Seorang yang membaca al-qur.an, kapan dan dimanapun tempatnya akan mempunyai nilai yaitu……

sumber foto : ayobuatbaik.com

Membaca Al Qur’an merupakan amalan yang sangat dianjurkan untuk menambah amal shaleh. Sebagai umat muslim, Al Qur’an sudah menjadi kitab yang wajib dibaca dan diamalkan isinya guna menjalani kehidupan di dunia. Dengan membaca Al Qur’an, Allah SWT akan memberikan pahala yang memiliki banyak kebaikan. Sebagaimana Rasulullah SAW bersabda,

"Barangsiapa yang membaca satu huruf dari Al-Quran maka ia akan mendapat satu kebaikan dan dari satu kebaikan itu berlipat menjadi sepuluh kebaikan. Aku tidak mengatakan alif lam mim sebagai satu huruf. Akan tetapi alif satu huruf, lam satu huruf dan mim satu huruf." (HR. Bukhari)

Tidak perlu minder untuk membaca Al Qur’an, karena justru bagi seorang muslim yang belum lancar dalam membaca Al Qur’an akan diberikan dua pahala. Sebagaimana dalam hadits bukhari muslim Rasulullah SAW bersabda,

"Dan orang yang membaca Al-Qur’an, sedang ia masih terbata-bata lagi berat dalam membacanya, maka ia akan mendapatkan dua pahala." (HR. Bukhari Muslim).

Banyak dari kita yang lebih memilih scroll media sosial di Hp daripada membaca Al Qur’an. Padahal membaca Al Qur’an lebih banyak manfaatnya dan menjauhkan diri dari perilaku mudarat. Tidak ada alasan untuk tidak membaca Al Qur’an, dalam keadaan apapun pasti bisa diselingi untuk mengaji. Seperti yang dilakukan oleh seorang tukang parkir berikut ini.

sumber foto : ayobuatbaik.com

Pak Tarjo, seorang tukang parkir di sekitar simpang lima kota Klaten ini masih rajin mengaji meskipun sedang bekerja di luar. Di usia beliau yang sudah tidak muda lagi, masih menyempatkan diri untuk membaca kitab suci umat Islam tersebut. Ketika beliau ditanya mengenai alasan kenapa masih membaca Al Qur’an, berikut ujarnya:

“Besok kita kan bekalnya ini (Al Qur’an), kalau harta itu akan ditinggal ketika kita sudah meninggal nanti. Maksudnya tidak bisa dibawa mati, tapi kalau Al Qur’an bisa menjadi bekal untuk menyelamatkan kita di akhirat nanti,” ujar Pak Tarjo (50 tahun)

sumber foto : ayobuatbaik.com

Dari pesan beliau tersebut, kita dapat mengambil pelajaran bahwa sesibuk apapun kita, bagaimanapun keadaan kita, tidak ada alasan untuk tidak membaca Al Qur’an. Seorang tukang parkir yang bekerja di jalanan yang panas dan tidak nyaman saja masih bisa mengaji, kenapa kita yang leha-leha di rumah atau masih memiliki banyak waktu luang tidak bisa?. Padahal dengan Al Qur’an lah nantinya kita akan mendapat syafaat di akhirat kelak dan Al Qur’an lah yang bisa mengangkat derajat seorang muslim.

Saat ini, ayobuatbaik.com punya program Operasi Qur’an Pelosok Negeri yang bertujuan untuk membagikan Qur’an kepada saudara-saudara muslim kita yang membutuhkan. Dengan berbagi Qur’an kepada sesama, kita bisa membantu memberikan kebahagiaan kepada mereka yang ingin mendekatkan diri pada Allah SWT. Selain itu, ayobuatbaik.com juga punya program Operasi Qur’an Berkah untuk Negeri yang akan diwujudkan dengan cara berbagi 10.000 Qur’an, yang mana kondisi Qur’an saudara-saudara kita di pelosok sana sudah tidak layak baca. Tunggu apalagi? Mari wujudkan kebaikanmu sekarang juga.

Alquran merupakan kitab suci umat Islam yang menjadi pedoman hidup bagi kaum muslimin. Oleh karena itu, ada banyak keutamaan membaca Alquran bagi orang muslim yang mengerjakannya. Selain akan mendapatkan pahala, tentunya ada banyak kebaikan lain yang dimiliki Alquran.

Dilansir NU Online, membaca Alquran juga termasuk dalam ibadah paling utama di antara ibadah-ibadah yang lain. Hal ini sebagaimana hadis yang diriwayatkan oleh an-Nu‘man ibn Basyir. Rasulullah SAW bersabda: “Sebaik-baiknya ibadah umatku adalah membaca Alquran.” (HR Baihaqi).

Menurut para ulama tafsir, adanya perintah menyimak bacaan Alquran berarti juga adanya perintah untuk membaca Alquran. Sebab, jika mendengar saja sudah mengundang rahmat bagi yang mendengarkannya, apalagi membacanya dengan rutin.

Baca Juga: Indah dan Penuh Makna, Ini 7 Nama Anak Perempuan Islam Menurut Alquran

Keutamaan Membaca Alquran

Seorang yang membaca al-qur.an, kapan dan dimanapun tempatnya akan mempunyai nilai yaitu……

Foto: Quranio.com

Salah satu keutamaan membaca Alquran bahkan disebutkan secara detil. Hadits tentang keutamaan membaca Alquran yang cukup dikenal adalah hadits riwayat Abdullah Ibnu Mas‘ud yang menyatakan, setiap huruf yang dibaca akan diberi balasan satu kebaikan. ‘Abdullah ibn Mas‘ud berkata:

Rasulullah SAW bersabda: “Siapa saja membaca satu huruf dari Kitabullah (Al-Qur’an), maka dia akan mendapat satu kebaikan. Sedangkan satu kebaikan dilipatkan kepada sepuluh semisalnya. Aku tidak mengatakan alif lâm mîm satu huruf. Akan tetapi, alif satu huruf, lâm satu huruf, dan mîm satu huruf.” (HR At-Tirmidzi).

ADVERTISEMENT

Seorang yang membaca al-qur.an, kapan dan dimanapun tempatnya akan mempunyai nilai yaitu……

Selain itu, ada juga keutamaan membaca Alquran lainnya, yaitu:

1. Keutamaan Mempelajari dan Mengajarkan

Saat mempelajari dan mengajarkan Alquran, seseorang akan mendapatkan nilai pahala yang tinggi. Hal ini sesuai dengan sabda Rasulullah SAW: “Sebaik-baik kalian adalah siapa yang memperlajari Alquran dan mengamalkannya.” (HR Bukhari).

2. Keutamaan Menghafal dan Pandai Membacanya

Rasulullah SAW bersabda: “Perumpamaan orang yang membaca Alquran sedang ia hafal dengannya bersama para malaikat yang suci dan mulia, sedang perumpamaan orang yang membaca Alquran sedang ia senantiasa melakukannya meskipun hal itu sulit baginya maka baginya dua pahala.” (Muttafaq ‘alaih).

3. Diberi Pahal yang Berlimpah

Rasulullah SAW bersabda: “Siapa saja membaca Alquran, mempelajarinya dan mengamalkannya, maka dipakaikan kepada kedua orang tuanya pada hari kiamat mahkota dari cahaya dan sinarnya bagaikan sinar matahari,

dan dikenakan pada kedua orang tuanya dua perhiasan yang nilainya tidak tertandingi oleh dunia. Keduanya pun bertanya, ‘bagaimana dipakaikan kepda kami semuanya itu?’ Dijawab, ‘karena anakmu telah membawa Alquran.” (HR Al-Hakim).

4. Memberi Syafa’at di Akhirat

Ini akan menjadi keutamaan membaca Alquran yang berharga bagi umat muslim. Ini sesuai dengan keterangan Rasulullah SAW saat bersabda: “Puasa dan Alquran, keduanya akan memberikan syafa’at kepada seorang hamba pada hari kiamat…” (HR Ahmad dan Al-Hakim).

5. Dapat Menentramkan Hati

Dalam Alquran, Allah SWT berfirman: “(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram.” (QS Ar-Rad: 28).

Baca Juga: 7 Inspirasi Nama Anak Laki-Laki Islam dalam Alquran

6. Dikaruniakan Hati yang Bercahaya

Diriwayatkan dari Abu Hurairah RA bahwa Rasulullah SAW bersabda: “Siapa yang mendengar satu ayat daripada Kitab Allah Ta’ala (Alquran) ditulis baginya satu kebaikan yang berlipat ganda. Siapa yang membacanya pula, baginya cahanya di hari kiamat.”

7. Memperoleh Kedudukan yang Tinggi di Surga

Rasulullah SAW bersabda: “Bacalah (Alquran), naiklah (pada darjat-darjat surga) dan bacalah dengan tartil sebagaimana engkau membacanya dengan tartil di dunia. Sesungguhnya kedudukan drajatmu sehingga kadar akhir ayat yang engkau baca.” (HR Ahmad).

8. Pahala Seperti Bersedekah

Rasulullah SAW bersabda: “Orang yang membaca Alquran terang-terangan seperti orang yang bersedekah terang-terangan, orang yang membaca Alquran secara tersembunyi seperti orang yang bersedekah secara sembunyi,” (HR Abu Dawud, Tirmidzi dan Nasa’i,).

9. Cahaya yang Menjadi Petunjuk

Rasulullah SAW bersabda: “Aku wasiatkan kepada kalian agar bertakwa kepada Allah dan Alquran. Sesungguhnya ia adalah cahaya kegelapan, petunjuk di siang hari; maka bacalah dengan sungguh-sungguh.” (HR Baihaqi).

10. Menjadi Keluarga Allah SWT

Rasulullah SAW bersabda: “Sesungguhnya Allah mempunyai keluarga dari kalangan manusia. Beliau ditanya, ’Siapa mereka wahai Rasulullah,’. Beliau menjawab: ’Mereka adalah Ahlul Qur’an, mereka adalah keluarga Allah dan orang-orang khusus-Nya.” (HR Ahmad dan Ibnu Majah).

11. Yang Terbata pun Mendapat Pahala

Rasulullah SAW bersabda: “Orang yang mahir membaca Alquran kelak (mendapat tempat disurga) bersama para utusan yang mulia lagi baik. Sedangkan orang yang membaca Alquran dan masih terbata-bata, dan merasa berat dan susah, maka dia mendapatkan dua pahala.”

12. Diberi Balasan Terbaik

ADVERTISEMENT

Seorang yang membaca al-qur.an, kapan dan dimanapun tempatnya akan mempunyai nilai yaitu……

Dari Abu Sa‘id, Rasulullah SAW berkata bahwa Allah SWT berfirman: “Siapa saja yang disibukkan oleh membaca Alquran hingga tak sempat dzikir yang lain kepada-Ku dan meminta kepada-Ku, maka Aku akan memberinya balasan terbaik orang-orang yang meminta. Ingatlah, keutamaan Al-Qur’an atas kalimat-kalimat yang lain seperti keutamaan Allah atas makhluk-Nya.” (HR Baihaqi).

Baca Juga: 10 Rangkaian Nama Bayi Perempuan dalam Alquran 3 Kata, Cantik!

Adab Membaca Alquran

Seorang yang membaca al-qur.an, kapan dan dimanapun tempatnya akan mempunyai nilai yaitu……

Foto: Aboutislam.net

Alquran merupakan kitab suci yang memiliki banyak mukjizat. Salah satunya dibuktikan dalam penelitian Jurnal Ushuluddin UIN Suska. Hasilnya, salah satu mukjizat Alquran adalah i’jaz ilmi, yaitu informasi Alquran tentang ilmu pengetahuan dapat dibuktikan sesuai dengan perkembangan ilmu.

I’jaz ilmi ini kemudian menjadi media dakwah yang efektif, khususnya di kalangan ilmuwan. Banyak kasus ditemukan pengakuan para ilmuwan ketika mereka mampu membuktikan kebenaran yang diinformasikan oleh Alquran.

Alquran juga merupakan firman Allah SWT yang mulia. Selain karena mememiliki keutamaan membaca Alquran, juga karena mengandung banyak mukjizat. Oleh karena itu, tidak bisa sembarangan membaca. Diharuskan menjalankan adab tertentu saat membaca Alquran.

Apalagi saat bulan Ramadhan, perihal adab ini harus diperhatikan. Salah satunya karena intensitas berinteraksi dengan Alquran sangat tinggi saat Ramadan. Beberapa adab penting yang perlu diperhatikan saat membaca Alquran adalah:

1. Ikhlas

Hendaknya membaca Alquran dengan niat ikhlas mengharapkan ridha Allah SWT dan demi mendapatkan pahala yang melimpah. Dan bukan karena berniat ingin mencari dunia atau atau mendapatkan perhatian juga pujian.

2. Mulut yang Bersih

Disunnahkan membaca Alquran dalam keadaan mulut yang bersih. Bau mulut bisa dibersihkan dengan siwak atau bahan lain. Diharapkan, selain mendapatkan pahala dari membacanya, juga tidak mengganggu sekitar dengan bau mulut yang bisa mengganggu.

3. Dalam Keadaan Suci

Disunnahkan membaca Alquran dalam keadaan suci. Namun jika sedang berhadas, dibolehkan membacanya berdasarkan kesepatakan para ulama. Sebab, ini berkaitan dengan membaca, namun untuk menyentuh Alquran, salah satu syaratnya harus dalam keadaan suci.

Baca Juga: Bolehkah Wanita Haid Membaca Alquran Melalui HP? Ini Penjelasannya!

4. Memilih Tempat yang Bersih

Para ulama sangat menganjurkan membaca Alquran di masjid. Bukan hanya karena masjid adalah tempat yang bersih dan dimuliakan, tapi juga ketika itu dapat meraih fadhilah i’tikaf. Imam Nawawi rahimahullah menyatakan:

“Hendaklah setiap orang yang duduk di masjid berniat i’tikaf baik untuk waktu yang lama atau hanya sesaat. Bahkan sudah sepatutnya sejak masuk masjid tersebut sudah berniat untuk i’tikaf. Adab seperti ini sudah sepatutnya diperhatikan dan disebarkan, apalagi pada anak-anak dan orang awam (yang belum paham). Karena mengamalkan seperti itu sudah semakin langka.” (At-Tibyan, hlm. 83).

5. Menghadap Kiblat

Setelah mendapatkan tempat yang bersih dan menghadap kiblat, duduk dalam keadaan sakinah dan penuh ketenangan. Ini akan menambah kekhusyukan saat membaca Alquran. diharapkan, seseorang akan mendapatkan pahala saat membacanya.

6. Memulai dengan Membaca Ta’awudz

Bacaan ta’awudz menurut mayoritas ulama adalah ‘a’udzu billahi minasy syaithonir rajiim’. Membaca ta’awudz ini sunnah. Allah SWT berfirman: “Apabila kamu membaca Alquran, hendaklah kamu meminta perlindungan kepada Allah dari syaitan yang terkutuk.” (QS An-Nahl: 98).

7. Khusyu’ dan Tadabbur (Merenungkan) Setiap Ayat

Perintah untuk mentadabburi Alquran disebutkan dalam Alquran, yakni saat Allah SWT berfirman: “Ini adalah sebuah kitab yang Kami turunkan kepadamu penuh dengan berkah supaya mereka memperhatikan ayat-ayatnya dan supaya mendapat pelajaran orang-orang yang mempunyai pikiran.” (QS Shaad: 29).

Imam Nawawi Rahimahullah menyatakan: “Hadits yang membicarakan tentang perintah untuk tadabbur banyak sekali. Perkataan ulama salaf pun amat banyak tentang anjuran tersebut.

Ada cerita bahwa sekelompok ulama teladan (ulama salaf) yang hanya membaca satu ayat yang terus diulang-ulang dan direnungkan di waktu malam hingga datang Shubuh.

Bahkan ada yang membaca Al-Qur’an karena saking mentadabburinya hingga pingsan. Lebih dari itu, ada di antara ulama yang sampai meninggal dunia ketika mentadabburi Al-Qur’an.” (At-Tibyan, hlm. 86)

Setelah mengetahui keutamaan membaca Alquran, ada baiknya untuk sering mengerjakannya terutama saat bulan Ramadhan yang pahalanya akan dilipat gandakan.

Sumber

  • https://islam.nu.or.id/post/read/116677/keutamaan-membaca-al-qur-an-dalam-hadits-rasulullah
  • https://www.islampos.com/ini-17-keutamaan-membaca-al-quran-setiap-hari-32007/
  • https://rumaysho.com/11261-8-adab-membaca-al-quran.html
  • http://ejournal.uin-suska.ac.id/index.php/ushuludin/article/view/1481