Bagaimana cara membedakan telur fertil dan infertil?

Bagaimana cara membedakan telur fertil dan infertil?

Bagaimana cara membedakan telur fertil dan infertil?
Lihat Foto

Cangkang telur ayam memiliki warna berbeda yang didapat dari gennya.

KOMPAS.com – Telur infertil tengah menjadi perbincangan setelah Tim Satgas Pangan Tasikmalaya menemukan adanya penjual yang menjual telur ayam infertil.

Berdasarkan peraturan yang dikeluarkan Kementerian Pertanian, telur ayam infertil dilarang untuk diperjualbelikan.

Hal ini sesuai Peraturan Menteri Pertanian Nomor 32 Tahun 2017 tentang Penyediaan, Peredaran, dan Pengawasan Ayam RAS dan Telur Konsumsi.

Bagaimana ciri-ciri telur infertil dan bagaimana membedakannya dengan telur ayam yang biasa kita konsumsi?

Baca juga: Apa Itu Telur Infertil?

Ciri-ciri telur infertil

Telur infertil adalah telur yang tidak berhasil menjadi ayam dalam proses pengeraman. Meski tak berbahaya, telur ayam infertil tidak untuk dikonsumsi.

Bagaimana membedakan telur ayam infertil dengan telur ayam biasa atau biasa telur ayam konsumsi?

Salah satu cirinya, dapat dilihat dari bagian dalam maupun bagian luar telur.

“Kalau dibuka (bagian dalam telur) biasanya ada titik merah,” ujar Kepala Subdit Pengawasan Keamanan Produk Hewan Kementerian Pertanian Drh. Imron Suandy, MVPH, saat dihubungi Kompas.com. Kamis (11/6/2020).

Adapun bagian luar telur infertil, kata Imron, tidak terlalu kentara sehingga agak sulit untuk dibedakan.

Namun, biasanya kulit telur berwarna agak pucat.

Bagaimana cara membedakan telur fertil dan infertil?
Mengenal Apa Itu Telur Infertil dan Cara Membedakan dengan yang Dikonsumsi (Foto: hobbyfarms)

Siska Permata Sari Selasa, 25 Mei 2021 - 13:36:00 WIB

JAKARTA, iNews.id - Apa itu telur infertil? Apakah sama dengan telur yang biasa dikonsumsi masyarakat? Ya, belakangan telur infertil ramai diperbincangkan. Hal tersebut lantaran ada dua warga asal Pasuruan, Jawa Timur, yang diamankan kepolisian setempat karena menjual telur infertil untuk bahan makanan ringan.

Dua warga inisial SA (31) dan I (42) ini kedapatan melakukan proses produksi telur infertil yang dijual sebagai bahan baku makanan ringan. Lantas, apa itu telur infertil? Lalu, bagaimana ciri-cirinya, dan membedakannya dengan telur biasa?

Berikut ulasannya dirangkum pada Selasa (25/5/2021).

Apa itu Telur Infertil?

BACA JUGA:
Peternak Ayam Petelur Keluhkan Mahalnya Harga Pakan

Telur ayam infertil adalah telur yang tidak dibuahi oleh ayam pejantan. Dalam artian, telur ayam tersebut tidak dapat menetas. 

Melansir dari situs Chowhound, Senin (24/5/2021), ayam betina tidak membutuhkan ayam jantan untuk bertelur. Namun, jika ayam jantan kawin dengan ayam betina, telur yang dihasilkannya dapat melahirkan anak ayam, jika melalui proses inkubasi yang tepat.

Lalu, adakah bedanya telur infertil dengan telur yang biasa dikonsumsi atau fertil? Ketua Program Studi Gizi Kesehatan FK-KMK UGM, R Dwi Budiningsari, SP, M Kes, PhD, mengatakan, tidak ada perbedaan kadar gizi antara telur ayam fertil dan telur ayam infertil.

“Tidak ada bukti ilmiah yang menunjukkan perbedaan kandungan nutrisi antara telur yang telah dibuahi dan telur yang infertil,” katanya seperti dikutip dari situs resmi Universita Gadjah Mada.

Menurutnya, kedua kategori telur tersebut sama-sama bisa dan aman dikonsumsi. Namun, dengan catatan, keduanya masih layak atau tidak busuk. 

Bagaimana cara membedakan telur fertil dan infertil?
Telur infertil dijual bebas di komplek Pasar Wage, Banyumas. (Foto: iNews/Saladin Ayyubi)

Perbedaan Telur Infertil

Tetapi, ada perbedaan antara telur ayam fertil (dibuahi) dan telur ayam infertil. Yaitu terletak di daya simpan telur. Telur yang infertil atau disebut telur HE (hatching egg) memiliki daya simpan lebih pendek, sehingga lebih cepat membusuk dan hanya bertahan selama tujuh hari. Sedangkan, peternak petelur menghasilkan telur broiler yang dapat bertahan selama 30 hari pada suhu ruangan. 

Selain itu, perbedaan mendasar antara telur fertil dan infertil juga terletak pada ada tidaknya ‘bibit’ ayam jantan. Seperti disebut sebelumnya, telur yang infertil bukanlah telur yang akan ditetaskan. Sedangkan telur yang fertil merupakan telur yang dapat ditetaskan karena terdapat sperma ayam jantan di dalamnya.

“Telur ayam yang fertil dan infertil semuanya aman dikonsumsi. Yang membedakan hanya ada sperma atau tidak di dalamnya,” kata Dwi.

Bagaimana cara membedakan telur fertil dan infertil?
Ilustrasi telur ayam ras. (Foto: Istimewa)

Telur Infertil Dilarang Dijual

Di Indonesia, pemerintah lewat Kementerian Pertanian (Kementan) melarang siapa pun memperjualbelikan telur ayam infertil. Larangan menjual telur HE diatur dalam Permentan Nomor 32 Tahun 2017 tentang Penyediaan, Peredaran dan Pengawasan Ayam Ras dan Telur Konsumsi.

Terlepas dari itu, telur ayam merupakan salah satu makanan yang sehat dan baik untuk dikonsumsi. Sebab telur ayam mengandung nutrisi yang baik di antaranya vitamin A, B, D, E, lemak, dan mineral seperti zat besi, fosfor, selenium, dan asam amino lengkap yang dibutuhkan tubuh.

Bagaimana cara membedakan telur fertil dan infertil?
Peternak memanen telur ayam (Foto: Antara/Yulius Satria Wijaya)

Editor : Vien Dimyati

TAG : kuliner telur sel telur telur ayam Ayam pejantan Ayam betina

Bagaimana cara membedakan telur fertil dan infertil?
​ ​

VIVA – Masyarakat dihebohkan dengan adanya telur infertil yang beredar di pasaran. Telur infertil merupakan telur yang berasal dari perusahaan-perusahaan pembibitan atau yang dikenal dengan nama telur HE (hatched egg) biasanya telur ini telah dibuahi untuk ditetaskan. 

Telur infertil terbentuk ketika telur itu tidak untuk ditetaskan. Sebab telur infertil terbentuk tidak mengandung sperma ayam pejantan. Sedangkan pada telur fertil merupakan telur yang dapat ditetaskan karena di dalamnya terdapat sperma pejantan.

Dikutip dari situs resmi Universitas Gajah Mada, Ketua Prodi S1 Gizi Kesehatan FK-KMK UGM, R.Dwi Budiningsari, S.P.,M.Kes.,Ph.D menyampaikan bahwa tidak ada perbedaan kadar gizi antara telur ayam fertil dan infertil. 

"Tidak ada bukti ilmiah yang menyebutkan adanya perbedaan kandungan gizi antara telur fertil dan telur infertil," ujar Dwi Budiningsari dikutip, Kamis, 11 Juni 2020.

Ia juga menyampaikan jika kedua telur tersebut sama-sama bisa dan aman untuk dikonsumsi, namun dengan catatan keduanya masih sama-sama layak atau belum busuk.

Daya simpan telur infertil usianya lebih pendek sehingga lebih cepat membusuk yaitu hanya bertahan selama 7 hari. Sedangkan telur ayam ras yang dihasilkan peternak bisa bertahan selama 30 hari di suhu ruangan. 

Meski memiliki gizi yang sama, telur infertil tidak boleh diperjualbelikan Peraturan Menteri Pertanian Republik Indonesia Nomor 32 tahun 2017 tentang Penyediaan, Peredaran, dan Pengawasan Ayam Ras dan Telur Konsumsi. 

Pada Pasal 13 ayat 4 disebutkan jika Pelaku Usaha Integrasi, Pembibit GPS, Pembibit PS, Pelaku Usaha Mandiri, dan Koperasi dilarang memperjualbelikan Telur Tertunas dan infertil sebagai Telur Konsumsi.  

Lalu bagaimana membedakan telur infertil dan fertil? 

Belakangan, banyak berita dan konten viral di media sosial yang membahas telur infertil yang dikabarkan memulai peredarannya di pasar Tasikmalaya, Jawa Barat. Padahal, pemerintah sudah lama melarang penjualan telur infertil berdasarkan Permentan No 32 Tahun 2017 seputar Penyediaan, Peredaran, dan Pengawasan Ayam Ras dan Telur Konsumsi.

Lalu, bagaimana kamu bisa tahu kalau telur yang dibeli merupakan telur infertil? Jangan khawatir, kamu bisa simak tips mengenali telur ayam infertil di artikel ini.

Apa Sih, Telur Ayam Infertil Itu?

Telur ayam infertil adalah telur yang tidak dibuahi oleh ayam pejantan, artinya telur ayam jenis ini tidak dapat menetas secara natural. Telur ayam infertil termasuk golongan telur ayam HE (hatched egg) yang sudah melalui proses penetasan lewat mesin penetas, tetapi gagal menetas.

Secara kandungan, telur ayam infertil dan telur ayam biasa pada dasarnya sama. Jadi, tidak ada faktor yang membahayakan untuk seseorang mengonsumsi telur ayam infertil.

Namun, pengaruh yang membahayakan datang dari waktu simpan. Telur ayam infertil memiliki usia layak konsumsi yang sangat pendek, karena itulah telur ayam infertil tidak direkomendasikan untuk dijual. Lalu, bagaimana cara membedakan telur ayam infertil dari telur ayam biasa? Berikut infonya buat kamu.

Baca juga: Tips Hidup Go-Green yang Bisa Kamu Mulai Sendiri

Ciri-ciri Telur Infertil

Ingin mengetahui apakah telur yang kamu konsumsi merupakan telur ayam infertil? Kamu bisa mengetahuinya dari ciri-ciri berikut ini.

1. Kulit telur berwarna pucat

Dibandingkan dengan telur ayam biasa, telur ayam HE atau telur ayam infertil memiliki warna kulit yang relatif lebih pucat dan tampak kurang segar.

Cangkang kulit telur ayam infertil cenderung memiliki warna cokelat mengilap, sedangkan telur ayam biasa tampak lebih cokelat muda.

2. Perbedaan isi

Isi dari telur ayam biasa relatif lebih kental jika dibandingkan telur ayam infertil. Selain itu, bagian kuning telur dari telur ayam biasa akan terlihat lebih kuning pekat.

Jadi, sebelum mengolah telur lebih lanjut, disarankan untuk memeriksa tekstur isi telur ayam terlebih dahulu.

Baca juga: Tips Berbelanja Kebutuhan Rumah Tangga Saat Periode PSBB

3. Lebih cepat busuk

Telur HE infertil memiliki usia simpan yang lebih pendek dari telur ayam biasa, setelah lewat 1 minggu biasanya telur ayam infertil sudah busuk dan tidak bisa dikonsumsi.

Kamu bisa mengetahui apakah sebuah telur masih layak konsumsi dengan cara merendamnya ke dalam segelas air. Jika telur tenggelam ke dasar, maka masih bisa dikonsumsi; jika mengambang ke permukaan, maka telur sudah busuk.

4. Harga relatif lebih murah

Terkait waktu simpan telur ayam infertil yang relatif lebih pendek dibandingkan telur ayam biasa, penjual telur ayam infertil biasanya menerapkan banderol harga yang lebih murah.

Jadi dalam hal ini, telur ayam yang harganya lebih murah tidak serta merta lebih oke, ya.

5. Tidak berbayang ketika disorot cahaya senter

Cara lain untuk mengetahui apakah sebuah telur merupakan telur infertil atau bukan adalah dengan menyorotkan cahaya senter.

Ciri telur ayam infertil ketika disorot oleh cahaya senter tidak akan menampakkan bayangan dari “bakal” embrio ayam. Ini berbeda dengan telur ayam biasa yang akan memperlihatkan bagian berbayang dari kuning telur yang sudah dibuahi.

Baca juga: 7 Makanan Padat Protein untuk Kamu yang Sedang Diet

Nah, itulah informasi yang bisa kamu ketahui seputar telur ayam infertil, termasuk cara membedakannya dari telur ayam biasa.

Selain dari pasar, kamu bisa mendapatkan kualitas telur ayam terbaik dengan belanja dari aplikasi online Chilibeli. Tidak hanya mudah berbelanja, kamu juga bisa mendapat penghasilan ekstra dengan bergabung menjadi Mitra Chilibeli!