Sebutkan senam berirama yang kamu ketahui yang ada di indonesia

Senam irama adalah salah satu senam yang menggabungkan gerakan dan musik. Senam irama dipertandingkan di kancah olahraga nasional hingga internasional. Senam irama biasanya menggunakan alat ataupun juga tidak menggunakan alat. Senam yang tidak menggunakan alat hanya mengandalkan kelincahan dan kelentukan tubuh. Penilaian dari senam irama sendiri adalah disesuaikan dengan tingkat kesulitan gerakan senam yang dilakukan. Semakin tinggi tingkat kesulitan tersebut, maka akan mendapatkan niai yang semakin tinggi juga.

Baca : Macam-macam Gaya dalam Lempar Lembing – Macam-macam Gaya Renang dan Sejarahnya – Macam-macam Gerakan Yoga untuk Kesehatan

Senam irama disebut juga senam ritmik. Senam ritmik ini dikhususkan bagi putri saja, walalu senam ritmik ini satu organisasi dengan PERSANI. Induk organisasi dari senam internasional adalah FIG atau Federation International Gymnastique.

Senam irama dibagi menjadi beberapa macam. Dalam melakukan senam irama seorang pesenam dilatih dan dikembangkan kemampuannya berdasarkan olahraga senam yang dipertandingkan itu. Macam-macam senam irama pembagiannya didasarkan pada 2 kategori, pertama pembagian berdasarkan kebutuhan alat dan kedua pembagian secara umum.

Berdasarkan Penggunaan Alat

Macam-macam senam irama berdasarkan kebutuhan alat dibagi menjadi 2, yaitu :

1. Senam Irama Tanpa Alat

Merupakan senam yang menggerakan tubuh sesuai irama, tanpa menggunakan alat apa pun. Pada gerakan senam irama tanpa alat terdapat dua gerakan yang dapat dilakukan. Pertama adalah gerakan mengayun dua lengan kearah depan-belakang, ke samping dan gerakan lengan dari samping ke atas. Kedua adalah gerakan melangkahkan kaki sembari mengayunkan lengan.

Baca : Teknik Dasar dalam Lompat Jangkit – Peraturan dan Kesalahan Umum dalam Lompat Jangkit –  Tips dan Cara Memilih Olahraga Sesuai Usia

2. Senam Irama Menggunakan Alat

Senam ritmik yang menggunakan alat ini dilakukan dengan irama music dan alat yang digunakan dapat berupa gada, simpai, tali, selendang atau bola. Senam ini menggabungkan beberapa unsur yaitu kelenturan, keluwesan, fleksibilitas, kontinuitas dan ketepatan tubuh mengikuti irama musik yang ada. Hal ini harus diperhatikan agar dapat mencapai suatu gerakan yang bermanfaat bagi jasmani dan rohani.

Tiga hal yang harus diperhatikan dalam senam irama adalah ketepatan musik atau irama, kelentukan dan kontinuitas gerakan. Dalam senam ritmik ada beberapa gerakan dasar. Gerakan dasar pertama adalah gerakan langkah kaki. Gerakan langkah kaki ini meiputi gerakan biasa, langkah biasa, dan gerakan keseimbangan. Kedua adalah gerakan ayunan lengan. Gerakan ayunan lengan meliputi ayunan satu lengan depan belakang, ayunan satu lengan depan ke samping dan yang terakhir adalah  ayunan satu lengan samping bersamaan dengan memindahkan berat badan.

Salah satu alat yang digunakan dalam senam irama dengan alat adalah gada. Gada mempunyai bagian tertentu yaitu kepala gada, leher gada, badan gada dan dasaar gada. Gerakan senam yang dapat dilakukan ketika menggunakan gada adalah gerakan mengayun, memutar, memukul, melempar dan menangkap. Sedangkan, cara memegang gada sendiri ada berbagai teknik.

Teknik yang pertama adalah pegangan biasa atau regular grip, kedua adalah pegangan berlawanan atau reverse grip. Cara memegang gada untuk gerakan memutar juga ada dua macam. Pertama adalah pegangan biasa atau pegangan atas dan yang kedua adalah pegangan berlawanan atau pegangan bawah.

Jika menggunakan gada sebagai alat senam, maka ada beberapa gerakan dasar yang harus dikuasai terlebih dahulu. Pertama adalah gerakan mengayun ke depan belakang dengan menggunakan gada. Kedua adalah gerakan memutar besar dengan arah segitiga.


Baca : Ukuran Lapangan Lompat Jauh Sesuai Standar Internasional – Jenis Gaya Dalam Lompat Jauh – Aturan dalam Olahraga Lompat Jauh

Secara Umum

Sedangkan untuk macam-macam senam irama secara umum antara lain adalah sebagai berikut.

1. Senam Pembentukan

Senam pembentukan adalah salah satu senam irama yang gerakannya diciptakan memang dengan sengaja. Senam pembentukan disusun secara teratur dan menggunakan metode khusus agar dapat membentuk sikap tubuh yang benar dan bagus. Misalnya dengan keadaan diam , ketika jongkok, duduk, berbaring maupun berdiri. Dikombinasikan dengan gerakan meloncat, berlari, berguling menendang ataupun memukul.

Senam pembentukan berguna untuk membentuk tubuh agar dapat berfungsi secara baik dan benar. Lalu, mngapa bentuk tubuh bisa tidak benar? Ada beberapa faktor yang menyebabkan bentuk tubuh kurang sempurna. Beberapa diantaranya adalah pembawaan dari lahir, kelemahan tulang rangka masing-masing individu, Kebiasaan setiap orang yang salah, seperti kebiasaan duduk terlalu lama, jika berjalan membungkuk atau yang lainnya, Kurang gizi, kelemahan pada otot, kecelakaan dan penyakit tertentu. Dengan melakukan senam pembentukan, diharapkan dapat memperbaiki keadaan tubuh yang salah tersebut.

Baca : Ukuran Galah dan Lapangan Lompat Galah – Teknik Dasar dalam Olahraga Lompat Galah – Teknik Dasar dalam Lompat Galah

2. Senam Artistik

Senam artistik adalah salah satu senam yang menggabungkan 2 hal, yaitu kelenturan tubuh dan kekuatan tubuh, hal ini digabungkan untuk mendapat keindahan dari senam artistik itu sendiri. Gerakan yang apik, cepat dan tangkas telah ditunjukkan pada ajang olahraga olimpiade di beberapa tahun terakhir ini.

Pada senam artistik sendiri terdapat dua kategori. Pertama adalah kategori putra dan yang kedua adalah kategori putri. Untuk kategori utra yang diperlombakan adalah palang horizontal, all round perorangan, palang sejajar, kuda-kudan dan gelang gelang serta kompetisi untuk satu team. Sedangkan pada senam artistik dengan alat putri, yang dipertandingkan adalah senam lantai, palang seimbang, all round perorangan, palang tidak sejajar dan yang terakhir adalah kompetisi team.

Baca : Teknik Renang Gaya Kupu-kupu yang Benar – Teknik Renang Gaya Bebas – Teknik Renang Gaya Dada yang Benar

3. Senam Aerobik

Senam aerobik adalah slah satu senam kesehatan jasmani yang digabungkan dengan irama musik yang sedang populer di Indonesia. Olahraga ini banyak disukai oleh berbagai kalangan usia, muda hingga tua, karena gerakan senam ini yang enerjik dan dapat membakar lemak secara efektif, terutama lemak yang membandel di darah perut Anda. Selain menurunkan berat badan senam aerobik juga dapat memberi bentuk tubuh Anda menjadi ideal.

Senam aerobik bisa dlakukan dimana saja, entah itu di rumah ataupun di pusat kebugaran. Masyarakat memang menyukai senam aerobik ini. Hal ini dapat dibuktikan dengan banyaknya acara senam aerobik yang diadakan oleh masyarakat, entah itu hari minggu ataupun hari kerja biasa. Banyak sekali orang yang mengikuti kegiatan senam aerobik secara rutin, tapi juga tidak jarang orang melakukannya di rumah dengan menonton video senam aerobik sendiri.


Senam aerobik sebenarnya pertama kali diperkenalkan di Amerika Serikat pada tahun 1970. Sedangkan aerobik masuk ke Indonesia ada tahun 1980. Pada awalnya senam aerobik hanya dikenal sebagai senam untuk rekreasi. Tetapi lama kelamaan senam ini mulai dipertandingkan secara nasional maupun internasional baik di kategori putra maupun di kategori putri.

Penyelenggaraan pertandingan senam aerobik pertama kali terjadi pada tahun 1995, tepatnya di Paris, Perancis. Karena senam aerobik mulai dipertandingkan, maka PERSANI melakukan pembinaan terhadap senam aerobik di Indonesia. Tentu saja setiap pertandingan senam aerobik di Indonesia pada saat itu harus mengacu ke peraturan Federasi senam internasional. Peraturan ini disebut juga code of points.

Di Indonesia pertandingan senam aerobik pertamakali diselenggarakan di PON di Surabaya pada tahun 2000. Masa depan olahraga aerobik di Indonesia semakin terlihat cerah. Para atlet senam aerobikpun banyak yang berprestasi. Nomor yang dipertandingkan di cabang olahraga ini adalah single, couple, trio dan groups.

Selain mengasyikkan senam aerobik juga memiliki banyak manfaat beberapa diantaranya adalah meningkatkan daya tahan jantung, menguatkan otot-otot, meningkatan kelenturan tubuh, menurunkan berat badan, meningkatkan kekebalan tubuh, mengendalikan gula darah, serta meningkatkan energi.

Baca : Teknik Lompat Tinggi yang Benar – Jenis Gaya dalam Lompat Tinggi – Aturan dalam Olahraga Lompat Tinggi

4. Senam Si Buyung

Senam si buyung berbeda dengan senam yang lainnya karena besifat sistematis dan merupakan campuran berbagai aspek. Dimulai dari senam, bermain, bercakap-cakap, bercerita, bernyanyi dan belajar. Senam si buyung dilakukan oleh anak-anak berumur 6 hingga 8 tahun. Gerakan senam si buyung ini dilakukan atas khayalan siswa masing-masing dan kekuatan masing masing. Karena khayalan dan kekuatan individu setiap orang tidak sama, maka jika ada perbedaan dalam gerakan senam hendaknya tidak usah dipermasalahkan.

Guru dalam mempraktekkan senam si buyung juga hanya perlu mencontohkan gerakan permulaan saja, kemudian siswa akan melanjutkan gerakan tersebut. Latihan dalam senam si buyung ini dibagi menjadi beberapa kategori, yaitu latihan tubuh, latihan keseimbangan, latihan kekuatan dan ketangkasan, latihan berjalan dan latihan berdiri, latihan jalan, latihan penenangan.

Baca : Macam-Macam Cabang Olahraga di Dunia – tips dan cara memilih olahraga sesuai usia

Demikian artikel mengenai macam-macam senam irama yang didasarkan pada dua kategori besar. Semoga bermanfaat dan salam olahraga!

Selama pandemi Covid-19 aktivitas olahraga menjadi kian dimintai oleh masyarakat. Hal itu dilakukan sebagai bentuk mencari antibodi alami dari dalam tubuh. Salah satu kegiatan yang paling disuka adalah senam. Adapun senam yang cukup digemari adalah senam irama.

Senam ini dikenal paling banyak diiringi dengan iringan musik dan dikanl dengan senam ritmik atau irama ini masuk ke cabang senam artistik. Pesenam yang melakukan bisa perseorangan atau kelompok. erakannya selalu memiliki koreografi yang memiliki nuansa akrobatik, tari modern, dan balet.

Banyaknya penggemar olahraga ini disebabkan gerakan senam irama yang khas. Makanya tidak heran olah raga ini masuk ke dalam olimpiade di tingkat internasional. Keberadaannya dalam olimpiade ini menjadi pembeda dalam senam aerobik. Perbedaannya yang tidak hanya dilakukan untuk sekadar menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh, namun juga seni keindahan dalam gerakan badan. Terlebih lagi ketika melakukan senam aerobik, biasanya akan dipandu oleh seorang pemandu senam.

Senam ini juga banyak mengadopsi teknik pada tari balet, sehingga senam ritmik ini lebih banyak digandrungi oleh para perempuan. Maka dari itu, sampai sekarang pun, gerakan senam masih identik dengan kaum perempuan, sehingga para kaum hawa lah yang banyak menggeluti senam irama.

Jenis-jenis Senam Irama

Setelah mengetahui mengenai asal mula senam irama, dan eksistensinya yang kini berada di kancah internasional. Kini masuk pada pembahasan soal jenis senam irama. Dalam praktiknya beberapa perlombaan untuk senam irama telah memakai alat bantu sebagai properti senam, seperti pita, bola, simpai, gada, dan tali. Kelima alat senam ini bisa dimainkan baik secara beregu maupun perorangan.

Berikut penjelasan mengenai ragam jenis senam irama yang menggunakan alat saat proses peragaannya yang dikutip dari Gramedia.com:

Jenis senam irama yang pertama adalah dengan menggunakan alat bola. Adapun bola yang dipakai adalah berukuran sedang, tidak terlalu kecil atau terlalu besar. Asalkan bola tersebut mudah dipegang, maka Anda bisa menjadikannya sebagai alat bantu saat berolahraga.

Pada umumnya bola terbuat dari karet atau plastik. Penggunaan bola dalam kompetisi juga beragam, umumnya menggunakan bola dengan diameter 18-20 cm dengan berat 400 gram. Gerakan memakai bola diantaranya adalah dengan melempar bola ke atas dan menangkapnya kembali, atau bisa dengan menggelindingkan bola ke arah pesenam.

Selanjutnya ada jenis senam irama yang menggunakan pita atau ribbons. Penggunaan pita ini berasal dari bahan yang halus seperti kain satin. Panjang pita biasanya 6 meter, belum termasuk tongkat pegangannya. Untuk berat pitanya sendiri sekitar 35 gram.

Kemudian tongkat yang dipakai berasal dari kayu atau bambu dengan panjang 50-60 cm dan diameter satu sentimeter. Gerakan senam dengan tongkat pita ini seperti mengayun, berbelit-belit seperti ular, membentuk angka 8, spiral, serta berbagai macam lemparan.

3. Senam Irama dengan Media Alat Simpai

Jenis senam irama berikutnya menggunakan i simpai atau hoops. Simpai ini boleh dibuat dari bambu, kayu ataupun plastik. Untuk beratnya disarankan kurang dari 300 gram dengan warna bebas. Biasanya ada yg memakai warna kuning, putih, atau campuran. Lalu diameter atau garis tengah yang diukur dari dalam panjangnya sekitar 80-90 cm.

Untuk gerakan pada jenis senam irama ini umumnya dilakukan dengan simpai yang mana prosesnya dengan bergerak sambil memegang simpai memakai satu atau dua tangan. Simpai kemudian bisa dilemparkan, digelindingkan, atau digerakkan sesuai teknik lainnya. Ada beberapa cara untuk memegang simpai yang harus dikuasai pesenam, yaitu reserve grip, outside grip, mixed grip, dan reguler grip.

4. Senam Irama dengan Menggunakan Alat Tali

Berikutnya ada jenis senam yang menggunakan alat tali. Dalam gerakannya tidak ada pegangan khusus. Adapun tali yang digunakan merupakan tali dengan bahan halus. Panjangnya bisa disesuaikan dengan tinggi badan pesenam. Cara mengukurnya bisa dengan menginjak bagian tengah tali, kemudian tangan kanan dan kiri memegang ujung tali dan meletakkannya di depan bahu.

Dalam jenis senam irama ini pesenam diberi keleluasaan khusus untuk bermain dengan cara apapun. Namun kuncinya tetap dikuasai penuh oleh para pesenam. Hal itu dapat dicontohkan pada saat melempar tali ke atas, atau loncat sambil melewatkan tali ke atas bawah.

5. Prosesi Senam Irama dengan Alat Gada

Jenis senam irama yang terakhir adalah dengan aat gada. Pada umumnya gada terbuat dari kayu ataupun plastik. Bentuk gada hampir mirip botol dengan panjang 40-50 cm dan berat kurang lebih 150 gram.

Gerakan dengan alat gada pada jenis senam ini antara lain yaitu mengayun, melempar dan menangkap, memutar, memukul, dan gerakan lainnya. Adapun senam gada dan keempat jenis senam lainnya dilakukan di atas matras berukuran 12×12 dengan iringan musik.

Demikianlah lima jenis senam irama yang menggunakan alat sebagai sarana tambahan. Senam irama kini juga bisa dipelajari dengan otodidak atau dengan guru pendamping. Tentunya keahlian untuk menguasai lima jenis senam irama ini membutuhkan konsistensi dan latihan yang sering.