Toni tidak suka makan sayuran apa yang akan Terjadi pada tubuh tony

Jakarta -

Asupan gizi tak akan seimbang jika kita melewatkan makan sayur dalam sehari. Konsumsi sayur secara rutin agar tubuh terhindar dari efek buruk ini.

Anjuran mengonsumsi makanan bergizi seimbang bukanlah tanpa sebab. Karena dalam pola makan tersebut terdapat sayuran yang sangat penting manfaatnya untuk tubuh kalau dikonsumsi secara rutin.

Ada beragam jenis sayuran dan di antaranya memiliki kandungan nutrisi berbeda. Seperti kandungan vitamin, mineral, protein, zat besi, serat, dan lainnya.

Kalau kamu ingin tubuh tetap sehat, memang harus rutin mengonsumsi sayuran. Karena kalau kekurangan makan sayuran, maka akan menimbulkan akibat bagi tubuh kita.

Baca Juga: Titi Kamal dan Denny Cagur Punya Restoran ala Warteg

Dilansir dari Eat This (4/6), berikut 4 akibat kalau kurang makan sayur.

1. Perubahan Mood yang Signifikan

Toni tidak suka makan sayuran apa yang akan Terjadi pada tubuh tony
sayur Foto: Getty Images/iStockphoto/ferlistockphoto

Perubahan mood yang signifikan bisa dirasakan oleh setiap orang. Hal ini juga berpengaruh pada orang-orang yang kurang makan sayuran dan kerap disebut psikiatri nutrisi.

Dalam sebuah studi yang dikeluarkan oleh Harvard Health, ketika kamu mengonsumsi makanan dengan kandungan nutrisi dan vitamin yang tepat, maka makanan itu bisa meningkatkan fungsi otak yang secara langsung berhubungan dengan suasana hati.

Studi yang diterbitkan dalam jurnal Psychiatry Research membuat korelasi antara pola diet dan risiko depresi, khususnya untuk diet yang rendah asupan buah dan sayuran. Jika diet yang kamu lakukan tinggi konsumsi daging olahan, biji-bijian olahan, kentang, dan lainnya, maka risiko depresi bisa meningkat secara signifikan.

2. Cepat Merasa Lapar

Buah-buahan dan sayuran adalah sumber serat dan karbohidrat komplet yang baik dalam pola makan. Kedua nutrisi itu penting dikonsumsi agar tubuh merasa kenyang lebih lama.

Jadi, saat tubuhmu kekurangan asupan sayuran maka akan kehilangan sumber serat dan karbohidrat kompleks. Sehingga tubuh jadi cepat merasa lapar. Perasaan lapar ini bisa berasal dari lonjakan dan penurunan gula darah yang cepat.

Baca Juga: Ini Sebabnya Makanan Pilot dan Co Pilot di Pesawat Selalu Berbeda Menunya

Simak Video "Masak Masak: Tips Simpan Sayuran di Kulkas Agar Tak Layu"



(yms/odi)

Toni tidak suka makan sayuran apa yang akan Terjadi pada tubuh tony

Toni tidak suka makan sayuran apa yang akan Terjadi pada tubuh tony
Lihat Foto

Shutterstock

Ilustrasi jus perpaduan buah dan sayur.

KOMPAS.com - Buah dan sayur merupakan bahan pangan yang penting bagi tubuh kita. Kandungan nutrisi dari buah dan sayur sangat kaya untuk mempertahankan fungsi organ tubuh.

Untuk itu, makan sayur dan buah merupakan hal yang tak boleh dilewatkan.

Namun, di tengah kesibukan pekerjaan dan mungkin bagi perantau, konsumsi buah dan sayur kadang menjadi hal yang sulit didapatkan.

Baca juga: Bukan Hanya Buah dan Sayur, 10 Makanan Ini Dapat Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

Faktanya, kebanyakan orang dewasa tidak cukup mengonsumsi buah dan sayur.

Kabar buruknya, jika ini terjadi terus-menerus dapat membahayakan kesehatan. Kira-kira apa saja kerugian dari tidak memakan buah dan sayur dengan cukup?

1. Tidak cukup serat

Buah dan sayuran mengandung serat, terutama pada buah-buahan cerah yang memiliki kulit yang dapat dimakan.

Melansir dari Eating Well, jika semua yang Anda makan adalah daging dan lemak, maka yang terbaik adalah makan serat agar tetap teratur dan melancarkan pencernaan.

Selain itu, tanpa buah dan sayur Anda lebih rentan mengalami dehidrasi. Buah-buahan dan sayuran sering kali memiliki kandungan air yang tinggi untuk menawarkan cairan agar Anda tidak terlalu kembung dan terhidrasi di siang hari.

Jika Anda tidak minum cukup cairan dan tidak mendapatkan cairan melalui makanan, Anda mungkin melihat efek dehidrasi, seperti kelelahan, kencing kuning, dan kram otot.

2. Kulit menjadi tidak segar

Buah-buahan dan sayur-sayuran mengandung antioksidan dan vitamin tinggi yang baik untuk kesehatan kulit.

Liputan6.com, Jakarta Pola makan memiliki peran penting pada seberapa baik fungsi tubuh berjalan. Apa yang Anda konsumsi membantuk menyediakan nutrisi yang tidak dapat diproduksi atau disimpan oleh tubuh. Salah satu jenis makanan yang menawarkan nutrisi sehat adalah sayur dan buah.

Konsumsi sayur sudah terbukti melancarkan metabolisme hingga meningkatkan fungsi organ tubuh. Sayuran adalah bagian penting dari makan sehat dan menyediakan sumber nutrisi, termasuk kalium, serat, dan vitamin.

Beberapa orang mungkin tak menyukai sayuran dan berusaha menghindari konsumsi makanan ini. Padahal mengurangi sayuran bisa berdampak buruk bagi metabolisme tubuh.

Nutrisi yang dibawa sayuran begitu penting bagi kesehatan. Sejumlah konsekuensi bisa Anda dapatkan jika tak cukup mengonsumsi sayuran. Berikut dampak negatif dari kurang makan sayur seperti dirangkum liputan6.com dari berbagai sumber, Kamis (1/8/2019).

Toni tidak suka makan sayuran apa yang akan Terjadi pada tubuh tony

Perbesar

Ilustrasi gangguan pencernaan (iStockphoto)

Anda mungkin akan sering menderita gangguan pencernaan karena kekurangan serat dari asupan sayuran yang rendah. Sayuran menyediakan serat yang diperlukan untuk pencernaan yang sehat.

Kekurangan sayuran dapat menyebabkan sembelit, diare, wasir, dan diverticulosis. Ini membuat perut merasa tidak nyaman setiap waktu.

Sayuran juga menyediakan nutrisi yang diperlukan untuk metabolisme makanan dalam tubuh. Kurangnya sayuran dalam pola makan dapat menyebabkan sejumlah gejala yang dapat memperburuk gangguan pencernaan.

Toni tidak suka makan sayuran apa yang akan Terjadi pada tubuh tony

Perbesar

Ilustrasi Mimisan (sumber: iStockphoto)

Sayuran berdaun hijau seperti bayam dan kale memberikan dosis vitamin K yang sehat. Nutrisi ini sangat penting untuk pembekuan darah, mineralisasi tulang dan pertumbuhan sel yang tepat. Kekurangan vitamin K dapat menyebabkan perdarahan abnormal.

Gejala mungkin termasuk perdarahan menstruasi berat, gusi berdarah dan mudah memar. Tubuh memang menghasilkan beberapa vitamin K sendiri di usus, tetapi asupan makanan diperlukan untuk memastikan bahwa Anda memiliki jumlah vitamin K yang cukup.

Toni tidak suka makan sayuran apa yang akan Terjadi pada tubuh tony

Perbesar

Cegah Kanker dengan CERDIK dan WASPADA

Menurut American Institute for Cancer Research (AICR), tidak ada makanan yang bisa melindungi tubuh terhadap kanker. Tetapi pola makan yang dipenuhi makanan nabati dapat membantu menurunkan risiko kanker. Antioksidan seperti vitamin E, vitamin C, dan karotenoid dapat mengurangi risiko kanker dengan melindungi sel-sel sehat dari radikal bebas.

Karotenoid, pigmen termasuk beta-karoten, yang dapat ditemukan dalam bayam, sayuran berdaun gelap lainnya, buah oranye tua, ubi jalar, labu dan wortel. Kandungan ini dapat melindungi dari kerusakan sel dan dikaitkan dengan tingkat kanker yang lebih rendah.

Selain itu , terlalu banyak mengonsumsi lemak juga dikaitkan dengan kanker. Jadi mengganti makanan yang tidak sehat itu dengan makanan kaya buah dan sayuran akan menurunkan risiko kanker.

Toni tidak suka makan sayuran apa yang akan Terjadi pada tubuh tony

Perbesar

Ilustrasi Kesehatan Jantung

Agar sistem kardiovaskular bekerja dengan baik, perlu ada keseimbangan antara jumlah natrium dan kalium dalam tubuh. Sodium ditemukan di hampir semua jenis makanan dan karenanya manusia akan mengkonsumsi sejumlah besar makanan ini setiap hari.

Buah dan sayuran adalah sumber kalium yang baik sehingga mereka dapat membantu menciptakan keseimbangan yang tepat. Studi Tindak Lanjut Perawat Kesehatan dan Profesional Kesehatan yang besar di Harvard menunjukkan bahwa dibandingkan dengan mereka yang makan kurang dari 1,5 porsi buah dan sayuran sehari, orang yang makan delapan atau lebih sehari 30% lebih kecil kemungkinannya untuk memiliki serangan jantung atau stroke.

Toni tidak suka makan sayuran apa yang akan Terjadi pada tubuh tony

Perbesar

Ilustrasi anemia (iStock)

Menghindari sayuran juga menyebabkan kekurangan asam folat. Gejala yang dialami mungkin tidak terlihat, ini mengakibatkan jenis anemia yang disebut anemia megaloblastik. Anemia megaloblastik adalah jenis kelainan darah di mana jumlah sel darah merah lebih rendah dari normal.

Anemia megaloblastik disebabkan ketika sel darah merah tidak diproduksi dengan benar. Karena sel-selnya terlalu besar, mereka mungkin tidak dapat keluar dari sumsum tulang untuk memasuki aliran darah dan mengirimkan oksigen. Seseorang dengan anemia megaloblastik dapat menderita kelelahan dan sesak napas karena peran sel darah merah dalam transportasi oksigen.

Salah satu pemicu kelainan darah ini adalah kurangnya folat. Folat adalah nutrisi yang penting untuk perkembangan sel darah merah. Pola makan merupakan faktor penting dalam memastikan tubuh memiliki cukup folat. Seperti halnya vitamin C, asam folat larut dalam air, yang berarti bahwa makanan harian Anda harus mencakup asupan yang cukup untuk kesehatan yang baik.

Toni tidak suka makan sayuran apa yang akan Terjadi pada tubuh tony

Perbesar

Ilustraasi foto Liputan 6

Sebuah studi yang dipimpin oleh para peneliti di Albert Einstein College of Medicine menunjukkan bahwa bagian orang dewasa di AS yang kelebihan berat badan dan obesitas mengonsumsi lebih sedikit porsi buah dan sayuran daripada kelompok dengan berat badan normal. Jika Anda tidak makan buah dan sayuran, kemungkinan mengonsumsi makanan dengan kandungan lemak dan kepadatan kalori tinggi akan meningkat.

Sayur dan buah justru tidak mengandung banyak kalori. Karena itu, seseorang dapat makan sayuran lebih banyak dan merasa lebih puas dengan lebih sedikit kalori.

Lanjutkan Membaca ↓

Toni tidak suka makan sayuran apa yang akan Terjadi pada tubuh tony