Berikut ini yang merupakan faktor yang pendorong terjadinya perubahan

Perubahan sosial masuk dalam mata pelajaran sosiologi. Materi ini membahas tentang perubahan masyarakat dalam sebuah kehidupan. Perubahan ini bisa berlangsung cepat atau lambat yang memberi pengaruh di lingkungan. Menurut Hawley, perubahan sosial adalah perubahan yang tidak terulang dari sistem sosial sebagai satu kesatuan.

Para ahli sosiologi membagi klasifikasi masyarakat statis dan dinamis. Masyarakat statis adalah kelompok orang yang sedikit mengalami perubahan yang berjalan lambat. Sedangkan masyarakat dinamis merupakan sekelompok orang yang mengalami perubahan sangat cepat. Perubahan ini bisa berarti kemajuan dan kemunduran.

Pengertian Perubahan Sosial Menurut Para Ahli

Mengutip dari Modul Sosiologi kelas XII, perubahan sosial adalah suatu proses terjadinya perubahan dari struktur dan fungsi sistem sosial. Perubahan ini mencakup nilai-nilai sosial, pola perilaku, organisasi, kebiasaan, dan lainnya.

Berikut pengertian perubahan sosial menurut para ahli:

William F. Ogburn

Mengutip dari buku Sosiologi: Memahami dan Mengkaji Masyarakat, perubahan sosial mencakup unsur kebudayaan, materi, dan immaterial yang memberikan pengaruh besar.

Kingsley Davis

Perubahan sosial adalah perubahan yang terjadi pada struktur dan fungsi masyarakat. Contohnya masyarakat kapitalis dan organisasi buruh.

Gillin dan Gillin

Perubahan sosial merupakan variasi dari cara hidup yang telah diterima. Penyebabnya karena perubahan kondisi geografi, kebudayaan materiil, penduduk, ideologi, dan penemuan baru dalam masyarakat.

Samuel Koenig

Perubahan sosial adalah modifikasi yang terjadi dalam pola-pola kehidupan manusia karena sebab intern dan ekstern.

Selo Soemardjan

Perubahan sosial adalah segala perubahan yang terjadi di lembaga kemasyarakatan dalam suatu masyarakat. Perubahan ini mempengaruhi sistem sosial, nilai, sikap, dan pola perilaku kelompok masyarakat.

Ciri Ciri Perubahan Sosial

  1. Setiap masyarakat mengalami perubahan secara cepat atau lambat. Tidak ada masyarakat yang berhenti mengalami perubahan sosial.
  2. Dalam lembaga kemasyarakatan akan diikuti perubahan lembaga sosial yang lain. Penyebabnya karena lembaga sosial sifatnya interdependen dan saling mempengaruhi satu sama lain.
  3. Perubahan sosial mengakibatkan terjadinya disorganisasi, sifatnya sementara untuk proses penyesuaian diri.
  4. Dalam masyarakat perubahan terjadi tidak dapat diisolasikan di bidang kebendaan atau spiritual saja.

Contoh Perubahan Sosial

  • Perubahan pengiriman uang

Teknologi dan informasi membuat pergeseran dalam pengiriman uang. Dahulu uang dikirim melalui wesel, sekarang ini uang bisa diambil atau dikirim melalui ATM, internet banking, sms banking, dan aplikasi di ponsel pintar. Proses pengiriman uang bisa berlangsung cepat dan mudah.

  • Internet menggeser perubahan budaya dalam masyarakat

Perubahan sosial karena adanya internet adalah maraknya belanja online melalui internet. Pembeli tidak perlu pergi ke toko, cukup melihat barang-barang yang diinginkan kemudian dibeli.

Barang tersebut akan dikirim melalui kurir dan sampai rumah. Perubahan sosial ini mengubah transaksi jual beli yang dulunya penjual dan pembeli harus bertemu.

Pandemi corona, membuat pembelajaran di sekolah bisa dilakukan di rumah. Guru bisa berinteraksi dengan muridnya melalui aplikasi video call. Murid bisa mengumpulkan tugas memanfaatkan gawai di ponsel atau laptop.

Faktor Penyebab Perubahan Sosial

Menurut Soerjono Soekanto dari laman belajar.kemdikbud.go.id, ada faktor internal (dalam masyarakat) dan faktor eksternal (dari luar masyarakat) yang menyebabkan perubahan sosial.

Faktor internal terdiri dari jumlah penduduk, penemuan baru atau inovasi, konflik dalam masyarakat, dan pemberontakan.

Sedangkan faktor eksternal dipengaruhi oleh peperangan, lingkungan alam yang berubah, dan pengaruh budaya masyarakat lain.

Faktor Penghambat Perubahan Sosial

Dalam masyarakat proses perubahan sosial bisa mengalami kecepatan atau kelambatan. Ada dua faktor yaitu pendorong dan penghambat perubahan sosial. Faktor ini bisa mengubah proses perubahan dalam masyarakat. Faktor penghambat perubahan sosial yaitu:

Salah satu faktor penghambat perubahan sosial adalah kurangnya interaksi antar masyarakat. Faktor ini bisa menghambat perubahan dan perkembangan sosial. Kelompok orang-orang ini masih menganut pola pemikiran sederhana dan kebudayaan sendiri.

Contohnya adalah suku-suku yang tinggal di dalam pedalaman.

Beberapa kelompok masyarakat masih memegang adat istiadat kuat dalam lingkungan. Mereka menolak segala hal baru yang bisa mengubah perubahan sosial. Sikap tradisional ini bisa menghambat masyarakat ke perubahan sosial yang lebih dinamis.

Faktor lain adalah cara pandang dan pola pikir masyarakat yang bersifat sederhana. Umumnya, masyarakat berpendidikan rendah tidak bisa secara langsung menerima hal baru.

Masyarakat enggan mengikuti perubahan sosial yang ada. Sehingga perubahan ini bersifat statis dan lambat.

Salah satu faktor masyarakat menolak perubahan sosial karena menolak perubahan dari luar. Pengalaman dimasa lalu seperti penjajahan membuat beberapa kelompok menolak dan berprasangka buruk terhadap budaya asing.

Masyarakat tradisional masih memegang kuat ideologi dalam kehidupan sosial. Ideologi ini dianggap sebagai pedoman dasar.

Suatu kelompok masyarakat memiliki kepentingan yang tertanam kuat, sehingga perubahan sulit terjadi. Kelompok ini berusaha mempertahankan sistem yang telah ada sampai takut terjadi perubahan yang bisa mengubah kedudukan dan status.

Faktor Pendorong Perubahan Sosial

Kelompok masyarakat mengalami perubahan sosial cepat karena terjadi proses pertukaran informasi dan budaya lainnya. Contohnya saja kontak dengan pedagang dari India, Arab, dan barat. Kontak ini bisa mempercepat laju perubahan sosial.

Salah satu faktor mempercepat proses perubahan sosial adalah berpikir ilmiah dan objektif. Pendidikan yang maju bisa mendorong pola perubahan sosial budaya yang mengikuti perkembangan zaman.

Masyarakat yang ingin mengubah kehidupannya ke arah yang lebih maju, bisa mempercepat proses perubahan. Contohnya saja pelajar yang mengikuti les berenang untuk mengasah keterampilan baru.

Berbeda dengan penduduk yang terdiri dari satu macam, masyarakat yang beraneka ragam bisa mempercepat proses perubahan sosial. Dalam lingkungan yang terdiri dari berbagai suku, ras, dan ideologi bisa memunculkan toleransi tinggi dan menurunkan konflik yang mendorong perubahan sosial.

Toleransi membuat masyarakat menerima hal-hal yang baru. Sikap ini bisa mendorong masyarakat untuk berpikir lebih maju dan mendorong melakukan perubahan sosial yang lebih baik.

Suatu kelompok berupaya mencari cara untuk mengubah kehidupan. Rasa tidak puas ini bisa mendorong masyarakat mencari bidang tertentu dan menuntut perubahan total.

Berikut ini yang merupakan faktor yang pendorong terjadinya perubahan

Latihan Soal - SD/MI - SMP/MTs - SMA | Kategori : Sosiologi

★ Sosiologi #2

Berikut ini yang merupakan faktor yang pendorong terjadinya perubahan sosial yaitu ….

a. mempertahankan kebiasaan dan adat

b. perkembangan Iptek yang lambat

c. kebutuhan yang semakin kompleks

d. prasangka pada hal-hal yang berbau asing

e. chauvinisme

Pilih jawaban kamu:
A  B  C  D  E 

Berikut ini yang merupakan faktor yang pendorong terjadinya perubahan
Berikut ini yang merupakan faktor yang pendorong terjadinya perubahan
Soal / jawaban salah? klik disini untuk mengoreksi melalui kolom komentar

Preview soal lainnya: Sosiologi SMA IPS Kelas 11

Menciptakan integrasi harus diawali atau dilandasi oleh…

A. Keinginan untuk menciptakan persatuan dan kesatuan

B. Keinginan untuk bersaing dengan sehat

C. Kesadaran bahwa bangsa Indonesia sangat majemuk dan kompak

D. Masyarakat indonesia sedang membangun

E. Kesadaran sebagai warga negra Indonesia

Cara Menggunakan : Baca dan cermati soal baik-baik, lalu pilih salah satu jawaban yang kamu anggap benar dengan mengklik / tap pilihan yang tersedia.

Materi Latihan Soal Lainnya:

Apa itu Perubahan Sosial? – Perubahan sosial adalah bentuk peralihan yang merubah tata kehidupan masyarakat yang berlangsung terus menerus karena sifat sosial yang dinamis dan bisa terus berubah.

Grameds,  mungkin kamu mudah beradaptasi dengan lingkungan tanpa merasa kesulitan. Namun ada pula orang yang sulit beradaptasi dengan perubahan sosial sehingga tidak merasa nyaman berada pada suatu lingkungan yang mungkin menurut mereka berbeda dan sudah sangat berubah. Lantas mengapa ada yang namanya perubahan sosial?

Berikut ini penjelasan tentang perubahan sosial yang perlu Grameds ketahui agar bisa menghargai proses dan menjadi pribadi yang terus berkembang menghadapi zaman:

Pengertian Perubahan Sosial

Berikut ini yang merupakan faktor yang pendorong terjadinya perubahan
Berikut ini yang merupakan faktor yang pendorong terjadinya perubahan
Perubahan sosial adalah bentuk peralihan yang merubah tata kehidupan masyarakat yang berlangsung terus menerus karena sifat sosial yang dinamis dan bisa terus berubah.

Karena pada hakikatnya manusia tidak bisa berhenti pada satu titik tertentu sepanjang masa yang artinya mereka akan selalu mengalami perubahan. Baik itu perubahan yang cepat atau lambat, maupun Perubahan yang kecil atau besar.

Masyarakat memiliki peran penting terhadap terjadinya perubahan sosial pada jangka waktu tertentu. Masyarakat inilah yang kemudian akan menghadapi faktor-faktor terjadi perubahan hingga mengalami perubahan sosial itu sendiri.

Setiap insan manusia memiliki sifat dasar yang selalu tidak puas, jadi wajar jika manusia terus berkembang dan melakukan banyak perubahan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

Seperti halnya yang terjadi pada Des Putri Puyu yang mengalami perubahan mata pencaharian utama mereka dalam kesehariannya yang dibahas pada buku Dinamika dan Perubahan Sosial pada Komunitas Lokal.

Berikut ini yang merupakan faktor yang pendorong terjadinya perubahan
Berikut ini yang merupakan faktor yang pendorong terjadinya perubahan

Pengertian Perubahan Sosial Menurut Para Ahli

Agar lebih yakin tentang pengertian perubahan sosial, Grameds bisa simak pengertian perubahan sosial menurut para ahli sosiologi berikut ini:

Menurut Hirschman perubahan sosial adalah fenomena sosial yang terjadi karena pengaruh komunikasi dan cara pola pikir masyarakat.

Ia juga mengungkapkan bahwa perubahan sosial dapat dipengaruhi oleh faktor internal, yakni konflik perubahan jumlah penduduk, revolusi, penemuan baru dan juga faktor eksternal. Menurut Hirschman faktor eksternal yang bisa mempengaruhi perubahan sosial adalah bencana alam,

2. Max Iver

Salah satu ahli sosiolog, Max Iver mengungkapkan pengertian perubahan sosial adalah budaya dan sosial budaya inilah yang terus berubah yang bersifat kesinambungan dengan hubungan sosial.

3. Max Weber

Menurut Max Weber yang juga merupakan ahli sosiologi terkenal mengungkapkan bahwa perubahan sosial adalah situasi yang terjadi di masyarakat yang diakibatkan karena ketidaksamaan dengan unsur-unsur sosial yang ada.

Gillin berpendapat bahwa perubahan sosial adalah cara hidup yang dipengaruhi oleh kondisi kebudayaan material, kondisi geografis, komposisi penduduk, ideologi dan dank arena yang dipengaruhi oleh hasil penemuan penemuan baru.

5. W. Kornblum

Faktor penyebab terjadinya perubahan sosial menurut W. Kornblum karena adanya susunan budaya yang bersifat bertahap atau dalam jangka waktu yang lama.

6. Kingsley Davis

Kingsley Davis dalam bukunya yang berjudul Human Society mengartikan perubahan sosial sebagai perubahan yang terjadi dalam struktur dan fungsi masyarakat.

7. Selo Sumardjan

Selo Sumardjan kemudian mendefinisikan lebih sederhana bahwa perubahan sosial adalah budaya yang terjadi karena perubahan struktur dan fungsi sosial. Jadi perubahan sosial akan secara otomatis mempengaruhi budaya masyarakat itu sendiri karena berkaitan dengan kebiasaan masyarakat.

8. William F. Ogburn

Menurut William F. Ogburn perubahan sosial merupakan penekanan pada kondisi teknologi yang menyebabkan terjadi perubahan pada aspek tertentu dalam kehidupan sosial manusia. Contohnya perubahan sosial tersebut adalah kemajuan pengetahuan dan teknologi yang kemudian akan sangat berpengaruh terhadap pola pikir masyarakat.

Proses Terjadinya Perubahan Sosial

Berikut ini yang merupakan faktor yang pendorong terjadinya perubahan
Berikut ini yang merupakan faktor yang pendorong terjadinya perubahan
Setelah mengetahui tentang pengertian perubahan sosial, maka Grameds perlu mengetahui bagaimana perubahan sosial tersebut bisa terjadi di masyarakat. Berikut ini proses perubahan sosial yang bisa terjadi di masyarakat dalam kondisi dan jangka waktu tertentu:

Difusi adalah proses penyebaran berbagai unsur pembentuk sosial dan kebudayaan, yakni berupa ide, keyakinan, dan hal lainnya. Penyebaran ini bisa dilakukan dari individu ke individu atau kelompok yang lebih besar dari itu. Proses difusi kemudian dibagi menjadi dua, yakni difusi intramasyarakat dan difusi antarmasyarakat.

2. Akulturasi

Akulturasi adalah proses perubahan sosial yang terjadi karena masuknya suatu kebudayaan asing ke dalam sekelompok masyarakat, sehingga unsur budaya asing itu diterima dan disesuaikan dengan kebudayaan asli masyarakat tertentu. Budaya asing tersebut masuk dan bisa diterima masyarakat tergantung bagaimana cara masuk budaya tersebut dan jangka waktu penyesuaian tertentu.

Asimilasi adalah proses perubahan sosial yang timbul jika ada dua individu atau kelompok dengan latar budaya yang berbeda kemudian berinteraksi dengan intensi dalam jangka waktu yang lama.

Proses perubahan sosial ini kemudian akan menghilangkan budaya tersebut atau mengurangi perbedaan antar golongan masyarakat. Asimilasi muncul agar mencapai suatu tujuan yang sama antar golongan demi kepentingan bersama.

4. Akomodasi

Akomodasi adalah proses perubahan sosial yang menunjukan keseimbangan dalam hubungan sosial antar golongan yang berkaitan dengan norma atau nilai yang berlaku di masyarakat.

Seperti yang Grameds sudah pelajari di atas, bahwa perubahan sosial dapat disebabkan berbagai pengaruh dan berdampak kepada perubahan struktur, organisasi, dan hubungan sosial di dalamnya yang dapat kamu pelajari pada buku Perspektif Perubahan Sosial di bawah ini.

Baca juga : Pengertian Interaksi Sosial

Bentuk-bentuk Interaksi Sosial

Setelah mengalami proses perubahan sosial, maka terciptalah perubahan sosial baru yang bermacam-macam sesuai kondisi yang terjadi. Berikut ini bentuk-bentuk perubahan sosial yang perlu Grameds ketahui:

1. Evolusi dan Revolusi

a. Evolusi

Evolusi adalah perubahan sosial yang terjadi dengan memakan waktu yang sangat lama dan tanpa ada kehendak dari masyarakat itu sendiri. Perubahan sosial evolusi kemudian yang dipengaruhi oleh dorongan masyarakat untuk menyesuaikan diri terhadap perkembangan yang terjadi saat itu.

b. Revolusi

Revolusi adalah perubahan sosial yang terjadi dalam jangka waktu yang cepat dan tidak direncanakan sebelumnya. Jadi revolusi adalh perubahan sosial kebalikan dari evolusi.

2. Direncanakan dan Tidak Direncanakan

a. Perubahan Yang Direncanakan

Perubahan sosial ini dikatakan direncanakan karena telah terjadi perubahan sesuai dengan yang diperkirakan atau direncanakan oleh pihak yang membuat perubahan. Pihak yang membuat perubahan itu kemudian kita kenal dengan sebutan agent of change.

b. Perubahan Yang Tidak Direncanakan

Perubahan sosial dikatakan tidak direncanakan karena terjadi diluar perkiraan atau tanpa perencanaan terlebih dahulu. Biasanya perubahan sosial yang tidak direncanakan akan ditentang oleh masyarakat yang bersangkutan atau diperdebatkan kehadirannya.

3. Perubahan Kecil dan Besar

a. Perubahan Kecil

Perubahan sosial yang kecil biasanya terjadi pada unsur perubahan yang tidak memiliki pengaruh yang berarti, contohnya fashion dan lifestyle.

b. Perubahan Besar

Perubahan sosial yang besar biasanya memunculkan perdebatan di kalangan masyarakat karena kehadirannya. Selain itu perubahan sosial yang besar memerlukan keterlibatan masyarakat banyak sehingga menimbulkan reaksi dan pertentangan dari banyak kalangan. Itu artinya perubahan sosial tersebut penting dan besar.

Seberapa besar maupun kecil perubahannya tersebut perubahan sosial tidak bisa di hindari. Dimana setiap menitnya akan selalu terjadi perubahan di tengah masyarakat yang dibahas pada buku Teori dan Strategi Perubahan Sosial di bawah ini.

Faktor Pendorong Perubahan Sosial

Perubahan sosial tidak terjadi begitu saja tanpa gejala dan faktor pendorongnya. Bahkan ada beberapa hal yang menjadi faktor terkuat terjadinya perubahan sosial tersebut bisa terjadi. Berikut ini beberapa faktor pendorong terjadinya perubahan sosial yang perlu Grameds ketahui agar bisa mengenali gejala terjadinya perubahan sosial:

1. Adanya Penemuan Baru

Adanya penemuan baru dalam sebuah komunitas tertentu akan membawa perubahan pada sosial tersebut karena adanya budaya baru yang bisa menggantikan budaya lama atau mencampurnya menjadi satu kesatuan.

2. Pengaruh Jumlah Penduduk

Jumlah penduduk dapat mempengaruhi perubahan sosial karena dapat struktur atau tatanan masyarakat pada suatu komunitas. Jumlah penduduk juga akan menjadi kekuatan bagaimana perubahan sosial tersebut bisa terjadi, semakin banyak orang yang menggunakan budaya baru maka suatu budaya lama juga akan mudah hilang atau tergantikan.

3. Munculnya Konflik

Konflik, pertarungan, atau pertentangan sangat wajar terjadi pada sebuah sosial tertentu. Konflik pada suatu sosial bisa saja terjadi karena adanya kemajemukan atau munculnya mayoritas dan minoritas dalam sebuah komunitas tertentu.

Dari konflik inilah maka suatu sosial harus mencari jawaban dari masalah tersebut yang kemudian akan menghasilkan budaya baru atau fenomena sosial yang baru.

Revolusi atau pemberontakan juga bisa mempengaruhi terjadinya perubahan sosial karena fenomena ini menjadi tanda adanya hal baru yang harus dilakukan. Misalnya karena telah terjadi perang atau bencana alam.

5. Keterbukaan Pada Lapisan Masyarakat

Keterbukaan pada lapisan masyarakat bisa menjadi faktor terjadinya perubahan sosial karena kehadiran tipe masyarakat sangat berpengaruh dalam merespon sesuatu hal yang baru.

Masyarakat yang berpengaruh adalah mereka yang memiliki keterbukaan dan openmind terhadap hal-hal baru sehingga mudah menerima perubahan tersebut. Dengan adanya masyarakat yang selalu mengalami perubahan, maka perubahan sosial juga selalu berkembang dan diperbaharui. Hal ini juga dibahas pada buku Sosiologi Perubahan Sosial oleh John Scott.

Berikut ini yang merupakan faktor yang pendorong terjadinya perubahan
Berikut ini yang merupakan faktor yang pendorong terjadinya perubahan

6. Motivasi Berprestasi

Masyarakat yang memiliki motivasi untuk berprestasi berarti memiliki keinginan untuk maju dan berkembang. Maka hal ini dapat membuat suatu komunitas lebih terbuka dan openmind pada hal-hal baru karena memiliki kesadaran untuk berubah menjadi lebih baik. Faktor ini dapat memberi dampak positif bagi perubahan sosial yang terjadi di tengah-tengah masyarakat.

7. Sistem Pendidikan Maju

Berbicara tentang perubahan sosial maka tidak bisa dijauhkan dari faktor pendidikan yang berperan penting dalam terjadinya perubahan sosial.

Tolak ukurnya pendidikan terus mengalami perkembangan maka pendidikan pulalah yang membuat seseorang menjadi belajar menghadapi perubahan.

Maka semakin tinggi dan berkualitasnya pendidikan maka akan besar pula peluang untuk memiliki perspektif dan wawasan seseorang untuk menerima perubahan.

Contoh Perubahan Sosial

Setelah mengetahui pengertian, proses, bentuk, dan faktor pendukungnya, maka Grameds perlu mengetahui contoh perubahan sosial yang konkret pernah terjadi di kehidupan masyarakat. Perubahan ini kemudian akan menjadi jejak dan sejarah sosial dan kebudayaan sebuah peradaban atau komunitas tertentu. Berikut ini contoh perubahan sosial yang perlu Grameds ketahui:

1. Bersifat Besar

Berdasarkan catatan sejarah Indonesia, negara kita sudah banyak mengalami banyak perubahan sosial. Salah satu contoh perubahan sosial yang bersifat besar pernah terjadi di Indonesia sekitar 20 tahun yang lalu pada sistem pertanian kita yang masih tradisional atau menggunakan cara sederhana.

Misalnya cara menyemai padi, menanam padi, merawat, hingga memanen padi masih dilakukan secara tradisional.

Semakin berkembangnya teknologi dan ilmu pengetahuan di Indonesia ini pun membawa perubahan pada sosial para petani yakni bagaimana kebiasaan petani dahulu dan sekarang menjadi berubah.

Contohnya jika dahulu petani menyemai pada hanya di dalam ruangan saja, namun sekarang etani bisa menanam padi dengan teknologi canggih agar menghasilkan bibit padi yang lebih berkualitas.

Hal ini juga dapat kita lihat pada masyarakat tradisional Madura dan perkembangannya. Sebagai satuan ekohistorikal, keunikan Madura adalah bentukan ekologi tegal yang khas membentuk pola permukiman yang terpencar, dan masih banyak lagi yang dapat kamu pelajari pada buku Perubahan Sosial dalam Masyarakat Agraris Madura.

Berikut ini yang merupakan faktor yang pendorong terjadinya perubahan
Berikut ini yang merupakan faktor yang pendorong terjadinya perubahan

2. Bersifat Kecil

Contoh perubahan sosial yang bersifat kecil adalah perubahan yang terjadi pada gaya berpakaian atau lifestyle. Fashion adalah satu fenomena yang sangat pesat perkembangannya hanya dalam waktu yang singkat.

Contoh yang paling mencolok kita melihat perubahan gaya berpakaian adalah tren menggunakan hijab yang populer di tahun 2000. Padahal sebelumnya hanya segelintir orang saja yang menggunakan hijab hingga sekarang tren hijab terus berkembang dengan berbagai gaya hijab.

Perubahan sosial ini bisa terjadi karena lingkungan dan banyaknya orang yang mulai menggunakan hijab hanya karena sedang tren saja, bukan karena hijab adalah suatu kewajiban dalam agama islam. Itulah sebabnya tren hijab bisa terus langgeng dan berkembang karena jumlah peminatnya yang besar.

3. Dipengaruhi Oleh Negara Lain

Perubahan sosial bisa dipengaruhi negara lain contohnya karena perang atau dijajah oleh negara lain. Contoh perubahan sosial di Indonesia yang dipengaruhi oleh negara lain adalah terjadi pada transformasi ilmu pengetahuan dan teknologi.

Negara kita kemudian terpengaruh dengan perkembangan teknologi di negara negara Barat. Selain contoh positif juga ada contoh negatif perubahan sosial yang dipengaruhi negara lain yakni kebiasaan minum-minuman keras. Sebelumnya orang Indonesia lebih populer meminum minuman herbal atau jamu khas tradisional Indonesia.

4. Dalam Keagamaan

Contoh perubahan sosial yang terjadi di Indonesia dalam hal keagamaan atau kepercayaan adalah negara kita yang terkenal dengan negara islam atau mayoritas masyarakat kita yang memeluk agama islam. Sebelumnya berdasarkan sejarah tanah air lebih erat dengan kepercayaan Hindu Budha yakni masa kerajaan-kerajaan pada saat itu sebelum agama islam masuk ke Nusantara.

5. Pada Bangunan

Bangunan adalah hal fisik yang paling bisa dilihat perubahannya dari zaman ke zaman. Contoh perubahan sosial yang terjadi pada bangunan yang digunakan oleh masyarakat adalah bentuk masjid, gaya hunian rumah, atau penggunaan material bangunan. Misalnya konstruksi masjid zaman dahulu tentu jauh berbeda dengan desain arsitektur masjid zaman sekarang.

Dengan adanya pembangunan baru juga memiliki efek samping yang diikuti dengna munculnya berbagai problema sosial yang dapat Grameds pelajari pada buku Efek Samping Pembangunan: Masalah Sosial & Perubahan.

Berikut ini yang merupakan faktor yang pendorong terjadinya perubahan
Berikut ini yang merupakan faktor yang pendorong terjadinya perubahan

6. Pada Kebudayaan

Kebudayaan adalah fenomena yang pasti akan mengalami perubahan jika terjadi perubahan sosial. Salah satu contoh perubahan sosial yang terjadi pada kebudayaan adalah akulturasi pada budaya kerajaan dahulu (Hindu-Budha) dengan ajaran-ajaran islam, seperti budaya grebeg yang kemudian disesuaikan dengan hari besar islam.

Masih banyak contoh perubahan sosial lainnya pada kebudayaan kita karena Indonesia memiliki banyak sekali kebudayaan yang hingga sekarang tentu mengalami perubahan dan perkembangan.

Salah satu perubahan sosial yang sedang terjadi adalah pandemi Covid-19 yang dapat berlangsung lama dan memberi konsekuensi jangka panjang pada masyarakat. Hal ini juga menjadi pengaruh berbagai hal seperti yang dibahas pada buku Perubahan Sosial Psikologi Di Masa Pandemi Covid-19.

Nah, itulah penjelasan tentang perubahan sosial mulai dari pengertian, proses, bentuk, faktor pendorong, hingga contoh perubahan sosial. Membahas fenomena sosial memang tidak ada habisnya karena sosial sama dinamisnya seperti suatu masa.

Jadi wajar jika kehidupan kita sekarang bisa jadi sangat jauh berbeda dengan kehidupan sosial nenek moyang yang hidup puluhan tahun lalu. Jejak perubahan itu kemudian bisa kita pelajari sebagai sejarah peradaban yang berpengaruh pada banyak bidang, salah satunya sosial dan budaya.

Teman-teman Grameds bisa kunjungi koleksi buku Gramedia di www.gramedia.com untuk mencari referensi tentang perubahan sosial. Buku-buku ini tentu akan membantu Grameds mengetahui lebih luas tentang perubahan sosial, karena fenomena ini bukanlah kajian ilmu yang sedikit.

Banyak para ahli dan fenomena sosial yang mengalami perubahan yang kemudian sekarang menjadi suatu kajian ilmu sendiri. Berikut ini rekomendasi buku tentang perubahan sosial yang bisa Grameds baca. Selamat belajar. #SahabatTanpabatas.

Baca juga artikel terkait “Perubahan Sosial” :

  • Custom log
  • Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
  • Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
  • Tersedia dalam platform Android dan IOS
  • Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
  • Laporan statistik lengkap
  • Aplikasi aman, praktis, dan efisien