Panduan observasi peserta didik

Pedoman observasi untuk peserta didik from TyasMommy Cozy Azalea

kurikulum, kosp, kurikulum oprasional sekolah, kurikulum oprasional satuan pendidikan, contoh kurikulum, contoh kurikulum operasional sekolah, contoh

 

Panduan observasi peserta didik




Apa itu kurikulum operasional ?

- Seluruh rencana proses belajar yang diselenggarakan di satuan pendidikan.
- Pedoman seluruh penyelenggaraan pembelajaran.


Mengapa Kurikulum Operasional Berbeda antar Satuan Pendidikan?

Agar bermakna, kurikulum operasional satuan pendidikan dikembangkan sesuai dengan konteks dan kebutuhan peserta didik dan satuan pendidikan.


Prinsip Pengembangan Kurikulum Operasional
Berpusat pada Peserta Didik
Kontekstual
Esensial
Akuntabel

Melibatkan Berbagai Pemangku Kepentingan


Profil Pelajar Pancasila merupakan Acuan dalam Penyusunan Visi, Misi, dan Tujuan di Satuan Pendidikan. Profil Pelajar Pancasila menggambarkan pelajar Indonesia merupakan Pelajar sepanjang hayat yang kompeten, berkarakter, dan berperilaku sesuai nilai-nilai Pancasila, dan tidak hanya fokus pada kemampuan kognitif, tetapi juga sikap dan perilaku sesuai jati diri sebagai bangsa Indonesia sekaligus warga dunia. Posisi Profil Pelajar Pancasila dalam Kurikulum Operasional Sekolah : 

1. Tujuan jangka panjang segala proses pembelajaran yang berlangsung di sekolah. 

2. Kompetensi dan karakter yang perlu dikembangkan oleh setiap warga sekolah. 

3. Benang merah yang menyatukan segala praktik yang dijalankan di sekolah.


Komponen Kurikulum Operasional Sekolah adalah:

1. Karakteristik Satuan Pendidikan:

  • Menggambarkan keunikan satuan pendidikan dalam hal peserta didik, sosial, budaya, guru, dan tenaga kependidikan. 
  • Untuk Sekolah Menengah Kejuruan, tidak saja menggambarkan keunikan satuan pendidikan tapi juga program keahliannya. 

2. Visi, Misi, dan Tujuan Satuan Pendidikan 

  • Visi: Menggambarkan bagaimana peserta didik menjadi subjek dalam tujuan jangka panjang satuan pendidikan dan nilai-nilai yang dituju; menggambarkan nilai-nilai yang mendasari penyelenggaraan pembelajaran agar peserta didik dalpat mencapai Profil Pelajar Pancasila. 
  • Misi: Menjawab bagaimana satuan pendidikan mencapai visi; memegang nilai-nilai penting dalam menjalankan misi. 
  • Tujuan: Pada akhirnya berdampak pada peserta didik; menggambarkan tahapan-tahapan penting dan selaras dengan misi; berisi strategi satuan pendidikan untuk mencapai tujuan pendidikannya; menargetkan kompetensi/karakteristik sekolah yang menjadi kekhasan lulusan satuan pendidikan selaras dengan Profil Pelajar Pancasila. 

3. Untuk Sekolah Menengah Kejuruan, visi dan misi disusun untuk lingkup satuan pendidikan, sementara tujuan disusun untuk lingkup program keahlian berdasarkan analisis kebutuhan dunia kerja.


Krangka dasar kurikulum:

Lihat gambar berikut:


Panduan observasi peserta didik


Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum Merdeka dan Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan 

Tetap = ditetapkan oleh Pemerintah Pusat 

Fleksibel dan dinamis = menjadi otonomi di satuan pendidikan 


Proses Berpikir untuk Menganalisis Karakteristik Satuan Pendidikan dan Merumuskan Visi, Misi, dan Tujuan Satuan Pendidikan secara Umum:

  • Dikembangkan lewat proses reversibel (bolak balik) antara analisis karakteristik lingkungan belajar satuan pendidikan, visi-misi satuan pendidikan, serta tujuan dan strateginya. 
  • Direncanakan dengan mengumpulkan berbagai data untuk informasi yang komprehensif. 
  • Digunakan berbagai cara yang sesuai dengan kebutuhan berproses, selama hasilnya selaras antarkomponen. 

Proses Berpikir untuk Menganalisis Karakteristik Satuan Pendidikan dan Merumuskan Visi, Misi, dan Tujuan Satuan Pendidikan (untuk Sekolah Menengah Kejuruan) 

  • Visi dan misi disusun untuk lingkup sekolah. 
  • Tujuan disusun untuk lingkup program keahlian berdasarkan analisis kebutuhan dunia kerja. 
  • Dikembangkan lewat proses reversibel (bolak balik) antara analisis karakteristik lingkungan belajar satuan pendidikan, visi-misi satuan pendidikan, serta tujuan dan strategi program keahlian. 
  • Direncanakan dengan mengumpulkan berbagai data untuk informasi yang komprehensif. 
  • Digunakan berbagai cara yang sesuai dengan kebutuhan berproses dari tiap sekolah dan program keahlian, selama hasilnya selaras antarkomponen. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi 

Karakteristik Satuan Pendidikan 

  • Menggambarkan keunikan SMK dan program keahlian dalam hal peserta didik, sosial, budaya, guru, dan tenaga kependidikan. 
  • SMK yang berada di bawah yayasan tertentu dapat merumuskan idealisme yayasan tersebut selama tidak bertentangan dengan Tujuan Pendidikan Nasional dan Profil Pelajar Pancasila.
  • Menggambarkan program keahlian yang dibuka dan rasional program keahlian tersebut dibuka. Catatan: SMK boleh membuka lebih dari 1 program keahlian sesuai kebutuhan dunia kerja. 
Karakteristik Program Keahlian 
  • Menggambarkan konsentrasi dari setiap program keahlian yang dibuka, contoh: Program Keahlian Teknik Otomotif, akan memilih untuk berkonsentrasi pada perawatan dan perawatan sepeda motor yang sebelumnya disebut sebagai kompetensi keahilian.

Prinsip Analisis Karakteristik Satuan Pendidikan 

  • Melibatkan perwakilan warga satuan pendidikan. 
  • Menggunakan data yang diperoleh dari situasi nyata/kondisi satuan pendidikan. 
  • Mengalokasikan waktu yang cukup untuk pengumpulan, pengorganisasian, analisis, dan dokumentasi data. 
  • Memilah informasi yang relevan dan menyimpulkan untuk mengembangkan strategi atau solusi. 

Pilihan Cara Pengumpulan Informasi guna Analisis Karakteristik dan Lingkungan Belajar 

  • Kuesioner 
  • Wawancara 
  • Diskusi kelompok terpumpun (FGD) 
  • Observasi 
  • Rapor pendidikan 

Contoh Proses Analisis Karakteristik Satuan Pendidikan: 

Analisis Lingkungan Belajar Sumber Daya Alam, Sosial, dan Budaya 

  • Bagaimana mendokumentasikan semua informasi sistem, sumber daya dan fasilitas, serta mitra yang ada? 
  • Apakah ada sumber daya dari lingkungan sekitar yang dapat dimanfaatkan oleh satuan pendidikan dalam proses belajar? 

Sumber Pendanaan 

  • Bagaimana proses pendanaan satuan pendidikan? 
  • Bagaimana penggunaan dana ini? 

Sistem dan Kebijakan Daerah 

  • Apa saja visi, misi, dan tujuan daerah? 
  • Apa saja kebijakan satuan pendidikan terkait indikator? 

Kemitraan 

  • Siapa sajakah pihak-pihak yang dapat dilibatkan untuk mendukung program satuan pendidikan? (organisasi, komunitas, tokoh, dll.) 

Contoh Proses Analisis Karakteristik Satuan Pendidikan: Visi, Misi, dan Tujuan Satuan Pendidikan 

  • Seperti apakah gambaran ideal tentang masa depan yang ingin diwujudkan oleh satuan pendidikan? 
  • Bagaimana satuan pendidikan dapat mencapai gambaran ideal tersebut? 

Reviu Visi dan Misi 

  • Bagian yang mana yang perlu ditajamkan dalam visi dan misi? 
  • Apakah perlu membuat visi dan misi baru yang lebih sesuai dengan kondisi lingkungan dan karakteristik peserta didik 
  • Apa saja prioritasnya? 

Reviu Tujuan 

  • Apa yang menjadi prioritas bagi satuan pendidikan (atau program keahlian Sekolah Menengah Kejuruan) dalam mendukung kompetensi peserta didik? 
  • Apa yang mendasari tujuan ini? 
  • Kompetensi apa saja yang perlu dimiliki peserta didik? 
  • Mengapa kompetensi ini dianggap penting? 
  • Apa saja keterampilan yang perlu dikuasai peserta didik? 
  • Apa karakteristik individu yang ingin dibangun? 
  • (Sekolah Menengah Kejuruan) Jabatan pekerjaan/okupasi apa saja yang berpotensi untuk diisi oleh lulusan program keahlian ini? 

Visi, Misi, dan Tujuan Satuan Pendidikan harus Berpusat pada Peserta Didik 

  • Visi: Gambaran masa depan, realistis 
  • Misi: Tindakan 
  • Tujuan: Hasil yang diinginkan pada peserta didik 

Panduan observasi peserta didik


Panduan observasi peserta didik


Panduan observasi peserta didik


Panduan observasi peserta didik


Tips Merumuskan Tujuan yang Berpusat pada Peserta Didik 

  • Fokus untuk memahami dan membantu peserta didik mengenal diri dan cara belajar mereka. 
  • Memungkinkan peserta didik melihat kemajuan mereka, merefleksikan cara dan kekuatan belajar mereka, dan menetapkan tujuan individu. 
  • Berefleksi dan meninjau kembali berdasarkan Profil Pelajar Pancasila. Peserta didik akan berubah dan bertumbuh sepanjang tahun; memberikan ruang bagi peserta didik untuk merekam refleksi diri secara teratur. 

Prinsip dalam Merumuskan Tujuan yang Berpusat pada Peserta Didik 

  • Menambahkan kompetensi peserta didik sesuai karakteristik satuan pendidikan selama tidak bertentangan dengan Profil Pelajar Pancasila.
  • Mengevaluasi secara kritis lingkungan belajar di satuan pendidikan dan membuat perubahan yang diperlukan bagi peserta didik dan guru guna mengembangkan nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila. 
  • Kembali berfokus pada tujuan satuan pendidikan atau program keahlian untuk SMK, secara kreatif mengelola sumber daya manusia (guru/orangtua, peserta didik) dan sumber daya lain di satuan pendidikan (lingkungan/komunitasi di sekitar satuan pendidikan). 
  • Menjadikan Profil Pelajar Pancasila sebagai prinsip utama tiap program pembelajaran untuk membantu peserta didik berkembang sesuai keragaman potensi. 
  • Menggunakan Profil Pelajar Pancasila sebagai alat refleksi dan analisis seluruh program pembelajaran di satuan pendidikan. 
  • Melakukan refleksi berkala untuk mengetahui keberhasilan dalam pembelajaranguna memenuhi Profil Pelajar Pancasila yang dideskripsikan