Hai, Sobat Honda! Pernahkan sobat mengalami tiba-tiba mobil mogok karena bermasalah pada aki? Pasti sangat menyusahkan apalagi jika terjadi saat kendaraan dipakai untuk beraktivitas. Padahal, hal ini bisa dicegah, lo! Aki atau baterai merupakan salah satu komponen yang penting pada setiap mobil, karena berfungsi sebagai sumber listrik untuk seluruh perangkat mobil seperti menyalakan mesin, AC, perangkat audio dan lampu. Lantas, berapa lama masa pakai aki mobil? Rata-rata, aki mobil mampu bertahan antara 1 hingga 5 tahun. Jika pemakaian mobil rutin maka umur aki adalah 2 tahun. Salah satu factor terpenting yang mempengaruhi berapa lama aki mobil akan bertahan adalah cuaca. Suhu panas dapat menyebabkan cairan pada aki mobil menguap sehingga merusak struktur internal aki. Selain itu, mobil yang jarang dipakai justru bisa memperpendek usia aki. Baca Juga: Kebiasaan Buruk yang Buat Aki Cepat Tekor
Ada cara dalam memperkirakan umur aki mobil, sebagai berikut: Beri Tanggal Saat Penggantian Aki Sesuaikan Beban Listrik Pada Mobil Baca Juga: Ketahui Penyebab Rusaknya Aki Mobil Perhatikan Perawatan Aki Lakukan Perawatan dan Pengecekan Secara Berkala Garansi Resmi Aki – Periode waktu enam bulan (180 hari) dari tanggal registrasi kendaraan baru. – Jarak tempuh: sampai dengan 10.000 kilometer yang tertera di odometer, kecuali odometer pernah diganti. Garansi Aki tidak berlaku bila: – Aki tidak dirawat/ tidak digunakan sebagaimana seharusnya seperti undercharge akibat tidak ada pengisian arus ke baterai/aki, kelebihan beban karena pemasangan aksesoris/komponen tambahan yang tidak sesuai dengan speifikasi Honda, misalnya sistem audio atau video.
Dapatkan Promo Khusus Pembelian Aki hanya di Honda Sukun Malang. Pastikan masa pakai aki mobil Sobat Honda minimal bisa sampai dua hingga 5 tahun. Dengan menjaga umur aki tentu membuat kita lebih hemat dalam perawatan mobil. Berapa lama ganti aki mobil mungkin menjadi informasi yang berguna bagi Anda. Sebab, mengganti aki mobil sepertinya menjadi salah satu kegiatan yang sering terlupakan. Lantas, kapan waktu ideal untuk mengganti aki mobil? Dilansir dari Lifepal, aki merupakan komponen utama bagi kelistrikan pada mesin mobil. Aki memiliki fungsi sebagai penyimpan daya listrik untuk digunakan oleh komponen-komponen mobil lainnya. Seperti komponen mobil lainnya, aki juga memiliki umur pemakaian. Umur pemakaian tersebut bisa panjang dan pendek tergantung pemakaian dari kendaraan tersebut. Jika komponen ini bermasalah, pastinya kendaraan Anda tidak akan berjalan dengan optimal. Lebih lagi, permasalahan pada komponen ini dapat menyebabkan mobil Anda mogok. Maka dari itu, komponen ini merupakan salah satu komponen yang harus Anda perhatikan pemakaiannya. Jika sudah mulai melemah, sebaiknya Anda menggantinya agar tidak menimbulkan masalah yang tidak diinginkan. Setelah mengetahui informasi seputar aki, berikut penjelasan berapa lama ganti aki mobil dan tanda-tanda aki mobil sudah mulai melemah dilansir dari Lifepal dan Mitsubishi. Berapa Lama Ganti Aki Mobil?Ilustrasi pengecekan aki mobil. Foto: ShutterstockBatas waktu pemakaian aki mobil tergantung dari pemakaian kendaraan itu sendiri. Dua faktor utama yang bisa memperpendek atau memperpanjang usia aki mobil adalah rutinitas pemakaian dan cuaca. Batas waktu pemakaian aki mobil rata-rata mulai dari dua sampai lima tahun masa pemakaian. Namun, jika digunakan sehari-hari dengan pemakaian normal, dapat diasumsikan usia aki mobil dapat mencapai satu sampai tiga tahun. Ada beberapa faktor yang dapat memperpendek atau memperpanjang usia aki. Salah satunya adalah faktor cuaca. Mobil yang sering digunakan pada kondisi cuaca yang panas dan terik akan membuat aki semakin panas dan dapat menyebabkan cairan pada aki menguap. Tidak hanya itu, penggunaan aksesoris tambahan pada mobil juga dapat memperpendek usia aki karena aki harus bekerja lebih banyak. Lantas, bagaimana cara mengecek aki yang sudah melemah, berikut tanda-tanda aki mobil harus sudah diganti. Tanda-tanda Aki Mobil Harus DigantiPerlu diingatkan bahwa sebelum melakukan pengecekan aki mobil, Anda harus mengetahui terlebih dahulu kendaraan Anda menggunakan jenis aki apa. Jika menggunakan aki basah, maka pengecekan dapat dilakukan dengan memperhatikan batas atas dan bawah cairan elektrolit. Apabila batas cairan sudah mendekati batas bawah, tandanya aki harus ditambahkan. Lain hal dengan aki kering, cara pengecekkannya adalah dengan melihat indikator warna kemampuan aki. Warna merah menandakan aki harus diganti, warna putih menandakan harus menambah setrum, sedangkan warna biru berarti aki masih bagus. Salah satu tanda bahwa aki Anda sudah melemah, rusak atau perlu diganti adalah kelistrikan sudah mulai melemah. Anda dapat menyadari hal ini dengan melihat lampu-lampu mobil sudah mulai redup maupun proses menyalakan mobil sudah mulai lambat. Salah satu cara paling signifikan untuk mengecek kondisi aki adalah dengan menggunakan alat pengukur voltase aki. Saat keadaan mesin mati, maka normal voltase aki berada di 12,45 Volt. Saat keadaan mesin menyala, maka normal voltase aki berada di 13-14 Volt. Apabila voltase aki berada di bawah atau di atas voltase ideal, maka aki tersebut bermasalah atau tidak baik. Seperti itu informasi seputar berapa lama ganti aki mobil, pastikan Anda menyadari tanda-tanda aki mobil sudah mulai melemah atau rusak agar dapat diganti dengan aki baru. Hal tersebut penting agar mobil Anda dapat berjalan dengan optimal sebagaimana harapan Anda saat membeli mobil tersebut. |