Berapa lama salmon bisa disimpan di freezer

  • home
  • cantik
  • ilustrasi ikan tuna [pixabay.com]

    TEMPO.CO, Jakarta - Ikan laut adalah salah satu makanan laut yang paling banyak digemari. Selain rasanya yang lezat, ikan juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Kandungan proteinnya tinggi tapi rendah lemak. Makanan ini mengandung asam lemak omega tiga dan vitamin esensial, juga mengandung tinggi kalsium, fosfor, dan mineral lain seperti besi, seng, yodium, magnesium, dan kalium.

    Anda bisa memasak ikan jadi beragam makanan. Ikan bisa dipanggang, dibuat sup, digoreng, atau diolah jadi makanan lain.

    Karena begitu banyak cara mengolahnya, Anda mungkin tak cepat bosan mengonsumsi ikan. Anda bisa membeli dalam jumlah lebih untuk beberapa kali masak lalu menyimpannya di kulkas. Bisa bertahan berapa lama?

    Tergantung bagaimana cara Anda menyimpannya. Dilansir dari Times of India, pekan lalu, ada trik menyimpan ikan dengan benar di lemari es tidak mudah bau. Untuk menyimpannya, tutup potongan atau fillet ikan di dalam kantong plastik dan keluarkan udara. Kemudian tempatkan kantung di mangkuk berisi es. Food and Drug Administration [FDA] merekomendasikan agar Anda menyimpan ikan segar, udang, kerang, dan cumi-cumi hanya satu atau dua hari di lemari es. Tapi itu juga tergantung pada jenis ikan dan tingkat kesegarannya ketika Anda beli. Ikan bass, tuna, ikan pedang, trout, dan salmon dapat bertahan dari tiga hingga lima hari, sedangkan ikan berminyak seperti mackerel, bluefish, dan sarden waktu simpan yang sedikit lebih pendek sehingga pastikan untuk memasaknya dalam waktu tiga hari.

    Jika Anda tidak akan menggunakan ikan dalam dua hari ke depan, maka Anda dapat menyimpannya di freezer. Pastikan membungkusnya dengan kantung kedap air untuk menghindari kebocoran udara. Kemudian Anda dapat mencairkan ikan beku kapan pun Anda perlu menggunakannya.

    Batas waktu penyimpanan ikan di freezer tergantung jenisnya. Dilansir dari Real Simple, ikan berlemak dapat dibekukan maksimal tiga bulan, sedangkan ikan dengan tanpa lemak bisa sampai enam bulan.

    Untuk menentukan berapa lama Anda bisa menyimpan ikan di lemari es, pastikan Anda membeli ikan dan makanan laut segar. Fillet atau steak ikan yang segar harus mengkilap dan berwarna cerah, tidak kelabu, atau tampak kering.

    Daging ikan juga harus tidak bercela. Setelah Anda memasak ikan, Anda dapat menyimpan sisa makanan. Sebagian besar ikan yang dimasak dapat tetap baik di lemari es pada suhu beku selama dua hingga tiga hari. Apakah menyimpan ikan di kulkas mempengaruhi nutrisinya? Baik ikan segar atau ikan beku dapat menjadi pilihan yang sehat asalkan Anda menyimpannya dan memasaknya dengan benar. Tentu saja pembekuan ikan segar dapat mempengaruhi rasa dan teksturnya, juga kandungan bakterinya. Ikan beku dapat rusak jika dicairkan sebelum Anda ingin menggunakannya, misalnya dalam transportasi.

    Namun, pembekuan tidak merusak nutrisi ikan. Protein, lemak, dan vitamin yang larut dalam lemak seperti vitamin A dan D tidak terpengaruh oleh proses pembekuan, tetapi dapat rusak jika Anda mencairkan ikan dan membekukannya kembali. Jadi, jangan pernah membekukan kembali ikan laut yang sudah mencair.

    Berapa lama makanan tetap aman dikonsumsi begitu disimpan dalam freezer?

    Daging sapi, ayam, kambing, babi

    12 bulan

    Daging giling

    3-4 bulan

    Ikan tanpa lemak [cod, flounder, swordfish]

    6 bulan

    Ikan berlemak [mackerel, salmon, tuna]

    3 bulan

    Sayur

    8-10 bulan

    Buah

    4-6 bulan

    Sup

    2-3 bulan

    Olahan pasta

    3-4 bulan

    Lihat Foto

    Shutterstock

    Potongan daging ikan salmon.


    KOMPAS.com – Salmon adalah ikan yang istimewa karena kandungan gizinya yang tinggi. Ikan ini bahkan lebih lezat dikonsumsi dalam kondisi mentah asalkan masih segar. Karena itu kita harus mengetahui cara penyimpanan salmon yang tepat.

    Menurut Sugiyanto Wibaya, Chief Operating Officer Ranch Market, sebaiknya salmon dikonsumsi pada hari yang sama saat dibeli karena kesegarannya lebih terjamin.

    Jika tidak sempat mengolah salmon pada hari tersebut, sebaiknya simpan salmon dalam freezer. "Saat membeli salmon, mintalah es batu dalam kantong plastik terpisah agar kondisi salmon tetap segar sampai rumah," katanya di Jakarta, Sabtu [30/11/13].

    Sebelum disimpan di kulkas, keringkan dulu daging salmon dengan tisu dapur hingga sisa air terserap. Jangan mencuci salmon dengan air.

    Kemudian letakkan salmon dalam wadah yang dibungkus plastik atau pembungkus alumuniom foil. Setelahnya, letakkan salmon di tempat yang paling dingin dalam kulkas.

    “Apabila kondisi salmon yang dibeli benar-benar segar, maka salmon dapat dibekukan hingga dua bulan di dalam freezer dengan pengemasan yang baik. Tapi kalau salmon tidak ditempatkan pada tempat pendingin yang kurang baik, salmon masih bisa digunakan sampai tiga hari,” tandasnya.

    Suhu pendingin yang disarankan untuk menyimpan salmon berkisar antara 0-3 derajat celcius.


    Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link //t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

    Baca berita berikutnya

    BISA dibilang daging ikan salmon memiliki perbedaan yang mencolok dengan jenis daging ikan lainnya, termasuk dalam proses penyimpanan. Pada saat penyimpanan, daging ikan salmon segar tidak bisa disimpan terlalu lama.

    "Jangan simpan salmon lebih dua hari, karena itu bisa berbahaya bagi Anda kalau disimpan dalam waktu lama meskipun ditaruh di dalam freezer," jelas Chef Dwi Irawan, Chef Sushi Resto Poke Sushi saat berbincang dengan Okezone di Resto Poke Sushi, Hotel Crwon, Gatot Soebroto, Jakarta Selatan, Kamis [12/7/2012].

    Menurutnya lagi, kalau ikan salmon disimpan lebih dari dua hari maka akan berpengaruh pada kualitas daging ikan salmon terlebih citarasanya akan terasa sekali saat dikonsumsi. "Dagingnya akan jadi kering, makanya kalau mau menyimpan ikan salmon itu paling maksimal dua hari, paling minimal adalah satu kali 24 jam, juicy dari daging ikan salmon pun masih terasa enak pada saat dimakan, kalau lebih dua hari maka juicynya sudah keluar," lanjutnya.

    Untuk proses penyimpanannya pun juga harus diperhatikan dengan baik, walaupun bisa ditaruh dalam freezer namun daging ikan salmon tidak boleh berkontak langsung dengan bahan makanan lainnya.

    "Pada saat penyimpanan daging ikan salmon, pisahkan sama jenis bahan makanan lainnya seperti daging sapi, ayam, jenis seafood lainnya karena juicy dari bahan makan yang lain memiliki kadar bakteri yang lebih tajam ketimbang ikan salmon makanya salmon mudah sekali terjangkit bakteri bila disatukan," tambahnya lagi.

    BIar lebih pastinya, sebaiknya dalam proses penyimpanan daging ikan salmon taruh ke dalam wadah kedap udara maupun box sebagai tempat penyimpanannya agar terlindungi dari bakteri bahan makanan lainnya.

    "Kalau tidak disimpan dalam wadah kedap udara atau di dalam box maka daging ikan salmon akan jadi hancur, terlebih daya tahan daging ikan salmon hanya bisa bertahan selama 30 menit bila terkena bahan makan lainnya," tukasnya.

    [ftr]

    Jakarta -

    Kebijakan sosial dan physical distancing yang diterapkan akibat pandemi membuat aktivitas masyarakat terbatas, termasuk untuk urusan belanja keperluan dapur. Sebab sangat sulit untuk tetap menjaga jarak saat berbelanja bahan makanan di kerumunan supermarket atau pasar.

    Pada sisi lain, terutama buat ibu rumah tangga, punya kewajiban untuk tetap menyediakan makanan sehat buat keluarga di masa pandemi ini. Makanan sehat sangat penting di era pagebluk ini untuk menjaga daya tahan tubuh agar tidak mudah terserang berbagai penyakit.

    Salah satu makanan sehat yang mengandung protein dan nutrisi yang baik untuk tubuh ialah ikan segar. Kabar baiknya, masyarakat tak perlu khawatir jika ingin mendapat berbagai jenis ikan segar dengan harga terjangkau. Kini ada SalmonHu yang memungkin para ibu bisa mendapatkan ikan segar tanpa perlu keluar rumah.

    Keuntungan Beli di SalmonHu

    SalmonHu merupakan pasar ikan online di Jakarta yang menjual ikan salmon Norwegia segar [fresh] dalam bentuk olahan sebagai produk utama. Adapun olahan ikan salmon yang dijual ialah Salmon Whole, Salmon Fillet Skin On, Salmon Cold Smoke, dan lain sebagainya.

    Ikan salmon yang juga jadi makanan kesukaan Gisella Anastasia atau biasa dipanggil Gisel ini sangat bermanfaat bagi kesehatan masyarakat karena mengandung nutrisi dan mineral seperti asam lemak omega, vitamin A, D, dan B12. Nutrisi tersebut baik bagi perkembangan otak, mata, dan jantung.

    Selain ikan Salmon, SalmonHu juga menjual jenis ikan atau seafood lain, seperti Kirimi Black Cod Skin On [Gindara Import], Bawal Jepang [Marukoban/Shimaji] Premium Whole Fresh, Bawal Jepang [Marukoban/Shimaji] Sashimi, Saba Fillet, tuna, cumi, udang, dan unagi kabayaki serta masih banyak seafood lainnya.

    Di SalmonHu, produk ikan terjamin lebih higienis jika dibanding di supermarket atau pasar, apalagi di masa pandemi ini belanja secara online menjadi alternatif untuk menghindari kontak fisik. Selain itu, SalmonHu sudah berpengalaman lebih dari lima tahun melayani pembeli ikan secara online.

    Tips Menyimpan Ikan Salmon biar Tahan Lama

    Setelah membeli ikan salmon dari SalmonHu, masyarakat juga bisa menyimpannya selama beberapa waktu sebelum akhirnya dimasak, dihidangkan, dan disantap. Namun, perlu langkah-langkah yang tepat untuk menyimpan ikan salmon yang segar agar bisa tahan lama hingga enam bulan. Masyarakat bisa mengikuti tips yang dibagikan William Gozali [WillGoz] melalui akun YouTubenya.

    Pertama, yang harus diketahui ikan salmon terdiri dari beberapa bagian, yaitu bagian perut atau belly yang banyak mengandung lemak, loin yang biasa dijadikan sashimi, dan bagian second cut dan tail yang cocok buat mereka yang tidak terlalu suka dengan bau ikan salmon.

    Kedua, siapkan pisau yang tajam, plastik wrap hingga tempat untuk menyimpan ikan salmon di freezer. Ketiga, potong ikan salmon berdasarkan bagian-bagiannya dan dilapisi dengan plastik wrap minimal dua lapis supaya lebih aman.

    Keempat, semua bagian salmon bisa disimpan di freezer. Alasan mengapa ikan salmon harus dipotong-potong terlebih dahulu sebelum disimpan ialah agar masyarakat bisa mengambil bagian yang diperlukan saja saat hendak memasaknya.

    Nah, buat masyarakat yang hendak menyajikan menu utama ikan salmon, WillGoz yang merupakan juara Masterchef Indonesia tersebut juga memberikan rekomendasi menu dalam akun YouTube-nya. Menu ini bisa dicoba, apalagi buat berinovasi selama masa pandemi ini.

    Adapun bahan dasar ikan salmon atau ikan segar lainnya mudah didapatkan di SalmonHu. Pembelian produk ikan salmon, jenis ikan segar lainnya, dan seafood di SalmonHu bisa dilakukan lewat Tokopedia, Shopee, dan WhatsApp.

    [ads/ads]

    Video yang berhubungan