Berikut ini posisi pemain dalam permainan bola basket kecuali

KOMPAS.com - Bola basket adalah cabang olahraga yang dimainkan oleh dua tim. Jumlah pemain setiap team dalam permainan bola basket yaitu 5 (lima) orang. 

Dari 5 pemain tiap tim, akan memiliki posisi, tugas, dan peran yang berbeda-beda.

Mengutip laman Jr NBA, lima posisi pemain bola basket adalah point guard, shooting guard, small forward, power forward, dan center.

Berikut adalah penjelasan posisi, peran dan tugas pemain bola basket:

Posisi Pemain Bola Basket dan Tugasnya

Point Guard

Point guard juga dikenal dengan Posisi 1 dalam permainan bola basket. Biasanya, posisi ini ditempati oleh pemain dengan postur tubuh paling pendek di dalam tim.

Baca juga: Perbedaan Aturan Bola Basket FIBA, NBA, dan NCAA

Pemain yang mengisi posisi point guard adalah pemain dengan kemampuan menggiring bola dan mengumpan yang baik.

Kemampuan seorang point guard akan lebih banyak diukur berdasarkan jumlah assist (umpan yang menghasilkan poin) daripada poin yang dia cetak.

Tugas utama seorang point guard adalah mengatur serangan timnya dengan mengontrol bola dan memberikan umpan kepada pemain lain pada saat yang tepat untuk mencetak poin.

Dalam seituasi bertahan, tugas point guard adalah berperan sebagai lapisan pertama pertahanan. Selain itu, point guard juga memiliki tugas untuk mencuri bola dari lawan.

Contoh bintang basket dunia yang berposisi sebagai point guard adalah Stephen Curry dan dua legenda basket NBA, Earvin “Magic” Johnson serta John Stockton.

Baca juga: Teknik Dasar Mengoper Bola dalam Permainan Bola Basket

Shooting guard atau Posisi 2 dalam bola basket biasanya ditempati oleh pemain dengan kemampuan menembak mumpuni. Pemain yang menempati posisi ini umumnya adalah seorang penembak yang baik dari garis perimeter (daerah sekitar batas garis tiga angka).

Michael Jordan, Allen Iverson, hingga mendiang Kobe Bryant adalah beberapa contoh pemain yang menempati posisi shooting guard.

Umumnya, postur seorang shooting guard lebih tinggi dari point guard. Sebab, tugas shooting guard adalah membantu dan menggantikan point guard ketika tim sedang melakukan serangan.

Seorang shooting guard harus memiliki kreativitas dan kemampuan menembak yang baik dari berbagai posisi.

Baca juga: 3 Pelanggaran Dribble dalam Bola Basket

Berikut ini posisi pemain dalam permainan bola basket kecuali
AFP/JOE MURPHY/NBAE via GETTY IMAGES Pebasket Los Angeles Lakers, Kobe Bryant (kanan) mencoba melewati pemain Memphis Grizzlies pada laga lanjutan kompetisi NBA di FedExForum in Memphis, Tennessee, Selasa (17/12/2013).

Small forward

Small forward atau Posisi 3 dalam permainan bola basket diisi oleh pemain yang memiliki kemampuan satu-lawan-satu (one-on-one) dengan pemain lawan.

Pemain yang menghuni posisi small forward harus bermain agresif dan kuat, bisa melakukan dribble secara lincah, serta mampu mencetak poin. Salah satu pemain terbaik di posisi ini adalah bintang Los Angeles Lakers, LeBron James.

Tugas small forward adalah menolong dan mengambil peran point guard yang berada dalam tekanan lawan. Sementara dalam situasi bertahan, small forward harus bisa menjaga lawan yang menempati Posisi 2 (shooting guard) atau 3 (small forward) itu sendiri.

Baca juga: Teknik Dasar Bola Basket, dari Passing hingga Pivot

Power forward

Power forward (Posisi 4) adalah posisi dalam permainan bola basket yang ditempati oleh pemain yang memiliki postur tinggi dan fisik kuat. Salah satu contoh pemain berposisi power forward adalah Dirk Nowitzki, legenda klub Dallas Mavericks asal Jerman.

Salah satu tugas utama power forward adalah menangkap bola yang memantul dari ring (rebound) baik dalam keadaan bertahan maupun menyerang.

Dibandingkan dengan small forward, seorang power forward akan banyak bergerak di dekat (bawah) ring untuk menembak dari jarak dekat atau memaksa lawan membuat pelanggaran (foul) atas dirinya.

Center juga disebut dengan Posisi 5 atau big man dalam permainan bola basket. Posisi ini ditempati oleh pemain dengan tubuh terbesar atau tertinggi di tim yang mengambil posisi di area garis tembakan bebas (free-throw line).

Tugas pokok seorang pemain center dalam bola basket adalah membendung tembakan lawa, menyusup pertahanan lawan, dan menjaga daerah pertahanan.

Baca juga: Teknik Melakukan Shooting dalam Bola Basket

Salah satu kemampuan yang wajib dimiliki oleh center adalah memanfaatkan punggungnya untuk menghalangi lawan dan menangkap bola pantul yang tidak masuk ke ring (rebound).

Dengan posturnya yang tinggi dan besar, center bertugas untuk menghalangi lawan ketika ingin mencetak poin.

Seorang center biasanya juga berperan sebagai sosok pemain yang mempunyai tugas untuk merebut bola ketika jump ball (perebutan bola dalam mengawali permainan basket).

Selain itu, seorang center atau pemain tengah akan banyak melakukan tembakan dari daerah dekat ring dan hal ini biasanya menghasilkan banyak pelanggaran dari lawan yang mencoba menghalangi.

Beberapa center terkenal di kompetisi NBA di antaranya adalah Wilt Chamberlain, Kareem Abdul-Jabbar, dan juga Shaquille O’Neal.

Baca juga: Bola Basket: Sejarah, Peraturan, dan Teknik Dasar

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

5 Posisi Pemain Basket – Jenis olahraga berkelompok semacam bola basket adalah olahraga yang mirip dengan sepak bola di mana terdiri dari 2 kelompok. Hanya saja, kalau sepak bola mempunyai 11 orang dalam per tim, pada olahraga basket hanya beranggotakan 5 orang saja untuk masing-masing tim. Dalam permainan, 2 tim akan bertanding untuk bisa memasukkan bola ke dalam ring area lawan demi mencetak angka.

Berbeda dari olahraga sepak bola yang kita tahu selalu di adakan di lapangan terbuka, pada bola basket permainan biasanya di adakan di ruang olahraga tertutup dan lapangannya pun juga relatif kecil. Permainan bola basket memang intinya adalah berebut bola sama seperti sepak bola, hanya saja pada bola basket permainan lebih kompetitif.

Tempo permainan pada olahraga bola basket sangatlah cepat jika dibandingkan dengan jenis olahraga bola yang lain, seperti sepak bola dan voli. Tidak hanya di Indonesia, bola basket juga banyak d igemari di luar negeri, terlebih lagi oleh penduduk Amerika Serikat yang paling banyak memainkannya.

Seperti yang mungkin sudah banyak kita ketahui, sudah ada banyak kompetisi bola basket yang terselenggara setiap tahunnya seperti National Basketball Association atau NBA yang biasanya ada di Amerika, selanjutnya juga ada Indonesa Basketball League atau IBL di Indonesia, dan juga British Basketball League atau BBL yang jelas di selenggarakan di Inggris.

Belum banyak mungkin yangmengetahui mengenai sejarah olahraga bola basket sendiri di mana dibalik olahraga yang banyak dipertandingkan di seluruh dunia ini ternyata diciptakan oleh seorang guru olahraga. Pada  tahun 1891-lah olahraga bola basket terbentuk oleh ide cemerlang serta jenius James Naismith yang merupakan seorang guru olahraga.

James Naismith yang berasal dari Kanada ini di tuntut untuk menciptakan sebuah permainan yang dapat dimainkan di ruang tertutup. Tujuan dalam menciptakan permainan baru tersebut adalah agar para siswanya mampu mengisi waktu liburan musim dingin dengan baik. Tepatnya pada tanggal 15 Desember pada tahun 1891-lah bola basket muncul yang di ciptakan oleh Naismith.

Meski saat bola basket banyak penggemarnya dan di pertandingkan di mana-mana, akan tetapi di awal perkembangannya, permainan ini banyak ditentang oleh sejumlah kalangan. Alasan penentangan akan permainan bola basket adalah karena mereka menganggap olahraga ini adalah permainan keras dan tidak begitu cocok kalau dimainkan di dalam ruang tertutup.

Pada zaman itu, belum di keluarkan peraturan permainan secara pasti serta jelas sehingga menuai banyak kritikan. Akan tetapi kemudian, Naismith pun menanggapi penolakan tersebut dengan memutuskan untuk menyusun sejumlah peraturan dasar permainan bola basket. Peraturan dasar tersebut meliputi juga penempatan ring atau keranjang pada dinding ruang olahraga.

Pada awalnya sebelum menjadi berkembang maju seperti sekarang, peraturan yang d iterapkan oleh Naismith adalah bahwa pada setiap tim akan mempunyai 9 anggota untuk bermain di mana memang ini terdengar cukup banyak. Bahkan pada zaman itu, bola basket pun dalam peraturan awal tidak menggunakan teknik dribble dalam membawa atau menggiring bola demi dapat mengumpan bola kepada teman setimnya.

Pada permainan bola basket zaman dulu di awal, dalam mengumpan atau mengoper bola kepada teman setim hanya dengan memindahkan bola melalui lemparan. Setelah penetapan beberapa peraturan dasar di putuskan, maka setelah itu Naismith pun meminta para siswa untuk bermain permainan bola basket menurut peraturan yang telah dibuat tersebut.

Untuk pertandingan pertama akan olahraga bola basket, diketahui bahwa penyelenggaraannya adalah pada tahun 1892, tepatnya pada tanggal 20 Januari.  terdapat salah satu siswa didikan Naismith yang kemudian memberikan sebutan permainan ini dengan nama basketball. Dari situlah selanjutnya basketball menjadi istilah yang mulai di kenal setiap orang dan pada akhirnya kita pun di sini mengenalnya dengan istilah bola basket.

Hanya dalam waktu yang singkat, olahraga bola basket mulai populer karena menyebar cukup cepat di seluruh Amerika Serikat. Tidak hanya di Amerika, orang-orang dari berbagai tempat serta negeri pun akhirnya mulai bermain bola basket dan juga tidak sedikit juga yang kemudian mengadakan kompetisinya. Jika  dilihat sekarang perkembangannya di mana basket bisa  kita temui bukan hanya di negara bagian Amerika Serikat, melainkan juga di negara-negara lain.

Di Indonesia, ada sejumlah informasi yang menyatakan bahwa basket masuk ke tanah air menjelang masa kemerdekaan dan juga datangnya bersamaan dengan pedagang dari Cina. Berarti dapat di perkirakan bahwa basket sudah sejak tahun 1894 dimainkan oleh orang-orang Cina di Provinsi Tientsien yang kemudian akhirnya menyebar hingga ke seluruh daratan Cina.

Mereka yang datang dan berdagang di Indonesia diketahui adalah kelompok menengah ke atas di mana mereka kemudian memilih olahraga basket yang populer di Amerika sebagai bentuk jati diri kelompok Cina modern. Dan hal ini semakin di kuatkan oleh sebuah fakta lainnya. Faktanya, klub-klub bola basket yang terdapat di beberapa kota besar, yakni Surabaya, Jakarta, Yogyakarta, Semarang, Bandung dan Medan pada dasarnya sebagian besar di ketahui bertumbuh dari sejumlah sekolah Cina. Jika  Anda mengenal yang namanya Sonny Hendrawan, ia adalah Liem Tjien Siong yang lahir sebagai salah satu pemain bola basket legendaris Indonesia.

Berikut ini posisi pemain dalam permainan bola basket kecuali

Posisi Pemain Bola Basket

Setelah mempelajari sedikit mengenai sejarah sekaligus perkembangan bola basket hingga mendunia sampai sekarang, penting untuk mengetahui dan mengenali setiap posisi pemain basket. Selain dari teknik dasar permainan bola basket, posisi pemain pun harus di pelajari beserta  fungsi dan juga perannya dalam sebuah tim.

Point Guard

Point Guard jangan pernah d ianggap enteng karena posisi ini tergolong amat penting pada sebuah tim basket yang baru saja naik. Justru biasanya posisi inilah yang paling di andalkan oleh pelatih serta membantu pelatih dalam proses penyaluran sistem main yang pelatih percayai.

Hal Ini karena pemain pada posisi Point Guard mempunyai aspek keterampilan dan pengetahuan bola basket yang memang baik dan juga handal. Adalah hal yang mutlak akan kepemimpinan seorang point guard dan memang selalu di dukung juga oleh skill pemain yang menjadi point guard ini. Jadi, performa sebuah tim dengan point guard yang skillnya pas-pasan menjadi sulit.

Pada  seorang point guard tak mempunyai skill dan pengetahuan yang baik atau lebih dari teman setimnya, maka pada saat pembahasan tentang big man dalam timnya, maka pemain lainnya berkemungkinan akan meremehkannya. Seorang point guard dengan keterampilan yang kurang, pembahasan apapun darinya ataupun pada saat  ia sekadar mengingatkan mengenai teknik serta strategi pun tak akan mempan.

Baca Juga :   Bentuk Latihan Fisik Untuk Pemain Basket

Posisi point guard kerap di anggap sebagai kepanjangan tangan dari pelatih lapangan, jadi dapat ditebak betapa pentingnya peran point guard. Ini karena point guard mempunyai tugas paling banyak karena keahliannya yang begitu luar biasa, baik itu passing, shooting maupun pada saat menjaga sekaligus mencetak angka.

Pada posisi point guard, seorang pemain tersebut harus mengetahuai mengenai segala peraturan dan juga teknik basket bahkan hingga strategi terbaik untuk membawa kemenangan dalam tim. Pengetahuan mengenai permainan dan alurnya harus lebih dari baik dan pastikan juga lebih unggul ketimbang keterampilan yang dimiliki teman setimnya supaya dapat memimpin dengan sempurna.

Shooting Guard

Posisi kedua pada permainan bola basket adalah shooting guard dengan fungsi dan juga tugas yang juga lebih banyak sesudah memasukkan bola. Seorang pemain dalam posisi ini perlu memiliki kecepatan dan juga kelincahan tingkat tinggi, akan tetapi memang tugasnya yang paling utama adalah shooting atau menembak untuk mendapatkan angka.

Pada umumnya, seorang pemain yang mempunyai keterampilan shooting atau menembak yang paling baiklah yang diberi posisi ini. Tidak hanya teknik shooting saja yang harus hebat, akan tetapi  kemampuan menggiring bola atau dribbling yang baik juga menjadikan pemain ini pilihan kedua untuk menjadi pemimpin serangan cepat sambil membawa bola.

Posisi pemain ini biasanya adalah yang bertugas masuk menerobos pertahanan lawan dalam transisi serangan untuk mencetak poin atau pada set di mana penjagaan pada tim lawan sudah siap 5 orang. Pemain ini juga cukup sering melakukan dish ke box A dan B sebab ada rotasi dari big man tim lawan untuk mengambil jaga pemain ini.

Posisi shooting guard jugalah yang paling unggul serta kerap mencetak tembakan 3 angka sehingga memang ini telah menjadi hal yang biasa. Maka dari itu, kelebihan dari pemain pada posisi ini dibutuhkan kelincahan, kecepatan hingga keakuratan dalam menembak sehingga tentunya bisa menguntungkan pihak timnya sendiri.

Small Forward

Pada posisi ini, pada umumnya seorang pemain perlu mempunyai tubuh yang atletis dengan kemampuan berlari paling cepat karena tugasnya adalah berlari dengan mengisi jalur serangan cepat. Ia juga yang menyelesaikan serangan cepat dengan kuat. Small forward merupakan posisi pemain yang juga paling kerap mencetak angka tidak peduli di sudut lapangan basket manapun.

Pemain basket pada posisi ini juga sama mengagumkannya dengan posisi pemain lain karena ia ahli dalam banyak hal, yaitu shooting, dribbling dan bahkan menjelajah lapangan secara luar biasa. Apabila  ada seseorang seperti ini dalam sebuah tim, maka kembali kepada pelatih basket untuk menentukan pemain ini akan fokus di mana.

Hanya saja, terdapat kelemahan dalam posisi ini di mana pemainnya mempunyai ego tinggi. Pada posisi ini, pemain tersebut akan lebih sering berambisi untuk mencetak angka karena kemampuan dan juga keterampilan yang ia miliki. Pemain pada posisi ini juga berkeinginan dan berhasrat besar untuk dapat berbuat banyak pada saat posisi bola ada di tangannya.

Banyak pelatih juga menginginkan bahwa bola bisa dibawa oleh posisi pemain small forward ini karena teknik dribbling sekaligus passingnya sangat membuka kesempatan positif. Disamping mampu mencetak angka dengan mudah, small forward juga inilah yang sangat ampuh pada saat mengumpan bola kepada temannya secara matang. Itulah mengapa posisi ini pun menjadi andalan dan unggulan para pelatih basket.

Baca Juga :   Peralatan Tolak Peluru Dalam Cabor Atletik

Power Forward

Pada posisi ini, pemain basket mempunyai tanggung jawab rebound dan juga kekuatan otot yang tidak beda jauh dari pemain center yang memang belum kita bahas. Perbedaan dari posisi power forward dan juga center adalah kelincahan gerakan dan juga keterampilannya saja.

Karena saking hampir setaranya dengan pemain center, maka pelatih pun juga cukup sering untuk menempatkan pemain ini untuk menjaga pemain center pada tim lawan. Keuntungan akan diraih sebuah tim apabila  bagian power forward di isi oleh seorang pemain bertubuh tinggi dan besar d itambah dengan kecepatan berlari dan bergerak yang tinggi.

Para pemain yang berada di posisi power forward pun biasanya mempunyai ukuran fisik yang sama dengan pemain center di mana tubuhnya sama tinggi dan juga besarnya. Hal ini entah di sebabkan oleh fast twitch dan slow twitch di otot yang berbeda atau bukan. Yang membedakan dengan pemain center hanya bagian kecepatan dan juga kelincahan yang memang sedikit lebih maju.

Center

Pada posisi center, seorang pemain basket harus mempunyai  badan bagian atas yang kuat atau tebal. Hal ini disebabkan memang area bawa ring basket adalah area yang terkeras dan juga akan sulit bagi seorang center untuk memasukkan bola walau sudah dekat dengan ring. Berbagai rintangan seperti ditekan, ditarik maupun didorong akan di alami pemain pada posisi center sebelum akhirnya mampu memasukkan bola.

Bukan hanya kuat, pemain pada posisi center pun perlu mempunyaii kelincahan tingkat tinggi meski memang seringkali dalam sebuah tim, seorang center tidaklah mempunyai kelincahan yang bagus. Karena porsi tubuhnya, biasanya pemain pada center akan kurang lincah dan  juga justru biasanya berlari cukup lambat.

Oleh karena faktor tersebutlah, para pemain center pada serangan-serangan cepat diketahui akan lebih sering menjadi trailer. Posisi dekat ring basket memang menguntungkan, akan tetapi tidaksemudah itu untuk dapat menembakkan bola dan memperoleh angka. Selalu ada pemain tim lawan yang selalu menghalangi pemain center untuk memperoleh apalagi membawa bola.

Big man lawan berpotensi besar untuk mencetak angka jika ia memperoleh bola dan berada di dekat ring. Berebutan posisi dan bergulat telah menjadi makanan rutin bagi para pemain di posisi center dan perebutan bola ini akan selalu berada di setiap pertandingan basket, tepatnya di bawah ring. Tentunya, hal ini di tentukan pula akan otot mana yang paling kuat untuk menang di bawah ring basket.

Pemain center juga jarang menggiring bola karena teknik dribbling-nya termasuk kurang menonjol alias pas-pasan, jadi tugas bukanlah tanggung jawab center untuk membawa bola. Akan tetapi dalam hal assist, tidak sedikit juga center yang cukup handal dalam membantu teman setimnya dalam mencetak angka.

Demikianlah penjelasan mengenai Basket : 5 Posisi Pemain Basket dan Tugasnya semoga bermanfaat.

Baca Juga :