Sebutkan gangguan yang dapat menyerang organ paru-paru

tirto.id - Paru-paru merupakan organ penting bagi pernapasan manusia. Tidak jarang paru-paru mengalami gangguan atau suatu keadaan yang kurang prima, seperti terkena penyakit atau infeksi tertentu yang menghambat kinerja maksimal paru-paru.

Webmd melansir, beberapa gangguan paru-paru di antaranya adalah flu, bronkitis, pneumonia yang disebabkan bakteri, dan penyakit lainnya seperti COPD, asma, hingga kanker.

  • Flu
Flu disebabkan oleh virus yang menular melalui kontak air ludah, dari batuk atau bersin seseorang yang terinfeksi. Flu seringkali terjadi saat pergantian musim, dengan gejala pilek, bersin, sakit kepala, mata pedih, dan kadang demam.

Flu yang terlalu lama dapat memicu munculnya pneumonia atau bronkitis. Flu biasa umumnya sembuh dalam 7 hari atau kurang.

  • Bronkitis
Bronkitis adalah peradangan pada pipa yang menyalurkan udara ke paru-paru, biasanya dipicu oleh dingin, flu, iritasi asap rokok, dan iritasi serbuk bunga. Bronkitis ditandai dengan batuk yang keras, menyakitkan dan dahak berwarna aneh, bahkan berdarah. Bronkitis dapat sembuh dengan obat-obatan dan perawatan medis.

  • Pneumonia
Virus, bakteri, dan infeksi jamur yang menyebabkan penggembungan udara di lapisan kantong sekitar paru-paru disebut pneumonia. Gejalanya dalah sesak napas, batuk keras dengan dahak kental. Jika dibiarkan terlalu lama, pneumonia dapat menyebabkan sesak napas akut, nyeri di dada, dan demam yang tak kunjung sembuh. Segera temui dokter jika hal tersebut terjadi.

  • Asma
Asma adalah kondisi menyempitnya saluran napas dipicu oleh respons alergi, terhadap asap, debu, atau pun serbuk bunga. Bisa juga dipicu oleh cuaca dingin dan stres. Inhaler dapat membantu meringankan asma. Konsultasikan dengan dokter untuk mengindari asma kambuh.

  • COPD

Gabungan dari emfisema, bronkitis kronis, dan asma yang memicu peradangan pada lapisan luar paru-paru. Ditandai dengan sesak napas, batuk keras disertai dahak. Umumnya COPD disebabkan karena merokok. Dokter akan memberikan obat-obatan dan latihan perubahan gaya hidup untuk mengatasi COPD.

  • Kanker Paru-paru
Sel tumor dalam paru-paru dapat berkembang menjadi kanker. Merokok adalah penyebab nomor satu tumbuhnya sel tumor, namun bukan berarti non-perokok tidak bisa terkena. Tahap awal tumbuhnya sel tumor ditandai dengan batuk keras hingga berdarah, nyeri dada dan sulit bernapas. Jika terjadi, segera periksakan ke dokter untuk ditangani lebih lanjut.

  • Pleuritis
Pleuritis atau radang selaput dada yang terjadi karena organ dalam meradang dan bergesekan satu sama lain, menyebabkan nyeri di dada, dan makin buruk saat bernapas, disertai batuk-batuk dan sesak napas. Pleuritis disebabkan oleh virus, bakteri atau infeksi.

  • Pulmonary Embolism
Gumpalan darah yang terbentuk di kaki dan menuju paru-paru, di paru-paru, gumpalan darah tersebut akan menghalangi aliran darah, dan merusak jaringannya. Gejalanya adalah sesak napas, nyeri dada, dan batuk, terkadang dengan darah.

Di mana gumpalan terbentuk biasanya akan mengalami pembengkakan di permukaan kulit, hangat, dan terasa sakit saat ditekan. Pulmonary embolis dapat berakibat fatal, jadi segera ke dokter untuk langkah penyembuhan.

  • Pulmonary Edema
Cairan berkumpul di kantung udara yang melapisi paru-paru ini membuat penderita kesulitan bernapas, diperparah saat posisi berbaring. Detak jantung menjadi cepat, merasa lemas, batuk dan ludah berbusa, kadang keluar darah.

Pulmonary Edema dapat terjadi tiba-tiba karena jantung, pneumonia, bahan kimia tertentu, cedera, atau tekanan udara tinggi.

  • Idiopathic Pulmonary Fibrosis
Jaringan paru-paru dapat menjadi sangat kaku dan menebal sehingga menghalangi oksigen masuk ke paru-paru dan peredaran darah di sekitarnya dan di otak, serta organ-organ lainnya.

Gejalanya adalah sulit bernapas dan batuk kering yang sulit dikendalikan. Unsur genetika masih menjadi penyebab utama penyakt ini, yang dipicu oleh virus tertentu dan merokok.

  • Pneumoconiosis
Alergi karena menghirup debu dari asbes, pasir, batu, atau batu bara yang kemudian diserap paru-paru dan membuatnya meradang.

  • Cystic Fibrosis
Cystic fibrosis adalah kondisi genetik yang membuat tubuh menghasilkan lendir di seluruh organ dalam tubuh. Lendir ini menangkap bakteri dan mengurangi efektivitas organ tubuh menyerap nutrisi. Perawatan medis dapat dilakukan untuk menghilangkan lendir-lendir tersebut.

Baca juga:

  • Studi: Tomat Baik untuk Kesehatan Paru-Paru
  • Mengenal Kanker Paru-Paru dan Cara Mengobatinya
  • 10 Makanan Sehat untuk Paru-Paru yang Terdampak Kabut Asap

Baca juga artikel terkait PARU-PARU BASAH atau tulisan menarik lainnya Anggit Setiani Dayana
(tirto.id - asd/ale)


Penulis: Anggit Setiani Dayana
Editor: Alexander Haryanto
Kontributor: Anggit Setiani Dayana

Subscribe for updates Unsubscribe from updates

Sebutkan gangguan yang dapat menyerang organ paru-paru

Sebutkan gangguan yang dapat menyerang organ paru-paru
Lihat Foto

SHUTTERSTOCK/SUPAWADEE56

Ilustrasi rontgen paru-paru, ilustrasi TBC, ilustrasi x-ray, ilustrasi rontgen.

KOMPAS.com – Pernapasan adalah kegiatan mengambil udara (inspirasi) dan mengeluarkan udara (ekspirasi) melalui alat pernapasan.

Sistem pernapasan manusia dapat mengalami masalah, baik disebabkan oleh infeksi virus bakteri atau kelainan sistem pernapasan.

Dilansir dari Rumah Belajar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), berikut adalah penyakit yang menyerang organ pernapasan:

1. Asma

Asma adalah penyempitan saluran napas akibat otot polos pembentuk dinding saluran terus berkontraksi. Asma disebabkan oleh alergi atau kekurangan hormon adrenalin.

2. Asfiksi

Masalah sistem pernapasan yang berupa gangguan pengangkutan dan penggunaan oksigen oleh jaringan akibat tenggelam, pneumonia, atau keracunan.

Baca juga: Sistem Pernapasan pada Manusia: Proses dan Organnya

3. Asidosis

Asidosis adalah gangguan sistem pernapasan yang disebabkan oleh peningkatan kadar asam karbonat dan asam bikarbonat dalam darah.

4. Wajah adenoid

Sebutkan gangguan yang dapat menyerang organ paru-paru

Sebutkan gangguan yang dapat menyerang organ paru-paru
Lihat Foto

yodiyim

Ilustrasi paru-paru

KOMPAS.com – Ada macam-macam penyakit paru yang bisa terjadi.

Ketika berbicara tentang penyakit paru-paru, Anda mungkin sekilas akan berpikir tentang asma.

Padahal sebenarnya ada banyak macam penyakit paru-paru yang bisa kita alami.

Jenis penyakit paru-paru ini bisa memengaruhi saluran udara, jaringan paru-paru, atau sirkulasi darah masuk dan keluar paru-paru.

Baca juga: 11 Gejala Emboli Paru yang Perlu Diwaspadai

Berikut ini adalah macam-macam penyakit paru-paru yang dapat diwaspadai:

1. Asma

Melansir Health Line, asma adalah salah satu macam penyakit paru-paru kronis yang paling umum terjadi.

Saat mengalami asma, paru-paru Anda menjadi bengkak dan sempit, sehingga lebih sulit untuk bernapas.
Kondisi yang bisa menunjukkan gejala asma di antaranya, meliputi:

  • Mengi
  • Tidak dapat mengambil cukup udaraba
  • Batuk
  • Merasakan sesak di dada

Jika Anda mengalami gejala di atas, kiranya penting untuk segera memeriksakan diri ke dokter.

Baca juga: 8 Gejala Pneumonia yang Perlu Diwaspadai

Asma memang termasuk penyakit yang tidak dapat disembuhkan. Namun, obat-obatan dapat membantu mengontrol gejala penyakit ini.