Orang Yahudi percaya bahwa Allah mengutus seorang penyelamat yang disebut

1 John 5:11-12 Dan inilah kesaksian itu: Allah telah mengaruniakan hidup yang kekal kepada kita dan hidup itu ada di dalam Anak-Nya. Barangsiapa memiliki Anak, ia memiliki hidup; barangsiapa tidak memiliki Anak, ia tidak memiliki hidup.

Bagian ini mengatakan pada kita bahwa Tuhan telah memberikan hidup kekal dan hidup ini ada didalam AnakNya, Yesus Kristus. Dengan kata lain, cara untuk mendapatkan hidup kekal adalah dengan memiliki Anak. Pertanyaannya, bagaimana seseorang bisa memiliki Anak Allah?

Masalah Manusia

Terpisah Dari Tuhan

Isaiah 59:2 tetapi yang merupakan pemisah antara kamu dan Allahmu ialah segala kejahatanmu, dan yang membuat Dia menyembunyikan diri terhadap kamu, sehingga Ia tidak mendengar, ialah segala dosamu.

Romans 5:8 Akan tetapi Allah menunjukkan kasih-Nya kepada kita, oleh karena Kristus telah mati untuk kita, ketika kita masih berdosa.

Menurut Romans 5:8, Tuhan menunjukan kasihNya kepada kita melalui kematian AnakNya. Kenapa Kristus harus mati bagi kita? Karena Alkitab menyatakan bahwa semua manusia telah berdosa. “Berdosa” artinya tidak mengenai target. Alkitab berkata “Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah” (Rom. 3:23). Dengan kata lain, dosa kita memisahkan kita dari Tuhan yang kudus sempurna (dalam kebenaran dan keadilan) dan karena itu Tuhan harus menghukum dosa manusia.

Habakkuk 1:13a Mata-Mu terlalu suci untuk melihat kejahatan dan Engkau tidak dapat memandang kelaliman.

Orang Yahudi percaya bahwa Allah mengutus seorang penyelamat yang disebut

Kesia-siaan Usaha Kita

Alkitab juga mengajarkan bahwa tidak ada kebaikan manusia, usaha, moral, atau kegiatan keagamaan yang bisa diterima Tuhan atau bisa membuat seseorang masuk sorga. Manusia bermoral, manusia beragama, dan manusia tidak bermoral dan tidak beragama ada diperahu yang sama. Mereka tidak bisa memenuhi syarat Allah. Setelah membahas tentang manusia tidak bermoral, manusia bermoral, dan manusia beragama dalam Romans 1:18-3:8, Rasul Paulus menyatakan bahwa baik Yahudi dan Yunani ada dibawa dosa, yaitu “Tidak ada yang benar, seorangpun tidak” (Rom. 3:9-10). Selain ini ada beberapa ayat Alkitab yang sama:

Ephesians 2:8-9 Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, 9 itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri.

Titus 3:5-7 pada waktu itu Dia telah menyelamatkan kita, bukan karena perbuatan baik yang telah kita lakukan, tetapi karena rahmat-Nya oleh permandian kelahiran kembali dan oleh pembaharuan yang dikerjakan oleh Roh Kudus, 6 yang sudah dilimpahkan-Nya kepada kita oleh Yesus Kristus, Juruselamat kita, 7 supaya kita, sebagai orang yang dibenarkan oleh kasih karunia-Nya, berhak menerima hidup yang kekal, sesuai dengan pengharapan kita.

Romans 4:1-5 Jadi apakah akan kita katakan tentang Abraham, bapa leluhur jasmani kita? 2 Sebab jikalau Abraham dibenarkan karena perbuatannya, maka ia beroleh dasar untuk bermegah, tetapi tidak di hadapan Allah. 3 Sebab apakah dikatakan nas Kitab Suci? "Lalu percayalah Abraham kepada Tuhan, dan Tuhan memperhitungkan hal itu kepadanya sebagai kebenaran." 4 Kalau ada orang yang bekerja, upahnya tidak diperhitungkan sebagai hadiah, tetapi sebagai haknya. 5 Tetapi kalau ada orang yang tidak bekerja, namun percaya kepada Dia yang membenarkan orang durhaka, imannya diperhitungkan menjadi kebenaran,

Orang Yahudi percaya bahwa Allah mengutus seorang penyelamat yang disebut

Tidak ada kebaikan manusia yang berkenan pada Tuhan. Tuhan sempurna dalam kebenaran. Karena itu, Habakkuk 1:13 mengatakan pada kita bahwa Tuhan tidak bisa bersekutu dengan orang yang tidak sempurna dalam kebenaran. Untuk bisa diterima oleh Tuhan, kita harus sebaik Tuhan. Dihadapan Tuhan, kita berdiri telanjang, tidak berdaya. Sebanyak apapun hidup baik tidak akan membawa kita kesurga atau memberikan kita kehidupan kekal. Jadi apa jalan keluarnya?

Solusi Tuhan

Tuhan tidak hanya sempurna dalam kekudusan (merupakan karakter kesucian yang tidak bisa kita dapatkan melalui usaha kita) tapi Dia juga sempurna dalam kasih dan penuh belas kasih dan kasih karunia. Karena kasih dan anugrahNya, Dia tidak membiarkan kita tanpa harapan dan jawaban.

Romans 5:8 Akan tetapi Allah menunjukkan kasih-Nya kepada kita, oleh karena Kristus telah mati untuk kita, ketika kita masih berdosa.

Ini kabar baik Alkitab, isi dari injil. Ini pesan mengenai Tuhan memberikan AnakNya menjadi manusia (Tuhan yang jadi manusia), hidup tidak berdosa, mati dikayu salib untuk dosa kita, dan dibangkitkan dari kematian membuktikan bahwa Dia Anak Allah dan nilai kematianNya menggantikan kita.

Romans 1:4 dan menurut Roh kekudusan dinyatakan oleh kebangkitan-Nya dari antara orang mati, bahwa Ia adalah Anak Allah yang berkuasa, Yesus Kristus Tuhan kita,

Romans 4:25 yaitu Yesus, yang telah diserahkan karena pelanggaran kita dan dibangkitkan karena pembenaran kita.

2 Corinthians 5:21 Dia yang tidak mengenal dosa telah dibuat-Nya menjadi dosa karena kita, supaya dalam Dia kita dibenarkan oleh Allah.

1 Peter 3:18 Sebab juga Kristus telah mati sekali untuk segala dosa kita, Ia yang benar untuk orang-orang yang tidak benar, supaya Ia membawa kita kepada Allah; Ia, yang telah dibunuh dalam keadaan-Nya sebagai manusia, tetapi yang telah dibangkitkan menurut Roh;

Orang Yahudi percaya bahwa Allah mengutus seorang penyelamat yang disebut

Bagaimana Kita Bisa Menerima Anak Allah?

Karena apa yang sudah dicapai Yesus Kristus bagi kita dikayu salib, Alkitab berkata “Dia yang adalah Anak memiliki hidup.” Kita bisa menerima Anak, Yesus Kristus, sebagai Juruselamat kita melalui iman, dengan percaya pada pribadi Kristus dan kematianNya untuk dosa kita.

John 1:12 Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya.

John 3:16-18 Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal. Sebab Allah mengutus Anak-Nya ke dalam dunia bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya oleh Dia. Barangsiapa percaya kepada-Nya, ia tidak akan dihukum; barangsiapa tidak percaya, ia telah berada di bawah hukuman, sebab ia tidak percaya dalam nama Anak Tunggal Allah.

Ini artinya kita semua datang kepada Tuhan dengan cara yang sama: (1) sebagai orang berdosa yang menyadari keberdosaannya, (2) menyadari bahwa tidak ada usaha manusia yang bisa menghasilkan keselamatan, dan (3) berserah penuh hanya kepada Kristus melalui iman untuk mendapat keselamatan.

Jika anda ingin menerima dan percaya pada Kristus sebagai Juruselama pribadi anda, anda bisa menyatakan iman anda dalam Kristus melalui doa pengakuan disa, menerima pengampunanNya dan meletakan iman anda pada Kristus untuk diselamatkan.

Jika anda sudah percaya Kristus, anda perlu belajar hidup baru dan berjalan bersama Tuhan. Kami mengusulkan anda memulainnya dengan ABCs for Christian Growth. Seri ini akan membawa anda langkah demi langkah kedalam kebenaran dasar iman dalam Firman Tuhan dan menolong anda membangun dasar yang kuat bagi imanmu dalam Kristus.

[1:9]  1 Full Life : TERANG ... YANG MENERANGI SETIAP ORANG.

Nas : Yoh 1:9

Kristus menerangi setiap orang yang mendengarkan Injil-Nya dengan memberikan sekedar kasih karunia dan pemahaman supaya mereka dapat memilih dengan bebas untuk menerima atau menolak berita tersebut. Terlepas dari terang Kristus ini, tidak ada terang lain yang dengannya kita dapat melihat kebenaran dan diselamatkan.

[1:10]  2 Full Life : DUNIA TIDAK MENGENALNYA.

Nas : Yoh 1:10

Yang dimaksud dengan "dunia" di sini adalah masyarakat secara keseluruhan yang terorganisir dan bekerja terlepas dari Allah, Firman dan pemerintahan-Nya. Dunia ini tidak akan pernah mengaku Kristus tetapi akan bersifat acuh tak acuh atau memusuhi Kristus dan Injil-Nya hingga kesudahan zaman (lih. Yak 4:4). Bagi Yohanes dunia adalah lawan terbesar dari Juruselamat dalam sejarah keselamatan (bd. Yak 4:4; 1Yoh 2:15-17; 4:5).

[1:12]  3 Full Life : MENERIMA ... PERCAYA.

Nas : Yoh 1:12

Ayat ini dengan jelas menunjukkan bagaimana iman yang menyelamatkan adalah baik suatu tindakan tunggal maupun suatu sikap yang berlangsung seumur hidup.

  1. 1) Untuk menjadi anak Allah, seseorang perlu "menerima" (Yun. _elabon_ dari kata _lambano_) Kristus. Bentuk masa lampau ini menunjukkan suatu tindakan tertentu dari iman.
  2. 2) Setelah tindakan iman tersebut, masih harus ada tindakan percaya yang berkesinambungan. Kata "percaya" (Yun. _pisteuousin_ dari _pisteuo_) merupakan bentuk partisip masa kini, yang menunjukkan tindakan berkesinambungan dan perlunya ketekunan dalam hal percaya. Supaya seorang menerima keselamatan yang sempurna, iman sejati harus berlangsung terus-menerus setelah tindakan pertama, yaitu menerima Kristus (Mat 10:22; 24:12-13; Kol 1:21-23; Ibr 3:6,12-15).

[1:12]  4 Full Life : ANAK-ANAK ALLAH.

Nas : Yoh 1:12

Orang hanya berhak menjadi anak angkat Allah apabila mereka percaya dalam nama Kristus. Bila seseorang menerima Kristus, maka ia dilahirkan kembali dan menjadi anak Allah (Yoh 3:1-21). Tidak semua orang menjadi "anak-anak Allah".

[1:12]  5 Full Life : PERCAYA.

Nas : Yoh 1:12

Perlu untuk memperhatikan bahwa Yohanes tidak pernah menggunakan kata benda "kepercayaan" (Yun. _pistis_). Namun dia mempergunakan kata kerja "percaya" (pisteuo) sebanyak 98 kali. Hal ini menunjukkan bahwa bagi Yohanes iman itu merupakan suatu aktivitas, sesuatu yang dikerjakan. Iman sejati bukanlah suatu kepercayaan yang statis dalam Yesus dan pekerjaan penebusan-Nya, melainkan suatu penyerahan yang penuh kasih dan menyangkal diri, yang senantiasa membawa seorang dekat kepada-Nya sebagai Tuhan dan Juruselamat (bd. Ibr 7:25).

[1:13]  6 Full Life : YANG DIPERANAKKAN BUKAN ... OLEH KEINGINAN SEORANG LAKI-LAKI.

Nas : Yoh 1:13

Allah tidak terpaksa menawarkan keselamatan kepada kita melalui kematian Kristus selain oleh dorongan kasih dan belas kasihan-Nya sendiri. Inisiatif keselamatan terletak pada-Nya.

[1:14]  7 Full Life : FIRMAN ITU TELAH MENJADI MANUSIA.

Nas : Yoh 1:14

Kristus, Allah yang kekal itu menjadi manusia (Fili 2:5-9). Kemanusiaan dan keilahian berpadu di dalam diri-Nya. Dengan merendahkan diri-Nya Ia memasuki hidup kemanusiaan dengan segala keterbatasan dari pengalaman manusia (bd. Yoh 3:17; 6:38-42; 7:29; 9:5; 10:36).

[1:17]  8 Full Life : KASIH KARUNIA DAN KEBENARAN.

Nas : Yoh 1:17

Bagi mereka yang berada di bawah hukum PL terdapat sekedar kasih karunia yang tampak dalam iman beberapa orang (Kej 5:24; 7:1; 15:6) dan di dalam janji pengampunan dosa (Kel 34:6-7; Im 5:17-18). Kini melalui Kristus, kasih karunia dan kebenaran tersedia dalam arti kata seluas-luasnya (Rom 5:17-21). Kebenaran kini tidak lagi terselubung oleh lambang-lambang (seperti dalam korban-korban). "Kasih karunia demi kasih karunia" (ayat Yoh 1:16) berarti bahwa pemberian kasih karunia dan kuasa secara terus-menerus disalurkan kepada orang percaya yang menanggapi kasih karunia yang diberikan kepada mereka. Kasih karunia merupakan kuasa, kehadiran, dan berkat Allah yang dialami oleh mereka yang menerima Kristus

(lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).

Keselamatan tidak disebabkan oleh usaha kita untuk menaati hukum Taurat, tetapi oleh Roh Kudus dan kasih karunia Kristus yang datang ke dalam kehidupan kita untuk memperbaharui roh kita serta menciptakan kita kembali menurut gambar Kristus.

[1:29]  9 Full Life : ANAK DOMBA ALLAH.

Nas : Yoh 1:29

Yesus merupakan Anak Domba yang disediakan Allah untuk dikorbankan sebagai pengganti orang berdosa (bd. Kel 12:3-17; Yes 53:7;

lihat art. PASKAH).

Melalui kematian-Nya, Yesus memungkinkan penghapusan kesalahan dan kuasa dosa dan membuka jalan kepada Allah bagi seluruh dunia.

[1:33]  10 Full Life : AKAN MEMBAPTIS DENGAN ROH KUDUS.

Nas : Yoh 1:33

Kata "dengan" adalah terjemahan preposisi bah. Yunani _en_ yang dapat diartikan sebagai "oleh", "dengan", atau "dalam". Terjemahan lain akan berbunyi "Dia yang akan membaptis dalam Roh Kudus", sama seperti "membaptis dengan air" dapat diterjemahkan "membaptis dalam air".

Semua Injil menekankan bahwa Yesus adalah "Dia ... yang akan membaptis dengan (dalam) Roh Kudus" (Mat 3:11; Mr 1:8; Luk 3:16; Yoh 1:33). Baptisan ini merupakan tanda dan ciri dinamis dari pengikut Yesus. Roh Kudus akan dicurahkan atas mereka supaya mereka dapat melanjutkan karya penyelamatan-Nya di seluruh dunia (bd. Kis 1:8). Tugas Yesus membaptis dalam Roh Kudus merupakan tujuan-Nya yang berlangsung sepanjang zaman ini

(lihat cat. --> Mat 3:11; dan

lihat cat. --> Kis 2:39).

[atau ref. Mat 3:11; Kis 2:39]

[1:51]  11 Full Life : AKAN MELIHAT LANGIT TERBUKA.

Nas : Yoh 1:51

Yesus menggambarkan diri-Nya sebagai tangga yang melaluinya penyataan Allah sampai ke dunia ini (bd. Kej 28:12; juga

lihat cat. --> Luk 5:24

[atau ref. Luk 5:24]

mengenai "Anak Manusia").

[2:3]  12 Full Life : ANGGUR.

Nas : Yoh 2:3

Kata "anggur" (Yun. _oinos_) dapat menunjuk kepada anggur yang difermentasi atau tidak difermentasi

(lihat art. ANGGUR PADA ZAMAN PERJANJIAN BARU (1)

lihat art. ANGGUR PADA ZAMAN PERJANJIAN BARU (2)).

Sifat dari oinos ini harus ditentukan oleh konteks dan kemungkinan moral.

[2:3]  13 Full Life : MEREKA KEHABISAN ANGGUR.

Nas : Yoh 2:3

Berbeda dengan pandangan yang dianut penulis tafsiran ini, beberapa orang percaya bahwa anggur yang habis dan yang disediakan oleh Yesus merupakan anggur yang dapat menyebabkan kemabukan. Apabila pandangan ini diterima maka implikasi-implikasi berikut harus diakui dan dipertimbangkan:

  1. 1) Tamu-tamu dalam pesta itu kemungkinan besar mabuk.
  2. 2) Maria, ibu Yesus, dengan demikian akan kecewa karena anggur yang memabukkan itu habis dan akan memohon agar Yesus menyediakan lagi anggur yang difermentasi bagi mereka yang sudah mabuk.
  3. 3) Supaya memenuhi permohonan ibu-Nya itu, Yesus akan menyediakan sekitar 450-690 liter anggur yang memabukkan (ayat Yoh 2:6-9), jauh melebihi yang diperlukan untuk membuat mabuk total semua tamu.
  4. 4) Yesus akan menjadikan anggur yang memabukkan ini sebagai "tanda ajaib-Nya" yang pertama supaya "menyatakan kemuliaan-Nya" (ayat Yoh 2:11) dan meyakinkan orang untuk percaya pada-Nya sebagai Anak Allah yang kudus dan benar. Implikasi-implikasi dari teori di atas mustahil dihindari. Untuk menyatakan bahwa anggur yang dibuat Yesus adalah anggur difermentasi bukan saja merupakan suatu penafsiran yang dipaksakan, tetapi bertentangan dengan prinsip moral yang tertanam dalam kesaksian seluruh Alkitab. Jelas, bila mengingat sifat Allah, kebenaran Kristus, dan perhatian-Nya yang penuh kasih kepada manusia, dan tabiat baik Maria, implikasi dari pandangan bahwa air anggur di Kana itu difermentasi adalah menghina Tuhan. Penafsiran yang meliputi pernyataan dan kontradiksi seperti itu tidak dapat diterima. Penafsiran satu-satunya yang masuk akal ialah bahwa anggur yang dibuat oleh Yesus untuk menyatakan kemuliaan-Nya adalah anggur yang tidak memabukkan, yaitu sari anggur murni. Selanjutnya, anggur yang disediakan oleh pengatur pesta pernikahan tampaknya juga merupakan anggur yang tidak difermentasi. Untuk pembahasan selanjutnya

    lihat art. ANGGUR PADA ZAMAN PERJANJIAN BARU (2).

[2:10]  14 Full Life : ANGGUR YANG BAIK.

Nas : Yoh 2:10

Menurut beberapa penulis kuno, yang dimaksudkan "anggur yang baik" adalah anggur termanis yang dapat diminum dalam jumlah besar tanpa membahayakan (yaitu, anggur yang kadar gulanya tidak dihancurkan oleh peragian). Anggur yang "kurang baik" adalah anggur yang telah dicampur dengan air terlalu banyak.

  1. 1) Penulis Romawi bernama Plinius mengakui hal ini. Dia dengan jelas menyatakan bahwa "anggur yang baik" yang disebut _sapa_, adalah sari anggur yang tidak beragi. _Sapa_ adalah sari buah anggur yang dididihkan hingga tinggal sepertiga dari jumlah semula untuk meningkatkan rasa manisnya (IV.13). Dia menulis dalam karya-karyanya yang lain bahwa "anggur yang paling bermanfaat adalah anggur yang kehilangan kadar potensinya ketika disaring" (Plinius, Natural History, XIV. 23-24). Plinius, Plutarchus, dan Horatius semuanya mengemukakan bahwa anggur terbaik adalah anggur yang "tak berbahaya dan tak memabukkan".
  2. 2) Kesaksian para rabi menegaskan bahwa beberapa rabi mengusul penggunaan anggur yang dididihkan. Kitab Mishna mengatakan, "Rabi Yehuda mengizinkannya (anggur yang dididihkan sebagai persembahan unjukan) karena itu memperbaikinya."
  3. 3) Pentinglah bahwa kata sifat Yunani yang diterjemahkan "baik" bukanlah _agathos_ tetapi _kalos_, yang berarti "baik secara moral dan cocok".

[2:10]  15 Full Life : SESUDAH ORANG PUAS MINUM.

Nas : Yoh 2:10

Frasa ini dalam bahasa Yunani adalah kata _methusko_ yang mengandung arti:

  1. (1) menjadi atau dijadikan mabuk, dan
  2. (2) sudah puas minum (tanpa petunjuk kepada kemabukan). Pengertian kedua inilah yang harus diterima.
  3. 1) Terlepas dari bagaimana ayat ini diterjemahkan, ini tidak dapat dipakai untuk membela anggapan bahwa anggur beragilah yang disajikan dalam pesta ini. Pemimpin pesta hanyalah mengatakan kebijakan umum, yang menjadi kebiasaan pada pesta pernikahan, jenis minuman apapun yang disajikan.
  4. 2) Tidak mungkin kita menduga bahwa Yesus terlibat atau akan menyumbang kepada suatu pesta mabuk-mabukan

    (lihat cat. --> Yoh 2:3; juga

    [atau ref. Yoh 2:3]

    lihat art. ANGGUR PADA ZAMAN PERJANJIAN BARU (2)).

[2:15]  16 Full Life : MENGUSIR MEREKA SEMUA DARI BAIT SUCI.

Nas : Yoh 2:15

Lihat cat. --> Luk 19:45.

[atau ref. Luk 19:45]

[2:19]  17 Full Life : BAIT ALLAH.

Nas : Yoh 2:19

Lihat art. BAIT SUCI.

[3:3]  18 Full Life : DILAHIRKAN KEMBALI.

Nas : Yoh 3:3

Mengenai pembahasan ajaran Alkitab tentang kelahiran baru,

lihat art. PEMBAHARUAN.

[3:5]  19 Full Life : DILAHIRKAN DARI AIR.

Nas : Yoh 3:5

Yesus mungkin sekali sedang menunjuk kepada karya penyucian oleh Roh Kudus dalam kelahiran baru. Dalam Tit 3:5 Paulus berbicara tentang "permandian kelahiran kembali dan ... pembaharuan yang dikerjakan oleh Roh Kudus".

[3:8]  20 Full Life : ANGIN ... ROH.

Nas : Yoh 3:8

Sebagaimana halnya dengan angin, sekalipun tidak tampak, namun diketahui karena aktivitas dan desirannya, demikian pula Roh Kudus diketahui melalui kegiatan dan efeknya atas mereka yang dilahirkan kembali.

[3:16]  21 Full Life : BEGITU BESAR KASIH ALLAH AKAN DUNIA INI.

Nas : Yoh 3:16

Ayat ini mengungkapkan isi hati dan tujuan Allah.

  1. 1) Kasih Allah cukup luas untuk menjangkau semua orang, yaitu "dunia ini" (bd. 1Tim 2:4).
  2. 2) Allah "mengaruniakan" Anak-Nya sebagai korban penghapus dosa di atas kayu salib. Pendamaian mengalir dari hati Allah sendiri yang penuh kasih. Korban Kristus bukan sesuatu tindakan yang terpaksa dilakukan oleh Allah (Rom 8:32; 1Yoh 4:10).
  3. 3) Percaya (Yun. _pisteuo_) mengandung tiga unsur utama:
    1. (a) keyakinan yang kokoh bahwa Yesus Kristus adalah Anak Allah dan satu-satunya Juruselamat umat manusia yang hilang;
    2. (b) persekutuan yang menyangkal diri dan ketaatan kepada Kristus (bd. Yoh 15:1-10;

      lihat cat. --> Yoh 14:21; dan

      lihat cat. --> Yoh 15:4); dan

      [atau ref. Yoh 14:21; 15:4]

    3. (c) kepercayaan penuh di dalam Kristus bahwa Ia mampu dan bersedia menuntun saudara hingga keselamatan kekal dan persekutuan dengan Allah di sorga

      (lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).

  4. 4) "Binasa" merupakan kata yang sering dilupakan dalam ayat Yoh 3:16 ini. Kata ini tidak menunjuk kepada kematian jasmani, tetapi kepada hukuman kekal yang begitu mengerikan

    (lihat cat. --> Mat 10:28).

    [atau ref. Mat 10:28]

  5. 5) "Hidup kekal" adalah karunia yang dianugerahkan Allah kepada kita pada saat kita dilahirkan kembali

    (lihat art. PEMBAHARUAN).

    "Kekal" bukan saja mengacu kepada keabadian tetapi juga kepada kualitas kehidupan ini; suatu jenis kehidupan yang ilahi, kehidupan yang membebaskan kita dari kuasa dosa dan Iblis serta meniadakan yang duniawi di dalam diri kita supaya kita dapat mengenal Allah (bd. Yoh 8:34-36;

    lihat cat. --> Yoh 17:3).

    [atau ref. Yoh 17:3]

[3:19]  22 Full Life : LEBIH MENYUKAI KEGELAPAN DARIPADA TERANG.

Nas : Yoh 3:19

Salah satu ciri dasar dari orang fasik adalah bahwa mereka mengasihi kegelapan, yaitu mereka menikmati dosa dan imoralitas (Rom 1:18-32; Fili 3:19; 2Tim 3:2-5; 2Pet 2:12-15). Sebaliknya, orang yang benar-benar sudah dilahirkan baru mengasihi kebenaran dan membenci kefasikan

(lihat cat. --> Ibr 1:9),

[atau ref. Ibr 1:9]

dan merasa sedih apabila menyaksikan perbuatan jahat yang dilakukan orang fasik (1Kor 13:6). Mereka tidak senang dengan hiburan sensual atau kelakuan berdosa yang dewasa ini begitu populer di kalangan masyarakat (Mazm 97:10; Ams 8:13; Rom 12:9;

lihat cat. --> 2Pet 2:8 dan

lihat cat. --> Wahy 2:6).

[atau ref. 2Pet 2:8; Wahy 2:6]

[3:34]  23 Full Life : MENGARUNIAKAN ROH-NYA DENGAN TIDAK TERBATAS.

Nas : Yoh 3:34

Lihat catatan tentang Yesus diurapi dengan Roh Kudus di

lihat cat. --> Mat 3:16 dan

lihat cat. --> Luk 3:22;

[atau ref. Mat 3:16; Luk 3:22]

lihat art. YESUS DAN ROH KUDUS).

[3:36]  24 Full Life : BARANGSIAPA TIDAK TAAT.

Nas : Yoh 3:36

Kata Yunani yang diterjemahkan "tidak taat" (terjemahan versi Inggris NIV -- "menolak") ialah _apeitheo_ yang pada dasarnya berarti "tidak mau tunduk kepada"; istilah ini bertentangan dengan "barangsiapa percaya" (Yun. _pisteuo_) pada permulaan ayat ini. Bagi Yohanes tidak percaya berarti "menolak sang Anak," atau tidak taat kepada-Nya. Iman dan ketaatan sering dapat saling mengganti (bd. Rom 1:8 dengan Rom 16:19; 1Tes 1:8; juga lih. Rom 15:18). Injil datang sebagai suatu karunia (Rom 5:15-16; 6:23), namun setelah menerimanya tidak berarti kita dapat bertindak seenaknya. Injil menuntut bahwa kita memasuki jalan keselamatan yang ditetapkan Allah dan tunduk kepada kebenaran Allah (Rom 10:3;

lihat cat. --> Rom 1:5;

[atau ref. Rom 1:5]

juga

lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).

[4:7]  25 Full Life : PEREMPUAN SAMARIA.

Nas : Yoh 4:7

Percakapan Yesus dengan perempuan Samaria ini menunjukkan pengabdian-Nya kepada tujuan Bapa-Nya di sorga serta keinginan-Nya yang mendalam untuk menuntun orang ini kepada hidup kekal. Keinginan utama Yesus adalah menyelamatkan yang terhilang (lih. pasal Luk 15:1-32; bd. Ams 11:30; Dan 12:3; Yak 5:20), suatu tujuan yang jauh lebih utama dibandingkan dengan sekedar makan dan minum (ayat Yoh 4:34). Kita juga harus mengikuti teladan-Nya ini. Banyak orang di sekitar kita siap mendengar Firman-Nya; kita harus berbicara tentang kebutuhan rohani mereka dan tentang Yesus, yang sanggup memenuhi kebutuhan itu.

[4:14]  26 Full Life : AIR ... HIDUP YANG KEKAL.

Nas : Yoh 4:14

"Air" yang diberikan Yesus berarti hidup kekal (bd. Yes 12:3). Untuk memperoleh air hidup ini, seseorang harus "meminumnya" (lih. Yoh 7:37). Tindakan minum ini bukanlah suatu tindakan sesaat yang satu kali saja, namun suatu tindakan minum yang bertahap-tahap dan berkali-kali; perhatikan bahwa kata "minum" (Yun. _pineto_ dari akar _pino_) adalah dalam betuk imperatif masa kini yang berarti suatu tindakan yang berkesinambungan atau berulang-ulang. Meminum air hidup menuntut persekutuan terus-menerus dengan sumbernya, Yesus Kristus sendiri. Tidak seorang pun bisa meminum air hidup apabila hubungannya terputus dengan sumber itu. Orang-orang seperti itu akan menjadi, seperti yang dikatakan Petrus, "mata air yang kering" (2Pet 2:17).

[4:23]  27 Full Life : MENYEMBAH ... DALAM ROH DAN KEBENARAN.

Nas : Yoh 4:23

Yesus mengajarkan beberapa hal dalam ayat ini:

  1. 1) "Dalam roh" menunjukkan tingkatan di mana terjadi penyembahan yang benar. Seseorang harus menghampiri Allah dengan hati yang sungguh-sungguh dan roh yang diarahkan oleh kehidupan dan tindakan Roh Kudus.
  2. 2) "Kebenaran" (Yun. _aletheia_) merupakan ciri Allah (Mazm 31:6; Rom 1:25; 3:7; 15:8), terjelma di dalam Kristus (Yoh 14:6; 2Kor 11:10; Ef 4:21), menjadi hakikat Roh Kudus (Yoh 14:17; Yoh 15:26; Yoh 16:13) dan merupakan inti Injil (Yoh 8:32; Gal 2:5; Ef 1:13). Oleh karena itu, penyembahan harus dilaksanakan menurut kebenaran Bapa yang dinyatakan di dalam Anak dan diterima melalui Roh Kudus. Mereka yang mengajarkan penyembahan terlepas dari kebenaran dan ajaran Firman Allah sebenarnya telah mengesampingkan satu-satunya landasan penyembahan yang benar

    (lihat art. IBADAH).

[4:24]  28 Full Life : KEBENARAN.

Nas : Yoh 4:24

Karena Yesus adalah kebenaran (Yoh 1:14; 5:31; 14:6; Luk 4:25; Luk 9:27; 12:44), hidup di dalam Kristus menuntut bahwa kita berbicara benar (1Kor 5:8; Ef 4:25). Menyatakan bahwa kita bersekutu dengan Kristus dan memiliki keselamatan, namun tidak hidup dan berbicara sesuai dengan kebenaran, berarti ditipu (1Yoh 1:6). Mereka yang tidak memiliki kebenaran di dalam dirinya menunjukkan keadaan sesungguhnya dari hati mereka (Yoh 8:44; Kis 5:3), bahwa mereka sebenarnya bertentangan dengan Allah dan berada di luar kerajaan sorga (Wahy 21:8,27; 22:15; bd. Wahy 14:5). Seorang pendusta adalah dari "jemaah Iblis" (Wahy 3:9).

[4:35]  29 Full Life : PANDANGLAH LADANG-LADANG.

Nas : Yoh 4:35

Lihat cat. --> Mat 9:37.

[atau ref. Mat 9:37]

[4:36]  30 Full Life : BUAH UNTUK HIDUP YANG KEKAL.

Nas : Yoh 4:36

Mereka yang membawa orang kepada Yesus Kristus melakukan sesuatu dengan dampak abadi. Pada suatu saat mereka akan bersukacita di sorga atas orang-orang yang diselamatkan karena doa dan kesaksian mereka. Pada saat bersamaan, mereka harus ingat bahwa usaha mereka sering merupakan hasil kerja orang lain (ayat Yoh 4:38). Segala sesuatu yang kita lakukan untuk Allah sebagian besar merupakan hasil dari karya dan pengorbanan Kristus dan orang lain.

[4:48]  31 Full Life : TANDA DAN MUKJIZAT.

Nas : Yoh 4:48

Tanda dan mukjizat merupakan pekerjaan asli kerajaan Allah. Sekalipun demikian, iman kita jangan terpusat padanya tetapi kepada Yesus Kristus yang dibuktikan oleh perbuatan itu

(lihat art. KERAJAAN ALLAH).

Kita harus percaya pada Yesus karena Dia itu Anak Allah, yaitu Tuhan dan Juruselamat kita. Yesus harus disembah dan dijunjung tinggi karena kasih, kemurahan, dan sifat-Nya yang benar dan bukan sekedar karena perbuatan-Nya secara fisik atau materiel dalam kehidupan kita. Tanda dan mukjizat harus bertujuan untuk lebih mendekatkan kita kepada Tuhan dan meningkatkan iman kita kepada-Nya seperti halnya pegawai istana itu (ayat Yoh 4:50-53).

[5:5]  32 Full Life : TIGA PULUH DELAPAN TAHUN.

Nas : Yoh 5:5

Setelah menderita selama 38 tahun, orang ini telah mengalami kekecewaan yang berkepanjangan, karena tidak disembuhkan sambil tetap mengharapkan pertolongan dari Allah. Namun, akhirnya kesembuhan datang juga. Sebagian besar karena lamanya orang ini menderita maka Yesus dengan belas kasihan, berkenan untuk menolongnya. Jangan sekali-kali kita putus harap bahwa waktu Allah untuk mengulurkan tangan kepada kita mungkin segera akan datang.

[5:9]  33 Full Life : SEMBUHLAH ORANG ITU.

Nas : Yoh 5:9

Sering kali Yesus menyembuhkan sebagai tanggapan terhadap iman seseorang. Akan tetapi, dalam kasus ini Yesus menyembuhkan tanpa ada unsur iman; Ia hanya berkata dan orang itu sembuh. Dewasa ini pun orang mungkin disembuhkan menurut maksud Allah sekalipun mereka tidak beriman kepada Yesus. Alkitab mengajarkan bahwa ada tiga hubungan untuk iman yang menyembuhkan:

[5:14]  34 Full Life : JANGAN BERBUAT DOSA LAGI.

Nas : Yoh 5:14

Yesus menuntut agar semua orang yang percaya kepada-Nya akan berhenti berbuat dosa; dan orang yang benar-benar selamat akan berhenti. Sekalipun orang yang benar-benar percaya itu tidak sempurna dan kadang-kadang bisa gagal, ia akan mengabdi kepada Kristus sehingga, melalui kuasa Roh Kudus, dosa tidak lagi akan menjadi sifat khas kehidupan mereka (1Pet 1:5; 1Yoh 3:6,9). Pengharapan Yesus untuk orang yang sudah dilahirkan baru sungguh bertentangan dengan mereka yang menekankan bahwa orang percaya akan berbuat dosa terus-menerus dalam pikiran, perkataan, dan perbuatan sehari-hari.

[5:16]  35 Full Life : MENGANIAYA YESUS.

Nas : Yoh 5:16

Pada saat ini di dalam Injilnya Yohanes mulai mencatat bahwa sekalipun mukjizat-Nya, dan bahkan karenanya, para pemimpin agama menentang Yesus dengan keras.

[5:18]  36 Full Life : MENYAMAKAN DIRI-NYA DENGAN ALLAH.

Nas : Yoh 5:18-24

Di dalam nas ini Yesus membuat beberapa pernyataan yang mengejutkan:

  1. 1) Allah adalah Bapa-Nya dalam cara yang unik;
  2. 2) Yesus memelihara kesatuan, hubungan, dan kekuasaan bersama-sama dengan Allah (ayat Yoh 5:19-20);
  3. 3) Dia memiliki kuasa untuk memberi hidup dan membangkitkan orang mati (ayat Yoh 5:21);
  4. 4) Dia berhak menghakimi semua orang (ayat Yoh 5:22);
  5. 5) Dia berhak menerima kehormatan ilahi (ayat Yoh 5:23);
  6. 6) Dia berkuasa untuk memberikan hidup yang kekal (ayat Yoh 5:24).

[5:24]  37 Full Life : MENDENGAR ... PERCAYA.

Nas : Yoh 5:24

Yesus menggambarkan mereka yang menerima hidup kekal dan tidak dihukum sebagai "barangsiapa mendengar ... dan percaya." Kata kerja "mendengar" (Yun. _akouon_ dari akar kata _akouo_) dan "percaya" (Yun. _pisteuon_ dari akar kata _pisteuo_) merupakan bentuk partisipel waktu kini yang menekankan tindakan yang berkesinambungan (maksudnya: "barangsiapa sedang mendengarkan ... dan mempercayai"). Jadi yang dimaksudkan "mendengar" dan "percaya" bukanlah satu tindakan satu saat, melainkan tindakan yang diteruskan. Kristus menegaskan bahwa hidup kekal yang kita miliki saat ini tergantung pada iman yang hidup terus dan bukan pada satu keputusan iman sementara di masa lampau

(lihat cat. --> Yoh 1:12 dan

lihat cat. --> Yoh 4:14).

[atau ref. Yoh 1:12; 4:14]

[5:24]  38 Full Life : TIDAK TURUT DIHUKUM.

Nas : Yoh 5:24

"Dihukum" (Yun. _krisis_) dipakai dalam arti hukuman kepada kematian kekal. Orang percaya tidak akan dihukum bersama dengan dunia (1Kor 11:32). Kenyataan ini tidak menunjuk kepada pemberian tanggung jawab dan penghakiman yang mendatang tentang kesetiaan pada kasih karunia Allah yang dianugerahkan sementara berada di dunia

(lihat art. PENGADILAN ORANG PERCAYA).

[5:26]  39 Full Life : DIBERIKAN-NYA ANAK MEMPUNYAI HIDUP DALAM DIRI-NYA SENDIRI.

Nas : Yoh 5:26

Tabiat Yesus Kristus sendiri merupakan sumber hidup kekal; hidup itu terdapat di dalam diri-Nya. Akan tetapi, kuasa semacam itu tidak diberikan Allah kepada orang percaya yaitu mempunyai hidup kekal di dalam diri mereka sendiri. Kita memiliki hidup hanya sementara bersekutu dengan Kristus, yaitu Kristus hidup di dalam kita melalui hubungan iman yang hidup Gal 2:20;

(lihat cat. --> Yoh 15:4;

lihat cat. --> Yoh 15:6).

[atau ref. Yoh 15:4,6]

[5:29]  40 Full Life : MEREKA YANG TELAH BERBUAT BAIK.

Nas : Yoh 5:29

Menurut Alkitab, penghakiman senantiasa berdasarkan perbuatan karena perbuatan menunjukkan iman dan keadaan batin seseorang. Ini berarti bahwa kita akan dihakimi bukan berdasarkan pengakuan iman dalam Kristus tetapi berdasarkan kehidupan kita (Mat 12:36-37; 16:27; Rom 2:6-10; 14:12; 1Kor 3:13-15; 2Kor 5:10; Ef 6:8; Kol 3:25; Wahy 2:23; 20:12; 22:12).

[5:29]  41 Full Life : BANGKIT UNTUK HIDUP.

Nas : Yoh 5:29

Perjanjian Baru tidak mengajarkan suatu kebangkitan serentak bagi semua orang mati.

  1. 1) Alkitab berbicara tentang kebangkitan banyak "orang kudus" yang terjadi sesaat setelah Yesus bangkit (Mat 27:52-53), atau tentang kebangkitan pada saat keangkatan gereja oleh Kristus (1Kor 15:51-52;

    lihat art. KEANGKATAN GEREJA),

    tentang "kebangkitan pertama"

    (lihat cat. --> Wahy 20:6),

    [atau ref. Wahy 20:6]

    dan suatu kebangkitan yang akan terjadi seribu tahun setelah "kebangkitan pertama" dari Wahy 20:6 (yaitu, setelah seribu tahun pemerintahan Kristus di dunia (Wahy 20:4).
  2. 2) Mungkin sekali bahwa "kebangkitan pertama" termasuk kebangkitan semua orang percaya sebelum pemerintahan Kristus dalam kerajaan seribu tahun (Wahy 20:4-6). Oleh karena itu, kebangkitan Wahy 20:4-6 akan melengkapi kebangkitan pertama.

[5:29]  42 Full Life : MEREKA YANG TELAH BERBUAT JAHAT.

Nas : Yoh 5:29

Percabulan, kenajisan, hawa nafsu, nafsu jahat dan sebagainya tidak mendapatkan tempat dalam kehidupan orang percaya (lih. Kol 3:5). Mereka yang mengajar bertentangan dengan ajaran Kristus dan rasul-rasul, bahwa seseorang dapat memperoleh hidup kekal sedangkan ia hidup di luar hubungan dengan Kristus mengajarkan suatu kebohongan. Ajaran semacam itu membawa mereka dan pengikutnya kepada kepercayaan yang palsu tentang jaminan kekal (lih. 1Kor 6:9-10; Gal 5:19-21; Ef 5:5-6). Perkataan Yesus harus diingat, "mereka yang telah berbuat jahat akan bangkit untuk dihukum."

[5:44]  43 Full Life : MENERIMA HORMAT SEORANG DARI YANG LAIN.

Nas : Yoh 5:44

Mereka yang sungguh-sungguh memiliki iman yang menyelamatkan tidak akan didorong oleh pujian atau hormat dari orang lain. Tujuan hidup mereka hanyalah menyenangkan Bapa. Mereka yang sudah terbiasa senang dipuji orang menjadikan diri mereka sendiri berhala dan menempatkan diri mereka di luar Kerajaan Allah. Menyukai pujian orang melebihi pujian Allah berarti tidak percaya Injil Kristus dan tidak memungkinkan iman sejati (bd. Rom 2:29).

[5:47]  44 Full Life : TIDAK PERCAYA AKAN APA YANG DITULISNYA.

Nas : Yoh 5:47

Ayat ini penting dalam menetapkan pandangan Yesus Kristus terhadap Perjanjian Lama. Dia memang percaya bahwa Musa menulis Pentateukh. Pelajaran yang diperlukan orang Yahudi, dan yang masih kita perlukan dewasa ini, ialah: Jikalau seseorang tidak percaya pengilhaman dan kebenaran dari tulisan Perjanjian Lama, maka dia juga tidak akan percaya atau takluk kepada kekuasaan perkataan Yesus dan tulisan PB yang memberi kesaksian tentang-Nya

(lihat cat. --> Kis 24:14

[atau ref. Kis 24:14]

tentang pandangan Paulus mengenai PL;

lihat art. PENGILHAMAN DAN KEKUASAAN ALKITAB).

[6:2]  45 Full Life : MUJIZAT-MUJIZAT.

Nas : Yoh 6:2

Teks :
  1. 1) Apa yang dimaksud dengan mukjizat?
    1. (a) Mukjizat adalah perbuatan yang mempunyai asal adikodrati dan dilakukan dengan kuasa adikodrati (Yun. _dunamis_; lih. Kis 8:13; Kis 19:11).
    2. (b) Mukjizat berfungsi sebagai tanda (Yun. _semeion_) kekuasaan ilahi (Luk 23:8; Kis 4:16,30,33). Mukjizat terbesar yang merupakan inti dari PB adalah kebangkitan Kristus (pasal 1Kor 15:1-58).
  2. 2) Mukjizat setidak-tidaknya bermanfaat untuk tiga maksud dalam Kerajaan Allah.
  3. 3) Alkitab mempertahankan bahwa mukjizat harus bekerja sepanjang zaman gereja.
  4. 4) PB juga mengajarkan bahwa tanda-tanda dan mukjizat akan dilakukan oleh kuasa Iblis melalui guru dan pengkhotbah palsu, khususnya oleh antikristus dan nabi palsu

    (lihat art. KESENGSARAAN BESAR; dan

    lihat art. GURU-GURU PALSU).

[6:5]  46 Full Life : MEMBERI MAKAN LIMA RIBU ORANG.

Nas : Yoh 6:5

Lihat cat. --> Mat 14:19.

[atau ref. Mat 14:19]

[6:15]  47 Full Life : YESUS BERDOA SENDIRI.

Nas : Yoh 6:15

Lihat cat. --> Mat 14:23.

[atau ref. Mat 14:23]

[6:20]  48 Full Life : JANGAN TAKUT.

Nas : Yoh 6:20

Lihat cat. --> Mat 14:27.

[atau ref. Mat 14:27]

[6:35]  49 Full Life : AKULAH ROTI HIDUP.

Nas : Yoh 6:35

Pernyataan "Aku adalah roti hidup" adalah yang pertama dari tujuh pernyataan "Aku adalah" yang dicatat dalam Injil Yohanes. Setiap pernyataan itu menampilkan suatu aspek penting dari pelayanan pribadi Kristus. Pernyataan ini memberitahukan kita bahwa Kristus adalah makanan yang memelihara kehidupan rohani (lih. ayat Yoh 6:53). Pernyataan lain adalah: "terang dunia" (Yoh 8:12), "pintu" (Yoh 10:9), "gembala baik" (Yoh 10:11,14), "kebangkitan dan hidup" (Yoh 11:25), "jalan, kebenaran, hidup" (Yoh 14:6) dan "pokok anggur yang benar" (Yoh 15:1,5).

[6:37]  50 Full Life : TIDAK AKAN KUBUANG.

Nas : Yoh 6:37

Yesus berjanji akan menerima semua orang yang datang kepada-Nya dalam pertobatan dan iman. Mereka yang datang kepada Yesus datang sebagai jawaban terhadap kasih karunia yang diberikan mereka oleh Allah

(lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).

[6:40]  51 Full Life : KEHENDAK BAPA-KU.

Nas : Yoh 6:40

Penting sekali untuk mengerti hubungan di antara kehendak Bapa dengan tanggung jawab manusia.

  1. 1) Bukan kehendak Allah bahwa seorang beriman jatuh dari kasih karunia (bd. Gal 5:4) dan dengan demikian terpisah dari Allah; juga bukan kehendak-Nya jikalau ada orang binasa (2Pet 3:9) atau gagal datang kepada kebenaran dan diselamatkan (1Tim 2:4).
  2. 2) Akan tetapi, ada perbedaan besar di antara kehendak Allah yang sempurna dengan kehendak-Nya yang mengizinkan

    (lihat art. KEHENDAK ALLAH).

    Dia tidak meniadakan tanggung jawab manusia untuk bertobat dan percaya sekalipun itu berarti kehendak-Nya yang sempurna tidak tercapai

    (lihat cat. --> Luk 19:41

    [atau ref. Luk 19:41]

    mengenai Yesus menangisi Yerusalem).
  3. 3) Keinginan Allah bahwa orang beriman akan dibangkitkan pada akhir zaman tidak membebaskan mereka dari tanggung jawab untuk menaati dan mendengarkan suara-Nya serta mengikuti-Nya (Yoh 10:27; 14:21). Pada malam Dia dikhianati, Yesus mengakui bahwa Dia melindungi murid-murid-Nya dan "memelihara mereka dalam nama ... yang telah Engkau berikan kepada-Ku; ... tidak ada seorang pun dari mereka yang binasa selain daripada dia yang telah ditentukan untuk binasa" (Yoh 17:12).

[6:44]  52 Full Life : DITARIK OLEH BAPA.

Nas : Yoh 6:44

Bapa menarik orang kepada Yesus Kristus melalui Roh Kudus. Pekerjaan ini meliputi semua orang sebagaimana dikatakan Yesus, "Aku akan menarik semua orang" (Yoh 12:32). Namun tarikan ini dapat ditolak (lih. Mat 23:37, "tetapi kamu tidak mau").

[6:54]  53 Full Life : MAKAN DAGING-KU DAN MINUM DARAH-KU.

Nas : Yoh 6:54

Kita menerima hidup rohani dengan percaya kepada Kristus dan mengambil bagian dalam manfaat penebusan dari kematian-Nya di kayu salib (Rom 3:24-25; 1Yoh 1:7). Kita tetap memiliki hidup rohani selama kita tetap bersekutu dengan Kristus dan Sabda-Nya. Bandingkan ayat Yoh 6:53 dengan ayat Yoh 6:63 di mana dikatakan-Nya, "perkataan yang Kukatakan kepadamu adalah roh dan hidup." Demikianlah kita mendapat bagian dalam Kristus selama kita terus beriman kepada-Nya dan menerima Firman-Nya dengan sungguh.

  1. 1) Yesus adalah Firman yang Hidup (Yoh 1:1-5); Alkitab merupakan Firman yang tertulis (2Tim 3:16; 2Pet 1:21). Di sini Yesus menyebut diri-Nya "roti hidup" (ayat Yoh 6:35) sedangkan pada bagian yang lain Dia menghubungkan roti ini dengan Firman Allah, "Manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah" (Mat 4:4). Oleh karena itu, kita memakan tubuh-Nya dengan tetap tinggal di dalam Dia sambil menerima dan menaati Firman Allah (ayat Yoh 6:63).
  2. 2) Kita diselamatkan oleh kasih karunia Allah dan kuasa pembaharuan Roh Kudus ketika kita mendengar dan menerima Firman Allah (Yoh 1:12; Kis 2:41). Kita akan terus selamat dan menerima kasih karunia dengan tetap bersatu dengan Kristus serta makan dari Firman Allah terus menerus melalui membaca, menaati, dan menerima kebenarannya dalam hati kita (1Tim 4:13-16; Yak 1:21). Sangat fatal untuk menarik diri dari persekutuan dengan Kristus atau menjauhkan diri dari Firman-Nya.

[6:64]  54 Full Life : YESUS TAHU DARI SEMULA.

Nas : Yoh 6:64

Pernyataan ini mungkin berarti bahwa Yesus mengetahui ketika Yudas mulai menyimpang dari iman semula dan membuat rencana untuk mengkhianati Dia. Yudas mempunyai pilihan yang sama dengan rekan-rekannya. Dia seorang percaya dan teman karib Yesus (Mazm 41:10; Yoh 13:18) sebagaimana ditunjukkan oleh komitmen Yesus terhadapnya (Yoh 2:23-24; Mat 10:1-15). Yudas kemudian memutuskan sendiri untuk meninggalkan Yesus (Kis 1:25); sebenarnya ia tidak perlu mengkhianati Yesus. Dengan kata lain, pengkhianatan Yesus itu dinubuatkan sebagai peristiwa, tetapi siapa yang akan melakukannya tidak dinubuatkan. Orang khusus yang akan mengkhianati Yesus tidak ditetapkan dari kekal. Pembelotan Yudas serta akhir hidupnya yang demikian menyedihkan harus mengingatkan setiap pengikut Kristus tentang hal bersahabat dengan dunia dan berpaling dari Kristus (Ibr 10:29; 12:25; Yak 4:4).

[7:2]  55 Full Life : HARI RAYA PONDOK DAUN.

Nas : Yoh 7:2

Hari raya ini memperingati perjalanan Israel setelah keluar dari Mesir dan waktu mereka mengembara di padang gurun, yaitu ketika mereka tinggal di dalam tenda-tenda di bawah pemeliharaan Allah

(lihat cat. --> Im 23:34-43;

[atau ref. Im 23:34-43]

Za 14:16-19).

[7:7]  56 Full Life : IA MEMBENCI AKU.

Nas : Yoh 7:7

Yesus dibenci oleh dunia karena Dia mengatakan bahwa semua manusia tanpa Allah itu bobrok, berdosa, dan bersifat mementingkan diri sendiri (bd. Yoh 2:14-16; 3:19-20; 5:30-47). Sepanjang pelayanan-Nya Yesus tak henti-hentinya mengecam ketidakadilan, kekejaman, dan percabulan. Kesaksian yang nyata ini tentang dosa manusia bertentangan dengan mereka yang membawa berita "Injil positif", yaitu Injil yang tidak lagi menuntut pertobatan dan kebenaran.

[7:17]  57 Full Life : BARANGSIAPA MAU MELAKUKAN KEHENDAK-NYA.

Nas : Yoh 7:17

Iman yang sungguh-sungguh menyelamatkan serta pengetahuan yang didasarkan pada pengalaman dari ajaran-Nya menuntut adanya kerinduan yang tulus untuk melakukan kehendak Allah. Percaya berarti membuat komitmen untuk taat

(lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).

[7:18]  58 Full Life : MENCARI HORMAT BAGI DIRINYA SENDIRI.

Nas : Yoh 7:18

Yesus menekankan suatu patokan yang terpenting untuk menguji apakah seorang pengkhotbah datang dari Allah atau tidak: Apakah mereka mencari kehormatan atau kemuliaan mereka sendiri? Bila mengevaluasi pendeta tanyakan apakah khotbah mereka membesarkan diri mereka atau Tuhan Yesus.

[7:38]  59 Full Life : SEPERTI YANG DIKATAKAN OLEH KITAB SUCI.

Nas : Yoh 7:38

Yesus menunjuk kepada "Alkitab" karena itulah Firman Bapa-Nya dan dengan demikian merupakan kekuasaan tertinggi untuk kehidupan dan ajaran-Nya. Alkitab juga merupakan kekuasaan tertinggi bagi orang Kristen karena Allah sendiri yang berhak menentukan standar-standar kelakuan kita. Dia telah memilih untuk melaksanakan kekuasaan ini dengan memberitahukan kebenaran-Nya dalam Alkitab. Alkitab, selaku penyataan Allah, memiliki kekuasaan yang sama seolah-olah Allah sendiri yang berbicara kepada kita secara langsung

(lihat art. PENGILHAMAN DAN KEKUASAAN ALKITAB).

  1. 1) Alkitab yang diilhamkan merupakan kekuasaan tertinggi bagi setiap orang percaya. Tradisi kegerejaan, nubuat, penyataan-penyataan yang baru, ajaran dan gagasan manusia harus diuji sesuai dengan Alkitab dan tidak pernah boleh diangkat sehingga menjadi sejajar dengan kekuasaan Alkitab (bd. Mr 7:13; Kol 2:8; 1Pet 1:18-19).
  2. 2) Mengaku kesetiaan yang sama atau lebih kepada kekuasaan lain dari Allah dan Firman-Nya yang diilhamkan berarti mengundurkan diri dari iman alkitabiah dan ketuhanan Kristus. Mengatakan bahwa ada orang, lembaga, pengakuan kepercayaan, atau gereja yang mempunyai kekuasaan yang sama atau lebih tinggi dari penyataan Allah yang diilhamkan adalah sama dengan penyembahan berhala. Jadi, semua orang yang tidak bersedia menyerahkan kepercayaan mereka kepada kekuasaan PB menempatkan diri mereka di luar kekristenan alkitabiah dan keselamatan dalam Kristus.

[7:38]  60 Full Life : MENGALIR ALIRAN-ALIRAN AIR HIDUP.

Nas : Yoh 7:38

Apabila karunia Roh diberikan kepada orang percaya, maka mereka akan mengalami hidup-Nya yang melimpah. Kemudian "air hidup" ini akan "mengalir" keluar kepada orang lain dengan pesan kesembuhan Yesus Kristus (Yoh 10:10; 14:12; 15:5; juga lih. Mazm 1:3; 46:5; Yes 32:15; 44:3; Yes 58:11; Yer 31:12; Yeh 47:1-12; Yoel 3:18; Za 14:8).

[7:39]  61 Full Life : YESUS BELUM DIMULIAKAN.

Nas : Yoh 7:39

Ayat ini menunjuk kepada kemuliaan Yesus di kayu salib (lih. Yoh 12:23-24). Roh Kudus belum dapat diberikan sepenuhnya sampai dosa sudah ditangani. "Roh" menunjuk kepada semua pekerjaan Roh Kudus dalam diri orang percaya, baik pembaharuan (Yoh 20:22) maupun baptisan Roh Kudus (Kis 2:4).

[8:7]  62 Full Life : BARANGSIAPA DI ANTARA KAMU TIDAK BERDOSA.

Nas : Yoh 8:7

Kata-kata ini tidak boleh dipergunakan sebagai peluang untuk tidak menghukum dosa di dalam gereja, atau menganggap remeh dosa sesama orang Kristen. Sikap semacam itu memutarbalikkan ajaran Alkitab terhadap dosa antara umat Allah.

  1. 1) Kelakuan gereja terhadap orang berdosa di luar gereja yang belum berkesempatan untuk menanggapi kasih karunia Allah dalam Kristus, dan kelakuannya terhadap mereka di dalam gereja yang berbuat dosa dan tidak menaati Kristus, sangat berbeda.
  2. 2) Alkitab mengajarkan bahwa dosa yang dilakukan oleh mereka dalam gereja tidak boleh dibiarkan (Wahy 2:20), melainkan harus ditegur dengan keras dan disingkapkan (Luk 17:3; 1Kor 5:1-13; 2Kor 2:6-8; Ef 5:11; 2Tim 4:2; Tit 1:13; 2:15; Wahy 3:19; dan Mat 13:30

    lihat cat. --> Mat 13:30

    [atau ref. Mat 13:30]

    mengenai disiplin gereja dalam).

[8:11]  63 Full Life : AKUPUN TIDAK MENGHUKUM ENGKAU.

Nas : Yoh 8:11

Sikap Yesus ini menunjukkan tujuan-Nya dalam menebus umat manusia (Yoh 3:16). Dia tidak menghukum wanita tersebut sebagai orang yang tidak layak diampuni, tetapi menghadapinya dengan lembut dan kesabaran supaya menuntunnya kepada pertobatan. Bagi dia keselamatan akan tersedia jikalau meninggalkan "kehidupan berdosa", yaitu tinggalkan perzinaan dan kembali kepada suaminya (bd. Luk 7:47).

  1. 1) Akan tetapi, merupakan penghujatan bila memakai kata-kata ini untuk beranggapan bahwa Yesus menganggap remeh dosa perzinaan dan kesedihan yang disebabkannya baik untuk orang-tua maupun anak-anak.
  2. 2) Yang ditawarkan Yesus kepada wanita ini adalah keselamatan dan jalan ke luar dari kehidupan berdosa. Hukuman-Nya menantikan wanita itu kalau dia menolak untuk bertobat dan masuk ke dalam kerajaan Allah (Rom 2:1-10).

[8:12]  64 Full Life : AKULAH TERANG DUNIA.

Nas : Yoh 8:12

Yesus adalah terang yang sesungguhnya (Yoh 1:9); Dia melenyapkan kegelapan dan penipuan dengan menerangi jalan yang benar kepada Allah dan keselamatan.

  1. 1) Semua yang mengikuti Yesus dibebaskan dari kegelapan dosa, dunia, dan Iblis. Mereka yang masih berjalan dalam kegelapan belum mengikuti Dia (bd. 1Yoh 1:6-7).
  2. 2) "Barangsiapa mengikut Aku" adalah bentuk kata kerja masa kini yang menunjukkan suatu tindakan yang berkelanjutan -- "barangsiapa yang mengikut terus-menerus." Yesus hanya mengakui kemuridan yang bertahan sampai kesudahan

    (lihat cat. --> Yoh 8:31 berikut).

    [atau ref. Yoh 8:31]