Jelaskan tentang kondisi IPM Indeks PEMBANGUNAN manusia di benua Asia

Laporan IPM juga dirilis setiap tahunnya secara global oleh United Nation Development Programme (UNDP). Konsep yang digunakan masih sama dengan mempertimbangkan tiga aspek yaitu usia, pendidikan dan ekonomi. Hanya saja pendekatan kalkulasinya saja yang berbeda.

Hasilnya untuk tahun 2020 Indonesia menduduki peringkat ke 107 dari 189 negara yang dianalisis oleh UNDP. Indonesia berada di peringkat tengah. Namun apabila merujuk pada skor IPM RI versi UNDP maka statusnya tergolong tinggi. 

Dibandingkan dengan negara-negara tetangga di Asia Tenggara, Indonesia menduduki peringkat kelima. IPM Indonesia kalah dari Singapura, Brunei Darussalam, Malaysia dan Thailand. 


Untuk semua aspek yang dievaluasi Indonesia jelas tertinggal jauh dari Singapura yang menyandang predikat IPM sangat tinggi dan berada di peringkat 11 dunia. Jika dibandingkan dengan Brunei pun masih tertinggal. Bahkan untuk semua aspek Indonesia juga masih kalah dengan Malaysia.

Namun apabila dibandingkan dengan Thailand, Indonesia masih lebih unggul dalam hal rata-rata lama sekolah. 

Indonesia bersama Filipina berada di peringkat yang sama. Hanya saja hal yang membedakan Indonesia unggul dari segi usia harapan hidup (UHH), harapan lama sekolah (HLS) dan pendapatan nasional per kapita. Sementara Filipina unggul dari sisi rata-rata lama sekolah.

Jika dibandingkan dengan negara ASEAN sisanya Indonesia masih unggul jauh di segala aspek. Indonesia harus terus berbenah untuk meningkatkan pembangunan manusia. Pembangunan ekonomi yang merata dan tidak Jawa sentris sangatlah dibutuhkan.

Selain itu perbaikan sistem kesehatan terutama untuk asuransi, hingga sistem pendidikan masih perlu untuk dibenahi. Akses dan kualitas pendidikan harus terus ditingkatkan baik dari Sabang sampai Merauke. 

TIM RISET CNBC INDONESIA


(twg/twg)

Zulfa, Aulia Khusna and Jaka, Nugraha (2019) ANALISIS INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA (IPM) DAN PENGELOMPOKKAN DATA KEPENDUDUKAN NEGARA- NEGARA DI ASIA MENGGUNAKAN ALGORITMA SELF ORGANIZING MAPS (SOM) KOHONEN DENGAN PEMETAAN SECARA GEOSPASIAL Studi Kasus: Data IPM dan Kependudukan Negara di Asia tahun 2018. PROSIDING SEMINAR NASIONAL ILMU SOSIAL, LINGKUNGAN DAN TATA RUANG (SEMNAS ISLT) MANAJEMEN BENCANA DI ERA REVOLUSI INDUSTRI 5.0.

Jelaskan tentang kondisi IPM Indeks PEMBANGUNAN manusia di benua Asia
Text (Cover, Editorial Team, Daftar Isi)
Cover, Editorial Team, Daftar Isi.pdf

Download (1MB)
Jelaskan tentang kondisi IPM Indeks PEMBANGUNAN manusia di benua Asia
Text (Full Text)
11. Full Paper_Zulfa.pdf

Download (1MB)

Abstract

Benua Asia merupakan benua terbesar dan terpadat penduduknya dibandingkan dengan benua lainnya dan tingkat kualitas hidup manusia antar negara sangat bervariasi. Salah satu indikator kualitas hidup adalah indikator Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Pemetaan negara menggunakan data kependudukan negara-negara di Benua Asia menjadi penting untuk mengetahui pola persebarannya. Variabel data kependudukan di kelompokkan menggunakan algoritma Self Organizing Maps (SOM) Kohonen. Tiap klaster di analisis menggunakan klasifikasi Indeks Pembangunan Manusia (IPM) sesuai standar United Nations Development Programme (UNDP). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui karakteristik yang terbentuk dari hasil pengelompokkan data kependudukan, mengetahui korelasi data kependudukan dengan IPM serta melihat kesesuaian karakteristik masing-masing klaster data kependudukan berdasarkan klasifikasi IPM. Setelah dilakukan iterasi sebanyak 800 kali dengan mean of distance cluster unit dibawah nilai 0,05 terbentuk 4 klaster dimana klaster 1 terdiri dari 18 negara, klaster 2 terdiri dari 14 negara, klaster 3 terdiri dari 16 negara dan klaster 4 terdiri dari 1 negara dengan perbedaan karakteristik tiap klaster. Hasil analisis dengan klasifikasi IPM yaitu klaster 1 didominasi oleh negara dengan pengembangan manusia tinggi, klaster 2 didominasi negara dengan pengembangan manusia sedang, klaster 3 didominasi negara dengan pengembangan manusia sangat tinggi dan klaster 4 didominasi negara dengan pengembangan manusia rendah. Hasil pengelompokkan klaster divisualisasi dengan pemetaan secara geospasial.

Actions (login required)

Jelaskan tentang kondisi IPM Indeks PEMBANGUNAN manusia di benua Asia
View Item

Indeks Pembangunan Manusia atau Human Development Index adalah pengukuran perbandingan dari harapan hidup, melek huruf, pendidikan dan standar hidup. IPM menjelaskan bagaimana penduduk dapat mengakses hasil pembangunan dalam memperoleh pendapatan, kesehatan, pendidikan, dan sebagainya.

Negara di Asia dengan IPM sangat tinggi diantaranya sebagai berikut :

  1. Singapura
  2. Qatar
  3. Bahrain
  4. Uni Emirat Arab
  5. Jepang
  6. Korea Selatan

Negara di Asia dengan IPM tinggi diantaranya sebagai berikut :

  1. Saudi Arabia
  2. Tiongkok
  3. Taiwan
  4. Brunei Darussalam

Negara di Asia dengan IPM sedang diantaranya sebagai berikut : 

  1. Indonesia
  2. Malaysia
  3. Thailand
  4. Filipina

Negara di Asia dengan IPM rendah diantaranya sebagai berikut : 

Apa Itu Indeks Pembangunan Manusia?

  • IPM menjelaskan bagaimana penduduk dapat mengakses hasil pembangunan dalam memperoleh pendapatan, kesehatan, pendidikan, dan sebagainya.
  • IPM diperkenalkan oleh United Nations Development Programme (UNDP) pada tahun 1990 dan dipublikasikan secara berkala dalam laporan tahunan Human Development Report (HDR).


IPM dibentuk oleh 3 (tiga) dimensi dasar:

  1. Umur panjang dan hidup sehat
  2. Pengetahuan
  3. Standar hidup layak

Apa Saja Manfaat IPM?

  • IPM merupakan indikator penting untuk mengukur keberhasilan dalam upaya membangun kualitas hidup manusia (masyarakat/penduduk).
  • IPM dapat menentukan peringkat atau level pembangunan suatu wilayah/negara.
  • Bagi Indonesia, IPM merupakan data strategis karena selain sebagai ukuran kinerja Pemerintah, IPM juga digunakan sebagai salah satu alokator penentuan Dana Alokasi Umum (DAU).

Mengapa Metodologi IPM Diubah?

Alasan yang dijadikan dasar perubahan metodologi penghitungan IPM.

PERTAMA

  • Beberapa indikator sudah tidak tepat untuk digunakan dalam penghitungan IPM. Angka melek huruf sudah tidak relevan dalam mengukur pendidikan secara utuh karena tidak dapat menggambarkan kualitas pendidikan. Selain itu, karena angka melek huruf di sebagian besar daerah sudah tinggi, sehingga tidak dapat membedakan tingkat pendidikan antardaerah dengan baik.
  • PDB per kapita tidak dapat menggambarkan pendapatan masyarakat pada suatu wilayah.

KEDUA, penggunaan rumus rata-rata aritmatik dalam penghitungan IPM menggambarkan bahwa capaian yang rendah di suatu dimensi dapat ditutupi oleh capaian tinggi dari dimensi lain.

Apa Saja yang Berubah?

Indikator

  • Angka Melek Huruf pada metode lama diganti dengan Angka Harapan Lama Sekolah .
  • Produk Domestik Bruto (PDB) per kapita diganti dengan Produk Nasional Bruto (PNB) per kapita.

Metode Penghitungan

Metode agregasi diubah dari rata-rata aritmatik menjadi rata-rata geometrik.

Apa Keunggulan IPM Metode Baru?

Menggunakan indikator yang lebih tepat dan dapat membedakan dengan baik (diskriminatif).

  • Dengan memasukkan rata-rata lama sekolah dan angka harapan lama sekolah, dapat diperoleh gambaran yang lebih relevan dalam pendidikan dan perubahan yang terjadi.
  • PNB menggantikan PDB karena lebih menggambarkan pendapatan masyarakat pada suatu wilayah.

Dengan menggunakan rata-rata geometrik dalam menyusun IPM dapat diartikan bahwa capaian satu dimensi tidak dapat ditutupi oleh capaian di dimensi lain. Artinya, untuk mewujudkan pembangunan manusia yang baik, ketiga dimensi harus memperoleh perhatian yang sama besar karena sama pentingnya.

Menghitung Indeks Komponen Setiap komponen IPM distandardisasi dengan nilai minimum dan maksimum sebelum digunakan untuk menghitung IPM. Rumus yang digunakan sebagai berikut.

Dimensi Kesehatan

Jelaskan tentang kondisi IPM Indeks PEMBANGUNAN manusia di benua Asia

Dimensi Pendidikan

Jelaskan tentang kondisi IPM Indeks PEMBANGUNAN manusia di benua Asia

Dimensi Pengeluaran

Jelaskan tentang kondisi IPM Indeks PEMBANGUNAN manusia di benua Asia

Menghitung IPM IPM dihitung sebagai rata-rata geometrik dari indeks kesehatan, pendidikan, dan pengeluaran.

Jelaskan tentang kondisi IPM Indeks PEMBANGUNAN manusia di benua Asia

Tabel Dinamis Subjek Indeks Pembangunan Manusia

Video panduan tabel dinamis, lihat disini.


1. Pilih Data

2. Pilih Judul Baris

Secara default seluruh judul baris akan terpilih

3. Pilih Tata Letak Tabel

Video Panduan Tabel Dinamis