Apa keuntungan membuat grup di fb?

Jakarta, CNN Indonesia -- Setelah kemarin mengumumkan akan membuat pundi-pundi para pembuat konten video makin berat, kali ini Facebookjuga menyebut akan memperbolehkan para admin grup Facebook untuk memperoleh pendapatan.

Jadi, jika Anda membuat grup di Facebook, Anda bisa menerapkan bayaran untuk orang-orang yang ingin bergabung dengan grup tersebut.

Facebook menyebut jumlah bayaran yang bisa diterapkan berkisar Rp70ribu (US$4,99) hingga Rp430 ribu (US$29,99) per bulan. Biaya ini adalah biaya keanggotaan eksklusif.

Mekanisme monetisasi ini disebutkan Facebook sebagai kompensasi bagi admin yang telah menginvestasikan waktu dan energi mereka untuk mengurus grup tersebut.

"Hari ini kami menguji coba layanan berlangganan di sejumlah kecil grup agar para admin bisa terus memberi dukungan pada grup tersebut dan memimpin komunitas ini," seperti ditulis Facebook di blognya.

Namun, Facebook baru akan menerapkan kebijakan ini untuk grup yang berkaitan dengan pengasuhan anak, memasak, dan grup terkait menata rumah.

Sebagai contoh, seorang blogger lifestyle, Sarah Mueller membuat grup Facebook Organize My Home (mengorganisasikan rumah saya) dengan biaya Rp212 ribu (US$14,99) per bulan.

Grup lain yang berkaitan dengan penerimaan kuliah menerapkan biaya US$29,99 agar anggota grup itu bisa berhubungan dengan para penasihat di dalam grup terkait perguruan tinggi.

Sebelumnya, Facebook tak pernah menerapkan skema bayaran untuk grup yang dibuat di platformnya. Dengan adanya skema pembayaran ini bisa jadi meningkatkan rasa eksklusivitas pada anggota grup tertentu, tapi di sisi lain bisa jadi malah mengundang keengganan dari pengguna.

Meski demikian, Facebook menulis bahwa dengan adanya grup berbayar ini para admin bisa memperoleh pendapatan dan membuat konten grup yang lebih baik, lebih banyak video, bahkan mengadakan kopi darat, dan menggelar acara tertentu.

Fitur ini masih diuji coba di aplikasi mobile. Selama masa uji coba, Facebook juga tidak memotong biaya administrasi untuk biaya berlangganan tersebut. Tapi, Apple dan Google akan menarik presentase dari biaya berlangganan yang dibayar pelanggan. Sebab itu sudah menjadi ketentuan dari dua toko aplikasi tersebut.

Ini adalah salah satu cara Facebook untuk melakukan monetisasi yang tidak bergantung kepada iklan. Tidak seperti NewsFeed dan cara monetisasi Facebook lainnya yang selama ini memang mendapat pemasukan utama dari iklan, seperti ditulis The Verge. (eks/eks)

Warta Ekonomi, Jakarta -

Banyak pengusaha membuat halaman Facebook untuk bisnis mereka, mengharapkannya menjadi tambang emas, lalu lintas rujukan, dan penjualan. Sayangnya, sebagian besar halaman bisnis gagal dan berubah menjadi zona mati.

Untuk membuat halaman berfungsi dengan baik, Anda perlu menjalankan iklan berbayar, menempatkannya langsung di depan audiens target Anda. Namun, sulit bagi sebagian besar bisnis untuk membuat laman yang terlibat tanpa anggaran iklan, dan juga, saat ini halaman bisnis di Facebook sudah dicap sebagai iklan oleh sebagian besar konsumen. Itulah sebabnya mengapa saat ini banyak pemilik bisnis yang meninggalkan Facebook.

Daripada Anda repot memikirkan itu, ada baiknya Anda membuat grup Facebook untuk bisnis Anda. Ini adalah cara yang layak untuk membangun komunitas individu yang sangat aktif yang cenderung tertarik dengan bisnis Anda.

Berikut adalah keuntungan yang didapat oleh pemilik bisnis saat membuat grup Facebook:

1. Ini memberikan keterlibatan yang lebih pribadi

Sebagian besar halaman bisnis di Facebook tidak memiliki jenis keterlibatan yang sangat diinginkan pemilik halaman; suka dan komentar yang memicu diskusi. Di sinilah Grup Facebook tumbuh dengan subur. Diskusi yang tepat dapat benar-benar lepas landas karena tidak mengintimidasi sebagai halaman bisnis.

Sebagian besar konsumen tidak ingin bergabung dengan percakapan di pos yang dibuat oleh pebisnis, tetapi jika itu dalam pengaturan grup, penghalang tersebut dihapus. Ini memberi Anda kesempatan untuk menjadi lebih pribadi. Anda adalah wajah di belakang grup, bukan nama dan logo perusahaan. Konsumen ingin terlibat dengan seseorang, bukan perusahaan.

2. Dorong perhatian terfokus pada ajakan bertindak

Dalam grup, Anda memiliki kemampuan untuk memasang pin pada pos untuk diletakkan ke atas. Ini adalah tempat yang bagus untuk melakukan ajakan bertindak dan menjamin Anda menarik perhatian ke sana. Anda tidak ingin membuang sesuatu yang terlalu berisi spam, tetapi undangan untuk bergabung dengan buletin Anda baik-baik saja, terutama jika Anda memberikan nilai kepada anggota grup.

Tidak setiap anggota grup akan langsung tertarik pada penawaran Anda, tetapi jika Anda tetap berfokus pada nilai, Anda akan melihat anggota grup yang ingin menerima lebih banyak konten Anda segera bergabung.

3. Menerima umpan balik langsung dari jajak pendapat

Grup adalah sumber umpan balik langsung yang besar, dan jika Anda membangun grup khusus dari awal, umpan balik yang Anda terima akan sangat berharga. Dengan membuat jajak pendapat di grup Anda, Anda dapat menerima umpan balik tentang masalah atau pertanyaan apa pun yang mungkin Anda miliki.

Ini dapat memberikan manfaat bagi setiap bisnis - dari merek konsumen hingga bisnis B2B. “Grup Facebook memungkinkan Anda untuk mengumpulkan anggota Anda, dan menerima umpan balik serta memulai percakapan seputar topik apa pun. Dari umpan balik konsep produk hingga pengalaman pelanggan, ini adalah sumber umpan balik paling mentah dan jujur yang dapat Anda temukan dalam lingkungan online,” kata Steven Zeldes, CEO AvaCare Medical.

4. Umumkan penawaran

Pebisnis mendirikan grup biasanya guna berfokus pada e-commerce untuk mengumpulkan para pengusaha yang membangun bisnis online untuk beberapa alasan, seperti memantulkan ide yang dimiliki, berbagi pengalaman, mengajukan pertanyaan, dan membuat komunitas yang terbaik dalam permainan e-commerce.

5. Bangun kepercayaan dengan memberikan nilai

Keempat poin sebelumnya dibahas di atas membutuhkan satu elemen, yakni kepercayaan. Tanpa kepercayaan, Anda tidak akan memiliki grup yang sangat terlibat, Anda tidak akan mendorong minat untuk ajakan bertindak Anda, jajak pendapat Anda tidak akan menerima umpan balik dan setiap penawaran yang Anda umumkan tidak akan diterima dengan baik.

Untuk membangun kepercayaan, Anda harus memberikan nilai. Hal-hal seperti berbagi pengalaman, menjawab pertanyaan, dan hanya menyediakan komunitas dapat membantu memperkuat hubungan antara Anda dengan anggota grup Anda, dan bisnis Anda. Mengadakan sesi tanya-jawab dan membuat konten esklusif untuk grup Anda hanyalah beberapa contoh bagaimana Anda dapat memberikan nilai tambah.

Baca Juga: Bank Mantap Alokasikan Anggaran Rp 114 Miliar Untuk Perkuat Sistem Keamanan Digital

Apa tujuan dibuat grup dalam facebook?

Bagaimana cara menjadi admin di grup Facebook?

Bagaimana cara membuat grup di facebook?

Cara melihat grup apa saja yang kita ikuti di facebook?