Show Seperti yang sudah diketahui, dalam keseharian manusia berinteraksi. Interaksi antara manusia tersebut melahirkan suatu kelompok sosial, yaitu kelompok primer dan kelompok sekunder. Bila kamu belum mengetahui pengertian, contoh, ciri, serta perbedaan kelompok sekunder dan primer, simak artikel ini sampai selesai, ya. Kelompok primerKelompok sosial yang anggotanya saling mengenal secara pribadi dan akrab merupakan kelompok primer atau primary group. Dalam kelompok sosial ini, hubungan sosial anggotanya dapat melibatkan hubungan fisik atau tidak. Akan tetapi, kelompok ini sering kali disebut sebagai face to face group sebab hubungannya kerap melibatkan interaksi yang intensif. Wajar saja bila para anggota kelompok ini mempunyai kedekatan personal serta emosional. Berkat keakraban tersebut, banyak bentuk hubungan dalam primary group yang hangat dan penuh kebersamaan. Ciri-ciri kelompok primerPrimary group dapat dikenali dari ciri utamanya, yaitu karakter interaksi yang intim berdasarkan kasih sayang, kedekatan, serta keakraban. Adapun ciri kelompok primer lainnya, antara lain:
Ciri-ciri tersebut menunjukkan bahwa primary group biasanya merupakan kelompok spesial dalam hidup seseorang. Setiap orang umumnya mempunyai primary group. Tanpa keberadaan primary group, seseorang akan cenderung merasa kesepian. Contoh kelompok primerDari paparan di atas, terlihat bahwa primary group terbatas pada relasi-relasi yang bersifat intim. Apa saja relasi tersebut? Mari simak contoh kelompok primer berikut ini!
Baca Juga: Pengertian Kebutuhan Sekunder: Faktor dan Contohnya Kelompok sekunderSedikit berbeda dengan primary group, kelompok sekunder adalah kelompok sosial yang hubungannya relatif impersonal dan bersifat sementara. Umumnya, relasi ini berorientasi untuk menyelesaikan tujuan atau tugas tertentu saja. Karena itu, kelompok ini disebut juga sebagai special interest group atau kelompok kepentingan khusus. Hubungan di dalam special interest group berputar di sekitar kepentingan dengan rentang sempit serta tujuan praktis yang tanpa adanya tujuan tersebut, kelompok ini tidak ada. Ciri-ciri kelompok sekunderBerdasarkan paparan di atas, terlihat bahwa salah satu ciri kelompok sekunder adalah tidak memperhitungkan kedekatan personal anggotanya. Di samping ciri utama tersebut, special interest group mempunyai karakteristik lain, di antaranya:
Karena kelompok ini berorientasi tujuan tertentu yang ingin dicapai, tidak jarang kelompok tersebut tidak terbentuk lagi ketika tujuan telah berhasil diraih atau tugas sudah selesai. Contoh kelompok sekunderDalam keseharian, kita sendiri mungkin terlibat dalam kelompok sosial yang sifatnya tidak personal. Namun, untuk memperoleh gambaran yang lebih jelas, silakan simak contoh kelompok sekunder di bawah ini!
Baca juga: Melakukan Manajemen Sumber Daya Manusia secara Efektif
Perbedaan kelompok sekunder dan primerSeperti yang sudah diketahui, kelompok primer memegang peran lebih krusial dalam kehidupan seseorang. Pasalnya, kelompok ini menghadirkan ikatan emosi dalam jangka panjang serta memenuhi kebutuhan psikis manusia. Baca juga: Mengetahui Tentang Kebutuhan Primer, Sekunder, Tersier Sementara itu, kelompok sekunder dibuat untuk menjadi ruang pertukaran manfaat bagi para anggotanya. Orang-orang yang berada dalam satu special interest group umumnya mempunyai minat, tujuan, atau aktivitas yang sama. Jadi, perbedaan kelompok sekunder dan primer yang utama terletak pada karakter interaksinya. Primary group bersifat lebih personal serta emosional dibandingkan dengan special interest group yang hanya digerakkan oleh kepentingan yang sama. Meskipun begitu, bukan tidak mungkin kelompok sekunder berubah menjadi kelompok primer, misalnya, tim kerja jadi terasa seperti keluarga. Akan tetapi, untuk dapat memiliki kedekatan tersebut dibutuhkan pembangunan kultur serta leadership yang tepat. Tidak lupa, kamu juga perlu mengelola tim dengan baik. Manajemen karyawan yang terkenal rumit ini dapat disederhanakan bila kamu menggunakan aplikasi kasir online majoo. Cek selengkapnya di situs majoo.id! |