Sebutkan dan jelaskan sikap yang harus kita lakukan terhadap kitab kitab Allah selain al qur an

Jakarta -

Iman kepada kitab Allah SWT adalah rukun iman yang ketiga. Setiap muslim harus mengimani kitab-kitab yang diturunkan oleh Allah SWT yakni kitab Zabur kepada Nabi Daud AS, kitab Taurat kepada Nabi Musa AS, kitab Injil kepada Nabi Isa As dan Al quran kepada Nabi Muhammad SAW.

Syaikh Abu Bakar Jabir al-Jaza'iri dalam Kitab Minhajul Muslim mengatakan, iman kepada kitab Allah berarti seorang muslim meyakini bahwa semua itu adalah firman Allah SWT (Kalamullah). Kitab-kitab tersebut diturunkan kepada RasulNya, agar dengan wahyu tersebut mereka mengajarkan syariat dan agama Allah kepada manusia.

Percaya dengan kitab Allah SWT berarti kita perlu mengamalkannya apa yang ada di dalam kitab suci tersebut. Umat Islam harus berpegang teguh kepada Al-qur'an dan menjalankan segala sesuatu sesuai dengan pedoman Al-qur'an.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dikutip dalam buku 'Pengantar Ilmu Tauhid' oleh A. Muzammil Alfan Nasrullah, M.Ag yang dimaksud iman kepada kitab-kitab Allah SWT adalah meyakini dengan sepenuh hati bahwa Allah SWT telah menurunkan kitab-kitab-Nya kepada rasul-rasul-Nya untuk disampaikan kepada umatnya sebagai pedoman hidup bagi umat Islam untuk meraih kebahagiaan dunia dan akhirat.

Al-Qur'an merupakan penyempurna syariat-syariat sebelumnya, sebagaimana firman Allah SWT di dalam Surat Al Maidah ayat 48 yang artinya, "Kami telah turunkan kepadamu Al-Qur'an dengan membawa kebenaran, membenarkan apa yang sebelumnya yaitu kitab-kitab (yang diturunkan sebelumnya) dan batu ujian terhadap kitab-kitab yang lain..." (QS. Al-Maidah: 48).

Dalil Naqli Iman kepada Kitab Allah

Syaikh Abu Bakar Jabir al-Jaza'iri menyebut ada sejumlah ayat di dalam Al Quran yang menjadi dalil naqli Iman kepada Kitab Allah. Antara lain, firman Allah SWT di dalam Al Quran surat An-Nisa ayat 136 berikut ini:

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓا۟ ءَامِنُوا۟ بِٱللَّهِ وَرَسُولِهِۦ وَٱلْكِتَٰبِ ٱلَّذِى نَزَّلَ عَلَىٰ رَسُولِهِۦ وَٱلْكِتَٰبِ ٱلَّذِىٓ أَنزَلَ مِن قَبْلُ ۚ وَمَن يَكْفُرْ بِٱللَّهِ وَمَلَٰٓئِكَتِهِۦ وَكُتُبِهِۦ وَرُسُلِهِۦ وَٱلْيَوْمِ ٱلْءَاخِرِ فَقَدْ ضَلَّ ضَلَٰلًۢا بَعِيدًا

Artinya: "Hai orang-orang yang beriman, tetaplah beriman kepada Allah, Rasul-Nya dan kepada kitab (Al Quran) yang Allah turunkan kepada Rasul-Nya serta kitab yang Allah turunkan sebelumnya. Barangsiapa yang kafir kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian, maka sesungguhnya orang itu telah sesat sejauh-jauhnya.

Disebutkan juga di dalam Al Quran surat Ali Imran ayat 2 - 4.

ٱللَّهُ لَآ إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ ٱلْحَىُّ ٱلْقَيُّومُ

Artinya: Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia. Yang hidup kekal lagi terus menerus mengurus makhluk-Nya.

Surat Ali Imran ayat 3

نَزَّلَ عَلَيْكَ الْكِتَابَ بِالْحَقِّ مُصَدِّقًا لِمَا بَيْنَ يَدَيْهِ وَأَنْزَلَ التَّوْرَاةَ وَالْإِنْجِيلَ


Artinya: Dia (Allah) menurunkan Al Kitab (Al Quran) kepadamu dengan sebenarnya; membenarkan kitab yang telah diturunkan sebelumnya dan menurunkan Taurat dan Injil,

Surat Ali Imran ayat 4

مِن قَبْلُ هُدًى لِّلنَّاسِ وَأَنزَلَ ٱلْفُرْقَانَ ۗ إِنَّ ٱلَّذِينَ كَفَرُوا۟ بِـَٔايَٰتِ ٱللَّهِ لَهُمْ عَذَابٌ شَدِيدٌ ۗ وَٱللَّهُ عَزِيزٌ ذُو ٱنتِقَامٍ


Artinya: Sebelum (Al Quran), menjadi petunjuk bagi manusia, dan Dia menurunkan Al Furqaan. Sesungguhnya orang-orang yang kafir terhadap ayat-ayat Allah akan memperoleh siksa yang berat; dan Allah Maha Perkasa lagi mempunyai balasan (siksa).

Beriman kepada kitab-kitab Allah hukumnya wajib. Kitab Al-Qur'an diberikan kepada Nabi Muhammad Saw. Isinya memuat tentang syariat yang menghapus sebagian isi kitab-kitab terdahulu yang sudah tidak relevan lagi dengan zamannya.

(lus/erd)

JAKARTA, iNews.id - Beriman kepada kitab-kitab Allah SWT sebelum Al Quran merupakan rukun Iman yang ketiga. Muslim wajib meyakini keberadaan kitab-kitab Allah SWT yang diturunkan atau diberikan kepada para nabi pilihannya. 

Beriman kepada kitab-kitab Allah disebutkan dalam Al Quran, Surat Ali Imran ayat: 3

BACA JUGA:
7 Ayat Alquran tentang Kedudukan Wanita, Latin, Arti & tafsir

نَزَّلَ عَلَيْكَ الْكِتٰبَ بِالْحَقِّ مُصَدِّقًا لِّمَا بَيْنَ يَدَيْهِ وَاَنْزَلَ التَّوْرٰىةَ وَالْاِنْجِيْلَۙ

Artinya: "Dia menurunkan Al-Kitab (al-Quran) kepadamu dengan sebenarnya; membenarkan kitab yang telah diturunkan sebelumnya dan menurunkan Taurat dan Injil". (QS.Ali Imran ayat 3).

Ibnu Katsir menjelaskan dalam ayat tersebut bahwa Allah SWT yang menurunkan Al Quran kepada Nabi Muhammad SAW, dengan sebenarnya. Yakni tidak ada kebimbangan dan tidak ada keraguan padanya, melainkan ia benar-benar diturunkan dari sisi Allah. 

Dia menurunkannya dengan sepengetahuan-Nya, sedangkan para malaikat menyaksikannya; dan cukuplah Allah sebagai saksi. Kitab-kitab sebelum Al Quran yang diturunkan dari langit buat hamba-hamba Allah dan para nabi. Kitab-kitab tersebut membenarkan Al Quran melalui apa yang diberitakannya dan apa yang disiarkan-nya sejak zaman dahulu kala. 

Begitu pula sebaliknya, Al Quran membenarkan kitab-kitab tersebut, karena Al Quran sesuai dengan apa yang diberitakan oleh kitab-kitab tersebut yang isinya antara lain membawa berita gembira yang sangat besar, yaitu janji Allah yang akan mengutus Nabi Muhammad Saw dan menurunkan Al-Quran yang agung kepadanya.

Cara beriman kepada kitab-kitab Allah sebelum Al Quran juga disebutkan dalam Hadits. Rasulullah SAW meminta umatnya untuk mengimani kitab-kitab Allah SWT yang diturunkan sebelum Al Quran. 

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ كَانَ أَهْلُ الْكِتَابِ يَقْرَءُونَ التَّوْرَاةَ بِالْعِبْرَانِيَّةِ وَيُفَسِّرُونَهَا بِالْعَرَبِيَّةِ لِأَهْلِ الْإِسْلَامِ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا تُصَدِّقُوا أَهْلَ الْكِتَابِ وَلَا تُكَذِّبُوهُمْ وَقُولُوا آمَنَّا بِاللَّهِ وَمَا أُنْزِلَ إِلَيْنَا وَمَا أُنْزِلَ إِلَيْكُمْ الْآيَةَ

Dari Abu Hurairah berkata, Ahli kitab membaca Taurat dengan bahasa ibrani dan menafsirkannya dengan bahasa Arab untuk pemeluk Islam! Spontan Rasulullah Shallallahualaihiwasallam bersabda: "Jangan kalian benarkan ahli kitab, dan jangan pula kalian mendustakannya, dan katakan saja (Kami beriman kepada Allah, dan apa yang diturunkan kepada kami dan yang diturunkan kepadamu) ." (HR. Bukhari) [ No. 7362 Fathul Bari] Shahih.

Berikut cara beriman kepada kitab-kitab Allah SWT sebelum Al Quran dapat dilakukan dengan:

a. Memercayai keberadaan kitab Taurat, Zabur , Injil dan Al Quran.

Memercayai kitab-kitab sebelum Al Quran merupakan rukun iman ketiga dalam ajaran Islam. Karena itu, Muslim wajib mengimani kitab-kitab Allah SWT yang diturunkan kepada para nabi sebelum Al Quran. 

b. Mempelajari isi kandungan Al Quran.

Mempelajari isi kandungan Al Quran merupakan salah satu cara beriman kepada kitab-kitab Allah SWT. Dengan memahami isi kandungan Al Quran, akan menambah keimanan seseorang.

c. Mempraktikkan ajaran Al Quran dalam kehidupan sehari-hari.

Cara beriman kepada kitab-kitab sebelum Al Quran berikutnya adalah dengan mempraktikkan ajaran yang terkandung dalam Al Quran dalam kehidupan sehari-hari di antaranya menghargai orang lain dan menjaga toleransi.

d. Membaca Al Quran dengan baik dan benar.

Cara beriman kepada kitab-kitab sebelumnya lainnya yakni membaca Al Quran dengan baik dan benar dengan memelajari Ilmu tajwid. Belajar ilmu tajwid ini fardu kifayah namun membaca Al Quran dengan baik dan benar adalah fardu ain bagi tiap Muslim. Sebab, membaca Al Quran dengan baik ganjarannya atau pahalanya sangat besar yakni 10 kali per huruf.

Editor : Kastolani Marzuki

Bagikan Artikel:




1. peran filsafat dalam menemukan hakikat keimanan dan keyakinan 2. perkembangan filsafat dalam sejarah Islam

sholat idul adha 2022 yang benar hari sabtu atau hari ahad?​

الدرس : اللغة العربيةالمدرسة : ستي نور المسرورة السؤال ا. ضَعِي فِعْلًا مُنَاسِبًا فِي كُلِّ مَكَانٍ خَالٍ مِنْ هٰذِهِ الجُمَلِ ١. .......المَطَرُ مِن … َ السَّمَاءِ ٢. أَنْتَ .......حَوْلَ المَيْدَانِ ٣. القِطَارُ......... عَلىَ القُضْبَانِب.أُكْتُبِي كُل عَدَدٍ في الجُمَلِ الآتِيَةِ! ١. عُمْرُ نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ ٦٢ سَنَةً٢.أَحْفَظُ ٩٩ اِسْمًا مِنْ أَسْمَاءِ اللّهِ ٣. نَصُوْمُ رَمَضَانَ ٣٠ يَوْمًا أو ٢٩ج.أَجِبِي عَنْ كُلِّ سُؤَالٍ مِنْ هَذِهِ الْأَسْئِلَةِ!١. كَمْ كَتِفًا لَكِ؟٢. مَاذَا تَفْعَلُ بِالْعَقْلِ؟٣. بِمَ نَتَنَفَّسُ ؟٤.مَا هِيَ أَعْضَاءُ الوُضُوْءِ؟ ح. أَكْمِلِي مَا يَأْتِي! أَنَا....... إِلَى.......,أَنَا أَقِفُ...... الْبَابِ, أنا ........ إلىَ الفِنَاءِ أنا...... إلى مَكَانِيْ ثُمَّ......... عَلَى .........مفرد جمع ١.نَبِيٌّ .......٢. ....... أَذْكِيَاءُ٣. إِبْرَةٌ .......٥. نَارٌ ....... ١.أُذْكُرِي أَجْزَاءُ الجِسْمِ!٢. بِمَ تُشِيْرُ الْأَشْيَاءَ؟٣. أين تَضَعُ الأُمُّ الْمَلَاعِقَ؟اُذْكُرِي أَفْعَال والضمير المناسب من هذه الجمل!١. أَقُوْمُ أَمَامَ السَّبُّوْرَةِ٢. قُمْ بِجَانِبِ السَّبُّوْرَةِ ٣.سِرِيْ إِلَى النَّافِذَةِ​

الدرس : اللغة العربيةالمدرسة : ستي نور المسرورة السؤال ا. ضَعِي فِعْلًا مُنَاسِبًا فِي كُلِّ مَكَانٍ خَالٍ مِنْ هٰذِهِ الجُمَلِ ١. .......المَطَرُ مِن … َ السَّمَاءِ ٢. أَنْتَ .......حَوْلَ المَيْدَانِ ٣. القِطَارُ......... عَلىَ القُضْبَانِب.أُكْتُبِي كُل عَدَدٍ في الجُمَلِ الآتِيَةِ! ١. عُمْرُ نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ ٦٢ سَنَةً٢.أَحْفَظُ ٩٩ اِسْمًا مِنْ أَسْمَاءِ اللّهِ ٣. نَصُوْمُ رَمَضَانَ ٣٠ يَوْمًا أو ٢٩ج.أَجِبِي عَنْ كُلِّ سُؤَالٍ مِنْ هَذِهِ الْأَسْئِلَةِ!١. كَمْ كَتِفًا لَكِ؟٢. مَاذَا تَفْعَلُ بِالْعَقْلِ؟٣. بِمَ نَتَنَفَّسُ ؟٤.مَا هِيَ أَعْضَاءُ الوُضُوْءِ؟ ح. أَكْمِلِي مَا يَأْتِي! أَنَا....... إِلَى.......,أَنَا أَقِفُ...... الْبَابِ, أنا ........ إلىَ الفِنَاءِ أنا...... إلى مَكَانِيْ ثُمَّ......... عَلَى .........مفرد جمع ١.نَبِيٌّ .......٢. ....... أَذْكِيَاءُ٣. إِبْرَةٌ .......٥. نَارٌ ....... ١.أُذْكُرِي أَجْزَاءُ الجِسْمِ!٢. بِمَ تُشِيْرُ الْأَشْيَاءَ؟٣. أين تَضَعُ الأُمُّ الْمَلَاعِقَ؟اُذْكُرِي أَفْعَال والضمير المناسب من هذه الجمل!١. أَقُوْمُ أَمَامَ السَّبُّوْرَةِ٢. قُمْ بِجَانِبِ السَّبُّوْرَةِ ٣.سِرِيْ إِلَى النَّافِذَةِ​

hukum menggambar harimau (wajahnya saja) no copas​

hukum menggambar harimau (wajahnya saja)​

apa hukum dan hikmah yang bisa di petik dari menyimpan emas dan perak?

ketika mandi wajib keluar madzi apakah batal mandi nya​

apa arti: Allahummasrif anal balak a wal wabak wal faqsa awal mungkar walfitana wal miqan

Q. Fiqih. By. Zahra_-"Apakah air yg mengalir dari mulut orang yang tidur termasuk Najis? Sebutkan Alasannya! #Jangan jawab Ngarang².#No Copas. ​