ilustrasi belanja. ©shutterstock/Pressmaster.com Show
Merdeka.com - Manusia memiliki berbagai macam kebutuhan yang harus dipenuhi untuk bertahan hidup atau hanya sekadar memuaskan suatu hasrat yang muncul. Setiap orang punya kebutuhan yang berbeda-beda satu sama lainnya. Macam kebutuhan manusia dapat digolongkan menjadi 5, yaitu kebutuhan yang terkait dengan masalah intensitas, bentuk, waktu, sifat, dan subjek. Kebutuhan manusia seringkali tak ada habisnya. Salah satu alasannya adalah karena kebutuhan tersebut akan sangat berguna bagi kelangsungan hidup seseorang. Maka dari itu, manusia akan terus berusaha untuk memenuhi kebutuhannya agar dapat bertahan hidup. Untuk mengetahui dengan rinci, berikut ini merdeka.com telah merangkum macam kebutuhan manusia serta contohnya yang dilansir dari Liputan6. 2 dari 6 halaman
©2020 Merdeka.com/iklanrumahkita.com Macam kebutuhan manusia yang pertama dapat dikategorikan menurut intensitasnya. Kebutuhan ini dipandang dari mendesak atau tidaknya suatu kebutuhan. Kebutuhan menurut intensitas atau tingkat kepentingannya ini terbagi menjadi kebutuhan primer, kebutuhan sekunder, dan kebutuhan tersier. Berikut penjelasan dari masing-masing kebutuhan manusia menurut intensitasnya. 2. Kebutuhan Sekunder Kebutuhan berdasarkan intensitas selanjutnya adalah kebutuhan sekunder. Kebutuhan ini merupakan kebutuhan kedua yang perlu dipenuhi setelah kebutuhan primer terpenuhi. Kata sekunder berasal dari kara scundus, yang berarti kedua. Kebutuhan sekunder timbul setelah kebutuhan primernya tercukupi. Kebutuhan sekunder untuk setiap orang berbeda-beda. Tergantung dari penghasilan yang didapatnya. Contohnya adalah meja, kursi, lemari, sepatu, tas, buku, dan lainnya. 3. Kebutuhan Tersier Kebutuhan ini umumnya dipenuhi oleh orang yang berpendapatan tinggi dan dilakukan untuk meningkatkan kebanggaan di mata masyarakat. Contoh dari kebutuhan tersier seperti pakaian mewah, tas mewah, rumah mewah, bahkan memiliki kapal pesiar. 3 dari 6 halaman ©Shutterstock Macam kebutuhan manusia menurut sifatnya dapat dikategorikan dalam kebutuhan jasmani serta rohani. Berikut ini penjelasannya secara rinci. Selain itu, ada kebutuhan jasmani dalam bentuk jasa seperti kebutuhan rekreasi, mendengarkan musik, dan menonton televisi atau bioskop. 2. Kebutuhan Rohani Selain itu, untuk menguatkan iman, seseorang butuh siraman rohani berupa petunjuk dan nasihat keagamaan. Sedangkan untuk mencerdaskan pikiran dan meningkatkan keterampilan, seseorang memerlukan pendidikan. 4 dari 6 halaman ©2019 Merdeka.com/Pixabay Kebutuhan manusia menurut bentuk termasuk dalam macam kebutuhan manusia yang perlu dipenuhi. Beberapa di antaranya terdiri atas kebutuhan material dan kebutuhan immaterial. Berikut ini penjelasannya secara rinci. 2. Kebutuhan Immaterial Kebutuhan immaterial merupakan kebutuhan yang biasanya berbentuk benda immaterial atau benda yang tak berwujud seperti nasihat ulama, penjelasan guru, hiburan, dan lain sebagainya. 5 dari 6 halaman ©©2012 Merdeka.com/Shutterstock/Bevan Goldswain Macam kebutuhan manusia menurut waktu dapat terdiri dari kebutuhan sekarang dan kebutuhan di masa depan. Berikut ini masing-masing penjelasan serta contohnya. 2. Kebutuhan di Masa Depan Kebutuhan di masa depan merupakan kebutuhan yang sifat atau pemenuhannya dapat ditunda karena baru dibutuhkan pada saat yang akan datang. Contoh dari kebutuhan masa depan seperti kebutuhan tempat tidur untuk anak bayi bagi ibu yang sedang hamil dan kebutuhan biaya kuliah bagi anak yang masih bersekolah.Intinya, seseorang perlu mempersiapkan diri untuk memenuhi kebutuhan masa depan, salah satu caranya dengan menabung. 6 dari 6 halaman © gizmodo.com Macam kebutuhan manusia yang terakhir dapat dikategorikan menurut subjeknya. Kebutuhan ini pada umumnya terdiri dari kebutuhan individu serta kebutuhan kualitatif atau bersama. Misalnya seorang pelajar akan butuh buku-buku pelajaran, pulpen, jangka, pensil dan sebagainya. Sedangkan seorang tukang kayu membutuhkan gergaji, palu, paku, bor, serut kayu, dan pensil untuk melakukan berbagai aktivitas pekerjaannya. 2. Kebutuhan Kualitatif atau Bersama Kebutuhan kelompok yang tidak berwujud misalnya keamanan, ketertiban, kebersihan umum, dan menang dalam pertandingan. Berbagai kebutuhan kelompok biasanya dilakukan secara umum, dengan jalan usaha bersama dan atau dibiayai oleh pemerintah dari uang hasil pajak. [raf]
JAKARTA, KOMPAS.com – Setiap manusia pasti memiliki kebutuhan dan keinginan. Kebutuhan adalah segala sesuatu yang diperlukan oleh manusia untuk kesejahteraan hidup. Sedangkan keinginan adalah segala kebutuhan lebih terhadap barang ataupun jasa yang ingin dipenuhi. Menurut kamus besar bahasa Indonesia atau KBBI, kebutuhan adalah sesuatu yang dibutuhkan atau yang diperlukan. Dalam arti lain, kebutuhan adalah segala sesuatu yang diperlukan oleh manusia untuk mencapai kesejahteraan hidup. Dikutip dari Gramedia.com, kebutuhan manusia adalah sesuatu yang dibutuhkan oleh manusia, atau keinginan manusia yang harus dipenuhi, demi tercapainya kepuasan rohani maupun jasmani untuk keberlangsungan hidupnya. Kebutuhan ini dapat berupa barang ataupun jasa. Apabila manusia dapat memenuhi kebutuhannya, maka dapat dikatakan, hidupnya telah mencapai kemakmuran. Sebaliknya, kemakmuran dapat terjadi, bila sebagian besar kebutuhan hidup manusia terpenuhi. Baca juga: ID Food Sudah Distribusikan 8,1 Juta Liter Minyak Goreng Pada dasarnya, kebutuhan setiap individu berbeda-beda. Kebutuhan ini dipengaruhi oleh tingkatan pendapatan dan kepuasan yang terdapat dalam diri setiap individu. Di era saat ini, kebutuhan seseorang cenderung berubah-ubah karena semakin meningkatnya pemikiran manusia yang bergantung dengan situasi dan kondisinya. Jenis-jenis kebutuhanBerdasarkan intensitasnya, kebutuhan manusia dibagi atas tiga bagian. Yaitu kebutuhan primer, kebutuhan sekunder, dan kebutuhan tersier. Berikut ini adalah penjelasan mengenai kebutuhan primer, kebutuhan sekunder, dan kebutuhan tersier: 1. Kebutuhan PrimerKebutuhan primer adalah kebutuhan utama yang harus dipenuhi supaya individu dapat mempertahankan hidupnya. Kebutuhan primer ini dapat disebut juga sebagai kebutuhan pokok. Baca juga: Dentsu Indonesia Tunjuk CEO Media dan Chief Growth Officer Baru Contoh kebutuhan primer manusia meliputi sandang, pangan, dan papan. Sandang berarti pakaian (layak) untuk dikenakan. Setelah itu ada pangan, yang berarti makanan dan minuman sebagai bahan energi tubuh manusia. Lalu ada papan yang berarti tempat tinggal sebagai tempat berteduh dan beristirahat (rumah). Berdasarkan intensitasnya, kebutuhan manusia terbagi menjadi tiga yaitu kebutuhan premier, kebutuhan sekunder, dan kebutuhan tersier2. Kebutuhan SekunderKebutuhan sekunder adalah kebutuhan yang muncul setelah kebutuhan primer terpenuhi. Dengan kata lain, kebutuhan sekunder adalah jenis kebutuhan yang bersifat pelengkap dari kebutuhan primer. Untuk memenuhi kebutuhan sekunder, bergantung pada kemampuan ekonomi individunya. Meski begitu, kebutuhan sekunder adalah berjalan lurus mengikuti budaya dan gaya hidup yang berkembang di masyarakat. Baca juga: Ketika Jokowi Cerita Ekonomi Sudah Sulit akibat Covid-19, Kini Tambah Perang Rusia-Ukraina... Misalnya, pakaian adalah kebutuhan primer. Tetapi pakaian dengan corak motif dan warna tertentu menjadi kebutuhan sekundernya. Barang lain yang menjadi contoh kebutuhan sekunder adalah kulkas, laptop, televisi, make up dan lain-lain. 3. Kebutuhan TersierKebutuhan tersier adalah kebutuhan yang bersifat mewah. Hal tersebut karena tujuan dari pemenuhan kebutuhan tersier adalah hanya untuk kesenangan pribadi saja. Setiap individu memiliki kebutuhan tersier yang berbeda satu sama lain. Contoh kebutuhan tersier adalah kepemilikan alat transportasi mobil, wisata ke luar negeri, alat musik, dan lain-lain. Meski demikian, pemenuhan kebutuhan tersier adalah sangat bergantung pada kedudukan, strata, dan pendapatan ekonomi setiap individu dalam suatu masyarakatnya. Baca juga: Awas, Jangan Tertipu Lowongan Kerja Palsu Mengatasnamakan Jasa Raharja Kebanyakan, kebutuhan tersier ini berwujud benda-benda mewah. Meskipun begitu, pandangan setiap individu terhadap kebutuhan tersier berbeda-beda. Ada yang menganggap bahwa laptop merupakan barang mewah sehingga termasuk ke dalam kebutuhan tersier yang tidak wajib dipenuhi. Namun, untuk beberapa individu, laptop dapat menjadi salah satu kebutuhan pokok karena dirinya bekerja menggunakan alat elektronik tersebut. Kebutuhan setiap individu itu berbeda satu sama lain dan dipengaruhi oleh tingkatan pendapatan dan kepuasan individu. Semakin tinggi pendapatan maka tingkat keinginan untuk memenuhi kebutuhan, baik itu kebutuhan primer, sekunder, dan tersier, juga akan semakin tinggi. secara umum, alat pemuas kebutuhan manusia adalah segala sesuatu yang bersifat dapat memenuhi kebutuhan manusia. Blat tersebut berupa barang dan juga jasa. Alat pemuas kebutuhan yang berbentuk barang atau benda tentunya merupakan jenis alat pemuas kebutuhan yang dapat dilihat, disentuh dan memiliki berat atau massa. Baca juga: Gara-gara Putin, Warga AS Menderita Karena Harga Bensin Kian Mahal 1. BarangBarang merupakan segala sesuatu yang berwujud atau berjasad. Jadi, barang adalah berbagai benda yang memiliki wujud fisik, dan digunakan oleh masyarakat untuk memenuhi kebutuhan. Ciri-ciri barang:
2. JasaJasa tidak memiliki bentuk fisik, jasa merupakan perbuatan yang memberikan segala sesuatu yang diperlukan orang lain, pada umumnya jasa ini berhubungan dengan keterampilan seseorang. Baca juga: Shopee ajak Konsumen Jadi Raja dan Ratu pada Puncak Kampanye Shopee 3.15 Hari Belanja Konsumen Ciri-ciri jasa :
Sebagai contoh jasa pengantaran barang, jasa potong rambut, jasa transportasi, dan jasa yang lainnya. Berdasarkan intensitasnya, kebutuhan manusia terbagi menjadi tiga yaitu kebutuhan premier, kebutuhan sekunder, dan kebutuhan tersierAlasan kebutuhan manusia tidak terbatasAda beberapa faktor yang membuat kebutuhan manusia tidak terbatas. Berikut alasan-alasannya: 1. Kodratnya manusia yang memiliki sifat selalu merasa kekuranganSemakin meningkatnya sarana yang dimiliki, maka semakin banyak pula kebutuhan yang dirasakan belum terpenuhi. 2. Faktor alam dan lingkunganStruktur alam tempat manusia itu tinggal juga menjadi faktor yang mendorong manusia itu untuk bertindak menyesuaikan diri dengan alam lingkungannya. Dalam hal ini, manusia sebagai makhluk sosial cenderung ingin menyesuaikan dengan gaya hidup masyarakat di lingkungannya. Misalnya, masyarakat pedesaan yang tentu saja memiliki gaya hidup berbeda dengan masyarakat perkotaan. Baca juga: Optimistis Ekonomi RI Pulih, Sri Mulyani: Kita Harus Terus Optimis Bahwa Badai Akan Berlalu... 4. Faktor perdagangan internasionalAkibat dari pesatnya globalisasi, maka adanya perdagangan internasional membuat semakin banyak barang-barang yang diimpor dari luar negeri sehingga menyebabkan kebutuhan masyarakatnya meningkat pesat. 5. Faktor demonstracy effectDalam faktor ini, biasanya masyarakat cenderung meniru tingkah laku, mode pakaian, dan mode rambut orang lain berdasarkan apa yang dilihatnya. Demikian penjelasan singkat mengenai kebutuhan manusia dan jenis-jenisnya. Berdasarkan intensitasnya, kebutuhan manusia terbagi menjadi kebutuhan premier, kebutuhan sekunder, dan kebutuhan tersier. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. |