Makanan yang masuk ke dalam kerongkongan akan bergerak menuju lambung

Jika matahari berada di sebelah Utara kita dan kita menghadap ke arah timur dimanakah arah pantulan bayangan tubuh kita

seekor kucing rambut hitam (HH) disilangkan dengan kucing rambut putih (hh) di mana H dominan terhadap h. Bagaimanakah hasil keturunan (F1) nya? jika … F1 disilangkan dengan sesamanya (F1) Bagaimanakah rasio fenotip dan genotip F2 nya.....​

Tuliskan 5 Contoh nama ilmiah dan tuliskan mana Spesies dan genusnya​

hukum ohm or hukum Kirchhoff ​

berikut ini yang bukan merupakan proses pengolahan ikan secara tradisional adalah: A: pengalengan,filleting, penggaraman, pembekuan B: pengalengan,fil … leting,freezing,cooling C: penggaraman, pengasapan, pembekuan, pengalengan D: penggaraman,pengukusan, pengeringan, pengasapan​

Halo, Sobat SMP! Setiap hari tentunya kita memerlukan energi untuk beraktivitas. Energi bisa diperoleh dengan mengonsumsi makanan dan minuman yang nantinya diolah menjadi energi oleh tubuh kita. Karena terjadi sebuah proses di dalam sistem pencernaan, makanan yang kita konsumsi pastinya akan berbeda mulai dari bentuk, rasa, aroma, dan tekstur ketika dikeluarkan dalam bentuk feses.

Nah Sobat SMP, kali ini kita akan membahas mengenai proses pencernaan makanan di dalam tubuh mulai dari awal hingga akhir. Namun sebelum melangkah jauh menuju proses pencernaan, kalian juga perlu mengetahui tentang sistem pencernaan itu sendiri.

Sistem pencernaan adalah proses yang dilakukan oleh sistem organ pencernaan untuk mengolah makanan agar dapat diserap nutrisinya dan diubah menjadi energi. Sistem organ pencernaan pun terdiri dari organ-organ yang memiliki peranannya masing-masing dalam mengolah makanan.

Kira-kira seperti apa proses pencernaan makanan yang ada di dalam tubuh? Yuk simak pembahasan berikut ini!

Mulut

Makanan pertama kali masuk melalui mulut. Di dalamnya, terjadi proses pencernaan secara mekanik dan kimiawi. Untuk proses pencernaan mekanik dilakukan oleh gigi, sedangkan proses pencernaan kimiawi dibantu oleh beberapa enzim seperti amilase, ptialin, dan juga enzim maltase.

Kerongkongan

Setelah diproses melalui mulut, selanjutnya makanan menuju ke kerongkongan terlebih dahulu sebelum mencapai lambung. Di kerongkongan, terdapat gerakan peristaltik (seperti meremas-remas) guna mendorong makanan menuju lambung.

Lambung

Selain di mulut, proses pencernaan secara mekanik juga terjadi di dalam lambung ketika makanan dihaluskan oleh gerakan otot-otot lambung. Pada lambung, terjadi pula proses pencernaan secara kimiawi melalui enzim-enzim. Ada enzim pepsin yang berfungsi mengubah protein menjadi asam amino, enzim renin yang berfungsi mengubah protein menjadi kasein, dan juga HCl (asam klorida) yang berfungsi memecah protein serta melawan virus dan bakteri yang masuk melalui sistem pencernaan.

Usus halus

Baca Juga  Inilah Para Juara OSN Jenjang SMP Tahun 2022!

Dari lambung, makanan yang sudah diproses di lambung menuju usus halus. Usus halus terdiri dari tiga bagian, yaitu duodenum (usus 12 jari), jejunum (usus kosong), dan ileum (usus penyerapan). Di usus halus ini makanan kembali diproses secara kimiawi yang dibantu oleh enzim-enzim dari pankreas, empedu, dan hati seperti tripsin, amilase, maltase, sukrase, laktase, dan lipase.

Usus besar

Setelah nutrisi diserap di usus halus, sisa-sisa makanan mengalami pembusukan di dalam usus besar. Selain pembusukan, di dalam usus besar juga air diserap sehingga sisa-sisa makanan siap diubah menjadi feses (kotoran).

Rektum dan anus

Feses akan disimpan di dalam rektum sebelum dikeluarkan lewat anus. Di rektum, sensor di sana akan mengirimkan sinyal ke otak untuk memutuskan apakah feses perlu dikeluarkan atau tidak.

Setelah itu, feses yang siap dibuang akan dikeluarkan melalui anus. Otot anus berfungsi untuk menahan dan menjaga feses agar tidak keluar dari rektum sebelum saatnya.

Nah, itulah tadi proses pencernaan makanan di dalam tubuh manusia ya, Sobat SMP. Cukup panjang ya bukan? Semoga artikel ini bisa bermanfaat bagi kalian semua.

Jika ingin mempelajari hal-hal lain terkait dengan IPA, kalian dapat mengunduh modul pembelajaran jarak jauh untuk mata pelajaran IPA di situs resmi Direktorat SMP secara gratis ya!

Penulis: Pengelola Web Direktorat SMP

Referensi: Modul PJJ IPA kelas VIII semester gasal terbitan Direktorat SMP tahun 2020

Makanan yang masuk ke dalam kerongkongan akan bergerak menuju lambung

Photo by cottonbro from Pexels

Butuh waktu 8 detik untuk makanan dari mulut bisa sampai ke lambung.

Bobo.id - Saat kita makan terlalu terburu-buru dan tidak minum, maka rasanya ada sesuatu yang mengganjal di kerongkongan dan berjalan turun dengan lambat. 

Apa itu sebenarnya? Itu adalah makanan yang sudah kamu kunyah dan sedang menuju ke lambung.

Uniknya, gumpalan makanan yang sudah kamu kunyah di mulut, membutuhkan waktu sekitar 4 hingga 8 detik untuk sampai ke lambung, lo!

Yuk, cari tahu fakta menarik tentang pencernaan manusia dari penjelasan di bawah!

Gerak Peristaltik di Kerongkongan

Saat kamu berhasil menelan makanan ke dalam kerongkongan, kamu tidak perlu melakukan banyak hal untuk membuat makanan sampai ke lambung. 

Nah, ketika makanan ditelan, secara otomatis, jaringan epligotis akan menutup saluran trakea, sehingga makanan bisa masuk melewati kerongkongan.

Perjalanan ini terjadi secara otomatis, dengan bantuan gerak meremas atau gerak peristaltik. 

Gerak peristaltik ini terjadi di kerongkongan, karena otot-otot polos di dindingnya membantu makanan bergerak turun ke lambung. 

Baca Juga: Bisa Bikin Makanan Lebih Enak, Ini 3 Manfaat Makan Langsung Menggunakan Tangan

Tahukah, kamu panjang kerongkongan kita kira-kira 25 sentimeter, dan berada di antara trakea (pipa udara) dan tulang belakang.

Diolah di Lambung

Setelah makanan sampai ke lambung, otot polos di lambung akan mulai memutar makanan, dan mengeluarkan enzim. 

Enzim pepsin terdapat di dalam lambung yang bekerja sama dengan asam lambung untuk mengolah makanan.

Enzim pepsin berfungsi untuk mengubah atau memecah protein menjadi asam amino. 

Di lambung, makanan akan dicerna dengan bantuan asam lambung untuk membasmi kuman dan virus sehingga tidak menimbulkan infeksi. 

Kemudian, enzim renin akan mengendapkan protein kasein yang terdapat di dalam susu, jika kamu mengonsumsi produk-produk susu.

Tahukah kamu, lambung adalah organ yang sangat elastis. Lambung bisa membesar ketika makanan yang kita telan masuk ke dalam kantongnya. 

Namun, ketika lambung kosong dan tak terisi makanan, maka ukurannya akan kembali mengecil. 

Baca Juga: Jangan Ditahan, Kentut Ternyata Bawa 5 Manfaat untuk Tubuh, dari Kurangi Kembung hingga Cegah Berbagai Penyakit

Uniknya, kita membutuhkan sekitar 4 jam untuk membuat makanan tercerna dengan baik di dalam lambung. 

Setelah mengalami pencernaan di dalam lambung, makanan yang kita telan akan menjadi cairan kental bernama kimus. 

Kimus ini akan didorong oleh lambung menuju ke bagian selanjutnya, di mana kimus akan diserap nutrisinya.

Lambung orang dewasa ternyata bisa menerima makanan sebanyak 2 liter. 2 liter ini sama dengan empat gelas minum besar dan delapan gelas minum kecil.

Namun, ketika makanan yang kita konsumsi berbahaya, sudah basi, mengandung bakteri atau kuman, kita akan mengalami muntah. 

Muntah terjadi untuk melindungi tubuh kita dari 'keracunan' makanan. Dengan muntah, bakteri dan kuman yang masuk bisa keluar dari tubuh. 

Tonton video ini juga, yuk!

----

Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Makanan yang masuk ke dalam kerongkongan akan bergerak menuju lambung

Makanan yang masuk ke dalam kerongkongan akan bergerak menuju lambung. Otot yang bekerja pada kerongkongan tersebut adalah?

  1. otot lurik dengan cara relaksasi
  2. otot polos dengan cara kontraksi
  3. otot polos dengan gerakan peristaltik
  4. otot lurik dengan gerakan peristaltic
  5. Semua jawaban benar

Jawaban: C. otot polos dengan gerakan peristaltik.

Dilansir dari Ensiklopedia, makanan yang masuk ke dalam kerongkongan akan bergerak menuju lambung. otot yang bekerja pada kerongkongan tersebut adalah otot polos dengan gerakan peristaltik.