Kayu lunak yang biasa digunakan untuk pembuatan perabot rumah tangga adalah jenis

Kebanyakan orang cenderung lebih menyukai furniture atau perabotan rumah tangga yang terbuat dari bahan kayu. Alasannya sebab furniture kayu dianggap mempunyai nilai seni yang lebih tinggi. Selain itu, furniture kayu juga terbukti lebih awet, fleksibel, dan indah. Atas dasar kelebihan-kelebihan yang dimiliki furniture kayu tersebut, maka perabotan ini pun ramai diburu oleh para pembeli. Permintaan yang tinggi mendorong harga produk kursi, meja, dan lemari yang terbuat dari kayu merangkak naik semakin mahal. Namun karena kayu merupakan produk alami, jumlah bahan bakunya di alam kian langka.

Hal ini mendorong beberapa perusahaan untuk berinovasi menciptakan jenis-jenis kayu baru yang sudah diolah sedemikian rupa. Selain untuk memperoleh bahan baku bagi perusahaannya, kayu olahan ini juga berguna untuk menekan harga furniture kayu agar tetap terjangkau oleh pembeli. Setidaknya terdapat 5 macam kayu yang biasanya digunakan sebagai bahan baku pembuatan produk furniture rumah tangga. Di antaranya yaitu kayu solid, kayu particle board, kayu lapis plywood, kayu blockboard, serta kayu MDF. Setiap jenis kayu tersebut mempunyai sifat dan karakteristiknya tersendiri ya.

Kayu lunak yang biasa digunakan untuk pembuatan perabot rumah tangga adalah jenis

Silakan Anda dapat mempelajari sifat dan karakteristik jenis-jenis kayu yang biasa dipakai sebagai bahan baku untuk pembuatan furniture di bawah ini!

KAYU PADAT (SOLID BOARD)

Kayu lunak yang biasa digunakan untuk pembuatan perabot rumah tangga adalah jenis

Kayu solid adalah kayu yang masih murni. Kayu ini sudah mengalami proses pengeringan menggunakan metode tertentu. Tujuannya yaitu menjaga dimensi kayu dan mencegah terjadinya muai susut kayu yang bisa merusak konstruksi furnitur. Bandingkan dengan kayu mentah yang ukurannya lama-kelamaan akan menyusut akibat memuai, ukuran kayu padat ini tetap stabil dan konsisten. Harga kayu solid merupakan yang paling mahal di antara jenis-jenis kayu yang lain sebab memiliki mutu yang terbaik, sangat diminati oleh pasar, serta jumlahnya terbatas. Contoh-contoh kayu solid antara lain kayu jati, kayu mahoni, kayu sungkai, kayu nyatoh, kayu mintowar, dan kayu pinus.

KAYU PARTIKEL (PARTICLE BOARD)

Kayu lunak yang biasa digunakan untuk pembuatan perabot rumah tangga adalah jenis

Kayu partikel adalah kayu olahan yang terbuat dari campuran partikel-partikel kayu serta bahan perekat yang dipress, lalu dikeringkan. Particle board ini tidak dapat diberikan finishing berupa cairan seperti cat, pernis, atau pelitur karena pori-porinya berukuran cukup besar. Harga bahan bakunya yang terjangkau membuat furniture-furniture yang terbuat dari papan partikel ini pun lebih murah dibandingkan dengan furniture dari kayu solid. Alhasil, jumlah peminatnya pun begitu banyak. Namun Anda harus ekstra hati-hati dalam merawatnya. Walaupun perabotan berbahan particle board sekilas terlihat kokoh, tetapi jika terkena air sedikit saja maka perabotan tersebut bisa hancur seketika.

KAYU LAPIS (PLYWOOD)

Kayu lunak yang biasa digunakan untuk pembuatan perabot rumah tangga adalah jenis

Kayu lapis (plywood) dikenal pula dengan sebutan tripleks ataupun multipleks. Ini merupakan kayu yang terbuat dari gabungan lembaran-lembaran kayu tipis. Ukuran kayu lapis yang beredar di pasaran sangat bervariasi. Misalnya antara lain plywood yang berukuran 244 x 122 cm dengan tingkat ketebalan 3 mm, 4 mm, 9 mm, 18 mm. Jika dibandingkan dengan kayu solid, harga kayu ini lebih murah. Tetapi di sisi lain, harga plywood juga yang paling mahal ketimbang kayu-kayu olahan lainnya. Kayu lapis ini banyak sekali dipakai sebagai material utama pembuatan furniture yang modern dengan pelapis melaminto dan PVC. Mungkin Anda juga sudah memiliki furniture berbahan plywood?

KAYU BLOK (BLOCK BOARD)

Kayu lunak yang biasa digunakan untuk pembuatan perabot rumah tangga adalah jenis

Sesuai namanya, block board terbuat dari potongan-potongan kayu blok berukuran kecil sekitar 2,5-5,0 cm yang dipress, lalu dilapisi dengan venner di kedua bagian sisinya sehingga wujudnya pun menyerupai papan kayu. Biasanya bahan baku yang digunakan dalam pembuatan blockboard adalah kayu lunak. Itu sebabnya, harga kayu ini relatif terjangkau dengan kekuatan yang tidak begitu kokoh namun masih tetap dapat diandalkan untuk pembuatan rak, kabinet, atau kitchen set. Kayu blok memiliki ukuran yang sama dengan kayu lapis. Sedangkan ukuran ketebalannya sendiri mulai dari 12 mm, 15 mm, dan 18 mm. Anda bisa mendapatkan block board ini di toko bangunan atau toko kayu terdekat ya.

KAYU MDF (MEDIUM DENSITY FIBREBOARD)

Kayu lunak yang biasa digunakan untuk pembuatan perabot rumah tangga adalah jenis

Kayu MDF (Medium Density Fibreboard) adalah kayu sintetis yang terbuat dari campuran antara serbuk kayu halus dan resin yang dipadatkan memakai tekanan dan suhu tinggi, selanjutnya kayu ini dipotong-potong dengan ukuran tertentu. Kayu MDF ini merupakan kayu olahan yang bersifat ramah lingkungan sebab bahan bakunya berasal dari kayu-kayu yang berserakan di perkebunan dan telah menjadi sampah. Selain kayu MDF, dikenal pula kayu HDF (High Density Fibreboard) yang mempunyai kualitas lebih tinggi. Karakteristik dari kayu MDF di antaranya fleksibel, gampang dibentuk, ukurannya konsisten, dan cukup kuat. Biasanya kayu MDF dipakai sebagai bahan baku pembuatan furniture knock-down.

Jenis kayu – kayu menjadi material yang sangat sering digunakan baik untuk kusen, lemari, atau furnitur lainnya. Indonesia sendiri merupakan negara yang diberkati dengan berbagai macam kayu yang berkualitas loh!

Namun, kayu di Indonesia memiliki banyak varian jenis. Berbeda jenis, maka berbeda pula keunggulannya. Penasaran? Simak yuk 8 jenis kayu Indonesia berikut ini.

Kayu jati

Kayu lunak yang biasa digunakan untuk pembuatan perabot rumah tangga adalah jenis
pixnio.com

Jenis kayu yang satu ini tentu tidak asing lagi untuk didengar yah Ruppers. Kayu jati mempunyai karakter yang sangat bagus untuk segala kebutuhan bangunan rumah dan berkesan mewah, megah, dan bergaya. Apalagi, kayu jati yang sudah berumur tua dengan diamater lebih dari 25 cm tentu tidak diragukan lagi kualitasnya.

Selain itu, kayu jati juga unggul dalam tampilannya yang memiliki corak dan serat yang sangat indah dan menarik. Kandungan minyak dalam kayu jati juga sangat tinggi sehingga memberi kekuatan saat dijadikan sebagai furnitur. Tidak heran harganya juga relatif mahal.

Kayu Merbau

Kayu lunak yang biasa digunakan untuk pembuatan perabot rumah tangga adalah jenis
decorwit.com

Karena kayu jati memiliki harga yang cukup mahal, Anda dapat menggunakan jenis kayu merbau sebagai solusi untuk kayu terkuat kedua setelah kayu jati dengan harga sedikit lebih murah dari kayu jati.

Kelebihan material kayu ini yaitu tingkat kekerasannya tinggi, tahan terhadap serangga dan cuaca ekstrim, tidak mudah menyusut dan retak, serta mempunyai tampilan yang sangat menarik. Warna kayu ini beragam mulai dari kuning kecoklatan, coklat kemerahan, dan abu kecoklatan sehingga memberi kesan modern pada hunian Anda.

Kayu mahoni

Kayu lunak yang biasa digunakan untuk pembuatan perabot rumah tangga adalah jenis
pixnio.com

Kayu mahoni juga dapat menjadi alternatif untuk bahan bangunan yang baik. Penggunaan kayu mahoni disarankan untuk didalam ruangan. Hal ini dikarenakan tingkat keawetan dan kekuatan kayu ini tidak terlalu tinggi, sehingga mudah diserang rayap dan rentan akan perubahan cuaca.

Baca Juga:   7 Ide Kerajinan dari Kayu untuk Perabotan Rumah

Daya tarik kayu ini berada pada warna merah pada kayu, teksturnya yang cantik, serat kayu yang tampak lurus dan solid, serta harganya yang relatif lebih murah dan terjangkau. Umumnya kayu mahoni dimanfaatkan sebagai furnitur indoor atau mebel.

Kayu Sonokeling

Kayu lunak yang biasa digunakan untuk pembuatan perabot rumah tangga adalah jenis
aptdeco.com

Kayu sonokeling merupakan jenis kayu tropis yang tergolong dalam jenis kayu mewah. Hal ini dikarenakan kayu ini memiliki banyak keunggulan seperti tingkat keawetan yang sangat bagus,tahan terhadap perubahan cuaca, dan tahan terhadap serangan hama seperti rayap dan jamur karena memiliki getah pengusir hama alami.

Penyebab kayu sonokeling tergolong mewah adalah karena warna dan tekstur kayu sonokeling yang cantik, indah, sekaligus elegan. Warna kayu ini cokelat kehitaman dan terkadang memiliki corak loreng dengan warna cokelat tua sehingga cocok dijadikan sebagai bahan mebel tanpa dipoles cat tambahan seperti gambar meja diatas.

Kayu pinus

Kayu lunak yang biasa digunakan untuk pembuatan perabot rumah tangga adalah jenis
id.pinterest.com/pin/251568329174233954

Kayu pinus atau biasa juga disebut sebagai kayu jati Belanda merupakan salah satu jenis kayu yang sering dijadikan bahan bangunan, terutama furnitur. Namun kayu ini memiliki beberapa kekurangan seperti daya tahan yang cukup rendah, mudah terserang serangga, dan tidak tahan akan perubahan cuaca.

Kayu ini sangat bagus untuk furnitur sebab memiliki corak serat putih dan cokelat yang sangat mengesankan. Terlebih, kayu pinus ini memiliki tekstur yang lunak dan ringan sehingga mudah untuk dibentuk. Warna kayu pinus juga lebih terang dibanding material kayu lainnya, sehingga dapat dijadikan sebagai hiasan ruangan.

Kayu Kelapa

Kayu lunak yang biasa digunakan untuk pembuatan perabot rumah tangga adalah jenis
catkayu.com

Kayu kelapa yang biasa digunakan sebagai material rumah adalah kayu dari pohon kelapa yang sudah memiliki usia 60 tahun keatas karena pohon tersebut tidak akan menghasilkan buah lagi atau dapat dibilang sudah tidak produktif lagi.

Baca Juga:   10 Manfaat Kayu Bajakah untuk Kesehatan Tubuh

Kayu jenis ini memiliki kelebihan mudah dijadikan sebagai balok kayu yang cocok digunakan untuk tiang penyangga atap rumah atau sebagai alas lantai seperti digambar. Hanya saja, beberapa jenis pohon kelapa memiliki kualitas kayu yang buruk. Misalnya, terdapat serat pada kayu yang tidak begitu rapat.

Kayu Kamper

Kayu lunak yang biasa digunakan untuk pembuatan perabot rumah tangga adalah jenis
id.pinterest.com/pin/370772981805328502

Seperti namanya, jenis kayu ini memiliki aroma yang khas menyerupai kamper sehingga dinamakan sebagai kayu kamper. Serat pada kayu yang satu ini bertekstur halus dan indah. Kayu ini juga kuat akan serangan serangga dan beratnya yang lebih ringan dari pada kayu jati menjadi keunggulan tersendiri bagi kayu jenis ini.

Sama dengan kayu lainnya, kayu kamper juga dapat dijadikan sebagai alternatif kayu dengan kualitas baik untuk bahan bangunan. Biasanya kayu kamper digunakan sebagai material untuk membuat pintu dan jendela, hal ini dikarenakan kayu memiliki daya tahan yang cukup kuat dengan harga yang relatif murah.

Kayu Meranti Merah

Kayu lunak yang biasa digunakan untuk pembuatan perabot rumah tangga adalah jenis
id.pinterest.com/pin/489907265693072925

Jenis kayu terakhir ini adalah kayu meranti merah. Kayu meranti merah biasanya cocok dijadikan sebagai material bangunan karena cukup kuat dan awet. Kayu ini terdiri atas dua macam kayu lagi yaitu layu meranti dengan merah muda dan kayu meranti dengan merah tua. 

Struktur kayu ini cukup keras dan tidak mudah memuai atau menyusut oleh perubahan cuaca. Kayu ini dapat digunakan sebagai pembuatan rangka atap, railing tangga, kusen pintu atau jendela, dan alas lantai rumah.

8 Jenis kayu di atas dapat kita peroleh dari indonesia loh Ruppers! Setiap kayu pasti memiliki kekurangan dan kelebihannya masing – masing, baik pada daya tahannya atau pun harga dari kayu tersebut. Gunakanlah jenis kayu yang sesuai dengan kebutuhan hunian dan tetap memperhatikan kekurangan dan kelemahan kayu tersebut yah.