya tanpa perlu pergi ke luar rumah.

Nyatanya, aktivitas fisik dapat dibedakan berdasarkan kalori yang dikeluarkan oleh tubuh. Banyak juga contoh aktivitas yang dapat Anda terapkan di dalam atau di sekitar rumah. Namun, barangkali Anda jadi bertanya-tanya, sebenarnya, apa saja manfaat ketiga jenis aktivitas fisik tersebut bagi tubuh Anda?

Manfaat Aktivitas Fisik

Secara umum, aktivitas fisik dapat membantu Anda dalam:

  1. Mengontrol kadar kolesterol;
  2. Mengontrol berat badan;
  3. Mengontrol tekanan darah;
  4. Meningkatkan daya tahan dan sistem kekebalan tubuh;
  5. Meredam risiko penyakit kencing manis;
  6. Menunjang postur tubuh yang ideal;
  7. Melatih kelenturan sendi dan kekuatan otot;
  8. Meredam risiko osteoporosis, terutama pada perempuan;
  9. Mengontrol stres; dan
  10. Meredam kecemasan pikiran.

Kita bisa lihat bahwa aktivitas fisik punya banyak manfaat bagi tubuh. Anda dapat terhindar dari beberapa penyakit. Lebih dari itu, melakukan aktivitas fisik pun dari yang ringan sampai berat, mampu membantu Anda dalam menjaga postur tubuh yang ideal serta melatih kelenturan sendi dan kekuatan otot. Tentunya, faktor ini nantinya bisa berpengaruh terhadap aktivitas lain di keseharian Anda.

Selain itu, perlu diketahui juga bahwa aktivitas fisik ringan sangat cocok diterapkan bagi Anda yang baru pulih dari penyakit dan sudah memasuki masa lanjut usia. Kemudian, aktivitas fisik sedang merupakan jenis aktivitas yang paling ideal guna menjaga kesehatan tubuh dan cocok dilakukan untuk Anda yang berusia sekitar 30 tahun. Yang terakhir, aktivitas fisik berat ampuh diterapkan guna menurunkan berat badan bagi anak muda.

 Baca Juga: Manfaat dan Cara Menjaga Kesehatan Otot!

Sekarang, Anda sudah tahu pengertian aktivitas fisik, jenis-jenis, dan manfaat aktivitas fisik ringan, sedang, serta berat. Dari contoh-contoh yang sudah dipaparkan, ternyata aktivitas fisik pun dapat dilakukan ketika Anda sedang berada di rumah. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, dengan rutin melakukan aktivitas fisik, baik ringan, sedang, maupun berat, Anda bisa terhindar dari beberapa penyakit. Tingkat kebugaran dan postur tubuh juga dapat turut terjaga.

Namun, sebaiknya, Anda mengenali kondisi tubuh Anda sendiri terlebih dahulu sebelum melakukan aktivitas. Dengan ini, Anda bisa terhindar dari risiko-risiko yang tidak diinginkan, seperti pingsan, dehidrasi, atau cedera fisik lainnya. Terlebih lagi, Anda pun perlu memastikan bahwa Anda sudah beristirahat dengan cukup dan telah mengonsumsi asupan-asupan yang bernutrisi. Sebelum beraktivitas, pastikan Anda sudah meminum air mineral dan sarapan secukupnya.

Lebih dari itu, Anda yang sudah memasuki masa lanjut usia tidak perlu takut atau ragu dalam menjalankan aktivitas. Aktivitas fisik ringan adalah pilihan yang cocok bagi lansia. Anda dapat melakukan beberapa kegiatan, seperti berjalan santai, menyiram tanaman, juga aerobik. Usahakan Anda tidak memforsir tubuh dan otak. Kemudian, Anda yang lansia tidak perlu terlalu lama menjalankan aktivitas ringan. Intinya adalah konsistensi. Dengan demikian, beraktivitaslah dalam durasi yang sebentar, tetapi secara rutin.

Pastikan juga Anda sudah mendapatkan asupan yang bergizi. Anda membutuhkan asupan berupa protein, kalsium dan vitamin D, serat, dan lemak sehat untuk mendukung kebugaran tubuh dalam menjalankan aktivitas.

Bahkan, Anda juga dapat menjaga daya tahan tubuh dengan mengonsumsi Ensure sebanyak dua kali dalam sehari sebagai nutrisi tambahan. Ensure memiliki kandungan triple protein, 14 vitamin dan 9 mineral, omega 3 dan 6, dan nutrisi lainnya. Lebih dari itu, dengan kadar laktosa yang rendah, Ensure tersedia dalam varian rasa vanila dan cokelat yang lezat dapat disajikan menggunakan air matang panas maupun dingin.

Ensure, brand nutrisi Dewasa No.1 di dunia memiliki uji klinis, bantu jaga daya tahan tubuh dan dukung kekuatan untuk aktif sehari-hari!

Sumber:

Euromonitor International Limited; Consumer Health 2020 edition, Supplement Nutrition Drinks category definition, retail value sales, RSP, 2019

https://extension.sdstate.edu/light-moderate-and-vigorous-activity