Perilaku yang mencerminkan makna gerakan sholat salam adalah

WHO Sebut Pandemi COVID-19 Segera Berakhir, Tanda-Tandanya?

Show

Oleh Liputan6.com pada 05 Nov 2021, 17:03 WIB

Diperbarui 05 Nov 2021, 17:03 WIB

Perilaku yang mencerminkan makna gerakan sholat salam adalah

Perbesar

Sudah hari ke-30, Lebaran sudah di depan mata, puasa Ramadan akan segera berakhir. (Ilustrasi: Pexels.com)

Liputan6.com, Jakarta - Setiap umat muslim wajib melaksanakan sholat 5 waktu. Kewajiban ini perlu dilakukan oleh semua umat muslim karena sholat adalah tiang agama.

Seorang muslim tidak boleh melaksanakan sholat dengan sembarangan. Perlu pemahaman secara jelas mengenai sholat agar diterima oleh Allah SWT.

Sholat dilaksanakan dengan sejumlah gerakan. Dimulai dengan takbiratul ikhram, rukuk dan sujud.

Dalam gerakan-gerakan sholat ternyata memiliki makna. Berikut dilansir Umma, Jumat (5/11/21) mengenai makna gerakan sholat.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Perilaku yang mencerminkan makna gerakan sholat salam adalah

Perbesar

Nah, berniat sholat tahajud tapi susah bangun? Sekarang sholat tahajud tak kan lagi terasa berat jika kamu menerapkan 10 tips ini loh.

Pertama-tama, gerakan sholat akan dimulai dengan mengangkat tangan ketika takbir, hal ini menunjukkan bahwa seorang hamba itu seakan-akan tenggelam dalam lautan kesalahan dan kemaksiatan.

Bacaan Al-Fatihah dan surah pendek adalah suatu teguran atau komunikasi antara seorang hamba dengan Allah SWT. Selanjutnya, makna ruku adalah seorang yang seakan-akan sedang melaksanakan sholat mengatakan, "akulah hamba-Mu dan sungguh aku telah menghamparkan tanganku kepadaMu."

Setelah melaksanakan ruku, seorang muslim akan berdiri disertai membaca "rabbana lakal hamdu," yang berarti suatu permohonan kepada Allah SWT agar dibebaskan dari segala dosa.

Makna dari sujud pertama yang diletakkannya dahi di atas tanah adalah seakan-akan seorang hamba berkata "dari tanahlah engkau menciptakanku." Lalu makna duduk di antara dua sujud adalah dari tanahlah kita berasal.

Makna dari sujud yang kedua adalah " di dalam engkau akan mengembalikanku (dikubur di dalam tanah ketika meninggal dunia). Adapun makna salam adalah doa "Ya Allah berikanlah aku catatan amalku dengan tangan kananku dan janganlah Engkau memberikan catatan amalku dengan tangan kiriku." 

Penulis:

Alicia Salsabila

Perilaku yang mencerminkan makna gerakan sholat salam adalah

Perbesar

Infografis Waspada 5 Gejala Covid-19 pada Anak. (Liputan6.com/Abdillah)

Lanjutkan Membaca ↓

Perilaku yang mencerminkan makna gerakan sholat salam adalah

  • Perilaku yang mencerminkan makna gerakan sholat salam adalah
    Liputan6.comAuthor
  • Perilaku yang mencerminkan makna gerakan sholat salam adalah
    Yulia LisnawatiEditor

TOPIK POPULER

POPULER

  • 1
  • 2
  • 3
  • 4
  • 5
  • 6
  • 7
  • 8
  • 9
  • 10

Berita Terbaru

Berita Terkini Selengkapnya

Contoh Contoh Perilaku yang Mencerminkan Pemahaman Ibadah Salat - Shalat adalah kewajiban bagi setiap kaum muslim, Salat ([sαlat'] bahasa Arab: صلاة; transliterasi: alāt; variasi ejaan: shalat, solat, sholat) merujuk kepada ritual ibadah pemeluk agama Islam. Menurut syariat Islam, praktik salat harus sesuai dengan segala petunjuk tata cara Nabi Muhammad sebagai figur pengejawantah perintah Allah. Umat muslim diperintahkan untuk mendirikan salat karena menurut Surah Al-'Ankabut dapat mencegah perbuatan keji dan mungkar. (wikipedia)

Perilaku yang mencerminkan makna gerakan sholat salam adalah

souce img : id.wikipedia.org/

1. Kebajikan terhadap Sesama


a. Melatih kekompakan

Shahlat fardhu lebih baik dikerjakan secara berjamaah karena lebih utama dan pahalanya lebih banyak. Pada saat sholat berjamaah akan terlihat kompak. Seorang imam sebelum memulai shalat selalu memerhatikan kesiapan makmumnya. Saf saf harus disusun secara rapi, lurus dan rapat diantara para makmum. Selanjutnya, imam memulai shalat dan diikuti oleh makmumnya hingga selesai. gerakan shalat imam dan makmum selalu kompak.

Kekompakan shalat tersebut dapat dijadikan teladan. Misalnya kekompakan dalam kerja bakti membersihkan sekolah. Ketika waktu kerja bakti tiba, maka tak seorang pun yang duduk santai, mengobrol dan berdiam diri. Tidak boleh ada sebagaian anak bekerja (bakti) tetapi sebagian lainnya malas malasan. Semua harus saling bahu membahu agar tugas kerja bakti selesai dengan baik.

b. Mematuhi perintah ketua kelompok

Dalam shalat berjamaah imam selalu diikuti oleh makmumnya. Takbir, rukuk, sujud, tasyahud dan gerakan imam lainnya selalu dipatuhi makmumnya. Sepanjang shalat imam benar maka harus diikuti makmumnya. Makmum tidak boleh mendahului gerakan imamnya.

Pelaksanaan shalat berjamaah dapat dijadikan teladan. Imam shalat, sama dengan ketua kelompok. Perilaku ketua kelompok harus benar dan baik agar dapat diikuti oleh anggotanya. Anggota kelompok harus patuh kepada ketuanya.

c. Tidak marah bila dinasihati

Imam shalat harus mau diberitahu kesalahannya. Makmum shalat juga harus mau dan berani memberitahu kesalahan imamnya. Ketika gerakan imam salah, makmum berucap "subhanallah!". Ketika bacaan imam salah atau lupa, makmum harus membetulkannya. Semua tindakan (Imam dan makmum) tersebut hanya untuk kebenaran dan diikhlaskan karena allah semata.

Begitu pula, ketika bekerja atau bermain bersama, kita tidak boleh gampang marah, dan harus saling menasihati. semua itu dilakukan untuk kebenaran dan karena allah semata.

d. Suka mengirimkan salam dan mendo'akan teman

Setiap shalat selalu diakhiri dengan ucapan salam. salah adalah ucapan untuk keselamatan, kerahmatan dan keberkahan bagi orang lain. Dengan demikian, shalat mengajarkan kita untuk saling memberikan salam sesama teman. Apalagi, salam juga bisa bermanfaat untuk mendo'akan teman. Dengan saling memberikan salam (mendo'akan), kamu akan bertambah akrab dengan teman teman.

e. Menepati janji

Orang terbiasa shalat di awal waktu akan pandai mengatur waktu. Ia tidak suka menunda nunda waktu shalatnya. Sepertinya, ia sudah punya janji kepada Allah untuk menjumpainya pada awal waktu shalat. Dengan demikian, orang yang terbiasa shalat tepat waktu akan selalu menepati janji kepada sesamanya.

f. Memupuk rasa solidaritas

shalat diwajibkan bagi setiap muslim tanpa adanya pembedaan kaya, miskin, laki laki, wanita, pejabat, rakyat jelata, pintar, bodoh, mukim, safar, sehat atau yang sakit sekalipun. Bahkan, tidak ada pembedaan atau pekhususan saf saf salat di dalam masjid. bagi yang datang duluan, boleh menempati saf paling awal atau saf terdepan.

Ajaran shalat yang demikian itu dapat memupuk rasa soilidaritas. Semua jamaah menyatu dalam perasaan (hati) dan pikiran yang sama. Mereka saling bertemu dan menyapa. Akhirnya, mereka dapat saling membantu dalam kebaikan.

2. Menghindari perilaku tercela

Beberapa perilaku tercela akan dapat dihindari jika kita memahami makna ibadah shalat secara benar. Beberapa perilaku tercela tersebut adalah seperti di bawah ini.

a. Suka mengungkit ungkit pemberian

Shalat yang khusyu' senantiasa mengajarkan keikhlasan, yaitu semua amal hanya untuk Allah. apabila niat kita sudah ikhlas, maka tidak peduli dengan penilaian orang lain, tidak mengharapkan pujian atau imbalan, tidak bersedih karena dicaci atau berkurang harta, serta tidak menyebut nyebut sesuatu yang sudah diberikan karena dilakukan dengan ikhlas hanya karena Allah semata.

b. Suka meremahkan teman

Shalat mengajarkan kita mengagungkan Allah dan merendahkan diri di hadapannya. Shalat yang khusyu' akan menyadarkan betapa kecilnya diri kita. Segenap pujian keagungan dan kemuliaan hanyalah milik Allah. Oleh karena itu, tidak pantaslah kita eremahkan ciptaan Allah lainnya, termasuk meremahkan teman.

c. Ingin menang sendiri

Siapa yang datang lebih dahulu di masjid, maka ia berhak menempati saf shalat terdepan atau yang ia inginkan. Untuk yang datang belakangan, hanya berhak menempati saf shalat yang tersisa. Ia tidak bisa bersikap ingin menang sendiri. Ia tidak boleh menggeser atau meminta jamaah lain pindah ke tempat lain karena akan ditempatinya. Sikap ingin menang sendiri seharusnya dapat dihindari.

d. Suka mencuri

Tatkala membaca do'a iftitah di dalam shalat, kita sebenarnya telah berikrar bahwa "shalat ku ibadahku, hidupku, dan matiku hanya untuk Allah." Selain itu, shalat sebenarnya akan mencegah kita dari niat berbuat jahat, termasuk mencuri atau mengambil sesuatu milik orang lain tanpa izin.

e. Suka meminta minta

Selama shalat, kita sebenarnya telah banyak meminta kepada allah, baik meminta ampunan, petunjuk, pertolongan, belas kasih, derajat, rezeki, kesehatan, kesejahteraan, rahmat dan keberkahannya. Maka, tidak patut kita meminta minta kepada selainnya. sikap suka meminta minta itu tidak terpuji apalagi sampai mengemis.

f. Suka berbohong

Orang dapat saja berbohong kepada orang lain. Tetapi sebenarnya ia tidak bisa berbohong kepada dirinya sendiri dan kepada Allah. Seorang yang beriman tentu menyadarinya dan tidak akan berbohong. Ketika ia ingat kepada Allah. Maka setiap shalat kita selalu diingatkan ketika akan berbohong, kita akan teringat terhadap pengawasan Allah dan kita akan mengurungkannya

g. Suka menggangu teman

Kita tidak boleh mengganggu teman yang sedang shalat. Apalagi sampai membatalkan shalat nya. Kita harus saling menjaga kondisi agar shalat dapat dijalankan secara khusuk. Apabila kita sudah terbiasa menjaga kondisi yang baik, atau tidak suka menganggu shalat teman, maka kita terbiasa untuk tidak saling menganggu.

Perilaku yang Mencerminkan Pemahaman Ibadah Shalat - Mungkin itu saja yang dapat saya sampaikan kurang lebihnya mohon dimaafkan karena saya juga manusia yang tak luput dari kesalahan dan terimakasih kepada buku kurtilas yang sudah memberikan informasi ini. Sekian dan terimakasih sumber artikel ini : buku pelajaran sekolah