Kenapa ATM BRI tidak bisa transaksi

Kenapa ATM BRI tidak bisa transaksi

Pernah mengalami masalah dengan kartu ATM tidak bisa transaksi, tidak terbaca oleh mesin dan selalu ditolak sebelum memasukkan PIN sehingga proses tidak akan pernah bisa terjadi pada saat seperti ini.

Selain kartu tidak bisa digunakan, beberapa masalah yang paling sering terjadi pada transaksai anjungan tunai mandiri di antaranya ialah lupa PIN ATM, bahkan uang tidak keluar saat melakukan transaksi penarikan meskipun saldo sudah terpotong dan masalah teknis lainnya.

Kartu debet yang ditolak oleh mesin adalah mengindikasikan bahwa transaksi gagal dengan keterangan bahwa kartu anda tidak dapat diproses (ATM tidak dapat digunakan).

Arti kode error pada mesin ATM (Di tampilkan pada layar monitor)

Kenapa ATM BRI tidak bisa transaksi

#1 Untuk ATM BRI (semua jenis tabungan)

(i). Kode Error Host 34 dan Error Host 34 adalah kartu ATM anda telah kadaluarsa. Silahkan melakukan pergantian dengan membawa buku rekening, kartu ATM dan KTP.

(ii). Kode Error Host 70 artinya anda di sarankan untuk melakukan perubahan PIN kartu ATM. Silahkan lakukan perubahan PIN ATM melaui ATM maupun EDC bank BRI, di sarankan PIN ATM harus mudah di ingat namun bukan Tanggal lahir atau mudah di tebak oleh orang lain.

(iii). Kode Error Host 97 artinya ATM BRI yang di gunakan sedang bermasalah. Silahkan melakukan transaksi di ATM BRI lain, di sarankan di ATM Link.

Jika ATM BRI offline, Error, uang tidak keluar. Silahkan catat terminal id atm di samping kiri tombol PIN. Lalu konfirmasi ke Bank BRI melaui @contact BRI – Twitter, Call BRI 14017/1500017 atau dapat berkunjung langsung di kantor Bank BRI terdekat.

#2 Untuk ATM Mandiri, (Pesan ditampilkan pada layar)

Kenapa ATM BRI tidak bisa transaksi
(i). Transaksi tidak dapat di proses

Ada 3 kemungkinan jika terdapat pesan dilayar seperti ini yaitu:

  • Mesin ATM mandiri mengalami gangguan jaringan
  • Strip Magnetik atau pita hitam kartu ATM terkelupas atau rusak
  • Masa berlaku kartu ATM Mandiri kadaluarsa

Solusi:

Coba cek saldo melalui mesin lain setidaknya sampai 3 jenis mesin baik sesama bank ataupun jaringan lain. Apabila tetap tidak bisa digunakan, maka nasabah harus segera menghubungi bank terkait untuk melakukan perbaikan cetak kartu baru.

(ii). ATM tidak dapat di izinkan untuk di gunakan

Bisanya penyebab dari error jenis ini di sebabkan karena saldo rekening di bawah saldo minimal, sehingga ATM di blokir otomatis oleh sistem, untuk dapat di gunakan kembali harus segera mengunjungi kantor cabang Bank mandiri pada jam kerja.

(iii). Data tidak di temukan

Untuk peringatan jenis ini ada 2 kemungkinan yang dapat di analisa yaitu jaringan ATM sedang mengalami gangguan sehingga tidak terhubung pada server bank dan kemungkinan kedua adalah data rekening anda sudah di blokir oleh pihak bank.

(iv). Kartu keluar sendiri

Penyebab terjadinya masalah ini adalah PIN kartu ATM mandiri sudah terblokir, entah karena pernah melakukan kesalahan memasukkan PIN ataupun karena kebijakan pihak bank sebagai upaya pencegahan terhadap transaksi mencurigakan.

Solusinya adalah langsung menghubungi bank terkait dengan membawa buku tabungan sesuai dengan identitas asli nasabah.

Secara umum yang menjadi penyebab kartu ATM tidak terbaca dan menyebabkan tidak bisa transaksi mengacu pada beberapa faktor yakni:

  • Strip magnetic warna hitam di ATM sudah rusak atau tergores (lecet)
  • Masa berlaku kartu ATM sudah habis
  • ATM terblokir yang disebabkan oleh 3 kali kesalahan PIN

Nah, jika anda mengalami masalah seperti ini maka cara mengatasinya adalah dengan datang langsung ke Customer Service bank pada hari kerja dengan membawa serta kartu identitas KTP bisa juga SIM atau Paspor, buku tabungan dan kartu ATM anda yang rusak.

Ada satu tips yang patut di coba apabila kartu anda ditolak pada salah satu mesin, sebaiknya anda juga mencobanya terlebih dahulu pada mesin yang lain bisa di sesama bank, atau jaringan LINK, Cirrus, Prima, Visa, dan ATM Bersama.

Kadang kala mesin ATM tertentu terlalu sensitive dan peka terhadap material (kotoran) yang menempel pada kartu debit sehingga mesin tidak bisa mendeteksi dengan baik.

Ada pula yang terlalu peka terhadap goresan chip dan magnetic kartu sehingga sedikit saja tergores akan mempengaruhi kinerja sensor kartu tersebut.

Simak juga ulasan terkait mengenai info terbaru besarnya biaya transfer ATM semua bank serta artikel manarik lainnya tentang cara melakukan transfer uang tanpa rekening bank.

Tips menyimpan kartu ATM agar awet tidak cepat rusak

Sebaiknya sebelum mendapatkan masalah seperti di atas upayakan untuk selalu menjaga kebersihan kartu ATM dengan tidak asal taruh di dompet atau tas.

Berikut ini ada beberapa tips agar kartu ATM anda tidak cepat rusak:

  1. Ketika pertama kali anda menerima kartu tersebut biasanya dalam keadaan yang sangat baik dan dilapisi dengan plastik. Nah, usahakan anda tidak membuang plastik tersebut karena tujuannya supaya kartu anda selalu bersih dan baik serta tidak mudah lecet.
  2. Namun jika plastik yang melapisi Kartu ATM tersebut telah rusak anda bisa menggantinya dengan lembaran kertas selebar dua sisi ATM. Kertas ini bertujuan untuk melindungi barcode magnet atau chip kartu supaya terhindar dari debu dan lembabnya dompet. Ataupun jika tidak dari kertas anda bisa menggunkan plastik lagi sebagai pelindungnya.
  3. Usahakan jangan menumpuk bareng dengan bagian barcode saling berhadapan antara ATM satu dengan kartu kartu yang lain. Karena jika hal ini anda lakukan maka magnet yang ada di barcode tersebut akan cepat rusak.
  4. Untuk menghindari kartu ATM cacat atau patah, maka upayakan untuk tidak menaruh dompet di saku celana belakang yang ketat. Letakkan saja dompet di saku baju bagian depan atau bisa juga anda letakkan di tas tentu akan lebih aman.
  5. Tips yang terakhir yakni bawalah kartu ATM anda ketika anda merasa butuh saja untuk menghindari terjadinya kehilangan maupun kerusakan dan taruh dalam dompet yang memiliki bahan dasar tidak keras.

Itu tadi beberapa tips untuk menghindari kerusakan kartu ATM agar tetap terjaga dengan baik sehingga anda tidak mengalami transaksi gagal di proses atau kartu ATM anda di tolak oleh mesin saat terdesak membutuhkan dana tunai.

Dan artikel ini dapat ditemukan dengan kata kunci disable artinya, arti disable, kartu atm bri disable, atm disable, arti disabled, kartu atm tergores, penyebab kartu atm ditolak, kartu atm bri tidak bisa diproses, pita hitam pada kartu atm, kartu atm rusak hitamnya, kartu atm mandiri tidak dapat digunakan, atm lecet, ciri kartu atm rusak.

Info Terkait

Kenapa kartu ATM BRI tidak bisa digunakan untuk transaksi?

Saat ini BRI telah menerapkan sistem disable kartu untuk menjaga keamanan dari penyalahgunaan kartu ATM atau skimming. Jika kartu ATM disable artinya nasabah tidak akan bisa melakukan transaksi jenis apapun. Sistem ini bertujuan untuk memberikan kenyamanan, dan keamanan yang lebih baik kepada nasabah.

Bagaimana ciri ciri ATM terblokir?

Ciri-ciri ATM Terblokir.
"Kartu ATM Anda Ditolak",.
"Silakan Hubungi Call Center",.
"Anda Telah 3X Salah PIN",.
"Salah PIN Sudah Melampaui Batas Silakan Mengambil Kartu Anda" atau..
"Transaksi Tidak berhasil"..

Kenapa transaksi ditolak oleh bank Anda?

Faktor Penyebab Transaksi Ditolak oleh Bank. Kamu pernah mengalami invalid PIN atau salah memasukkan password sehingga transaksi kamu gagal atau bahkan ditolak? Kejadian seperti ini sering kali terjadi sehingga saat bertransaksi menggunakan mesin EDC.

Kenapa tidak bisa tarik tunai di ATM BRI?

Salah satu hal yang dapat menyebabkan kamu tidak bisa tarik tunai yaitu kartu ATM diblokir. Biasanya rekening kamu dianggap melakukan transaksi yang mencurigakan atau tidak biasa. Hal ini dapat terjadi sesudah kamu menggunakan transaksi rekening BRI di luar layanan BRI selama beberapa kali.