Kenapa bayi saat menyusu langsung tidur?

Halodoc, Jakarta – Ibu pasti sering menyadari Si Kecil perlahan-lahan tertidur ketika dan setelah disusui. Ibu tidak perlu khawatir, karena bayi tidur setelah menyusui sebenarnya sangat wajar terjadi, terutama pada bayi yang baru berusia beberapa minggu atau hitungan bulan.

Bukan ASI yang membuatnya tertidur saat menyusu. Seorang konsultan laktasi di Ottawa, Beth McMillan, mengatakan bahwa bayi tertidur saat menyusu karena ia merasa sangat nyaman. Komposisi ASI dan respon hormon bayi saat menyusu langsung pada ibu membuat dirinya nyaman dan akhirnya terlelap.

Bayi akan menangis, rewel, dan tidak tenang saat perutnya kosong. Ketika ia diberikan ASI, maka ia akan merasa kenyang dan membuat dirinya terlelap dengan mudah. Selain itu, bayi memang memiliki jadwal tidur yang jauh lebih banyak daripada orang dewasa, yaitu sekitar 14-18 jam dalam sehari. Jadi, jangan heran jika ia tertidur dan mudah terlelap.

Tetap Perhatikan Gizi

Apabila Si Kecil terlalu sering tertidur sewaktu disusui, yang dikhawatirkan adalah waktu untuk menyusui jadi berkurang dan membuat asupan zat gizi juga cenderung kurang. Hal ini akan membuat Si Kecil dehidrasi dan kekurangan asupan gizi.

Oleh karena itu, jika Si Kecil memang belum selesai menyusui, sebaiknya bantu bayi untuk tetap terjaga dan menyelesaikan menyusu terlebih dahulu. Lihat tanda-tandanya apakah bayi sudah cukup menyusui atau belum.

Masing-masing bayi biasanya memiliki tanda-tanda sendiri yang dipahami oleh ibunya, apakah ia sudah kenyang atau dia belum kenyang. Namun, ada beberapa tanda umum jika bayi sebenarnya masih lapar, meskipun ia terlihat mengantuk atau memejamkan mata:

  • Bayi kamu membuat gerakan mulut seperti menyusui saat tidur atau mungkin membuat suara yang menyerupai ketika sedang menyusu.
  • Bayi menggerakan kepalanya seperti mencari-cari payudara ibu.

Sementara itu, jika bayi kenyang, ia akan menunjukkan tanda umum seperti:

  • Payudara kamu terasa lebih lembek setelah menyusui (tidak menegang dan penuh rasanya).
  • Bayi terlihat sangat relaks dan puas.

Bangunkan Bayi Tidur saat Menyusui

Jika ibu berniat ingin membangunkan bayi tidur setelah minum  ASI, cobalah pijat kaki bayi secara perlahan. Coba juga pijat pada bagian tubuh lainnya sambil berbicara dengan suara rendah. Hindari menggunakan suara yang membuat bayi semakin mengantuk, seperti saat ibu menyanyikan lagu untuk anak sebelum tidur. Buatlah suara yang lebih riang tapi tidak mengagetkan. Ibu juga bisa menggelitiki kakinya, memindahkannya ke payudara sisi sebelahnya, atau membuat bayi bersendawa.

Saat bayi tidak mau bangun, ibu juga dapat memancingnya dengan menggosok lembut bibir bayi. Dengan sedikit susu di sekitar payudara, gunakan sedikit untuk dioleskan pada bibir bayi. Dengan begitu, bayi akan secara tidak sengaja merasakan susu di mulutnya. Alhasil, bayi akan terbangun dan melanjutkan menyusu.

Itulah alasan mengapa bayi tidur setelah menyusui. Pastikan Si Kecil terpenuhi gizi dan asupan ASI. Jika terjadi alergi atau kendala pada bayi saat menyusui, ibu bisa langsung melakukan tanya jawab dengan dokter di Halodoc. Berdiskusi dengan dokter tepercaya di Halodoc lebih praktis melalui aplikasi, sebab ibu bisa berkomunikasi via Chat atau Voice Call/Video Call kapan pun dan di mana pun. Ayo, download aplikasinya sekarang di App Store atau Google Play!

Baca juga:

  • 6 Penyebab Nyeri Payudara saat Menyusui
  • 5 Tips Mengobati Puting yang Lecet saat Menyusui
  • Sakit Kepala saat Menyusui, Kenapa?

Ketika sedang menyusu, perlahan-lahan bayi mama memejamkan mata. Hal ini sebenarnya sangat wajar terjadi, terutama pada bayi yang baru berusia beberapa minggu atau hitungan bulan.

Lalu, mengapa bayi tertidur saat menyusu? Apakah ASI yang membuat si Kecil mengantuk? Apakah perlu dikhawatirkan? Simak ulasan Popmama.com berikut ini mengenai penyebab bayi tertidur saat menyusu.

1. Kenyang dan nyaman

Kenapa bayi saat menyusu langsung tidur?

Pexels/Laura Garcia

Ini adalah alasan yang paling sederhana dan paling jelas. Bayi akan rewel dan tidak tenang saat perutnya kosong. Bayi baru lahir biasanya tertidur di payudara saat mereka kenyang setelah disusui. Ketika perut mereka penuh, hangat, dan nyaman, mereka langsung terlelap.

Komposisi ASI dan respon hormon bayi saat menyusu langsung pada ibu membuat dirinya nyaman dan akhirnya terlelap. Selain itu, bayi memang memiliki jadwal tidur yang jauh lebih banyak dari orang dewasa, yaitu sekitar 14-18 jam dalam sehari. Jadi jangan heran jika ia tertidur terus dan mudah terlelap.

2. Posisi menyusui tidak pas

Kenapa bayi saat menyusu langsung tidur?

Pixabay/gdkaska

Bayi yang posisi menyusunya tidak pas juga dapat tertidur di dada. Tanda lain yang menunjukkan posisi menyusu yang tidak pas adalah Mama merasakan ketidaknyamanan atau rasa sakit saat menyusui.

Jika bayi mama tertidur terlalu cepat misalnya sekitar lima menit setelah menyusu, mereka mungkin tidak mendapatkan cukup ASI sehingga pertumbuhannya pun terhambat. Jika ASI yang cukup tidak dikeluarkan dari payudara mama, itu juga akan menghasilkan penurunan jumlah ASI yang diproduksi untuk bayi.

Bagaimana mengatasinya?

Jika bayi tertidur karena posisi menyusunya tidak pas, hentikan isapannya dengan memasukkan jari ke sudut mulut bayi dan putar jari sedikit. Jangan hanya menarik bayi karena dapat menyakiti Mama dan mengejutkan bayi.

Setelah itu, cobalah buat bayi bersendawa. Kemudian berikan ASI lagi dan pastikan bahwa puting dan areola masuk ke mulut bayi. Mama mungkin juga ingin mengganti posisi payudara untuk melihat apakah bayi mama lebih nyaman dengan cara itu.

Jika Mama terus-menerus menghadapi masalah posisi menyusui yang pas, seorang ahli laktasi dapat menunjukkan cara menggendong bayi dengan benar dan memberikan tips lain untuk menyusui.

3. Berat badan lahir rendah

Kenapa bayi saat menyusu langsung tidur?

i.pinimg.com

Jika bayi mama memiliki berat lahir rendah, di bawah 2.500 gram saat lahir, Mama mungkin menghadapi beberapa tantangan saat menyusui. Salah satunya adalah bayi lebih sering tertidur selama disusui.

Usahakan bayi mama tetap hangat dan lebih sering menyusu. ASI dapat membantu bayi dengan berat badan rendah atau prematur tetap sehat dan terus bertumbuh. Jadi Mama jangan patah semangat ya.
 

    Apa Yang Harus Mama Lakukan?

    Kenapa bayi saat menyusu langsung tidur?

    Unsplash/Carlo Navarro

    Jika bayi terlalu sering tertidur sewaktu menyusu, yang dikhawatirkan adalah waktu untuk menyusui jadi berkurang dan membuat asupan zat gizi juga cenderung kurang. Hal ini akan membuat bayi dehidrasi dan kekurangan asupan gizi yang akan menghambat pertumbuhannya.

    Maka itu, apabila Mama merasa bayi belum selesai menyusu, pastikan ia tetap terjaga dan menyelesaikan sesi menyusunya. Langkah berikut ini dapat Mama lakukan untuk membuat bayi tetap terjaga saat menyusu:

    • Saat dirasa bayi mulai mengantuk, hentikan isapannya dengan memasukkan jari ke ujung mulut bayi, agar ia mulai mengisap lagi dari awal.
    • Kompres payudara untuk mendapatkkan ASI yang lancar sehingga mengurangi resiko bayi mama tertidur karena asupan saluran ASI terhambat.
    • Mengganti posisi ke payudara satunya.
    • Menyentuh dengan lembut kaki, tangan, atau telinganya sehingga bayi mama tetap terjaga saat menyusu.

    Itulah beberapa hal yang terjadi bila bayi tidur saat sedang menyusu. Jangan segan untuk berkonsultasi dengan ahli laktasi bila Mama mengalami kesulitan dalam menyusui.

    Baca juga:

    • Seberapa Sering Mama Harus Menyusui si Kecil?
    • Benarkah Bayi Bisa Alergi ASI? Mama Wajib Tahu Penyebabnya!
    • Mama Perlu Tahu, Ini 6 Tanda Bayi ASI Eksklusif Kekurangan Asupan Gizi

    Kenapa bayi nenen langsung tidur?

    Seorang konsultan laktasi di Ottawa, Beth McMillan, mengatakan bahwa bayi tertidur saat menyusu karena ia merasa sangat nyaman. Komposisi ASI dan respon hormon bayi saat menyusu langsung pada ibu membuat dirinya nyaman dan akhirnya terlelap.

    Bagaimana jika bayi tertidur saat menyusu?

    Jika Bayi Tertidur Saat Menyusu Di usia ini, kebutuhan kalori bayi sangat tinggi, sehingga jangan sampai ada celah tubuhnya kekurangan kalori. Bayi yang tertidur di dekapan Anda saat ia sedang menyusu itu tanda ia merasa sangat nyaman, Bunda. Itu juga bisa menjadi pertanda bahwa ia sudah kenyang.

    Kenapa bayi sering lepas saat menyusu?

    Bayi yang melepas puting saat menyusui dapat disebabkan oleh berbagai macam hal seperti posisi menyusu yang tak nyaman, belum mau menyusu atau masih merasa kenyang, lelah, perhatian yang teralihkan, sedang sakit, ataupun karena aliran ASI terlalu lambat atau terlalu deras saat posisi ibu duduk dibandingkan dengan ...

    Apakah bayi selalu tidur setelah menyusu?

    Dalam ASI juga mengandung hormon pemicu tidur, yakni asam amino, dan nukelotida. Keduanya bisa membantu bayi membentuk ritme sirkadian sendiri untuk tertidur. Membiarkan bayi tertidur setelah menyusu sebaiknya tidak dilakukan ya, Bunda.