Perubahan bentuk benda berubah ke bentuk yang lain mengandalkan dari makhluk hidup lain disebut

Perubahan wujud benda merupakan proses dimana suatu benda berubah wujud. Selama ini kita tidak kaget dengan perubahan tersebut, namun dalam artikel ini akan diulas sebutan dari masing-masing perubahan bentuk benda tersebut.

Perubahan wujud benda dapat berupa padat, cair, dan gas. Tergantung pada proses yang dialami oleh benda tersebut.

Macam-macam Perubahan Wujud Benda

Perubahan wujud benda dari padat ke gas disebut menyublim, contohnya yaitu, kapur barus yang dibiarkan terletak di ruangan ataupun lemari, lama kelamaan akan habis, hal ini dikarenakan kapur barus yang tadinya berbentuk padat berubah wujudnya menjadi gas yang melebur bersama udara, sehingga aroma ruangan atau lemari akan menjadi wangi.

Mencair merupakan perubahan wujud benda dari padat ke cair, contohnya yaitu, es batu yang dibiarkan begitu saja di suhu ruangan akan mencair, atau bisa juga mentega yang dipanaskan diatas wajan yang berubah bentuk dari padan ke cair.

Perubahan wujud dari cair ke padat disebut membeku, contohnya yaitu, air yang dimasukan ke dalam freezer akan berubah bentuk menjadi padat atau es batu, hal ini dikarenakan perubahan suhu yang dialami oleh air tersebut hingga terjadilah perubahan bentuk

Membeku merupakan perubahan wujud benda dari gas ke cair. Contohnya yaitu, embun di pagi hari akan jatuh sebagai titik-titik air di ujung dedaunan. Pada awalnya bentuk embun berupa gas, namun karena perubahan suhu udara embun berubah menjadi titik titik air.

Menguap yaitu perubahan wujud benda dari cair menjadi gas, contohnya yaitu bensin yang merupakan benda cair yang ada di dalam tangki kendaraan akan berubah menjadi gas ketika tengki kendaraan memiliki suhu udara yang panas.

Perubahan wujud benda mengkristal hampir sama dengan membeku, yaitu perubahan benda cair ke benda padat. Namun yang membedakan adalah penyebab perubahan benda, mengkristal dipengaruhi oleh perubahan senyawa dalam benda. Contohnya yaitu madu, di sekitar mulut botol atau wadah madu, akan ada butiran-butiran gula. Butiran gula tersebut adalah contoh molekul gula yang mengkristal dari dalam madu.

Penyebab Perubahan Wujud Benda

Perubahan wujud benda dapat bersifat sementara atau tidak sementara dan dapat menghasilkan atau tidak menghasilkan zat baru. Berdasarkan zat yang dihasilkan, perubahan wujud benda dibagi menjadi 2

Perubahan fisika adalah perubahan yang tidak menghasilkan zat baru dan tidak terjadi perubahan jenis zat. Artinya benda dapat kembali ke bentuk semua (reversible). Contohnya : perubahan wujud air, lilin yang dibakar dan logam yang dilas

Perubahan biologi adalah perubahan benda yang terjadi karena pengaruh adanya aktivitas dari makhluk hidup lain. Pada perubahan biologi benda tidak dapat kembali ke bentuk semua lagi. Contoh : tembok yang menjadi lapuk karena lumut.

Faktor penyebab perubahan pada benda antara lain :

Ulasan mengenai perubahan wujud benda ini dikutip dari buku Cerdas Sains Kelas 4 – 6 SD, (2009 halaman 118) dan Panduan Belajar dan Evaluasi IPA, (2009 halaman 51)

Dengan mengenai perubahan wujud benda maka kamu dapat mengetahui apa yang akan terjadi jika suatu benda tiba-tiba mengalami perubahan wujud atau bentuk.(DWA)

Page 2

KOMPAS.com – Suatu benda dapat berubah wujud dari satu bentuk ke bentuk yang lain akibat beberapa faktor, salah satunya adalah suhu.

Contoh perubahan wujud benda yang sering dilihat dalam kehidupan sehari-hari adalah es batu yang mencair atau air yang menguap saat dipanaskan.

Perubahan wujud benda terjadi karena adanya aksi terhadap benda tersebut. Misal, air yang dipanaskan atau air yang dibekukan.

Dilansir dari Rumah Belajar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), berikut adalah 6 macam perubahan wujud benda:

1. Menguap

Menguap adalah peristiwa perubahan zat cair menjadi gas. Terdapat empat cara untuk mempercepat terjadinya penguapan, yakni memanaskan, memperluas permukaan, meniup udara di atas permukaan, dan mengurangi tekanan di atas permukaan.

Prinsip penguap dipakai sebagai cara kerja beberapa benda yang sering digunakan sehari-hari, yakni sebagai dasar untuk membuat kulkas dan AC.

Baca juga: Apa Itu Bintang dan Bagaimana Benda Langit Ini Terbentuk?

2. Mencair

Mencair merupakan peristiwa perubahan zat padat menjadi zat cair. Suatu benda dapat mencair karena adanya kenaikan suhu menjadi lebih panas.

Contoh perubahan zat padat menjadi zat cair adalah es batu di dalam air yang semakin lama akan berubah menjadi air.

Mentega yang dipanaskan di atas wajah dan menjadi minyak juga merupakan contoh proses perubahan zat padat menjadi zat cair.

3. Menyublim

Menyublim adalah peristiwa perubahan zat padat menjadi gas. Contoh peristiwa menyublim adalah kapur barus (kamper) yang disimpan di dalam lemari dan semakin lama akan semakin habis.

4. Mengkristal

Mengkristal adalah peristiwa perubahan zat gas menjadi zat padat. Proses ini dapat terjadi karena adanya pelepasan energi panas dari suatu benda.

Baca juga: Pertama Kali Terjadi, Es di Laut Arktik Gagal Membeku

Contoh dari peristiwa mengkristal adalah perubahan uap air menjadi salju atau berubahnya udara dingin di dalam lemari es menjadi bunga es.

5. Mengembun

Mengembun adalah peristiwa perubahan zat gas menjadi zat cair. Peristiwa ini dapatterjadi karena adanya paparan energi panas pada suatu benda.

Contoh peristiwa mengembun adalah gelas yang berisi air es dan diletakkan di ruangan dengan suhu yang panas akan memunculkan embun di bagian permukaan luar gelas.

6. Membeku

Membeku adalah peristiwa perubahan zat cair menjadi zat padat. Peristiwa ini membutuhkan suhu yang dingin hingga titik beku.

Contoh peristiwa membeku adalah air yang berubah menjadi es saat dimasukkan ke dalam freezer.