Suara.com - Lebaran 2021 masih dalam suasana pandemi Covid-19, sehingga umat Muslim dianjurkan untuk melakukan sholat Idul Fitri di rumah. Berikut tata cara sholat Idul Fitri di rumah lengkap dengan khutbah singkat. Show
Tata Cara Sholat Idul Fitri di Rumah 1. Baca Niat
Usholi sunnatan 'idilfitri rak'ataini imaman lillahi taala Baca Juga: Kumpulan Ucapan Selamat Idul Fitri Unik, Cocok Disebar di Medsos dan WA Artinya: "Aku berniat sholat sunnah Idul Fitri dua rakaat sebagai imam karena Allah Taala"
Usholli sunnatan 'idilfitri rak'ataini makmuman lillahi taala Artinya: "Aku berniat sholat sunnah Idul Fitri dua rakaat sebagai makmum karena Allah Taala" Baca Juga: Arti Allahu Akbar Walillahil Hamd dalam Takbir Hari Raya Idul Fitri
Usholli sunnatan 'idilfitri rak'ataini adaan lillahi taala Lanjut ke halaman berikutnya
terkini
ilustrasi sholat. ©2020 Merdeka.com
JABAR | 24 April 2020 16:00 Reporter : Novi Fuji Astuti Merdeka.com - Hari Raya Idul Fitri merupakan hari kemenangan yang paling ditunggu-tunggu umat Islam setelah selama sebulan penuh berpuasa. Momen berkumpul bersama keluarga dan saling bersilaturahmi menjadi satu dari sekian banyak hal yang biasanya dilakukan pada saat hari raya bagi umat islam ini. Selain bersilaturahmi, hal lain yang biasanya dilakukan oleh umat muslim yaitu menunaikan sholat idul fitri. Baca Alquran di sini. Sholat Idul Fitri sendiri dilaksanakan pada pagi hari dan juga hukumnya sunnah muakkad, yakni sangat dianjurkan. Selain itu, tata cara sholat idul fitri juga lebih baik jika dikerjakan secara berjamaah meskipun boleh saja dilakukan secara sendiri (munfarid) jika memang benar-benar berhalangan untuk menunaikannya secara berjamaah. Berikut ini tata cara sholat idul fitri, lengkap dengan niat dan bacaannya telah dirangkum merdeka.com melalui berbagai sumber. 2 dari 4 halaman
Hukum melaksanakan sholat idul fitri ini adalah sunnah muakkad, karena Rasulullah SAW selalu mengerjakannya. Sedangkan menurut pendapat imam Abu Hanifah, hukumnya fardhu ain dan menurut imam Ahmad hukumnya fardhu kifayah. Sholat idul fitri disunnahkan baik bagi orang yang mukmim ataupun musafir, merdeka atau budak, laki-laki maupun perempuan. 3 dari 4 halaman AFP Bacaan yang pertama dalam sholat idul fitri yaitu niat. Berikut ini bacaannya, أُصَلِّي رَكْعَتَيْنِ سُنَّةً لعِيْدِ اْلفِطْرِ (مَأْمُوْمًاإِمَامًا) لِلهِ تَعَــــالَى Usholli rakataini sunnatan liidil fitri (mamumam/imaman) lillahi taala. Artinya: Aku berniat sholat sunnah idul fitri dua rakaat (menjadi makmum/imam) karena Allah taala. Hukum melafalkan niat ini merupakan sunnah, yang wajib adalah secara sadar dan sengaja dalam batin berniat akan menunaikan sholat sunnah idul fitri. Sebelum imam dan makmum berniat, dimulai tanpa azan dan iqamah karena tidak disunnahkan. Cukup hanya dengan seruan ash-shalaatul jami'ah. 4 dari 4 halaman
1. Niat sholat idul fitri2. Takbiratul ihram3. Membaca Doa Iftitah Kabiiraw walhamdu lilaahi katsiran wa subhaanallaahi bukrataw wa'ashiila, innii wajjahtu wajhiya lilladzii fatharas samaawaati wal ardha haniifam muslimaw wamaa anaa minal musyrikiin, Inna shalaatii wa nusukii wa mahyaaya wa mamaatii lillaahi Rabbil 'aalamiin, Laa syariikalahu wa bidzaalika umirtu wa anaa minal muslimiina. Artinya: "Segala puji yang sebanyak banyaknya bagi Allah. Maha Suci Allah pada pagi dan petang hari. Aku menghadapkan wajahku kepada Tuhan yang telah menciptakan langit dan bumi dengan segenap kepatuhan dan kepasrahan diri, dan aku bukanlah termasuk orang orang yang menyekutukanNya. Sesungguhnya sholatku, ibadahku, hidup dan matiku hanyalah kepunyaan Allah, Tuhan semesta alam, yang tiada satu pun sekutu bagiNya. Dengan semua itulah aku diperintahkan dan aku adalah termasuk orang orang yang berserah diri."4. Takbir (takbir zawa-id) sebanyak tujuh kali. Diantara setiap takbir, membaca kalimat tasbih yakni:Subhanalloh wal hamdulillah wa laa ilaha illalloh wallohu akbar Artinya: "Maha suci Allah, segala pujian bagi-Nya, tidak ada ilah kecuali Allah, Allah Maha Besar."Bacaan setelah setiap takbir ini tidak dibatasi dengan bacaan di atas saja ya. Kamu juga boleh membaca bacaan lainnya asalkan di dalamnya berisi pujian pada Allah SWT. Dan juga kamu boleh mengangkat tangan ketika takbir-takbir tersebut.5. Setelah akhir takbir ke tujuh, membaca surat Al Fatihah6. Dilanjutkan dengan membaca surat lainnyaJika kamu seorang makmum, maka kamu cukup menyimak surat lainnya yang dibacakan oleh imam.7. Ruku' dengan tuma'ninah8. I'tidal dengan tuma'ninah9. Sujud dengan tuma'ninah10. Duduk di antara dua sujud dengan tuma'ninah11. Sujud kedua dengan tuma'ninah12. Bangkit dari sujud dan bertakbir13. Takbir (takbir zawa-id ) lagi sebanyak lima kali, diantara takbir membaca kalimat tasbih seperti di atas kembali14. Membaca surat Al Fatihah15. Dilanjutkan dengan membaca surat lainnyaSama seperti sebelumnya, jika kamu seorang makmum, kamu cukup menyimak surat lainnya yang dibacakan oleh imam.16. Ruku' dengan tuma'ninah17. I'tidal dengan tuma'ninah18. Sujud dengan tuma'ninah19. Duduk di antara dua sujud dengan tuma'ninah20. Sujud kedua dengan tuma'ninah21. Duduk tasyahud dengan tuma'ninah22. Salam23. Mendengarkan khotbahMeskipun hukum mendengarkan khotbah adalah sunnah, akan lebih baik jika kamu tetap duduk dan mendengarkannya. Tata Cara Salat Idul Fitri / Sumber: iStockphoto Tata cara sholat Idul Fitri sangatlah mudah, sama seperti sholat pada umumnya. Sholat Idul Fitri ini hanya dilakukan sebanyak dua rakaat. Berikut tata cara sholat Idul Fitri dan niatnya. Pertama, tata cara sholat Idul Fitri dimulai dengan membaca niat seperti yang sudah dijelaskan di atas tadi. Kedua, takbiratul ihram. Bacaan yang kedua yaitu takbiratul ihram. Setelah takbiratul ihram, jemaah disunnahkan untuk membaca doa iftitah. Ketiga, takbir tujuh kali untuk rakaat pertama. Bacaan dalam sholat Idul Fitri yang perlu dibaca selanjutnya adalah takbir tujuh kali untuk rakaat pertama. Hal ini dilakukan setelah pembacaan doa iftitah selesai. Adapun lafaz bacaannya sebagai berikut, اللهُ أَكْبَرُ كَبِيرًا، وَالْحَمْدُ لِلهِ كَثِيرًا، وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَأَصِيلاً ا Allahu akbaru kabiiran wal hamdu lillahi katsiran wasubhana allahi bukratan wa ashilan. Artinya: “Allah Maha Besar dengan segala kebesaran, segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak, Maha Suci Allah baik waktu pagi dan petang.” Atau bisa juga membaca lafadz ini, سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ لِلهِ وَلاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَر Subhana allahi wal hamdu lillahi walaa ilaha illa allah, wallahu akbar. Artinya: “Maha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada Tuhan selain Allah, Allah maha besar.” Keempat, membaca surat Qaf atau Al-A’la. Tata cara sholatI Idul Fitri yang selanjutnya adalah dengan membaca surat Al-Fatihah pada rakaat pertama. Bacaan yang disunahkan dalam sholat Idul Fitri selanjutnya adalah surat Qaf atau Al-A’la. Setelah membaca surat tersebut, berlanjut ke rukuk, sujud, seperti sholat biasanya. Kelima, takbir lima kali untuk rakaat kedua. Bacaan dalam sholat Idul Fitri yang perlu dibaca selanjutnya adalah takbir lima kali untuk rakaat kedua. Hal ini dilakukan setelah berdiri dari sujud rakaat pertama. Adapun bacaan yang dibaca sama dengan takbir di rakaat pertama. Keenam, membaca surat Al-Qamar atau Al-Ghasiyyah. Tata cara sholat Idul Fitri yang selanjutnya adalah dengan membaca surat Al-Qamar atau Al-Ghasiyyah di rakaat kedua setelah bacaan surat Al-Fatihah selesai yang merupakan sunnah. Setelah membaca surat tersebut, berlanjut ke rukuk, sujud hingga salam. Tata cara sholat Idul Fitri yang terakhir adalah dengan mengikuti khotbah Idul Fitri. Ya, setelah salam, para jemaah dianjurkan untuk mengikuti khotbah Idul Fitri. Hal ini akan menambahkan kesempurnaan pelaksanaan sholat Idul Fitri. Selain itu, mendengarkan khotbah merupakan salah satu upaya untuk mendekatkan diri kepada Allah di saat kembali bersih. Adapun bagi khatib disunahkan untuk memulai khotbah pertamanya dengan mengucapkan takbir sebanyak sembilan kali. Sedangkan di khotbah kedua, memulai dengan takbir sebanyak tujuh kali. |