Posted by blognafebrian in Uncategorized.
Link ini menjelaskan tentang pengertian sistem berkas ( file system) adalah metoda untuk memberi nama pada berkas dan meletakkannya pada media penyimpanan. Semua sistem operasi mulai dari DOS, Windows, Machintos dan turunan UNIX memiliki Sistem berkas sendiri untuk meletakkan file dalam sebuah struktur hirarki. Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_berkas Link ini menjelaskan mengenai sistem berkas ialah system untuk mengatur kumpulan informasi yang tersimpan pada media penyimpana sekunder, attribute pada berkas operasi pada berkas di gunakan Untuk mendefinisikan berkas secara tepat, tipe berkas, struktur berkas dll Sumber : http://dedenthea.wordpress.com/2007/03/27/mengenal-sistem-berkas-media-penyimpanan-bag-1/ Link ini menjelaskan mengenai struktur direktori Operasi-operasi yang dapat dilakukan pada direktori adalah: Mencari berkas, kita dapat menemukan sebuah berkas didalam sebuah struktur direktori. Karena berkas-berkas memiliki nama simbolik dan nama yang sama dapat mengindikasikan keterkaitan antara setiap berkas-berkas tersebut, mungkin kita berkeinginan untuk dapat menemukan seluruh berkas yang nama-nama berkas membentuk pola khusus. Membuat berkas, kita dapat membuat berkas baru dan menambahkan berkas tersebut kedalam direktori. Menghapus berkas, apabila berkas sudah tidak diperlukan lagi, kita dapat menghapus berkas tersebut dari direktori. Menampilkan isi direktori, kita dapat menampilkan seluruh berkas dalam direktori, dan kandungan isi direktori untuk setiap berkas dalam daftar tersebut. Mengganti nama berkas, karena nama berkas merepresentasikan isi dari berkas kepada user, maka user dapat merubah nama berkas ketika isi atau penggunaan berkas berubah. Perubahan nama dapat merubah posisi berkas dalam direktori. Melintasi sistem berkas, ini sangat berguna untuk mengakses direktori dan berkas didalam struktur direktori. Disini juga membahas mengenai direktori satu tingkat, direktori dua tingkat, direktori dengan struktur tree, direktori dengan struktur acyclic-graph dan direktori dengan struktur graph. Sumber : http://yonocuex.blogspot.com/2008/01/materi-sistem-berkas.html Link dibawah ini menjelaskan menganai direktori dan system berkas di dalam Linux dan Unix. Di Linux dan Unix segala sesuatu adalah berkas. Direktori adalah berkas, berkas adalah berkas, dan peranti juga merupakan berkas. Peranti yang seringkali dirujuk sebagai node; tetap saja, mereka dianggap sebagai berkas. Sistem berkas di Linux dan Unix diorganisasikan secara hirarki, seperti struktur pohon. Level tertinggi dari sistem berkas adalah direktori root atau /. Semua berkas dan direktori yang lain berada dibawah direktori root. Sebagai contoh, /home/jebediah/cheeses.odt menunjukkan path penuh ke berkas cheeses.odt yang berada di direktori jebediah, yang juga berada dibawah direktori home, dan semuanya berada dibawah direktori root (/). Disini juga menjelaskan mengenai Hak akses Setiap berkas dilindungi oleh tiga lapis hak akses berikut ini, diurutkan dari yang terpenting: pengguna berlaku bagi pengguna yang adalah pemilik dari suatu berkas grup berlaku bagi grup yang berhubungan dengan suatu berkas lainnya berlaku bagi semua pengguna lainnya Di dalam tiap tiga setelan hak akses adalah hak akses sesungguhnya. Hak akses, dan cara penggunaannya berbeda untuk berkas-berkas dan direktori-direktori, diuraikan dibawah ini: baca berkas dapat ditampilkan/dibuka isi direktori dari ditampilkan tulis berkas dapat disunting atau dihapus isi direktori dapat diubah eksekusi berkas eksekusi dapat dijalankan sebagai program direktori dapat dimasuki Untuk melihat dan menyunting hak akses berkas dan direktori, buka System Menu->Home Folder, klik kanan pada berkas atau direktori, kemudian pilih Properties. Hak akses akan ditemukan dibawah tab Permissions dan Anda diizinkan untuk menyunting semua tingkatan akses, jika Anda adalah pemilik berkas tersebut. Setting akses lebih lanjut (seperti yang terdapat di tab Advanced Permissions) ada diluar lingkup pembahasan panduan ini. Sumber : http://www.ubuntu-id.org/doc/edgy/kubuntu/desktopguide/id/permissions.html link ini menerangkan mengenai kosep dasar system berkas (file system), macam-macam file dll. Konsep Sistem Berkas *Pengelolaan data dalam jumlah besar membutuhkan effort lebih, baik dalam hal storage device dan pengelolaannya (cara penyimpanan dan pengaksesannya). Data tsb harus: – dapat diakses oleh multi user – selalu tersedia setiap saat dibutuhkan untuk pemrosesan – waktu pengaksesan relatif cepat – tersimpan dalam media penyimpanan sekunder *Sistem Berkas : system penyimpanan, pengorganisasian, pengelolaan data pada alat penyimpanan eksternal, dengan menggunakan teknik organisasi data tertentu. *Lebih spesifik, Sistem Berkas dan Akses berkaitan dengan bagaimana cara melakukan insert data, update serta reorganisasi data. Macam-macam File 1. File Induk (Master File) Ø Merupakan file yang digunakan untuk menyimpan data dari system informasi tertentu secara lengkap, dipelihara secara teratur. Ø Berisi data uang relative tetap / deposito bank. Ø File induk selalui diperbaharui melalui file transaksi. Contoh Master File : – Organisasi sebuah pabrik *Payroll Master File *Customer master File *Personnel Master File *Inventory Master File Ada 2 jenis Master File : a. Reference Master File File yang berisi record yang tak berubah / jarang berubah. Contoh : Berkas pelanggan yang berisi field nomor rekening, nama dan alamat. b. Dynamic Master File File yang berisi record yang terus menerus berubah dalam kurun waktu tertentu atau berdasarkan suatu peristiwa transaksi Contoh : berkas stock barang, berkas pemesanan tempat duduk 2. File Transaksi (Transaction File) Ø File yang berisi informasi yang digunakan untuk memperbaharui file induk. Dalam suatu periode tertentu dilakukan reorganisasi file induk yang melibatkan file transaksi dan menghasilkan file induk yang baru. Ø Meng-update dapat berupa : penambahan record, penghapusan dan perbaikan record. 3. File Laporan (Report File) Ø File yang berisi data yang dibuat untu laporan / keperluan user. Ø File tersebut dapat dicetak pada kertas printer atau hanya ditampilkan di layar. 4. File Kerja (Work File) Ø Merupakan file sementara dalam system. Ø Suatu work file merupakan alat untuk melewatkan data yang dibuat oleh sebuah program ke program lain. Biasanya file ini dibuat pada waktu proses sortir. 5. File Program (Program File) Ø File yang berisi instruksi – instruksi untuk memproses data yang akan disimpan pada file lain / pada memori utama. Ø Instruksi tersebut dapat ditulis dalam bahasa tingkat tinggi (COBOL, FORTRAN, BASIC, dan lain-lain) , bahasa assembler dan bahasa mesin. 6. File Teks (Text File) Ø File yang berisi input data alphanumeric dan grafik yang digunakan oleh sebuah text editor program. Text file hanya dapat diproses dengan text editor. 7. File Tampung (Dump File) Ø File yang digunakan untuk tujuan pengamanan (security), mencatat tentang kegiatan peng-update-an, sekumpulan transaksi yang telah diproses atau sebuah program yang mengalami kekeliruan. 8. File Pustaka(Library File) Ø File yang digunakan untuk penyimpanan program aplikasi, program utilitas atau program lainnya. 9. File Histori (History File) Ø File yang menyimpan data yang telah disimpan dalam suatu periode waktu tertentu yang telah lampau, biasanya digunakan untuk menyusun laporan statistic. Berdasarkan cara organisasinya, jenis file: 1. File sekuensial, dalam rangkaian fisik data yang satu dengan yang lainnya diakses berurutan sesuai urutan data secara fisik. 2. File random, urutan lojik data yang berurutan belum tentu disimpan berurutan seca ra fisik. Sumber : http://www.widianto.org/2009/10/16/sistem-berkas-2/ Link ini berisikan mengenai silabus mata kuliah system berkas di Amikom.
Sumber : http://elearning.amikom.ac.id/?materi=sistem+berkas Link ini berisikan tentang struktur system berkas, implementasi sistem berkas, sistem berkas virtual (vitual file system) adalah VF Ssuatu lapisan perangkat lunak dalam kernel yang menyediakan suatu abstraksi yang mengizinkan implementasi sistem berkas yang berbeda untuk muncul, implementasi direktori dll. Sumber : http://bebas.vlsm.org/v06/Kuliah/SistemOperasi/2005/118/40/OS/Implementasi_Sistem_Berkas.pdf Link ini menjelaskan mengenai struktur sistem berkas, operasi pada berkas antara lain : Operasi pada Berkas
Link ini juga menjelaskan mengenai Tipe – tipe berkas dll. Sumber : http://bebas.vlsm.org/v06/Kuliah/SistemOperasi/2004/56/bahan-6.1.pdf Link di bawah ini berisikan tentang konsep dasar berkas, attribut pada berkas, Operasi pada berkas, jenis berkas, struktur pada berkas, struktur berkas pada Disk, penggunaan berkas secara bersama – sama, metode akses, struktur direktori, proteksi pada berkas dll. Sumber : http://www.pdf-search-engine.com/sistem-berkas-html-setia.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/12627/SistemOperasi_5.html Implementasi Sistem Berkas Link ini menjelaskan tentang sistem berkas dan klasifikasi file KLasifikasi File 1. Master File (Berkas Induk) 2. Transaction File (Berkas Transaksi) 3. Report File (Berkas Laporan) 4. Work File (Berkas Kerja) 5. Program File (Berkas Program) 6. Text File (Berkas Teks) 7. Dump File (Berkas Tampung) 8. Library File (Berkas Pustaka) 9. History File (Berkas Sejarah) Sumber : http://world.quisys.com/index.php?option=com_content&view=article&id=141:sistem-file&catid=52:sistem-berkas&Itemid=85 |