Hak dan KEWAJIBAN di rumah dalam kehidupan sehari hari

Hak dan KEWAJIBAN di rumah dalam kehidupan sehari hari
Ilustrasi Anak Berpuasa. ©Freepik

JABAR | 12 Juli 2021 19:32 Reporter : Andre Kurniawan

Merdeka.com - Setiap orang yang ada di dunia memiliki hak dan kewajibannya masing-masing. Oleh karena itu, hendaknya kita mengerti apa hak dan kewajiban kita di mana pun berada, baik di rumah, sekolah, tempat kerja, atau di masyarakat.

Tidak terkecuali bagi anak-anak, mereka juga memiliki hak dan kewajibannya sendiri. Terkait hal ini, peran orang tua sangat dibutuhkan untuk mengenalkan pada anak-anak tentang hak dan kewajiban, termasuk hak dan kewajiban anak di rumah.

Hak dan kewajiban anak di rumah hendaknya diperkenalkan sejak usia dini. Dengan begitu, mereka akan merasa diri mereka diperhatikan dan selalu merasa didukung oleh keluarga. Anak-anak yang diperkenalkan tentang kewajibannya di rumah juga akan merasa bahwa kehadiran mereka penting dan dibutuhkan.

Penting untuk menanamkan pengetahuan tentang hak dan kewajiban anak di rumah. Dilansir dari laman stella-maris.sch.id, berikut kami sampaikan apa saja hak dan kewajiban anak di rumah yang wajib diketahui oleh orang tua.

2 dari 5 halaman

Hak dan kewajiban anak di rumah yang pertama adalah anak memiliki hak untuk mendapatkan cinta dan kasih sayang. Kasih sayang memang menjadi hal utama yang harus didapatkan oleh seorang anak dari orang tuanya. Perhatian dan ungkapan-ungkapan sayang dari orang tua adalah salah satu bentuk kasih sayang dan cinta orang tua.

Dan jika Anda memiliki lebih dari satu anak, jangan sampai memberikan perlakuan berbeda pada masing-masing anak. Berikan rasa cinta dan kasih sayang secara adil, sehingga buah hati Anda dapat tumbuh dengan penuh kasih sayang dan cinta kepada orang lain.

Setiap anak memiliki hak untuk mendapatkan perhatian

Hak dan kewajiban anak di rumah yang kedua yaitu anak berhak mendapatkan perhatian dari orang tuanya. Perhatian orang tua adalah apa yang selalu diinginkan oleh anak. Oleh karenanya, sesibuk apa pun aktivitas orang tua, mereka tetap harus menyempatkan diri untuk bertemu dan berkomunikasi dengan anak mereka.

Setiap anak memiliki hak untuk diterima sebagai individu yang berbeda

Kita tahu jika setiap individu memiliki kepribadian yang berbeda satu sama lain. Anak-anak yang berada di satu rumah pun begitu. Meski mereka bersaudara, namun sifat dan perilakunya tentu ada yang berbeda. Sebagai orang tua, jangan sampai sang anak merasa mendapatkan perlakuan berbeda karena sifat dan perilakunya yang tidak sesuai. Jika ada sesuatu yang salah, segera luruskan perilakunya yang salah, dan jangan menyalahkan anak.

3 dari 5 halaman

Untuk mendapatkan pertumbuhan yang baik, seorang anak berhak untuk mendapatkan makanan. Bukan sembarang makanan, karena orang tua hendaknya memberikan makanan yang bergizi, yang dapat mendukung tumbuh kembang sang anak.

Setiap anak memiliki hak untuk mendapatkan perlindungan dan keamanan

Seorang anak berhak untuk mendapatkan perlindungan dan rasa aman dari sebuah keluarga. Contohnya seperti saat orang tua yang melarang anaknya untuk pergi ke suatu tempat. Ini merupakan salah satu bentuk perlindungan yang diberikan oleh kedua orang tua untuk menghindarkan anaknya dari kejadian yang tidak diinginkan.

Setiap anak memiliki hak untuk mendapatkan bimbingan belajar

Sebelum anak masuk sekolah, orang tua adalah guru pertama bagi mereka. Ajarkan mereka membaca, menulis, atau berhitung. Saat seorang anak menempuh pendidikan pun, peran orang tua tetap dibutuhkan, misalnya saat anak mendapatkan tugas dari sekolah. Orang tua harus membimbing dan membantu saat belajar dan menyelesaikan tugasnya.

4 dari 5 halaman

Hak dan kewajiban anak di rumah berikutnya yaitu anak wajib berbakti pada orang tua. Terdapat banyak keutamaan dalam sikap berbakti kepada orang tua, di mana hal itu akan membawa keberkahan dalam hidupnya. Contoh dari perilaku berbakti pada orang tua bisa dalam wujud membantu saat orang tua kesulitan, merawat kedua orang tua, dan mematuhi segala perintah atau keinginan orang tua.

Setiap anak wajib membantu orang tua

Hak dan kewajiban anak di rumah adalah membantu orang tua di rumah. Contohnya seperti membantu membersihkan rumah, kamar tidur atau lainnya. Jika ini diajarkan sejak dini, maka akan menumbuhkan jiwa sukarela dan jiwa suka menolong pada anak.

Setiap anak wajib belajar di rumah

Belajar pada anak tidak hanya dilakukan di sekolah saja, tapi juga wajib untuk belajar di rumah. Cara anak belajar di rumah yaitu dengan mengulang lagi pelajaran yang telah diberikan di sekolah dan mengerjakan pekerjaan rumah (PR).

5 dari 5 halaman

Jika anak berhak mendapatkan kasih sayang, maka anak juga wajib membahagiakan orang tua. Tidak sulit untuk membuat orang tua Anda bahagia, dengan menjadi anak yang baik dan patuh sudah membuat orang tua senang. Apalagi jika usia orang tua sudah tidak muda lagi, maka kepedulian dari anaknya lah yang sangat dibutuhkan mereka.

Setiap anak wajib menjaga nama baik keluarga

Dengan mengajarkan untuk selalu bersikap baik, sopan, ramah dan tidak sombong kepada anggota keluarga mau pun terhadap orang lain, akan menghindari anak dari perilaku buruk yang dapat mencoreng nama baik keluarga. Orang tua yang berhasil mendidik anaknya dan juga menanamkan karakter yang baik akan sangat berpengaruh pada nama baik kedua orang tuanya.

Setiap anak wajib patuh kepada kedua orang tua

Anak sudah seharusnya mematuhi apa yang dikatakan orang tuanya, dan mendengarkan peraturan yang dibuat di rumah. Orang tua dapat memberi pemahaman bahwa mereka yang melahirkan, merawat dan membesarkan, sehingga anak akan memiliki tanggung jawab dan kewajiban untuk selalu menjaga dan melindunginya.

(mdk/ank)

Ilustrasi seorang ibu melakukan kewajibannya di rumah, yakni membimbing anak untuk belajar. Foto: Pexels.com

Setiap manusia mempunyai kewajiban dan hak yang perlu dipenuhi. Contoh kewajiban dan hak dapat ditemui dalam kehidupan sehari-hari.

Misalnya seorang pelajar mempunyai kewajiban untuk mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru. Jika pelajar tidak mengerjakan tugas, ada sanksi karena tidak menjalankan kewajiban tersebut.

Pengertian Kewajiban dan Hak

Menurut Nafilah dalam jurnal berjudul Hal dan Kewajiban Warga Negara, hak merupakan kuasa seseorang dalam melakukan sesuatu, sehingga tidak ada orang lain yang merampasnya.

Sementara itu kewajiban adalah suatu hal yang harus dilakukan demi mendapatkan hak yang dimiliki. Namun pada sejumlah keadaan, kewajiban merupakan hal yang harus dilakukan, sebab, kamu sudah mendapatkan hak sebelumnya.

Hak Warga Negara Indonesia

Ilustrasi berpartisipasi dalam Pemilu merupakan salah satu hak warga negara Indonesa. Foto: Pexels.com

Mengutip dari Modul Belajar Mandiri Penerapan Hak dan Kewajiban serta Norma Pancasila, berikut adalah contoh hak warga negara sesuai dengan Undang-Undang yang berlaku.

  1. Hak mendapat pekerjaan dan kehidupan yang layak (Pasal 27 ayat 2)

  2. Hak berserikat dan berkumpul, serta mengeluarkan pikiran dengan lisan maupun tulisan (Pasal 28)

  3. Hak membangun keluarga dan melanjutkan keturunan melalui perkawinan yang sah (Pasal 28B ayat 1)

  4. Hak anak atas kelangsungan hidup, tumbuh dan berkembang serta berhak atas perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi (Pasal 28 B ayat 2)

  5. Hak mengembangkan diri melalui pemenuhan kebutuhan dasarnya, mendapat pendidikan memperoleh manfaat dari IPTEK, seni dan budaya (Pasal 28C ayat 1)

  6. Hak memajukan diri dalam memperjuangkan hak secara kolektif untuk membangun masyarakat, bangsa, dan negara (Pasal 28C ayat 2)

  7. Hak mendapatkan pengakuan, jaminan, perlindungan, dan kepastian hukum yang adil serta perlakuan yang sama di hadapan hukum (Pasal 28D ayat 1)

  8. Hak untuk bekerja dan memperoleh imbalan dan perlakuan yang adil dalam hubungan kerja (Pasal 28D ayat 2)

  9. Hak memperoleh kesempatan yang sama dalam pemerintahan (Pasal 28D ayat 3)

  10. Hak status kewarganegaraan (Pasal 28D ayat 3)

  11. Hak memeluk agama dan beribadat sesuai agama masing-masing, hak memilih pendidikan dan pengajaran, memilih pekerjaan, memilih kewarganegaraan, memilih tempat tinggal di wilayah negara dan meninggalkannya, serta berhak kembali (Pasal 28E ayat 1)

  12. Hak bebas dalam meyakini kepercayaan, menyatakan pikiran dan sikap sesuai dengan hati nuraninya (Pasal 28E ayat 2)

  13. Hak bebas berserikat, berkumpul, dan mengeluarkan pendapat (Pasal 28E ayat 3)

  14. Hak ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan negara (Pasal 30, ayat 1)

  15. Hak mendapat pendidikan (Pasal 31, ayat 1)

Kewajiban Warna Negara Indonesia

Kewajiban adalah segala sesuatu yang harus dilaksanakan. Sebagai masyarakat yang tinggal di suatu negara, kamu tentu memiliki berbagai kewajiban sebagai warga negara.

Mengutip dari Hak dan Kewajiban Warga Negara, di bawah ini merupakan contoh kewajiban warga Negara Indonesia.

  1. Wajib taat pada hukum dan pemerintahan. Hal ini tercermin dalam Pasal 27 ayat (1) UUD NRI 1945 yang berbunyi: “Segala warga negara bersamaan kedudukannya di dalam hukum dan pemerintahan wajib menjunjung hukum dan pemerintahan itu dengan tidak ada kecualinya”.

  2. Wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara. Kawajiban ini ada dalam Pasal 27 ayat (3) UUD NRI 1945 yang menyatakan: “Setiap warga Negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara”.

  3. Wajib menghormati hak asasi manusia lain. Ini merupakan Pasal 28J ayat 1 yang berbunyi: “Setiap orang wajib menghormati hak asasi manusia orang lain”.

  4. Wajib tunduk ke pembatasan yang ditetapkan dengan undang-undang. Hal itu berdasarkan pada Pasal 28J ayat (2) menyatakan bahwa: “Dalam menjalankan hak dan kebebasannya setiap orang wajib tunduk ke pembatasan yang ditetapkan dengan undang-undang".

  5. Kewajiban untuk ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan negara. Hal ini merupakan Pasal 30 ayat (1) UUD NRI 1945 yang berbunyi: “Tiap-tiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan negara.”

Contoh Kewajiban di Rumah

Ilustrasi membantu orang tua merupakan salah satu kewajiban di rumah. Foto: Pexels.com

Mengutip dari Modul Tema 10: Hak atau Kewajiban yang ditulis Riadi Syah Putra, kewajiban adalah segala sesuatu yang harus dilaksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab. Sebagai makhluk sosial setiap individu memiliki kewajiban yang berbeda sesuai tempatnya, misalnya, kewajiban di rumah.

Kewajiban anak di rumah sangat beragam, tetapi kadang dianggap sepele dan sering dilewatkan padahal penting untuk dilaksanakan.

Lantas, apa saja kewajiban sebagai anak di rumah? Berikut 12 contoh kewajibanmu sebagai anak di rumah.

  • Membantu pekerjaan orang tua di rumah, misalnya, menyiram tanaman, mencuci baju, dan menyapu lantai.

  • Menjalankan hukuman atau sanski jika melanggar ketentuan yang telah dibuat dan disepakati.

  • Melaksanakan tugas sebagai anggota keluarga sesuai pembagian tugas.

  • Melindungi anggota keluarga.

  • Menghormati kedua orang tua dengan tidak melawan dan membantah nasihat mereka.

  • Menyayangi seluruh anggota keluarga.

  • Berpamitan dengan orang tua saat pergi ke mana pun.

  • Mendengarkan nasihat orang tua.

  • Patuh terhadap peraturan yang dibuat keluarga.

  • Menghemat penggunaan air dan listrik di rumah.

  • Beribadah sesuai agama dan kepercayaan yang dianut.

  • Ikut menjaga kebersihan rumah, terutama bagian kamar tidur yang kamu tempati setiap hari.

Ilustrasi menghormati tetangga sebagai contoh kewajiban di masyarakat. Foto: Pexels.com

Menurut Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia Pasal 69 ayat (1):

“Setiap orang wajib menghormati hak asasi manusia orang lain, moral, etika, dan tata tertib kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara”.

  • Menjaga kebersihan lingkungan.

  • Membantu warga lain yang mengalami kesulitan.

  • Ikut berpartisipasi di lingkungan sekitar, misalnya, melakukan gotong-royong, kerja bakti, dan ikut merayakan kemerdekaan Indonesia.

  • Menghormati semua pendapat orang dengan tak mempedulikan ras, etnis, kondisi fisik, bangsa, bahasa, dan status sosial.

  • Menjalani hidup yang rukun dengan tetangga.

  • Menjaga kedamaian dan tidak membuat kebisingan yang mengganggu masyarakat lainnya.

  • Mematuhi peraturan lalu lintas.

  • Menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan.

  • Tidak membuang sampah sembarangan.

  • Tidak melakukan aksi vandalisme.

  • Tidak merusak fasilitas publik.

Contoh Kewajiban di Sekolah

Ilustrasi mengikuti kegiatan belajar sebagai contoh kewajiban di sekolah. Foto: Pexels.com

Selain memiliki kewajiban di rumah dan lingkungan masyarakat, seorang siswa juga memiliki kewajiban selama bersekolah. Salah satu contoh kewajiban seorang siswa di sekolah ialah melaksanakan piket sesuai jadwal yang telah ditentukan.

Selain itu, apa contoh lainnya? Contoh kewajiban di sekolah adalah sebagai berikut.

  • Menjaga kebersihan di lingkungan sekolah.

  • Mengikuti proses belajar maupun mengajar dengan tertib.

  • Patuh terhadap tata tertib sekolah.

  • Berbicara dengan sopan dan santun ke guru, teman, dan seluruh staf yang ada di sekolah.

  • Menghormati seluruh masyarakat sekolah.

  • Menjaga nama baik sekolah di mana pun berada.

  • Mengerjakan pekerjaan rumah dan mengumpulkannya tepat waktu.

  • Tidak pilih-pilih dalam berteman.

  • Tidak berbuat curang seperti mencontek ketika ujian dan mengerjakan tugas.