Kalimat sapaan dalam teks pidato di atas ditunjukkan oleh nomor titik titik dan titik titik

Kalimat sapaan dalam teks pidato di atas ditunjukkan oleh nomor titik titik dan titik titik

Kalimat sapaan dalam teks pidato di atas ditunjukkan oleh nomor titik titik dan titik titik
Lihat Foto

KOMPAS.COM/ARUM SUTRISNI PUTRI

Ilustrasi struktur dan kaidah kebahasaan teks ceramah.

KOMPAS.com - Struktur teks ceramah adalah bagian pembuka, isi dan penutup. Kaidah kebahasaan teks ceramah menggunakan kata ganti orang, kata teknis, kata sebab akibat, kata hubungan temporal, kata kerja mental, kata persuasif.

Mengutip Kemdikbud RI, berikut ini penjelasan singkat tentang struktur teks ceramah dan kaidah kebahasaan teks ceramah:

Struktur teks ceramah

Secara struktur, teks ceramah dibagi menjadi tiga bagian, yaitu:

Baca juga: Pengertian Teks Ceramah

Penjelasan:

Pembuka disebut juga pendahuluan atau tesis. Pembuka berupa pengenalan isu, masalah, atau pandangan pembicara tentang topik yang akan dibahas.

Bagian pembuka dalam teks ceramah sama dengan isi dalam teks ekposisi yang disebut isu. Intinya, tesis berisi isu, permasalahan, pandangan umum penulis.

Isi dalam teks ceramah berupa rangkaian argumen. Rangkaian argumen pembicara berkaitan dengan pendahuluan atau tesis.

Baca juga: Jenis-jenis Informasi dalam Teks Ceramah

Mengutip Yuk, Ungkap Idemu Melalui Teks Persuasi hingga Teks Tanggapan (2018) karya Minami Try Astuti adalah bagian isi berisi ide pokok yang disertai argumen yang meyakinkan.

Pada bagian isi dikemukakan pendapat-pendapat dan fakta. Tujuannya untuk memperkuat argumen-argumen pembicara. Penggunaan fakta dan data pada bagian isi untuk meyakinkan audiensi.

Penutup berupa penegasan kembali atas pernyataan-pernyataan sebelumnya. Penutup berisi simpulan dan rangkuman.

Kata Sapaan : Pengertian, Contoh Kalimat, Jenis, Ciri [ LENGKAP ] – Selamat malam para pendengar yang cantik dan ganteng bertemu lagi  dengan kami di Asik FM bergabung lagi ke tengah-tengah Anda sekalian dalam segmen curcol ?? Saya, Ayu Diva akan mendengarkan curhatan dari orang-orang yang mau curcol disini. Untuk yang mau curcol disini silakan hubungi kontak 085678900211.

Dalam kalimat tersebut terdapat kata sapaan, yaitu pendengar. Untuk lebih jelasnya lagi tentang kata sapaan marilah simak ulasan yang ada dibawah berikut ini.

Kalimat sapaan dalam teks pidato di atas ditunjukkan oleh nomor titik titik dan titik titik

Pengertian Kata Sapaan

Kata sapaan adalah kata yang digunakan untuk menyapa seseorang atau pihak kedua, baik tunggal ataupun jamak. Kalimat atau kata sapaan seringkali dipakai dalam sebuah penyampaian kalimat berita baik di televisi maupun di radio.

Ciri Ciri Kata Sapaan

  • Kata sapaan itu tak mempunyai penbendaharaan kata sendiri tetapi menggunakan kata-kata dari perbendaharaan nama diri dan kata nama perkerabatan.

Contoh :

  1. San (Bentuk untuh : Hasan)
  2. Li (Bentuk utuh : Ali)
  3. Pak (Bentuk utuh Bapak)
  4. Yah (Bentuk utuh Ayah)

Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Diksi ( Pilihan Kata ) Pengertian Dan ( Fungsi – Syarat – Contoh )

Jenis Kata Sapaan

Kata sapaan terdiri beberapa jenis, seperti berikut ini.

  1. Kata sapaan yang menunjukkan hubungan kerabat seperti kakek, nenek, bapak (ayah), ibu, paman, bibi, abang, kakak, adik, ananda, mas, mbak.
  2. Kata sapaan yang berbentuk kata ganti seperti kamu, engkau, saudara, anda, tuan, nyonya, nona, dan sebagainya.
  3. Kata sapaan yang menunjukkan rasa hormat seperti paduka yang mulia, yang terhormat, dan lain-lain.
  4. Kata sapaan yang diikuti nama seperti saudara Hasan, bapak Susanto, ibu Amir, dan sebagainya.

Dalam buku Pedoman Umum Bahasa Indonesia yang Disempurnakan dijelaskan, kata sapaan yang digunakan sebagai penyapaan atau pengacuan ditulis dengan huruf kapital pada awal katanya. Yang dimaksud dengan penyapaan adalah menyapa langsung baik ketika berhadapan (tatap muka) maupun melalui media seperti telepon atau media lainnya.

Kegiatan menyapa langsung ini baru terjadi jika orang yang kita sapa adalah orang kedua (lawan bicara, orang yang diajak berbicara), bukan orang pertama (pembicara) atau orang ketiga (yang dibicarakan).

Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Konjungsi Adalah : 20 Contoh, Pengertian, Jenis, Fungsi (LENGKAP)

Contoh Kata Sapaan

Perhatikan contoh berikut!

  • (1)   Ibu bertanya, “Pukul berapa Ayah akan berangkat ke Jakarta?”

Kata ayah pada kalimat di atas adalah kata sapaan yang digunakan sebagai penyapaan karena digunakan untuk menyapa orang kedua (orang yang diajak berbicara). Kata sapaan ini harus ditulis dengan huruf kapital.

Perhatikan pula penggunaan kata ayah pada kalimat berikut:

  • (2) Ayah berkata, “Sampaikan kepada ibu, hari ini, ayah akan terlambat pulang dari kantor.”

Kata ayah pada kalimat (2) di atas digunakan untuk menyapa orang pertama (diri pembicara sendiri) sehingga tidak termasuk sebagai penyapaan. Demikian pula dengan kata ibu pada kalimat tersebut bukan sebagai penyapaan karena mengacu pada orang ketiga (yang dibicarakan). Menurut EyD, penulisan kata seperti ini tidak boleh diawali dengan huruf kapital.

Perhatikan lagi penggunaan kata ayah pada kalimat (3) berikut ini!

  • (3)  Kita harus menghormati ayah yang telah memperjuangkan hidup kita.

Kata ayah pada kalimat (3) di atas mengacu pada orang ketiga (yang dibicarakan) sehingga tidak digunakan sebagai penyapaan. Kata seperti ini penulisannya juga tidak perlu diawali dengan huruf kapital.

Selain sebagai penyapaan, kata sapaan yang digunakan sebagai pengacuan awal katanya juga harus ditulis dengan huruf besar, seperti pada contoh berikut ini.

  • (4) Mereka pergi ke rumah Pak Camat.
  • (5) Esok kami akan mengunjungi Ibu Saniah yang sakit.

Jenis Kalimat Sapaan

Perhatikan contoh kalimat sapaan yang ada dibawah berikut ini :

1. Sapaan hormat

– Selamat malam tuan

2. Sapaan biasa

– Hayyy Ayu ??

3. Sapaan kasar

– Hayyy mblo ??

Itulah ulasan tentang Pengertian Dan Macam-Macam Kata Sapaan Beserta Contohnya LengkapSemoga apa yang diulas diatas bermanfaat bagi pembaca. Sekian dan terimakasih.

Baca juga artikel terkaitnya disini :

Mungkin Dibawah Ini yang Kamu Cari

Jakarta -

Pidato sering kita dengar untuk mengawali acara besar, seperti pidato kenegaraan yang dibacakan oleh presiden atau pidato upacara sekolah yang dibawakan oleh kepala sekolah. Nah, saat memulai pidato, terdapat kalimat pembuka yang disebut dengan salam pembuka pidato.

Sebelumnya, apa itu pidato? Pidato menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah pengungkapan pikiran dalam bentuk kata-kata yang ditujukan kepada orang banyak. Atau bisa juga didefinisikan wacana yang disiapkan untuk diucapkan di depan khalayak.

Jadi, teks pidato merupakan buah pikiran seseorang yang disampaikan di hadapan umum. Pidato bertujuan untuk meyakinkan, mendorong atau memberikan motivasi, memberitahukan, bertindak atau berbuat, dan menyenangkan atau menghibur audiens.

Dalam acara resmi, pidato cenderung bertujuan untuk meyakinkan, mendorong, atau memberitahukan informasi. Sementara dalam acara biasa, pidato bisa diberikan dengan tujuan menghibur audiens.

Buku Paket Bahasa Indonesia Kelas 5 Sekolah Dasar menjelaskan terdapat tiga bagian dari pidato. Tiga bagian itu yaitu bagian pembuka, bagian isi, dan bagian penutup. Nah, salam pembuka pidato terdapat pada bagian pembuka.

Salam pembuka berada pada paragraf awal dalam bagian pembuka pidato. Biasanya pembuka berupa kalimat sapaan kepada pendengar, ungkapan puji syukur ke hadirat Allah SWT, dan ucapan terima kasih atas kesempatan yang diberikan atau atas kehadiran para undangan.

Simak contoh-contoh pidato di bawah ini.

1. Salam Pembuka Pidato di Sekolah

Selamat pagi dan salam sejahtera bagi kita semua. Terima kasih atas kehadiran guru-guru yang saya hormati dan teman-teman yang saya cintai. Pertama-tama, marilah kita panjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, karena atas rahmat-Nya kita dapat berkumpul hari ini.

2. Salam Pembuka Pidato Keagamaan

Assalamualaikum, wr, wb. Puja dan puji syukur marilah kita panjatkan kepada Allah SWT. Atas nikmat iman, Islam, serta nikmat sehat, sehingga kita bisa berkumpul bersama untuk hadir pada Peringatan Maulid Nabi hari ini. Shalawat dan salam tidak lupa kita haturkan kepada junjungan Nabi Besar Muhammad SAW.

3. Salam Pembuka Pidato Kegiatan Karang Taruna

Selamat pagi salam sejahtera bagi kita semua. Yang saya hormati Bapak Ketua RT selaku penjaga keharmonisan dari Desa Karangnanas Yang saya hormati narasumber yang telah hadir untuk acara hari ini.

Tidak lupa teman-teman yang karang taruna yang saya cintai. Sebelum memulai acara, marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan kesehatan dan kekuatan agar kita bisa berkumpul dalam acara peringatan hari jadi desa kita tercinta.

Salam pembuka pidato perlu disampaikan dengan mantap dan percaya diri. Maka dari itu, perlu persiapan yang matang dalam menyampaikan pidato. Semakin lancar penyampaian pidato maka semakin tinggi antusiasme audiens.

Simak Video "AMAN Nilai Pidato Jokowi Fokus ke Mobil Listrik Dibanding Masyarakat Adat"



(pal/pal)