Lihat Foto Show KOMPAS.com – Sila kedua Pancasila berbunyi Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab. Sila kedua tersebut harus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, termasuk di lingkungan sekolah. Menurut Krissantono dalam buku Pandangan Presiden Soeharto tentang Pancasila (1976), Sila kedua menempatkan manusia sebagai makhluk Tuhan yang saling menghargai dan juga merupakan sikap penghormatan bangsa Indonesia terhadap bangsa-bangsa lain. Sehingga, sila kedua tidak hanya berlaku bagi rakyat Indonesia, melainkan juga semua manusia di dunia. Menurut M. Syamsudin dalam buku Pendidikan Pancasila: Menempatkan Pancasila dalam Konteks Keislaman dan Keindonesiaan (2009), sila kedua mencerminkan nilai-nilai kemanusiaan seperti persamaan, keadilan, tenggang rasa, mencintai sesama, setia kawan, kekeluargaan, dan kemanusiaan yang dijunjung tinggi. Baca juga: Perilaku yang Mencerminkan Nilai Sila Pertama Pancasila Perilaku sesuai sila kedua Pancasila di sekolahNilai-nilai sila kedua Pancasila tersebut dapat diamalkan di sekolah. Berikut adalah perilaku yang Sesuai Nilai Sila Kedua Pancasila di Sekolah:
Baca juga: Sila Keberapakah yang Sesuai dengan Perilaku Menabung? Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Baca berikutnya tirto.id - Sila ke-3 dalam Pancasila yang berbunyi “Persatuan Indonesia" mengandung butir-butir pengamalan dan makna yang mendalam. Pengamalan Pancasila sila ke-3 bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, termasuk di rumah yang merupakan lingkungan keluarga. Selain sebagai dasar negara Republik Indonesia, Pancasila merupakan rumusan atau pedoman dalam menjalani kehidupan berbangsa dan bernegara bagi seluruh rakyat Indonesia. Istilah Pancasila terdiri dari dua kata dalam bahasa Sanskerta. Panca yang berarti "lima" dan sila yang bermakna "prinsip" atau "asas". Sukarno, yang kemudian menjadi Presiden RI pertama, memperkenalkan 5 sila pada hari terakhir sidang Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) tanggal 1 Juni 1945. Dalam pidato yang dilontarkan Bung Karno secara spontan itulah tercetus nama Pancasila.
“Sekarang, banyaknya prinsip kebangsaan, internasionalisme, mufakat, kesejahteraan, dan ketuhanan, lima bilangannya. Namanya bukan Panca Dharma, tetapi saya namakan ini dengan petunjuk seorang teman kita ahli bahasa, namanya ialah Pancasila," ucap Sukarno, dikutip dari Risalah BPUPKI (1995. “Sila artinya asas atau dasar, dan di atas kelima dasar itulah kita mendirikan negara Indonesia, kekal, dan abadi," imbuh tokoh bangsa dan bapak proklamator ini.
Baca juga:
Selanjutnya, dirumuskan isi 5 sila dalam Pancasila sebagai dasar negara yang berbunyi:
Butir-Butir Pengamalan Pancasila Sila ke-3Sebagaimana bunyinya, Sila ke-3 yaitu “Persatuan Indonesia", merupakan landasan untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Sila ke-3 memuat 7 butir pengamalan, yakni sebagai berikut:
Baca juga:
Pengamalan Sila ke-3 Pancasila di Lingkungan Rumah atau KeluargaPrinsip “Persatuan Indonesia" yang merupakan bunyi Sila ke-3 Pancasila bisa juga diterapkan dalam lingkungan terkecil yakni keluarga di rumah. Adapun beberapa contoh penerapannya, dikutip dari buku Pasti Bisa: Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan untuk SD/MI Kelas IV (2017), antara lain:
Baca juga:
Baca juga
artikel terkait
PANCASILA
atau
tulisan menarik lainnya
Iswara N Raditya
Subscribe for updates Unsubscribe from updates
Senin, 26 Juli 2021 | 11:40 WIB
Bobo.id - Ayo sebutkan bagaimana bunyi Pancasila sila pertama? "Ketuhanan Yang Maha Esa" Ya, seperti itulah bunyinya. Sila ke-1 Pancasila mengajarkan kita untuk mengutamakan kehidupan beragama dan mempercayai Tuhan Yang Maha Esa. Baca Juga: 7 Fungsi dan Peranan Pancasila bagi Bangsa Indonesia Sebagai anak Indonesia, kita harus mengamalkan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Namun, bagaimana caramu mengambil sikap yang sesuai dengan sila ke-1 Pancasila dalam keluarga? Nah, untuk itu mari belajar bersama Bobo! Page 2
Page 3
Bobo.id - Ayo sebutkan bagaimana bunyi Pancasila sila pertama? "Ketuhanan Yang Maha Esa" Ya, seperti itulah bunyinya. Sila ke-1 Pancasila mengajarkan kita untuk mengutamakan kehidupan beragama dan mempercayai Tuhan Yang Maha Esa. Baca Juga: 7 Fungsi dan Peranan Pancasila bagi Bangsa Indonesia Sebagai anak Indonesia, kita harus mengamalkan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Namun, bagaimana caramu mengambil sikap yang sesuai dengan sila ke-1 Pancasila dalam keluarga? Nah, untuk itu mari belajar bersama Bobo! |