Berikut merupakan fungsi administrasi keuangan perusahaan meliputi apa saja?

Berikut merupakan fungsi administrasi keuangan perusahaan meliputi apa saja?

Seperti yang kita ketahui administrasi keuangan dalam suatu perusahaan ataupun lainnya memiliki tugas utama yaitu melakukan penyusunan pada anggaran belanja yang sudah disepakati, lalu membuat pembukuan dan terakhir melakukan pencatatan semua transaksi baik pemasukan ataupun pengeluarannya.

Adanya administrasi keuangan juga diharapkan uang yang masuk dan keluar dapat tercatat dengan baik sehingga penggunaan biaya dalam suatu perusahaan dapat lebih efektif serta efisien.

Tugas Administrasi Keuangan

Tugas serta tanggung jawab untuk administrasi keuangan ini memang tidak akan terlepas dari soal keuangan. Sehingga tentunya jika melakukan pengecekan keuangan tentu dibutuhkan ketelitian dalam melakukan tugasnya. 

Untuk itu gambaran dari pekerjaan serta tugas yang dilakukan oleh administrasi keuangan meliputi beberapa tugas di bawah ini:

  • Menyusun segala perencanaan keuangan seperti pemasukan, pengeluaran, pembiayaan hingga perencanaan pengajuan pinjaman.
  • Membuat laporan keuangan harian, mingguan, bulanan dan tahunan yang dilaporkan kepada atasan.
  • Melakukan pengelolaan uang kas perusahaan mulai dari menyimpan di bank, menentukan setoran hingga melakukan pencatatan transaksi.
  • Bersama-sama karyawan lain dan atasan untuk menentukan kebijakan dalam administrasi keuangan.
  • Membuat, memeriksa serta melakukan arsip faktur, nota, laporan untuk memastikan status hutang piutang.
  • Mencatat penerimaan pembayaran dari pelanggan
  • Mengelola semua pembayaran tagihan agar pembayaran tepat waktu, termasuk pembayaran kepada supplier
  • Melakukan arsip dokumen transaksi untuk menjaga ketertiban administrasi dan memudahkan apabila nanti dibutuhkan.
  • Melakukan analisis keuangan dan pelaporan kepada organisasi

Fungsi Administrasi Keuangan

Administrasi keuangan memiliki fungsi sebagai suatu wadah yang digunakan untuk menyimpan debit ataupun dana perusahaan yang bisa digunakan untuk kebutuhan sebuah perusahaan. Terdapat dua investasi dalam administrasi keuangan yaitu long term investment dan short term investment.

Fungsi administrasi keuangan pada poin ini menandakan bahwa administrasi keuangan diberikan kepercayaan untuk melakukan pembelanjaan atau debit dari sebuah perusahaan dimana belanja tersebut memiliki kegunaan untuk memenuhi kebutuhan perusahaan.

Dalam hal ini para staff administrasi keuangan dapat membelanjakan dana perusahaannya dengan sebijak-bijaknya. 

Baca juga: Ritel: Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Ada juga profit sharing function dimana administrasi keuangan akan diberikan kepercayaan untuk membuat serta menentukan sebuah aturan dalam urusan pembagian keuntungan yang didapat oleh sebuah perusahaan.

Pada umumnya fungsi yang dimaksud pada poin ini adalah menyediakan dana untuk perusahaan sehingga perusahaan dapat memenuhi kebutuhannya. Hal ini dapat diartikan sebagai mencari investor ataupun sponsor untuk perusahaan.

Jadi bagaimana sekarang sudah sedikit memahami bukan terkait fungsi serta tugas administrasi keuangan? Ingat apapun fungsi atau tugas dari setiap pekerjaan semuanya harus dilakukan secara lebih serius serta bertanggung jawab agar hasilnya lebih optimal.

Kembangkan Dana Sekaligus Berikan Kontribusi Untuk Ekonomi Nasional dengan Melakukan Pendanaan Untuk UKM Bersama Akseleran!

Bagi kamu yang ingin membantu mengembangkan usaha kecil dan menengah di Indonesia, P2P Lending dari Akseleran adalah tempatnya. Akseleran menawarkan kesempatan pengembangan dana yang optimal dengan bunga rata-rata 10,5%-12% per tahun dan menggunakan proteksi asuransi 99% dari pokok pinjaman. Tentunya, semua itu dapat kamu mulai hanya dengan Rp100 ribu saja.

Berikut merupakan fungsi administrasi keuangan perusahaan meliputi apa saja?
Berikut merupakan fungsi administrasi keuangan perusahaan meliputi apa saja?

Yuk! Gunakan kode promo BLOG100 saat mendaftar untuk memulai pengembangan dana awalmu bersama Akseleran. Untuk syarat dan ketentuan dapat menghubungi (021) 5091-6006 atau email ke [email protected]

Administrasi keuangan adalah salah satu unsur terpenting dalam bidang keuangan bisnis yang berhubungan erat dengan sumber daya dari suatu organisasi. Akan tetapi, banyak orang yang mengira administrasi tersebut hanya berhubungan dengan pembayaran dan transaksi keuangan.  Padahal, hanya karena namanya “keuangan”, tidak selalu melulu berbau transaksi. Nah, agar tidak bingung, simak pembahasannya di bawah ini!

Pengertian Administrasi Keuangan

Berikut 2 pengertian administrasi keuangan dalam arti luas dan sempit, diantaranya:

1. Dalam artian luas

Administrasi keuangan dalam arti luas merupakan suatu kegiatan pengelolaan keuangan yang erat kaitannya dengan penggunaan dan pelaksanaan dana yang ada dalam suatu organisasi. Kegiatan pengelolaan keuangan berhubungan dengan perencanaan, regulasi, akuntabilitas dan pengawasan keuangan.

2. Dalam Artian Sempit

Sedangkan dalam arti sempit merupakan kegiatan pengelolaan keuangan dan akuntansi yang berhubungan dengan pencatatan, pendapatan dan pengeluaran untuk pendanaan berbagai kegiatan operasional perusahaan.

Pentingnya Administrasi Keuangan dalam Organisasi

Sangat penting bahwa administrasi keuangan adalah bagian dari manajemen perusahaan dalam mengambil dan mengevaluasi keputusan atas kegiatan usaha yang dilakukan untuk mengetahui sehat atau tidaknya perusahaan tertentu.

Administrasi dalam keuangan dapat berjalan dengan baik jika adanya hubungan saling kerjasama dengan pihak terkait memiliki wewenang tugas dan tanggung jawab yang dijalankan. Untuk melakukan pembenahan atas sistem administrasi dalam keuangan, perlu dibuat laporan kinerja perusahaan berisi profit dan arus kas yang diperoleh sesuai dengan kenaikan harga produk dan atau jasa.

Fungsi Administrasi Keuangan

Ada beberapa fungsi bagi administrasi terkait keuangan. Fungsi-fungsi yang dimaksud adalah sebagai berikut:

Fungsi investasi atau investment function

Investasi merupakan suatu aktivitas pengelolaan dana ke dalam aktiva yang digunakan untuk mencapai tujuan dan kebutuhan organisasi. Ada kedua investasi yang ada dalam administrasi keuangan berupa investasi jangka pendek (short term investment) merupakan investasi aset perusahaan yang nilainya rendah, seperti kas, piutang dan persediaan. Sedangkan, investasi jangka panjang merupakan investasi aset perusahaan yang digunakan untuk kebutuhan di masa mendatang, seperti tanah, gedung dan peralatan.

Fungsi mencari modal atau profit sharing function

Fungsi mencari modal mengarah pada aktivitas pembiayaan tiap-tiap aktivitas organisasi untuk membuat dan menentukan aturan pembagian keuntungan yang didapatkan oleh perusahaan. Artinya, suatu perusahaan diwajibkan memilih modal pinjaman, baik jangka pendek maupun jangka panjang atau dari modal perusahaan sendiri.

Fungsi pembelanjaan atau shopping function

Fungsi ini menandakan bahwa keuangan diberikan kepercayaan untuk melakukan pembelanjaan dana, baik dana perusahaan sendiri maupun dana dari luar perusahaan untuk membiayai semua kegiatan perusahaan. Fungsi ini juga berkaitan dengan proses produksi maupun pendukung.

Fungsi pembagian laba atau fundraising function

Fungsi yang terakhir adalah mencari investor ataupun sponsor dalam menyediakan tambahan modal untuk perusahaan, sehingga perusahaan mampu mengembangkan usaha sendiri.

Tujuan Administrasi Keuangan

Tujuan dari pelaksanaan nya adalah untuk memproses serta mengatur akuntansi keuangan perusahaan agar sistem keuangan dapat berjalan dengan baik. Tujuan lainnya adalah untuk mempermudah proses pengeluaran dan pemasukan uang pada perusahaan, mempermudah kegiatan transaksi keuangan sesuai dengan bukti yang bisa dipertanggungjawabkan serta juga mempermudah manajer keuangan dalam mengetahui kondisi keuangan perusahaan dalam kurun waktu tertentu.

Tugas Administrasi Keuangan

Melakukan rencana keuangan dari awal

Rencana keuangan perusahaan meliputi aspek pendapatan, pembayaran dan pinjaman yang dibuat secara terstruktur dan sistematis. Draft rencana keuangan harus dibuat terlebih dahulu berdasarkan hasil laporan keuangan pada periode sebelumnya.

Membuat laporan keuangan perusahaan

Staff administrasi diberi tugas untuk membuat dan menyusun laporan keuangan secara bertahap, mulai dari harian, mingguan, bulanan hingga tahunan. Laporan keuangan in bisa dibuat berdasarkan nilai aktivitas atau aliran arus kas yang masuk dan keluar.

Baca Juga: Otomatisasi Payroll Report dengan Payroll Application LinovHR

Mengelola uang tunai atau modal

Staff administrasi harus bertanggung jawab untuk melaporkan penarikan dana atau setoran modal, membuka rekening baru, menentukan banyaknya jumlah setoran dana yang di deposito serta juga mencatat seluruh transaksi keuangan yang berkaitan dengan uang tunai perusahaan.

Mengelola pinjaman kredit

Staff administrasi keuangan diberi tugas untuk membayarkan tagihan yang berkaitan utang-piutang suatu perusahaan serta juga mengelola modal pinjaman kredit yang menjadi beban utang suatu perusahaan.

Komponen Administrasi Keuangan

Dalam pengerjaannya, terdapat beberapa komponen berikut ini penjelasan nya:

  1. Perencanaan keuangan adalah seluruh kegiatan perencanaan pengeluaran dan pemasukan kas yang diperoleh dalam kurun waktu tertentu.
  2. Penganggaran keuangan yaitu kegiatan anggaran pemasukan, pengeluaran dan berbagai kegiatan lain yang sudah dibuat dan direncanakan sebelumnya secara rinci.
  3. Pengelolaan keuangan adalah kegiatan pembiayaan dana atau modal yang dilakukan dengan berbagai cara untuk meningkatkan kinerja perusahaan
  4. Pencarian keuangan adalah kegiatan yang berhubungan dengan pengadaan dana atau modal agar seluruh kegiatan operasional bisa berjalan dengan baik sesuai dengan rencana yang dibuat perusahaan.
  5. Pengendalian keuangan yaitu kegiatan yang berkaitan dengan penilaian dan perbaikan kinerja keuangan di suatu perusahaan
  6. Penyimpanan keuangan adalah kegiatan yang berkaitan dengan pengumpulan dana atau modal perusahaan yang akan disimpan di tempat yang aman
  7. Pemeriksaan keuangan atau auditing merupakan kegiatan yang berkaitan dengan proses audit, baik audit internal maupun audit eksternal terhadap bagian keuangan perusahaan sebagai upaya mencegah terjadinya kecurangan, pencurian data dan risiko likuiditas

Itulah pembahasan di atas yang patut dipelajari karena jika kegiatan administrasi keuangan yang dikerjakan dengan beberapa tahapan teratur dan dipimpin oleh staf, maka setiap aktivitas perusahaan bisa didukung oleh sistem akuntansi yang baik dan terorganisir agar dapat membantu perusahaan dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan bersama.