SEBAGAI negara kepulauan, Indonesia memiliki banyak sekali gunung, termasuk gunung api aktif. Sebagian di antara gunung-gunung tersebut jadi destinasi wisata karena punya keindahan alam dan panorama menakjibkan. Dua di antara gunung api aktif di Indonesia masuk dalam jajaran gunung api tertinggi di Asia. Adalah Gunung Kerinci di Jambi dan Gunung Rinjani di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat. Baca juga: 6 Gunung Dekat Malang yang Asyik untuk Didaki Kerinci dan Rinjani tingginya memang masih kalah dengan Gunung Damavand di Iran. Gunung setinggi 5.609 meter di atas permukaan laut (mdpl) ini sekarang tercatat sebagai gunung api tertinggi di Asia. Melansir Seasia.co, Sabtu (19/9/2020), berikut 5 gunung berapi tertinggi di Asia : Gunung Damavand, Iran Gunung Damavand tercatat sebagai gunung berapi tertinggi di Asia, dengan ketinggian 5.609 mdpl Ini adalah Stratovolcano yang berpotensi aktif yang terletak di tengah pegunungan Alborz, dekat pantai selatan Laut Kaspia, di Amol County, Iran. Gunung Damavand adalah puncak paling menonjol ke-12 di dunia, dan tertinggi kedua di Asia, setelah Gunung Everest. Gunung Ararat, Turki Dengan ketinggian 5.137 mdpl, Gunung Ararat adalah gunung berapi tertinggi kedua di Asia. Terletak di bagian timur Turki, Gunung Ararat adalah gunung berapi gabungan yang tidak aktif dengan puncak yang tertutup salju. Gunung berapi tersebut memiliki dua kerucut vulkanik, Greater Ararat, yang merupakan puncak tertinggi di Turki, dan Little Ararat. Gunung Ararat memiliki makna religius yang besar, karena dianggap oleh umat Kristiani sebagai tempat peristirahatan Bahtera Nuh. Gunung berapi ini juga menonjol dalam seni dan sastra di Armenia, dan bahkan digambarkan pada lambang negara Armenia. Gunung Sabalan, Iran Gunung Sabalan adalah gunung berapi tertinggi ketiga di Asia, dengan ketinggian 4.811 mdpl. Terletak di dalam pegunungan Alborz di barat laut Iran, Gunung Sabalan adalah Stratovolcano yang tidak aktif, dan menampilkan banyak fitur vulkanik seperti danau kawah permanen di puncaknya. Gunung berapi ini terkenal dengan berbagai formasi batuan di lerengnya yang menyerupai binatang, serangga, dan burung. Gunung berapi ini juga merupakan tempat suci dalam agama Zoroastrianisme Gunung Kerinci, Indonesia Gunung Kerinci adalah gunung berapi tertinggi di Indonesia dan Asia Tenggara. Ketinggiannya mencapai 3.805 mdpl. Di Asia, Gunung Kerinci menduduki peringkat ketujuh sebagai gunung api tertinggi. Gunung Kerinci juga dikenal dengan nama Puncak Indrapura, Gunung Menara, Gunung Berapi Kurinci dan Korinci. Gunung ini salah satu favorit pendaki.
Gunung Rinjani, Indonesia Dengan ketinggian 3.726 mdpl, Gunung Rinjani adalah gunung berapi tertinggi kedua di Indonesia. Gunung Rinjani memiliki keindahan alam yang memukau, sehingga banyak pendaki sangat ingin menjelajahi gunung di Pulau Lombok ini. Gunung Rinjani memiliki Danau Segara Anak yang berbentuk seperti bulan sabit. Ini jadi tempat spiritual karena peziarah Hindu dari Bali setiap tahun datang ke sini untuk menggelar ritual arwah gunung. Rinjani (Okezone) Masyarakat Wetu Telu Lombok juga menganggap danau di gunung tersebut itu suci dan datang ke sini untuk berdoa pada malam bulan purnama. Danau belerang ini terletak 600 meter di bawah bibir kawah. Terdapat juga Gunung baru yang merupakan hasil dari serangkaian letusan selama tahun 1990-an.
Gunung berapi dikategorikan sebagai bencana alam ketika ia berubah aktif dengan mengeluarkan material berupa abu, gas atau lava. Tak jarang pula aktivitas tersebut menyebabkan bencana alam seperti tsunami dan gempa. Ring of fire yang membentang dari Samudra Atlantik hingga Mediterania dan mengelilingi Indonesia adalah lokasi yang dihuni oleh gunung berapi aktif. Tak heran jika Indonesia yang notabene dikelilingi cincin api fasifik tersebut kerap tertimpa bencana. Namun, Indonesia bukan lah negara dengan jumlah gunung berapi terbanyak di dunia. Melansir dari World Atlas, inilah daftar negara yang memiliki gunung berapi terbanyak di dunia. pixabay.com/pogo_mmAmerika Serikat menduduki peringkat pertama pemilik gunung berapi terbanyak di dunia, yakni sebanyak 173. Gunung berapi yang terdapat di Amerika Serikat tersebut terdapat di Alaska dan Hawaii. Letusan gunung berapi di Alaska hampir setiap tahun terjadi. Bahkan gunung berapi yang terdapat di Hawaii, yakni gunung Kilauea dikategorikan sebagai gunung berapi paling aktif di dunia karena meletus terus menerus sejak tahun 1983. pixabay.com/jplenioPeringkat kedua diduduki oleh Rusia dengan jumlah 166 gunung berapi. Sisi timur yakni Semenanjung Kamchatka adalah konsentrasi terbesar gunung berapi di negara tirai besi tersebut, yakni sebanyak 29 gunung berapi. Sementara itu, sebelah utara dihuni oleh Klyuchevskaya Sopka yang notabene gunung berapi dengan ketinggian 15.584 mdpl. Gunung berapi yang dikategorikan tidak aktif lagi pun, Bolshaya Udina mengeluarkan aktivitas seismik pada tahun 2017. Baca Juga: Selalu Diawasi, Ini 10 Gunung Berapi Aktif Paling Berbahaya di Dunia pixabay.com/crywoolBencana alam berupa gunung meletus adalah hal yang sering terjadi di Indonesia mengingat letak geografisnya dilingkari ring of fire. Indonesia adalah rumah bagi 139 gunung berapi. Gunung Merapi dan Kelud adalah dua gunung berapi paling aktif yang ditemukan di pulau Jawa. Tercatat dalam sejarah, meletusnya gunung Tambora, Sumbawa pada tahun 1815 adalah peristiwa ledakan gunung berapi terdahsyat di dunia. Peristiwa ini pun membawa hingga Eropa. Hal serupa pun terjadi 68 tahun kemudian, di mana gunung yang terletak di antara Sumatera dan Jawa, Krakatau bergeliat dan mengeluarkan suara hingga radius 4.600 km jaraknya. Bahkan peristiwa ini memakan korban mencapai 36.417 jiwa. pixabay.com/falcoNegara Islandia adalah rumah bagi 130 gunung berapi. Sebagian besar gunung berapi yang ada di Islandia terletak di Pematang Atlantik-Tengah (Mid-Atlantic Ridge). Sedangkan Greenland memiliki 30 gunung berapi dan 13 diantaranya telah melakukan aktivitas letusan sejak tahun 874 M. Peristiwa menyedihkan akibat aktivitas gunung pun pernah menimpa Islandia, di mana pada tahun 1783-1784, seperempat dari total populasi Islandia meninggal dunia. Gunung Eyjafjallajökull pada tahun 2010 pun menyeburkan abu vulkanik yang berdampak pada lumpuhnya perjalanan udara di Islandia selama beberapa minggu. Baca Juga: 9 Fakta Gunung Berapi, Ternyata Juga Ada di Planet Mars
Baca Artikel Selengkapnya IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis. Berikut ini adalah daftar dari beberapa gunung di Asia Tenggara menurut ketinggian.
|