Kelebihan dan kekurangan radio sebagai media massa

16 Dalam dunia penyiaran radio berfungsi sebagai media komunikasi massa yang banyak digunakan bagi masyarakat dalam segala kebutuhan. Dalam dunia pendidikan sendiri radio mempunyai fungsi yang tak kalah penting sebagai sumber belajar masyarakat. Secara umum fungsi radio pendidikan menurut Darmanto dalam Innayah 2014 antara lain : a. Meningkatkan kesadaran nasional b. Melengkapi pembelajaran disekolah c. Menyelenggarakan pendidikan dengan materi mencakup skala nasional d. Menambah materi pembelajaran dan bahan bacaan e. Menyediakan informasi dan pendidikan bagi kelompok kecil f. Membantu mereka yang tidak mampu melanjutkan sekolah karena keterbatasan ekonomi. Radio sebagai media penyiaran sekaligus sebagai media komunikasi mempunyai banyak kelebihan. Menurut Arief S. Sadiman 2008: 50-52, adapun kelebihan radio sebagai media penyiaran sebagai berikut : a. Harganya relatif murah dan variasi programnya lebih banyak dibandingkan dengan televisi. b. Mudah dipindahkan mobile c. Jika digunakan bersama-sama dengan alat perekam radio dapat mengatasi problem jadwal. d. Program radio dapat diputar dan direkam lagi sesuka pemakai. e. Program radio dapat mengembangkan daya imajinasi f. Media radio dapat merangsang partisipasi aktif pendengar pembelajar. g. Radio dapat memusatkan perhatian pembelajar pada kata-kata yang digunakan, pada bunyi dan artinya. h. Siaran lewat suara terbukti amat tepat atau cocok untuk mengajarkan 17 musik, bahasa, dan al-Quran. i. Radio dapat mengajarkan hal-hal tertentu secara lebih baik jika dibandingkan dengan yang dikerjakan oleh pengajar antara lain : - Radio dapat menampilkan “pengajar yang ahli” dalam bidang studi tertentu sehingga dapat mengatasi maslah kekurangan pengajar yang layak untuk mengajar. - Pelajaran yang disajikan lewat program radio lebih bermutu, baik dari segi ilmiah maupun metodis. - Radio dapat menyajikan laporan-laporan seketika on the spot maka pelayanan radio yang sudah maju mempunyai banyak sumber di perpustakaan yang sudah siap dipakai. - Siaran-siaran yang aktual dapat menciptakan suasana kesegaran immediacy pada sebagian besar topik. j. Radio dapat mengerjakan hal-hal tertentu yang tidak dapat dikerjakan oleh pengajar. Dengan program-program radio, dapat menyajikan pengalaman- pengalaman dunia luar ke kelas. k. Dengan program radio, dapat mengatasi keterbatasan ruang dan waktu serta daya jangkauannya cukup luas. Dari berbagai kelebihan radio yang diuraikan diatas, dapat dikatakan bahwa radio dapat menjadi salah satu bentuk teknologi informasi yang digunakan masyarakat untuk berbagai kebutuhan. Selain memiliki kelebihan yang bermanfaat sebagai media komunikasi terutama sebagai media atau sumber belajar, radio juga mempunyai beberapa kelemahan, yaitu : a. Program siaran lebih banyak hiburan yang dapat menarik minat pendengar dari pada porsi siaran pendidikan yang disiarkan. b. Komusikasinya hanya satu arah. c. Kurang dapat membahas topik siaran pendidikan secara mendalam karena dibatasi oleh jam siaran suatu program. d. Proses integrasi siaran radio ke dalam kegiatan proses pembelajaran di 18 kelas seringkali menyulitkan Arief S. Sadiman, 2008: 52.

Lihat dokumen lengkap (271 Halaman - 2.94MB)

7 pengetahuan yang luas. Penentuan jenis program siaran radio juga harus sesuai dengan kebutuhan dari pendengar, dan pada umumnya siaran radio terdiri dari program musik, program talk show dan juga program berita Romli, 2009:28. Untuk memenuhi kebutuhan akan informasi aktual dari radio, dibutuhkan sebuah program yang dapat menjawab kebutuhan pendengar

2.2. Kelebihan dan Kekurangan Media Massa Radio

Kelebihan dan kekurangan media masssa Radio menurut Anwar Arifin dalam Ilmu Komunikasi Sebuah Pengantar Ringkas 2002, adalah sebagai berikut : 1 Cepat dan merupakan sarana tercepat . Bahkan lebih cepat dari koran dan televisi dalam menyampaikan informasi kepada para pendengar tanpa melelui proses yang rumit dan butuh waktu yang lama seperti siaran televisi atau sajian media cetak. Hanya dengan melalui telepon reporter radio bisa secara langsung menyampaikan berita atau melaporkan peristiwa yang ada di lapangan. 2 Akrab . Radio adalah alat yang akrab dengan pemiliknya karena jarang sekali orang duduk diam dan mendengarkan Radio tetapi biasanya tempatnya dimana-mana seperti di mobil apabila sedang macet, di kamar tidur, di pabrik, di dapur dan lain sebagainya. 3 Dekat . Suara penyiar hadir di rumah atau di dekat pendengar, pembawaannya langsung menyentuh aspek pribadi interpersonal communications . 4 Hangat . Paduan kata-kata, musik, dan efek suara dalam siaran radio mampu mempengaruhi emosi pendengar, pendengar akan bereaksi atas kehangatan suara penyiar dan seringkali berpikir bahwa penyiar adalah seorang teman bagi mereka. 5 Sederhana , tidak rumit, tidak banyak panik, baik bagi pengelola maupun pendengar. 8 6 Tanpa batas . Siaran radio menembus batas-batas geografi, demografis, SARA suku, agama, ras, antargolongan, dan kelas sosial. Hanya “tunarungu” yang tidak dapat mengkonsumsi atau menikmati siaran radio. 7 Murah . Dibandingkan dengan berlangganan media cetak atau harga pesawat televisi, pesawat radio relatif jauh lebih murah, mendengar pun tidak dipungut bayaran sepeserpun untuk mendengarkan radio. 8 Bisa diulang-ulang . Radio memiliki kesementaraan alami transient nature sehingga bisa mengulang informasi yang sudah disampaikan secara cepat. 9 Fleksibel . Siaran radio bisa dinikmati sambil mengerjakan hal lain atau tanpa mengganggu aktifitas yang lain, seperti memasak, mengemudi, belajar, membaca koran atau buku. Sedangkan kekurangan media massa radio antara lain : 1 Hanya sekilas dengar . Sifat radio yang auditori membuat pesan yang disampaikan ke telinga pendengar hanya sekilas lalu saja. Informasi yang disampaikan gampang lenyap dari ingatan pendengar. Hal itu pula yang menjadikan isi pesan kurang detail dan kurang lengkap. Selain itu pendengar dapat tetap melakukan berbagai macam aktivitas lainnya sembari tetap mendengarkan siaran radio, jadi tidak semuanya yang disajikan oleh radio ditangkap dengan lengkap oleh telinga pendengar. 2 Terlampau global . Sajian informasi radio bersifat global, tetapi tidak detail, karenanya angka-angka pun dibulatkan. Misalnya penyiar akan menyebutkan “seribu orang” untuk angka 1.023 orang. 3 Durasi program terbatas . Setiap program siaran dalam sebuah media Radio memiliki batasan jam atau durasi waktu. Biasanya sebuah program acara mempunyai batasan maksimal siaran selama 4 jam, yang terbagi-bagi kedalam segmen acara. Sehingga radio dituntut 9 untuk dapat menyampaikan beritanya sesingkat mungkin dan harus jelas. 4 Ber-alur linier . Program disajikan dan dinikmati pendengar berdasarkan urutan yang sudah ada, tidak bisa meloncat-loncat. Beda dengan surat kabar, pembaca bisa langsung ke halaman tengah, akhir atau langsung ke rubrik yang ia sukai. 5 Mengandung banyak gangguan . Gangguan yang dimaksud disini adalah gangguan yang terkadang terjadi karena hal-hal yang bersifat teknis. Seperti misalnya sinyal, suara yang terdengar lalu tiba-tiba menghilang, atau kresek-kresek yang menjadikan suara tidak jelas didengar. Terlepas dari kelemahan radio, termasuk juga media massa lainnya, sejak jaman milenium baru telah mendapat tantangan baru sejalan dengan perkembangan teknologi media yang semakin terus berkembang, seperti adanya konvergensi media yang akhirnya merubah perilaku khalayak dalam “mengkonsumsi” media.

2.3. Jurnalistik Radio

Radio adalah media hiburan dan informasi. Radio dikenal sebagai media penyiaran (broadcasting media) berupa suara (audio).

Media radio siaran memiliki ciri khas atau karakteristik tersendiri yang berbeda dengan media massa lainnya. Karakteristik radio ini  bisa juga menjadi keunggulan (kelebihan) dan kelemahan media radio.

10 Karakteristik Radio

Berikut ini 10 karakteristik radio yang membedakannya dengan media lain.

1. Auditory

Radio is Sound! Radio adalah suara. Karenanya, radio adalah media denar (untuk didengarkan) karena hanya suara yang bisa disampaikan di radio.

Apa pun yang ingin disampaikan di radio, harus dalam bentuk suara atau disuarakan. Secara umum suara yang muncul di radio atau disiarkan radio ada dua macam: musik (lagu) dan kata-kata.

2. Theatre of Mind

Dengan kata-kata (words) dan efek suara (sound effect), radio atau penyiar bisa “membuat gambar di benak pendengar” (make picture in people mind), membuat pendengar berimaginasi, membayangkan sosok sesuatu –orang, pasar, mal, kerusuhan, demonstrasi, buku, batu, dll.

3. Cepat dan Langsung

Radio adalah media tercepat, lebih cepat dari koran ataupun TV, dalam menyampaikan informasi kepada publik, tanpa melalui proses yang rumit dan butuh waktu banyak seperti siaran TV atau sajian media cetak.

Hanya dengan melalui telepon, reporter radio dapat secara langsung menyampaikan berita atau melaporkan peristiwa yang ada di lapangan.

4. Akrab

Radio adalah media yang akrab dengan pemiliknya. Anda jarang sekali duduk dalam satu grup dalam mendengarkan radio; tetapi biasanya mendengarkannya sendirian, seperti di mobil, di dapur, di kamar tidur, dan sebagainya.

5. Personal

Radio menadi teman karena mampu menyentuh pribadi pendengar. Suara penyiar hadir di rumah atau di dekat pendengar. Pembicaraannya langsung menyentuh aspek pribadi (interpersonal communications), dengan pendekatan pribadi (personal approach), sehingga radio menjadi teman pribadi yang setia.

6. Hangat

Paduan kata-kata, musik, dan efek suara dalam siaran radio mampu mempengaruhi emosi pendengar. Pendengar akan bereaksi atas kehangatan suara penyiar dan seringkali berpikir bahwa penyiar adalah seorang teman bagi mereka.

7. Sederhana

Radio tidak rumit, tidak banyak pernik, baik bagi pengelola maupun pendengar.

8. Tanpa Batas

Wide Coverage. Jjangkauan wilayah siarannya luas. Siaran radio menembus batas-batas geografis, demografis, SARA (Suku, Agama, Ras, Antargolongan), dan kelas sosial.

Radio juga illiteracy, dapat dinikmati oleh yang buta huruf. Hanya “tunarungu” yang tak mampu mengkonsumsi atau menikmati siaran radio.

9. Murah

Dibandingkan dengan berlangganan media cetak atau harga pesawat televisi, pesawat radio relatif jauh lebih murah. Pendengar pun tidak dipungut bayaran seperser pun untuk mendengarkan radio.

Orang bisa mendengarkan aneka musik, hiburan, dan informasi, tanpa harus membayar alias gratis!

10. Fleksibel

Siaran radio bisa dinikmati sambil mengerjakan hal lain atau tanpa mengganggu aktivitas yang lain, seperti memasak, mengemudi, belajar, dan membaca koran atau buku.

Tampil sebagai teman pribadi –di rumah, di meja belajar, di perjalanan, atau teman minum kopi saat pagi, sore, atau malam hari. Selain itu, pesawat radio pun mobile atau portable, mudah dibawa ke mana saja.

The Power of Radio

Karakteristik radio juga tergambar dalam kekuatan radio berikut ini.

Radio sangat kuat karena menjangkau banyak sekali audiens dengan cepat dan karena memungkinkan orang-orang dalam audiens yang besar itu berinteraksi satu sama lain lebih mudah daripada televisi pemirsa atau pembaca koran.

Ada berbagai jenis stasiun radio: komunitas, komersial, dan publik. Mereka punya jenis pemilik dan audiens yang berbeda serta program yang berbeda, tetapi mereka berbagi tujuan umum: untuk terhubung dengan pendengar dengan cara yang langsung dan relevan.

Radio memiliku kekuatan karena kemampuannya untuk menjangkau dan memengaruhi begitu banyak orang.

Radio sangat bermanfaat karena:

1. Langsung.

Berita bisa dilaporkan lebih cepat di radio daripada di koran atau di televisi, karena teknologi lebih sederhana.

2. Dapat diakses.

Anda dapat mendengarkan radio di mana pun Anda berada. Anda dapat membawa radio ke ladang, atau dengarkan di dalam mobil. Anda juga bisa melakukan hal-hal lain sambil mendengarkan.

3. Inklusif.

Radio bisa menjangkau kebanyakan orang, termasuk orang miskin, yang terpinggirkan dan mereka yang tidak bisa membaca atau menulis.

Menghadirkan tantangan

Di sisi lain, media radio menghadirkan tantangan karena siarannya bersifat sementara.

Cerita sering kali hanya tayang sekali, jadi jika informasinya membingungkan atau jika Anda melewatkan satu poin, sulit untuk mendapatkan klarifikasi.

Laporan radio harus jelas dan sederhana tertulis. Presenter radio dan reporter harus lebih berhati-hati untuk berbicara dengan jelas.

Radio dapat diakses oleh semua orang, tetapi mendapatkan perhatian orang bisa menjadi sebuah tantangan.

  • Siaran radio membutuhkan tenggat waktu yang ketat.
  • Radio memungkinkan pendengar untuk menanggapi dan menyampaikan pandangan mereka.
  • Radio memungkinkan pendengarnya menjadi komunitas.

Menjangkau Publik

Radio adalah media yang paling mudah diakses karena bisa menemani Anda dalam apa pun yang Anda lakukan, dan ke mana pun Anda pergi:

1. Mengemudi di dalam mobil 2. Bekerja di ladang

3. Memasak makan malam

Anda tidak perlu menjadi melek huruf atau kaya untuk mendengarkan radio atau memanfaatkan sumber dayanya.

Faktanya, para pendidik dan organisasi telah menemukan bahwa radio adalah cara terbaik untuk menjadi penting pesan-pesan – terutama untuk wanita di daerah pedesaan yang mungkin tidak memiliki akses koran atau televisi.

Radio menjangkau publik secara real time. Melalui kata-kata, suara, dan suara manusia, radio berbicara kepada audiens langsung.

Bagaimana? Dengan mengajak pendengar menjelajahi pengalaman baru, tempat baru, ide baru. Itu memberi pendengar cerita yang perlu mereka ketahui untuk lebih memahami dunia.

Tantangan

Memahami bagaimana dan di mana orang mendengarkan radio – Radio dapat diakses, jadi pendengar dapat mendengarkan di mana saja dan kapan saja. Ini merupakan keuntungan, tetapi juga menciptakan tantangan.

Ketika orang mendengarkan radio, mereka biasanya melakukan hal lain pada waktu yang bersamaan.

Pendengar mungkin hanya memiliki satu telinga di radio, sehingga mudah melewatkan yang penting informasi, atau untuk mendapatkan gambaran yang tidak akurat atau tidak lengkap tentang apa yang dikatakan.

Di radio, Anda harus sangat berhati-hati dengan cara Anda berkomunikasi. Ini mengarah ke tantangan lain.

Saat Anda berada di bawah tekanan untuk menjadi pertama dengan sebuah berita, seringkali tidak ada banyak waktu untuk memeriksa fakta.

Ini bisa menyebabkan kesalahan. Anda harus berhati-hati untuk tidak melaporkan dengan cara yang sensasional, membingungkan rumor dengan fakta atau menunjukkan bias dalam pelaporan Anda.

Demikian kekuatan dan karakteistik radio. Wasalam.

Sumber: The Power of Radio, Dasar-Dasar Siaran Radio