Piala Sudirman Show
Piala Sudirman adalah kejuaraan bulu tangkis internasional sebagai nomor beregu campuran, mempertandingkan nomor tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran. Kejuaraan ini digelar setiap dua tahun sekali. Nama Sudirman diambil dari nama tokoh perbulutangkisan Indonesia, almarhum Dick Sudirman, salah satu pendiri PBSI dan dikenal juga sbg bapak bulu tangkis Indonesia. Piala Sudirman tidak memperebutkan hadiah uang. Para pemain bertarung hanya sebagai membela nama negara dan memperoleh poin peringkat IBF. Sejak 1991 sampai masa ini (kecuali pada 1997-1999), Marlboro, merek rokok terkenal di dunia, mensponsori kegiatan ini, sehingga dinamai "Marlboro Sudirman Cup". Daftar pokok
SejarahKejuaraan ini pertama kali dicetuskan oleh Indonesia pada tahun 1986. Sepanjang sejarahnya, hanya enam negara yang telah sukses mencapai proses semifinal di seluruh kejuaraan: Indonesia, Korea Selatan, Inggris, Malaysia, China, dan Denmark. Piala Sudirman yang pertama digelar di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta pada 24-29 Mei 1989. Pada kejuaraan tersebut, Indonesia sukses tampil sbg juara dengan mengalahkan Korea Selatan dengan nilai 3-2. Itulah satu-satunya gelar Piala Sudirman yang pernah diraih Indonesia. Sejak tahun 1991, Piala Sudirman secara bergantian direbut Korea Selatan dan China. Korea menjadi juara pada tahun 1991, 1993, dan 2003 sedangkan Republik Rakyat Cina juara pada 1995, 1997, 1999, 2001, 2005, 2007, 2009, 2011 dan 2013. PialaPiala Sudirman yang benar tinggi 80 cm dirancang oleh Rusnadi dari Fakultas Seni Rupa ITB dan terdiri atas lima bagian. Tutup piala benar struktur Candi Borobudur yang merupakan salah satu monumen bersejarah yang terletak di Indonesia. Badan piala benar struktur kok (bola bulu tangkis) yang berlapiskan emas 22 karat dengan berat 600 gram. Pegangan piala benar struktur benang sari. Bagian keempat benar struktur daun sirih yang merupakan ornamen ucapan selamat datang. Bagian kelima berupa alas benar struktur bidang delapan yang melambangkan arah mata angin yang terbuat dari kayu jati. Piala ini dikerjakan PT. Masterix Bandung dengan harga USD 15 ribu (sekitar Rp. 27 juta) di kala itu. Ringkasan
PustakaTautan luar dan sumber
edunitas.com Page 2Piala Sudirman Piala Sudirman adalah kejuaraan bulu tangkis internasional sbg nomor beregu campuran, mempertandingkan nomor tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran. Kejuaraan ini digelar setiap dua tahun sekali. Nama Sudirman diambil dari nama tokoh perbulutangkisan Indonesia, almarhum Dick Sudirman, salah satu pendiri PBSI dan dikenal juga sbg bapak bulu tangkis Indonesia. Piala Sudirman tidak memperebutkan hadiah uang. Para pemain bertarung hanya sbg membela nama negara dan memperoleh poin peringkat IBF. Sejak 1991 sampai masa ini (kecuali pada 1997-1999), Marlboro, merek rokok terkenal di alam, mensponsori acara ini, sehingga dinamai "Marlboro Sudirman Cup". Daftar inti
SejarahKejuaraan ini pertama kali dicetuskan oleh Indonesia pada tahun 1986. Sepanjang sejarahnya, hanya enam negara yang sudah sukses mencapai ronde semifinal di seluruh kejuaraan: Indonesia, Korea Selatan, Inggris, Malaysia, China, dan Denmark. Piala Sudirman yang pertama digelar di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta pada 24-29 Mei 1989. Pada kejuaraan tersebut, Indonesia sukses tampil sbg juara dengan mengalahkan Korea Selatan dengan nilai 3-2. Itulah satu-satunya gelar Piala Sudirman yang pernah diraih Indonesia. Sejak tahun 1991, Piala Sudirman secara bergantian direbut Korea Selatan dan China. Korea menjadi juara pada tahun 1991, 1993, dan 2003 sedangkan Republik Rakyat Cina juara pada 1995, 1997, 1999, 2001, 2005, 2007, 2009, 2011 dan 2013. PialaPiala Sudirman yang mempunyai tinggi 80 cm dirancang oleh Rusnadi dari Fakultas Seni Rupa ITB dan terdiri dari lima babak. Tutup piala mempunyai bangun-bangun Candi Borobudur yang merupakan salah satu monumen bersejarah yang telah tersedia di Indonesia. Badan piala mempunyai bangun-bangun kok (bola bulu tangkis) yang berlapiskan emas 22 karat dengan berat 600 gram. Pegangan piala mempunyai bangun-bangun benang sari. Babak keempat mempunyai bangun-bangun daun sirih yang merupakan ornamen ucapan selamat datang. Babak kelima berupa alas mempunyai bangun-bangun babak delapan yang melambangkan arah mata angin yang terbuat dari kayu jati. Piala ini dikerjakan PT. Masterix Bandung dengan harga USD 15 ribu (sekitar Rp. 27 juta) di kala itu. RingkasanReferensiTautan luar dan sumber
edunitas.com Page 3Piala Sudirman Piala Sudirman adalah kejuaraan bulu tangkis internasional sbg nomor beregu campuran, mempertandingkan nomor tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran. Kejuaraan ini digelar setiap dua tahun sekali. Nama Sudirman diambil dari nama tokoh perbulutangkisan Indonesia, almarhum Dick Sudirman, salah satu pendiri PBSI dan dikenal juga sbg bapak bulu tangkis Indonesia. Piala Sudirman tidak memperebutkan hadiah uang. Para pemain bertarung hanya sbg membela nama negara dan memperoleh poin peringkat IBF. Sejak 1991 sampai masa ini (kecuali pada 1997-1999), Marlboro, merek rokok terkenal di alam, mensponsori acara ini, sehingga dinamai "Marlboro Sudirman Cup". Daftar inti
SejarahKejuaraan ini pertama kali dicetuskan oleh Indonesia pada tahun 1986. Sepanjang sejarahnya, hanya enam negara yang sudah sukses mencapai ronde semifinal di seluruh kejuaraan: Indonesia, Korea Selatan, Inggris, Malaysia, China, dan Denmark. Piala Sudirman yang pertama digelar di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta pada 24-29 Mei 1989. Pada kejuaraan tersebut, Indonesia sukses tampil sbg juara dengan mengalahkan Korea Selatan dengan nilai 3-2. Itulah satu-satunya gelar Piala Sudirman yang pernah diraih Indonesia. Sejak tahun 1991, Piala Sudirman secara bergantian direbut Korea Selatan dan China. Korea menjadi juara pada tahun 1991, 1993, dan 2003 sedangkan Republik Rakyat Cina juara pada 1995, 1997, 1999, 2001, 2005, 2007, 2009, 2011 dan 2013. PialaPiala Sudirman yang mempunyai tinggi 80 cm dirancang oleh Rusnadi dari Fakultas Seni Rupa ITB dan terdiri dari lima babak. Tutup piala berwujud Candi Borobudur yang merupakan salah satu monumen bersejarah yang telah tersedia di Indonesia. Badan piala berwujud kok (bola bulu tangkis) yang berlapiskan emas 22 karat dengan berat 600 gram. Pegangan piala berwujud benang sari. Babak keempat berwujud daun sirih yang merupakan ornamen ucapan selamat datang. Babak kelima berupa alas berwujud babak delapan yang melambangkan arah mata angin yang terbuat dari kayu jati. Piala ini dikerjakan PT. Masterix Bandung dengan harga USD 15 ribu (sekitar Rp. 27 juta) di kala itu. Ringkasan
ReferensiPranala luar dan sumber
edunitas.com Page 4Piala Sudirman Piala Sudirman adalah kejuaraan bulu tangkis internasional sbg nomor beregu campuran, mempertandingkan nomor tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran. Kejuaraan ini digelar setiap dua tahun sekali. Nama Sudirman diambil dari nama tokoh perbulutangkisan Indonesia, almarhum Dick Sudirman, salah satu pendiri PBSI dan dikenal juga sbg bapak bulu tangkis Indonesia. Piala Sudirman tidak memperebutkan hadiah uang. Para pemain bertarung hanya sbg membela nama negara dan memperoleh poin peringkat IBF. Sejak 1991 sampai masa ini (kecuali pada 1997-1999), Marlboro, merek rokok terkenal di alam, mensponsori acara ini, sehingga dinamai "Marlboro Sudirman Cup". Daftar inti
SejarahKejuaraan ini pertama kali dicetuskan oleh Indonesia pada tahun 1986. Sepanjang sejarahnya, hanya enam negara yang sudah sukses mencapai ronde semifinal di seluruh kejuaraan: Indonesia, Korea Selatan, Inggris, Malaysia, China, dan Denmark. Piala Sudirman yang pertama digelar di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta pada 24-29 Mei 1989. Pada kejuaraan tersebut, Indonesia sukses tampil sbg juara dengan mengalahkan Korea Selatan dengan nilai 3-2. Itulah satu-satunya gelar Piala Sudirman yang pernah diraih Indonesia. Sejak tahun 1991, Piala Sudirman secara bergantian direbut Korea Selatan dan China. Korea menjadi juara pada tahun 1991, 1993, dan 2003 sedangkan Republik Rakyat Cina juara pada 1995, 1997, 1999, 2001, 2005, 2007, 2009, 2011 dan 2013. PialaPiala Sudirman yang mempunyai tinggi 80 cm dirancang oleh Rusnadi dari Fakultas Seni Rupa ITB dan terdiri dari lima babak. Tutup piala berwujud Candi Borobudur yang merupakan salah satu monumen bersejarah yang telah tersedia di Indonesia. Badan piala berwujud kok (bola bulu tangkis) yang berlapiskan emas 22 karat dengan berat 600 gram. Pegangan piala berwujud benang sari. Babak keempat berwujud daun sirih yang merupakan ornamen ucapan selamat datang. Babak kelima berupa alas berwujud babak delapan yang melambangkan arah mata angin yang terbuat dari kayu jati. Piala ini dikerjakan PT. Masterix Bandung dengan harga USD 15 ribu (sekitar Rp. 27 juta) di kala itu. Ringkasan
ReferensiPranala luar dan sumber
edunitas.com Page 5Piala Sudirman Piala Sudirman adalah kejuaraan bulu tangkis internasional sbg nomor beregu campuran, mempertandingkan nomor tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran. Kejuaraan ini digelar setiap dua tahun sekali. Nama Sudirman diambil dari nama tokoh perbulutangkisan Indonesia, almarhum Dick Sudirman, salah satu pendiri PBSI dan dikenal juga sbg bapak bulu tangkis Indonesia. Piala Sudirman tidak memperebutkan hadiah uang. Para pemain bertarung hanya sbg membela nama negara dan memperoleh poin peringkat IBF. Sejak 1991 sampai masa ini (kecuali pada 1997-1999), Marlboro, merek rokok terkenal di alam, mensponsori acara ini, sehingga dinamai "Marlboro Sudirman Cup". Daftar inti
SejarahKejuaraan ini pertama kali dicetuskan oleh Indonesia pada tahun 1986. Sepanjang sejarahnya, hanya enam negara yang sudah sukses mencapai ronde semifinal di seluruh kejuaraan: Indonesia, Korea Selatan, Inggris, Malaysia, China, dan Denmark. Piala Sudirman yang pertama digelar di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta pada 24-29 Mei 1989. Pada kejuaraan tersebut, Indonesia sukses tampil sbg juara dengan mengalahkan Korea Selatan dengan nilai 3-2. Itulah satu-satunya gelar Piala Sudirman yang pernah diraih Indonesia. Sejak tahun 1991, Piala Sudirman secara bergantian direbut Korea Selatan dan China. Korea menjadi juara pada tahun 1991, 1993, dan 2003 sedangkan Republik Rakyat Cina juara pada 1995, 1997, 1999, 2001, 2005, 2007, 2009, 2011 dan 2013. PialaPiala Sudirman yang mempunyai tinggi 80 cm dirancang oleh Rusnadi dari Fakultas Seni Rupa ITB dan terdiri dari lima babak. Tutup piala mempunyai bangun-bangun Candi Borobudur yang merupakan salah satu monumen bersejarah yang telah tersedia di Indonesia. Badan piala mempunyai bangun-bangun kok (bola bulu tangkis) yang berlapiskan emas 22 karat dengan berat 600 gram. Pegangan piala mempunyai bangun-bangun benang sari. Babak keempat mempunyai bangun-bangun daun sirih yang merupakan ornamen ucapan selamat datang. Babak kelima berupa alas mempunyai bangun-bangun babak delapan yang melambangkan arah mata angin yang terbuat dari kayu jati. Piala ini dikerjakan PT. Masterix Bandung dengan harga USD 15 ribu (sekitar Rp. 27 juta) di kala itu. RingkasanReferensiTautan luar dan sumber
edunitas.com Page 6Thomas Cup Piala Thomas adalah kejuaraan bulu tangkis internasional sbg nomor beregu pria yang diadakan setiap dua tahun sekali. Nama kejuaraan ini berasal dari nama Sir George Alan Thomas, bekas Presiden IBF dan pemain bulu tangkis dari Inggris yang menyumbangkan piala tersebut pada tahun 1939. Piala Thomas adalah kejuaraan tertua yang diadakan oleh IBF. Kejuaraan yang pertama diadakan pada tahun 1948-1949. Pada tahun tersebut, turnamen ini didampingi oleh 10 negara: Kanada, Denmark, Inggris, Perancis, Irlandia, Bosnia, Amerika Serikat, India, Malaya, dan Swedia. Sepanjang sejarahnya, hanya tiga negara yang pernah dijadikan juara: Republik Rakyat Cina, Malaysia (Malaya), dan Indonesia. Piala Uber, kejuaraan beregu sbg putri dimulai pada tahun 1956 dan dilaksanakan bersamaan dengan Piala Thomas sejak 1984. Setiap tim peserta Piala Thomas terdiri dari lima orang/pasangan (3 tunggal, 2 ganda). Juara bertahan Piala Thomas masa ini adalah Republik Rakyat Cina, yang berhasil mengalahkan Indonesia 3-0 di partai final di Kuala Lumpur. Hasil1949 - 19821984 - 19881990 - sekarangTim nasional statistik
Lihat jugaTautan luar
Referensiedunitas.com Page 7Thomas Cup Piala Thomas adalah kejuaraan bulu tangkis internasional sbg nomor beregu pria yang diadakan setiap dua tahun sekali. Nama kejuaraan ini berasal dari nama Sir George Alan Thomas, bekas Presiden IBF dan pemain bulu tangkis dari Inggris yang menyumbangkan piala tersebut pada tahun 1939. Piala Thomas adalah kejuaraan tertua yang diadakan oleh IBF. Kejuaraan yang pertama diadakan pada tahun 1948-1949. Pada tahun tersebut, turnamen ini didampingi oleh 10 negara: Kanada, Denmark, Inggris, Perancis, Irlandia, Bosnia, Amerika Serikat, India, Malaya, dan Swedia. Sepanjang sejarahnya, hanya tiga negara yang pernah dijadikan juara: Republik Rakyat Cina, Malaysia (Malaya), dan Indonesia. Piala Uber, kejuaraan beregu sbg putri dimulai pada tahun 1956 dan dilaksanakan bersamaan dengan Piala Thomas sejak 1984. Setiap tim peserta Piala Thomas terdiri dari lima orang/pasangan (3 tunggal, 2 ganda). Juara bertahan Piala Thomas masa ini adalah Republik Rakyat Cina, yang berhasil mengalahkan Indonesia 3-0 di partai final di Kuala Lumpur. Hasil1949 - 19821984 - 19881990 - sekarang
Tim nasional statistik
Lihat jugaPranala luar
Referensiedunitas.com Page 8Thomas Cup Piala Thomas adalah kejuaraan bulu tangkis internasional sbg nomor beregu pria yang diadakan setiap dua tahun sekali. Nama kejuaraan ini berasal dari nama Sir George Alan Thomas, bekas Presiden IBF dan pemain bulu tangkis dari Inggris yang menyumbangkan piala tersebut pada tahun 1939. Piala Thomas adalah kejuaraan tertua yang diadakan oleh IBF. Kejuaraan yang pertama diadakan pada tahun 1948-1949. Pada tahun tersebut, turnamen ini didampingi oleh 10 negara: Kanada, Denmark, Inggris, Perancis, Irlandia, Bosnia, Amerika Serikat, India, Malaya, dan Swedia. Sepanjang sejarahnya, hanya tiga negara yang pernah dijadikan juara: Republik Rakyat Cina, Malaysia (Malaya), dan Indonesia. Piala Uber, kejuaraan beregu sbg putri dimulai pada tahun 1956 dan dilaksanakan bersamaan dengan Piala Thomas sejak 1984. Setiap tim peserta Piala Thomas terdiri dari lima orang/pasangan (3 tunggal, 2 ganda). Juara bertahan Piala Thomas masa ini adalah Republik Rakyat Cina, yang berhasil mengalahkan Indonesia 3-0 di partai final di Kuala Lumpur. Hasil1949 - 19821984 - 19881990 - sekarang
Tim nasional statistik
Lihat jugaPranala luar
Referensiedunitas.com Page 9Thomas Cup Piala Thomas adalah kejuaraan bulu tangkis internasional sbg nomor beregu pria yang diadakan setiap dua tahun sekali. Nama kejuaraan ini berasal dari nama Sir George Alan Thomas, bekas Presiden IBF dan pemain bulu tangkis dari Inggris yang menyumbangkan piala tersebut pada tahun 1939. Piala Thomas adalah kejuaraan tertua yang diadakan oleh IBF. Kejuaraan yang pertama diadakan pada tahun 1948-1949. Pada tahun tersebut, turnamen ini didampingi oleh 10 negara: Kanada, Denmark, Inggris, Perancis, Irlandia, Bosnia, Amerika Serikat, India, Malaya, dan Swedia. Sepanjang sejarahnya, hanya tiga negara yang pernah dijadikan juara: Republik Rakyat Cina, Malaysia (Malaya), dan Indonesia. Piala Uber, kejuaraan beregu sbg putri dimulai pada tahun 1956 dan dilaksanakan bersamaan dengan Piala Thomas sejak 1984. Setiap tim peserta Piala Thomas terdiri dari lima orang/pasangan (3 tunggal, 2 ganda). Juara bertahan Piala Thomas masa ini adalah Republik Rakyat Cina, yang berhasil mengalahkan Indonesia 3-0 di partai final di Kuala Lumpur. Hasil1949 - 19821984 - 19881990 - sekarangTim nasional statistik
Lihat jugaTautan luar
Referensiedunitas.com Page 10Tags (tagged): 2 Title of articles, 2002 FIFA World Cup Qualifying - European Zone Group 5, 2002 FIFA World Cup Qualifying - European Zone Group 7, 2002 FIFA World Cup Qualifying - European Zone Group 8, 2002 FIFA World Cup Qualifying - European Zone Group 9, 2006 FIFA World Cup Qualifying - Final Round Zone North, Central America and the Caribbean, 2006 FIFA World Cup Qualifying - First round African Zone, 2006 FIFA World Cup Qualifying - First round of Asian Zone, 2006 FIFA World Cup Qualifying - Qualifying Zone North, Central America and the Caribbean, 2011 AFC Cup, 2011 Asian Cup, 2011 CONCACAF Gold Cup, 2011 Copa America squad, 2014 FIFA World Cup Qualifying - Second Round Zone North, Central America and the Caribbean, 2014 FIFA World Cup Qualifying - Third Round Zone North, Central America and the Caribbean, 2014 FIFA World Cup squads, 2014 Winter Olympics, 27 September, 270, 273 BC, 28 Page 11Tags (tagged): 2 Title of articles, 2002 FIFA World Cup Qualifying - European Zone Group 5, 2002 FIFA World Cup Qualifying - European Zone Group 7, 2002 FIFA World Cup Qualifying - European Zone Group 8, 2002 FIFA World Cup Qualifying - European Zone Group 9, 2006 FIFA World Cup Qualifying - Final Round Zone North, Central America and the Caribbean, 2006 FIFA World Cup Qualifying - First round African Zone, 2006 FIFA World Cup Qualifying - First round of Asian Zone, 2006 FIFA World Cup Qualifying - Qualifying Zone North, Central America and the Caribbean, 2011 AFC Cup, 2011 Asian Cup, 2011 CONCACAF Gold Cup, 2011 Copa America squad, 2014 FIFA World Cup Qualifying - Second Round Zone North, Central America and the Caribbean, 2014 FIFA World Cup Qualifying - Third Round Zone North, Central America and the Caribbean, 2014 FIFA World Cup squads, 2014 Winter Olympics, 27 September, 270, 273 BC, 28 Page 12Tags (tagged): F Title of articles, F/A-18 Hornet, F1 2011 European Grand Prix, F1 Brazilian Grand Prix 2003, F1 Brazilian Grand Prix 2009, FC Sion, FC Slavyansky Slavyansk-na-Kubani, FC Slovan Liberec, FC Smena Komsomolsk-na-Amure, FIFA Ballon d' Or 2011, FIFA Ballon d'Or, FIFA Ballon d'Or 2012, FIFA Ballon d'Or 2013, Flag of Slovakia, Flag of Slovenia, Flag of Solomon Islands, Flag of Somalia, foster brother, Fotodiode, Fouad Rachid, Foued Kadir Page 13Tags (tagged): F Title of articles, F/A-18 Hornet, F1 2011 European Grand Prix, F1 Brazilian Grand Prix 2003, F1 Brazilian Grand Prix 2009, FC Sion, FC Slavyansky Slavyansk-na-Kubani, FC Slovan Liberec, FC Smena Komsomolsk-na-Amure, FIFA Ballon d' Or 2011, FIFA Ballon d'Or, FIFA Ballon d'Or 2012, FIFA Ballon d'Or 2013, Flag of Slovakia, Flag of Slovenia, Flag of Solomon Islands, Flag of Somalia, foster brother, Fotodiode, Fouad Rachid, Foued Kadir Page 14Tags (tagged): G Title of articles, Gary Andrew Stevens, Gary Breen, Gary Cahill, Gary Caldwell, Georginio Wijnaldum, Georgios George Koumantarakis, Georgios Karagounis, Georgios Samaras, Giuseppe Wilson, giussano, Givi Chokheli, Givi Dmitriyevich Chokheli, Granze, graph, grapheme, graphic, Gunter Friesenbichler, Gunungkidul Persig, Gunungsitoli, Gupta script Page 15Tags (tagged): G Title of articles, Gary Andrew Stevens, Gary Breen, Gary Cahill, Gary Caldwell, Georginio Wijnaldum, Georgios George Koumantarakis, Georgios Karagounis, Georgios Samaras, Giuseppe Wilson, giussano, Givi Chokheli, Givi Dmitriyevich Chokheli, Granze, graph, grapheme, graphic, Gunter Friesenbichler, Gunungkidul Persig, Gunungsitoli, Gupta script Page 16Tags (tagged): H Title of articles, Half-Blood Prince (character), Hali, halide, Halil Altintop, Harut and Marut, harvest, Harvesters combination, harvesting, Henk Bos (football player), Henk Ngantung, Henk Pellikaan, Henk Sneevliet, Hirofumi Moriyasu, Hirohito, Hiroki Sakai, Hiroshi Kiyotake, Houssine Kharja, Houston, Houston Dynamo, Houston Texans Page 17Tags (tagged): H Title of articles, Half-Blood Prince (character), Hali, halide, Halil Altintop, Harut and Marut, harvest, Harvesters combination, harvesting, Henk Bos (football player), Henk Ngantung, Henk Pellikaan, Henk Sneevliet, Hirofumi Moriyasu, Hirohito, Hiroki Sakai, Hiroshi Kiyotake, Houssine Kharja, Houston, Houston Dynamo, Houston Texans Page 18Tags (tagged): I Title of articles, Ibrahima Traore, Ibrox Stadium, Ibu Kota Beijing International Airport, Ibu Tien, Independiente, Index Kompas100, Index of Economic Freedom, India, Indonesian Young, Indonesian Youth Party, Indonesian ZALORA, Indonesias Got Talent, Internet Movie Database, Internet protocol, Internet protocol suite, Internet protocol television, ISO 3166-2, ISO 3166-2 : PH, ISO 3166-2 GB, ISO 4217 Page 19Tags (tagged): I Title of articles, Ibrahima Traore, Ibrox Stadium, Ibu Kota Beijing International Airport, Ibu Tien, Independiente, Index Kompas100, Index of Economic Freedom, India, Indonesian Young, Indonesian Youth Party, Indonesian ZALORA, Indonesias Got Talent, Internet Movie Database, Internet protocol, Internet protocol suite, Internet protocol television, ISO 3166-2, ISO 3166-2 : PH, ISO 3166-2 GB, ISO 4217 Page 20Tags (tagged): J Title of articles, Jabu Mahlangu, Jabu Pule, Jaca, Jacatra, January, January 1, January 10, January 11, Jens Bertelsen, Jens Hegeler, Jens Janse, Jens Jeremies, Johan Devrindt, Johan Djourou, Johan Elmander, Johan Hendrik Caspar Kern, Jorge Larrionda, Jorge Lobo Carrascosa, Jorge Luis Burruchaga, Jorge Luis Pinto Page 21Tags (tagged): J Title of articles, Jabu Mahlangu, Jabu Pule, Jaca, Jacatra, January, January 1, January 10, January 11, Jens Bertelsen, Jens Hegeler, Jens Janse, Jens Jeremies, Johan Devrindt, Johan Djourou, Johan Elmander, Johan Hendrik Caspar Kern, Jorge Larrionda, Jorge Lobo Carrascosa, Jorge Luis Burruchaga, Jorge Luis Pinto Page 22Tags (tagged): K Title of articles, Karl Erik Algot Almgren, Karl Gosta Herbert Lofgren, Karl Henry, Karl Hohmann, Kerkrade, Kermes ilicis, Kern County, California, Kernel (computer science), King of Bahrain Cup 2012, King of Bandits Jing, King Osanga, King Power Stadium, Konstantinos Mitroglou, Konstanz, Konya, Koo Ja-Cheol, Kwandang, North Gorontalo, Kwasi Appiah, KY, Kyai Page 23Tags (tagged): K Title of articles, Karl Erik Algot Almgren, Karl Gosta Herbert Lofgren, Karl Henry, Karl Hohmann, Kerkrade, Kermes ilicis, Kern County, California, Kernel (computer science), King of Bahrain Cup 2012, King of Bandits Jing, King Osanga, King Power Stadium, Konstantinos Mitroglou, Konstanz, Konya, Koo Ja-Cheol, Kwandang, North Gorontalo, Kwasi Appiah, KY, Kyai Page 24Tags (tagged): L Title of articles, La Romareda, La Romareda Stadium, La Rosaleda Stadium, La Spezia, Laureano Sanabria Ruiz, Lauren, Lauren Colthorpe, Lauren Etame Mayer, lesions, Lesley de Sa, lesmo, Lesotho, List of counties and cities in Central Java, List of counties and cities in Central Kalimantan, List of counties and cities in Central Sulawesi, List of counties and cities in East Java, List of Indonesian leaders, List of Indonesian legendary football player, List of Indonesian local clothing, List of Indonesian minister Page 25Tags (tagged): L Title of articles, La Romareda, La Romareda Stadium, La Rosaleda Stadium, La Spezia, Laureano Sanabria Ruiz, Lauren, Lauren Colthorpe, Lauren Etame Mayer, lesions, Lesley de Sa, lesmo, Lesotho, List of counties and cities in Central Java, List of counties and cities in Central Kalimantan, List of counties and cities in Central Sulawesi, List of counties and cities in East Java, List of Indonesian leaders, List of Indonesian legendary football player, List of Indonesian local clothing, List of Indonesian minister Page 26Tags (tagged): O Title of articles, Obu, Aichi- Obu, Aichi, Occidental Mindoro, Occimiano, Occitania, OIC, OIC Islamic University, Oier Olazabal, Oier Sanjurjo, Olympic Stadium Berlin, Olympic Stadium Fisht, Olympic Stadium San Marino, Olympic Stadium, Munich, Orchid, Orchidaceae, Orchids, North Gorontalo, Order of Carmelites, Oskemen, Oslo, Oslo Peace Agreement, Osman Chavez |