28 Jun 2021, 05:14 Show
Pagi dok,saya deman dan badan semuaya pegel2,tdak ad gejala lain seperti batuk pilek sesak nafas...apa yg harus saya lakukan harus bli obat ap dok.minta sarany dok..trimaksih Dijawab oleh dr. Farahdissa Selamat pagi, IS Terima kasih atas pertanyaannya. Suhu tubuh dikatakan demam saat pengukuran menunjukkan 37.5 derajat celcius. Kondisi ini menjadi tanda tubuh sedang melawan infeksi sehingga meningkatkan suhu tubuh. Penyebab terjadinya demam :
Badan yang pegal merupakan efek dari suhu tubuh yang meningkat, efek infeksi yang terjadi, ataupun faktor kelelahan dan kurangnya istirahat. Untuk mengatasi demam dan badan linu :
Bila demam suhu lebih dari 37,5 derajat lebih dari 4 hari, periksa dokter untuk cek darah. Semoga penjelasan ini bermanfaat. Salam sehat, dr. Farah Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda? (1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat) Beri Komentar Butuh beberapa saat untuk menampilkan komentarmu. Daftar harga penurun panas pereda nyeri sakit terbaru Oktober 2022
Badan meriang dan pegal linu adalah keluhan yang kerap muncul ketika ada masalah kesehatan. Keluhan ini biasanya muncul setelah melakukan aktivitas fisik yang berat dan lama. Tapi ternyata ketika menghabiskan banyak waktu dengan duduk-duduk saja di depan laptop, badan juga bisa terasa pegal-pegal. Kenapa Badan Terasa Meriang dan Pegal?Badan pegal-pegal adalah gejala gangguan kesehatan yang lazim terjadi. Namun, terlepas dari kelaziman itu, penting untuk memahami kenapa badan terasa pegal linu. Ada beragam faktor yang melatari keluhan ini, dari kelelahan, infeksi virus, hingga kekurangan vitamin. Namun jika badan meriang dan pegal linu, seringkali infeksi virus atau bakteri yang menjadi penyebabnya. Ketika terkena flu atau demam biasa akibat infeksi kuman, sistem imun segera bekerja dengan melepas sel darah putih untuk melawan infeksi itu. Reaksi ini memicu inflamasi yang dapat mengakibatkan otot terasa sakit. Inflamasi ini bertujuan mematikan virus atau bakteri yang menyebabkan infeksi, tapi efek sampingnya tubuh akan terasa pegal linu. Jadi pegal linu adalah tanda bahwa tubuh sedang melawan penyakit. Namun makin keras kerja tubuh, makin hebat pegal linu yang terasa. Adapun meriang adalah gejala yang umum menyertai pegal linu. Bila disebabkan oleh infeksi kuman, badan meriang dan pegal linu juga biasanya disertai kelelahan dan demam. Adapun bila yang terasa hanya pegal linu, penyebabnya bisa berbagai macam, antara lain:
Badan Meriang dan Pegal Linu, Gejala Penyakit Apa?Jika yang dialami adalah badan meriang dan pegal linu, kemungkinan besar itu gejala flu. Flu sendiri terdiri atas berbagai jenis, dari flu biasa, flu Singapura, flu burung, hingga flu babi. Penyakit yang menjadi pandemi sejak 2020, yakni Covid-19, juga menimbulkan gejala badan meriang mirip flu pada beberapa pasien. Penyakit lain dengan gejala meriang dan pegal-pegal termasuk:
Mengatasi Badan Meriang dan Pegal LinuCara utama untuk mengatasi badan meriang dan pegal linu adalah mengetahui apa penyebabnya dulu. Jika sudah ketahuan, penanganan difokuskan ke penyebab itu. Badan meriang dan pegal akan hilang seiring dengan hilangnya masalah kesehatan yang menyebabkannya. Sembari menunggu hasil pemeriksaan dan perawatan, ada beberapa langkah yang bisa diambil untuk meredakan gejala tersebut. Misalnya:
Bila badan meriang dan pegal linu karena flu biasa, umumnya tak perlu mendapat pengobatan khusus di rumah sakit. Gejala yang menyertai flu antara lain batuk dan pilek, sakit kepala, sakit tenggorokan, dan demam. Flu dapat dicegah dengan mendapatkan vaksin influenza setiap tahun. Kapan Harus ke Dokter?Badan meriang dan pegal linu karena infeksi virus flu biasa biasanya akan mereda dalam beberapa hari. Untuk membantu mempercepat pemulihan, Anda bisa mengonsumsi obat flu yang bisa dibeli di apotek dan menggunakan obat alami atau herba. Namun jika gejala ini tak kunjung hilang setelah lebih dari 5 hari, sebaiknya datangi dokter. Apalagi jika disertai gejala yang mengarah ke Covid-19, seperti gangguan pernapasan dan kehilangan daya penciuman. Demikian pula jika badan pegal linu terasa tanpa gejala flu dan berlangsung lama. Bisa jadi ada masalah kesehatan yang lebih serius yang menyebabkan gejala tersebut. Jangan tunda pergi ke rumah sakit bila pegal-pegal yang dirasakan sudah mengganggu produktivitas dan menurunkan kualitas hidup. Deteksi dini oleh dokter dapat membantu mengatasi badan meriang dan pegal linu yang terasa sekaligus memperbesar peluang kesembuhan. Reviewed by dr. Lutfie, SpPD Dokter Spesialis Penyakit Dalam Primaya Evasari Hospital Referensi:
Bagikan ke : Badan terasa ngilu dan demam penyakit apa?Badan yang terasa ngilu dan meriang adalah gejala dari sebuah penyakit. Biasanya penyakit yang menyebabkan kondsii ini adalah penyakit lupus, radang sendi, fibromyalgia, pnemuonia, mononukleosis, anemia dan lain sebagainya.
Badan meriang dan pegal linu obatnya apa?4 Obat Meriang yang Bisa Dibeli di Apotek. Acetaminophen (paracetamol) Paracetamol atau acetaminophen berguna untuk menurunkan suhu tubuh Anda yang naik akibat demam. ... . Ibuprofen (Motrin atau Advil) ... . Naproxen. ... . Aspirin.. Apa penyebab badan panas dingin dan badan terasa sakit semua?keluhan panas dingin kondisi ini dikatakan dengan demam dimana tubuh sedang dalam melawan infeksi bisa akibat virus, bakter, jamur maupun parasit dan bisa pula akibat efek samping vaksin dan cuaca atau suhu yang panas.
Badan pegal linu apakah gejala Covid?Nyeri sendi hebat, pegal, dan ngilu di sekujur badan bisa jadi gejala COVID-19.
|