Kenapa jaringan saraf tidak dapat melakukan pembelahan?

Kenapa jaringan saraf tidak dapat melakukan pembelahan?

Soal Uji Kompetensi Buku Biologi untuk SMA/MA Kelas XI (Penerbit Erlangga) Halaman 126-131:

Soal:

Pernyataan yang benar berkaitan dengan jaringan saraf, kecuali....

A. tersusun dari sel-sel saraf yang mampu beregenerasi dengan membelah diri B. tersusun dari sel-sel saraf yang tidak mampu membelah diri, tetapi bisa pulih kembali C. terdiri atas sel saraf (neuron) dan sel penyokong (neuroglia) D. berfungsi dalam penerimaan,mengolah,dan merespon impuls E. terdapat banyak di otak dan sumsum tulang belakang
Jawaban:  A. tersusun dari sel-sel saraf yang mampu beregenerasi dengan membelah diri

Pembahasan:

Sepanjang hidup, sel saraf (neuron) tidak dapat melakukan pembelahan (regenerasi), tetapi dapat pulih kembali sesudah mengalami cidera pada tingkat tertentu. 

Pernyataan yang tidak benar berkaitan dengan jaringan saraf adalah sel saraf mampu beregenerasi dengan membelah diri. Sel saraf pada sistem saraf pusat tidak dapat melakukan pembelahan secara mitosis untuk memperbanyak diri karena tidak memiliki neurolemma dan sentrosom.

Artikel Terkait:   dua kawat lurus sejajar masing masing berarus i1 3a

Kenapa jaringan saraf tidak dapat melakukan pembelahan?

Kenapa jaringan saraf tidak dapat melakukan pembelahan?
Lihat Foto

shutterstock.com

ilustrasi sel saraf manusia

KOMPAS.com - Sistem saraf merupakan salah satu bagian yang menyusun sistem koordinasi yang bertugas menerima rangsangan.

Kemudian menghantarkan rangsangan ke seluruh bagian tubuh. Serta memberikan respons terhadap rangsangan tersebut.

Pengaturan penerima rangsangan dilakukan oleh alat indera, pengolahan rangsangan dilakukan oleh saraf pusat.

Baca juga: Penyakit pada Sistem Saraf Manusia: Dampak dan Penyebab

Kemudian meneruskan untuk menanggapi rangsangan yang dapat dilakukan oleh sistem saraf dan alat indera.

Dikutip situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), komponen sistem saraf terdiri dari sel saraf (neuron), sistem saraf pusat, dan sistem saraf tepi.

Sel saraf neuron

Neuron adalah sel yang memiliki kemampuan menerima impuls dan menghantarkan impuls. Neuron yang ada pada manusia jumlahnya triliun.

Neuron sel-selnya tidak mengalami pembelahan sel. Jika sudah mati atau rusak maka neuron tidak dapat diganti.

Dalam neuron ada tiga bagian, yakni:

Badan sel terdiri dari inti sel, anak inti sel, dan sitoplasma yang mengandung substansi kromatik yaitu badan nissl serta serabut halus pada badan neuron dan disebut neurofibril.

Badan nissl akan tampak jika dilihat memakai mikroskop elektron seperti retikulum endoplasma granuler yang tersusun sejajar antara yang satu dengan yang lain.

Baca juga: Susunan Saraf Manusia

Dendrit adalah serabut pendek bercabang yang merupakan tonjolan dari sitoplasma.

Pada dendrit memiliki badan nissl dan mitokondria. Fungsi dendrit adalah menghantarkan impuls ke badan sel.

Akson adalah serabut panjang dari badan sel dan memiliki fungsi menghantarkan impuls dari badan sel menuju ujung akson.

Serabut akson itu tipis dan bentuknya panjang. Di dalamnya ada mitokondria, neurofibril tapi tidak ada badan nissl. Maka tidak terlibat sintesis protein.

Akson diselubungi substansi lemak warna putih kekuningan dan itu disebut selubung mielin.

Selubung mielin berfungsi untuk isolator yang melindungi akson pada tekanan dan luka.

Itu juga memberi nutrisi pada akson dan mempercepat jalannya impuls.

Baca juga: Jangan Disepelekan, Saraf Kejepit Bisa Sebabkan Cedera Permanen

Berdasarkan pada fungsinya neuron memiliki tiga macam, yakni:

Neuron sensorik adalah sel saraf yang memiliki fungsi untuk menghantarkan impuls dari alat indera menuju ke otak.

Neuron motorik memiliki fungsi untuk membawa impuls dari otak atau sumsum tulang belakang menuju efektor (otot atau kelenjar dalam tubuh).

Neuron konektor merupakan neuron berkutub banyak yang memiliki dendrit dan akson banyak.

Neuron konektor memiliki fungsi meneruskan rangsangan dari neuron sensorik ke neuron motorik.

Impuls sarah disebut juga rangsang saraf adalah pesan saraf yang dialirkan sepanjang akson dalam bentuk gelombang listrik.

Baca juga: Endoskopi Servikal, Alternatif Terbaru untuk Tangani Saraf Leher Terjepit

Bisa saraf tidak menghantarkan impuls, maka serabut tersebut dalam keadaan istirahat.

Salah satu sifat neuron yaitu permukaan luar bermuatan positif, sedangkan dalam bermuatan negatif.

Alur impuls saraf adalah:

  • Saraf dalam keadaan istirahat serabut saraf dalam keadaan polarisasi yaitu permukaan membran luar bermuatan positif, sedangkan membran dalam bermuatan negatif.
  • Saraf dirangsang disuatu tempat tertentu maka terjadi depolarisasi, yaitu permukaan luar bermuatan negatif, sedang permukaan dalam bermuatn positif.
  • Antara daerah yang mengalami depolarisasi dengan daerah polarisasi akan timbul aliran listrik lokal.

Arus tersebut menyebabkan depolarisasi di daerah sebelahnya, lalu diikuti arus lokal dan depolarisasi di daerah sebelahnya demikian seterusnya.

  • Depolarisasi akan menjalar disepanjang serabut saraf. Sehingga itu disebut impuls saraf.

Macam gerak

Adanya rangsangan impuls oleh saraf akan menimbulkan gerak anggota tubuh.

Gerakan karena karena proses disadari yang disebut gerak sadar. Sementara gerak yang tidak disadari disebut gerak refleks.

Baca juga: Cidera di Kepala Berpotensi Sebabkan Gangguan Saraf sampai Demensia

Gerakan sadar adalah gerak yang melalui serangkaian alur impuls. Alurnya dari reseptor sebagai penerima rangsangan ke saraf sensorik sebagai penghantar impuls dan dibawa ke saraf pusat yaitu otak untuk diolah.

Akhirnya muncul tanggapan yang akan disampaikan ke saraf motorik menuju ke efektor dalam bentuk gerak yang disadari.

Gerakan refelks adalah gerakan tanpa disadari. Impuls saraf pada gerak refleks melalui alur impuls pendek.

Alurnya dari reseptor sebagai penerima rangsangan, dibawa neuron ke sumsum tulang belakang, tanpa diolah oleh pusat saraf.

Selanjutnya tanggapan dikirim oleh saraf motorik menuju ke efektor. Alur impuls pada gerak refleks disebut lengkung refleks.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sel saraf pada sistem saraf pusat tidak dapat melakukan pembelahan secara mitosis untuk memperbanyak diri karena tidak memiliki neurolemma dan sentrosom. Jika terjadi kerusakan pada sel saraf, maka sel saraf akan mengalami autofagi dan fungsinya akan digantikan oleh sel penyokong.

Bagaimana bentuk sel saraf?

Berdasarkan bentuknya, sel saraf terbagi menjadi Saraf Multipolar, Saraf Bipolar, dan Saraf Unipolar. Saraf Multipolar memiliki satu akson dan dua dendrit, tetapi bisa juga lebih. Contohnya ada di saraf motorik pada otak dan sumsum tulang belakang.

Di manakah letak dendrit?

Dendrit merupakan bagian dari sel saraf yang berfungsi menghantarkan impuls ke badan sel. Sehingga letak dendrit pada tubuh manusia adalah di sistem saraf.

Apakah sistem saraf dapat beregenerasi?

sel saraf perifer dapat beregenerasi. komponen sel saraf: ada dendrit, badan sel, axon, myelin. apabila badan sel rusak (mengandung inti sel) tidak dapat beregenerasi lagi (alias mati).

Berapa jenis sel saraf?

Berdasarkan fungsinya, sel saraf dapat dibagi dijadikan 3 kelompokan, yaitu sel saraf sensoris, sel saraf motorik, dan sel saraf intermediet (asosiasi).

Kumpulan dari sel saraf dan sel penyokong inilah yang membentuk sistem saraf. Secara umum terdapat dua sistem saraf, yaitu sistem saraf pusat (SSP) dan sistem saraf tepi (SST). Berbeda dengan SST, SSP tidak dapat beregenerasi atau membelah untuk memperbanyak diri, karena tidak memiliki neurolema dan sentrosom.

Bagaimana mekanisme penghantaran impuls secara konduksi?

Impuls merupakan rangsangan yang berupa aliran listrik dan merambat pada serabut saraf. Mekanisme penghantaran impuls terjadi secara konduksi yang melibatkan pompa ion Na+ dan K+. Mekanisme ini dapat terjadi karena membran sel saraf bersifat semipermiabel, artinya dapat dilewati oleh ion-ion tertentu.

Apakah jaringan saraf dapat membelah diri?

Apakah sel saraf dapat melakukan pembelahan?

Sel saraf neuron Neuron sel-selnya tidak mengalami pembelahan sel. Jika sudah mati atau rusak maka neuron tidak dapat diganti.

Apakah sel saraf tidak mampu membelah diri tetapi dapat pulih kembali?

Pembahasan: Sepanjang hidup, sel saraf (neuron) tidak dapat melakukan pembelahan (regenerasi), tetapi dapat pulih kembali sesudah mengalami cidera pada tingkat tertentu.

Apa fungsi jaringan saraf di dalam tubuh?

Jaringan saraf berfungsi untuk mengirimkan sinyal/impuls dari dan ke otak. Sinyal yang dikirimkan yaitu rangsangan yang telah ditangkap oleh alat indera (reseptor) dalam bentuk arus listrik yang disebut impuls.

Apakah sel saraf dapat melakukan regenerasi?

Saraf berbeda dengan sel-sel dalam tubuh. Saraf tidak mudah diperbaiki atau meregenerasi jika terjadi kerusakan atau mati.