Kitab panduan untuk mempelajari madhzab syafii pemula

MANTRA SUKABUMI - Kemapanan ilmu seseorang, akan cepat terbentuk apabila dia rajin dan banyak membaca juga banyak meneliti dan mengasahnya dengan cara mengajarkannya kepada orang lain.

Dalam bidang ilmu agama islam, terdapat beberapa cabang ilmu yang diantaranya adalah ilmu fiqih islam. Adapun ilmu fiqih, seperti yang diketahui bahwa terdapat empat Imam madzhab dalam fiqih Islam. Salah satunya yaitu fiqih madzhab Imam Asy-Syafi’i.

Adapun bagi yang hendka belajar fiqh madzhab Imam Asy-Syafi’i, maka bisa dilakukan dengan memulai dari kitab-kitab ringkas terlebih dahulu.

Baca Juga: Kampanye ShopeePay Deals Rp1 Lebih Meriah di 11 November

Baca Juga: Nikmati Makan Kenyang dan Hemat Dengan ShopeePay Deals Rp1

Dikutip mantrasukabumi.com dari islampos.com, berikut ini adalah beberapa kitab yang dapat direkomendasikan untuk tahapan pembelajaran fiqih madzhab Syafi'I, diantaranya adalah (penyebutan tidak berdasarkan urutan atau tartib pembelajaran):

  1. Al-Ghayah wa At-Taqrib atau Abu Syuja 'matan dengan syarah (penjelasan) dari kitab Fathul Qarib oleh Imam Ibn Qasim Al-Ghazzi Asy-Syafi'i (w. 918 H).
  2. Al-Muqaddimah Al-Hadhramiyyah oleh Imam Abdullah Bafadhal Al-Hadhrami (w. 918 H) dengan ceramah tentang kitab Busyra Al-Karim oleh Syekh Said bin Muhammad Ar-Ribathi Al-Hadrami (w. 1270 H). Buku karya Busyra Al-Karim ini merupakan ringkasan dari bukunya yang berjudul Al-Mawahib As-Saniyyah.
  3. Fathul Mu'in oleh Syekh Zainuddin Al-Malibari Al-Hindi Asy-Syafi'i (w. 987 H) yang merupakan ceramah dari kitab Qurratul 'Ain sendiri. Agar lebih lengkap bisa ditambahkan kitab I'anah Ath-Thalibin karangan Syekh Abu Bakar Syatha Ad-Dimyati Asy-Syafi'i (w. 1302 H).
  4. Umdah As-Salik karya Imam Syihab Ad-Din Ibnul Naqib Al-Mishri Asy-Syafi'i (w. 769 H).
  5. Safinatun Najah karangan Syekh Salim bin Sumair Al-Hadhrami Asy-Syafi'i (w. 1272 H) dengan ceramah kitab Kasyifah As-Saja karangan Syekh Muhammad Nawawi bin Umar Al-Bantani Al-Jawi As-Syafi'i (w. 1216 H).
  6. Nihayatuz Zain oleh Syekh Muhammad Nawawi bin Umar Al-Bantani Al-Jawi Asy-Syafi'i (w. 1216 H) yang merupakan ceramah dari kitab Qurratul 'Ain karangan Syekh Zainuddin Al-Malibari As-Syafi'i.

Jika kitab-kitab di atas telah lengkap dan dipahami dengan baik, maka kita dapat melanjutkan ke tahap selanjutnya yaitu:

Baca Juga: Bacaan Juz Amma, Surah Al Balad Lengkap Tulisan Arab, Latin dan Artinya

Minhaj Ath-Thalibin oleh Imam An-Nawawi (w. 676 H) dengan ceramah kitab Tuhfatul Muhtaj oleh Imam Ibn Hajar Al-Haitami (w .974) atau kitab Nihayatul Muhtaj oleh imam Muhammad Ar-Ramli (w. 1004 H).

UNTUK teman-teman yang ingin mempelajari fiqh madzhab Imam Asy-Syafi’i, maka bisa memulai dengan kitab-kitab ringkas terlebih dahulu, diantaranya adalah (penyebutan tidak berdasarkan urutan/tartib pembelajaran):

1. Al-Ghayah wa At-Taqrib atau matan Abu Syuja’ dengan syarah (penjelasan) kitab Fathul Qarib karya Imam Ibnu Qasim Al-Ghazzi Asy-Syafi’i (w.918 H).

Kitab panduan untuk mempelajari madhzab syafii pemula

2. Al-Muqaddimah Al-Hadhramiyyah karya imam Abdullah Bafadhal Al-Hadhrami (w.918 H) dengan syarah kitab Busyra Al-Karim karya Syaikh Said bin Muhammad Ar-Ribathi Al-Hadrami (w.1270 H). kitab Busyra Al-Karim ini merupakan ringkasan dari kitab karangan beliau yang berjudul Al-Mawahib As-Saniyyah.

3. Fathul Mu’in karya Syaikh Zainuddin Al-Malibari Al-Hindi Asy-Syafi’i (w.987 H) yang merupakan syarah dari kitab Qurratul ‘Ain karya beliau sendiri. Agar lebih lengkap faidahnya, bisa ditambahkan dengan kitab I’anah Ath-Thalibin karya Syaikh Abu Bakar Syatha Ad-Dimyati Asy-Syafi’i (w.1302 H).

BACA JUGA: Mengapa Harus Bermadzhab?

4. ‘Umdah As-Salik karya imam Syihab Ad-Din Ibnul Naqib Al-Mishri Asy-Syafi’i (w. 769 H).

5. Safinatun Najah karya Syaikh Salim bin Sumair Al-Hadhrami Asy-Syafi’i (w.1272 H) dengan syarah kitab Kasyifah As-Saja karya syaikh Muhammad Nawawi bin Umar Al-Bantani Al-Jawi Asy-Syafi’i (w.1216 H).

6. Nihayatuz Zain karya Syaikh Muhammad Nawawi bin Umar Al-Bantani Al-Jawi Asy-Syafi’i (w.1216 H) yang merupakan syarah dari kitab Qurratul ‘Ain karya Syaikh Zainuddin Al-Malibari Asy-Syafi’i.

Jika kitab-kitab di atas sudah ditamatkan dan dipahami dengan baik, maka bisa lanjut ke tahap berikutnya yaitu: Minhaj Ath-Thalibin karya Imam An-Nawawi (w.676 H) dengan syarah kitab Tuhfatul Muhtaj karya imam Ibnu Hajar Al-Haitami (w.974) atau kitab Nihayatul Muhtaj karya imam Muhammad Ar-Ramli (w.1004 H). Pelajari kitab-kitab tersebut di atas di hadapan para guru yang memang benar-benar menguasai fiqh madzhab Syafi’i dengan baik.

Jika kitab-kitab tersebut di atas telah ditamatkan dan dipahami dengan baik, insya Allah telah mencukupi. Setelah itu, tinggal menambah wawasan dengan membaca kitab-kitab yang lainnya, seperti Al-Majmu Syarhul Muhadzdzab karya imam An-Nawawi (w.676 H) dan kitab-kitab yang lainnya. Kitab-kitab besar seperti ini diposisikan sebagai maraji’ (referensi) saja, bukan untuk dipelajari.

Dan perlu untuk diketahui, bahwa kemapanan ilmu seorang akan cepat terbentuk apabila rajin dan banyak membaca, meneliti, dan mengasahnya dengan cara mengajarkannya kepada orang lain atau menyusun berbagai tulisan dalam bidang tersebut, baik berupa buku atau artikel.

Demikian beberapa kitab yang dapat kami rekomendasikan bagi teman-teman sekalian. Ini kami ambilkan dari berbagai faidah selama belajar dengan para guru. Mungkin tiap guru memiliki daftar kitab yang sedikit berbeda, tapi secara garis besarnya insya Allah sama. Semoga bermanfaat bagi kita semua, mohon maaf jika ada kekurangan dan hal-hal yang kurang berkenan. (jawaban dari pertanyaan beberapa teman).

BACA JUGA: Qunut Menurut Empat Imam Madzhab

Catatan:

Maaf, penyebutan kitab dari no 1- 6 tidak berdasarkan urutan/tartib dlm pembelajaran. Tapip sebatas pengelempokan saja untuk pemula. Adapun tartib kitab yg mana dulu lalu kitab yg setelahnya, biasanya masing-masing guru memiliki perberbedaan sesuai ijtihad dan pertimbangannya.

Penyebutan di atas juga tidak untuk membatasi, namun hanya sebagai contoh sesuai faidah yg kita dapatkan dari guru. Di luar yg disebutkan, sangat mungkin masih ada kitab-kitab yang bagus untuk dipelajari juga. Barakallahu fiikum.

Facebook: Abdullah Al-Jirani

Imam Syafi i ikut aliran apa?

Mazhab Syafi'i (bahasa Arab: الشافعية, translit. al-syāfi'īyah‎) adalah mazhab fikih dalam Sunni yang dicetuskan oleh Abu Abdullah Muhammad bin Idris As Syafi'i atau yang lebih dikenal dengan nama Imam Syafi'i pada awal abad ke-9.

Apa nama kitab fiqih Imam Syafi i?

Kitab Fiqih dalam Mazhab Syafi'i Rhl. Yang dikarang oleh Ulama'-ulama' Syafi'i dari abad keabad adalah mewarisi pusaka ilmu, kitab-kitab tersebut dikarang oleh sahabat-sahabat Imam Syafi'i Rhl. (Ulama'-ulama' pengikut Syafi'i) sudah demikian banyaknya.

Apa dasar mazhab Syafi i?

Dasar Madzhab Syafi'i adalah al qur'an, as sunnah, al ijma' dan al qiyas. Beliau telah dapat mengumpulkan antara thariqat ahlur ra'yi dengan thariqat ahlul hadits. Oleh karena itu madzhab ini tidak terlalu condong kepada ahlul hadits dan juga tidak kepada madzhab ahlur ra'yi.

Berapa kitab karangan Imam Syafi i?

SUDUT HUKUM | Karangan Imam Syafi'i sangat banyak, menurut imam Abu Muhammad al-Hasan bin Muhammad al-Marwasiy bahwa Imam Syafi'i menyusun kitab sebanyak 113 buah, mulai dari kitab tafsir, hadits, fiqh, kesusteraan arab, dan orang pertama yang menyusun ilmu Ushul Fiqh.