Lihat Foto Show
KOMPAS.com - Teks eksposisi merupakan paragraf atau karangan yang terkandung sejumlah informasi dan pengetahuan yang disajikan secara singkat, padat, dan akurat. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), eksposisi adalah uraian (paparan) yang bertujuan menjelaskan maksud dan tujuan, seperti suatu karangan. Tujuan dalam teksi eksposisi sebagai sarana memberikan informasi-informasi tertentu supaya dapat menjadi jelas untuk menambah wawasan informasi untuk pada pembaca. Tujuan ditulisnya teks eksposisi adalah untuk memberikan informasi, supaya menjadi jelas demi bertambahnya wawasan informasi bagi pembaca teks tersebut. Baca juga: Bahasa Indonesia: Sejarah Penyempurnaan Ejaan Ciri-ciri teks eksposisiDalam buku Teks dalam Kajian Struktur dan Kebahasaan (2018) karya Taufiqur Rahman, ada beberapa ciri dalam teks eksposisi, yakni:
Dalam teks eksposisi harus menggunakan kaidah kebahasaan yang sesuai, yakni: Menggunakan pronominaDikutip situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Pronomina adalah kata yang dipakai untuk mengganti orang atau benda. Contohnya, seperti saya, aku, kita, dan kami. Pronomina digunakan dalam bagian pernyataan pendapat atau tesis dan penegasan ulang pendapat. Menggunakan NominaNomina adalah kelas kata yang dalam bahasa Indonesia ditandai oleh tidak dapatnya bergabung dengan kata tidak. Contohnya, komunitas, rakyat, atau negara. Baca juga: Bahasa Indonesia: Sejarah dan Perkembangannya Menggunakan verbaVerba adalah kata kerja yang menggambarkan proses atau perbuatan. Contohnya, dituntut, dibentuk (verbal pasif), mendorong, menetapkan (verbal aktif).
Lihat Foto KOMPAS.com - Teks eksposisi termasuk dalam jenis karangan. Jenis teks ini memuat sebuah informasi, sehingga pembaca mendapatkan pengetahuan yang luas. Teks eksposisi juga dapat berisikan gagasan atau pendapat yang didasarkan pada fakta. Sama seperti pembuatan jenis karangan lainnya, teks eksposisi juga membutuhkan penyuntingan. Supaya hasil karangannya menjadi lebih baik dan mudah dipahami oleh pembaca. Maka dari itu proses penyuntingan sangat penting dilakukan sebelum teks diterbitkan. Menurut Taufiqur Rahman dalam buku Teks dalam Kajian Struktur dan Kebahasaan (2017), teks eksposisi merupakan jenis teks yang menjelaskan atau memaparkan suatu informasi agar menambah pengetahuan pembaca. Penyajian fakta dalam teks eksposisi merupakan sebuah keharusan. Untuk penyampaian teksnya cenderung lugas dengan menggunakan bahasa baku. Teks ini memiliki tiga struktur, yakni tesis, argumentasi, serta penegasan ulang atau simpulan. Baca juga: Langkah Menemukan Gagasan Pokok Teks Visual Dalam jurnal Kemampuan Menulis Teks Eksposisi Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Duruka (2019) oleh Wa Ode Jultia, dkk, menyunting adalah langkah yang dilakukan setelah menulis teks. Bertujuan untuk menghasilkan karya tulisan yang lebih baik. Saat menyunting teks eksposisi, ada tiga aspek yang harus diperhatikan, yaitu:
Baca juga: Unsur-Unsur Teks Cerita Sejarah dan Contohnya Lalu, bagaimana langkah-langkah menyunting teks eksposisi? Berikut langkah-langkah menyunting teks eksposisi antara lain:
Baca juga: Tujuan Pembuatan Teks Laporan Hasil Observasi Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Baca berikutnya
Kata eksposisi merupakan kata serapan yang berasal dari bahasa latin ‘exposition’ yang berarti membuka. Dalam KBBI, pengertian eksposisi adalah paparan/uraian yang bertujuan untuk menerangkan maksud dan tujuan. Untuk lebih jelasnya, berikut akan dijelaskan pengertian teks eksposisi menurut para ahli. Pengertian Teks Eksposisi Menurut Para AhliMenurut Chaedar Alwasilah (2005, 111), pengertian dari teks eksposisi adalah jenis tulisan yang bertujuan untuk mengklarifikasi, menjelaskan, mendidik, atau mengevaluasi suatu persoalan. Sementara menurut Jos. Daniel Parera (1987, 05), teks eksposisi adalah suatu tulisan yang bertujuan untuk memberikan informasi kepada pembaca. Teks ini berisi pemaparan suatu kejadian yang disertai sejumlah bukti agar pembaca dapat memahaminya dengan baik. Pendapat lain datang dari salah satu ahli bahasa terbaik di Indonesia, Gorys Keraf. Menurut Gorys Keraf (1981, 3), teks eksposisi adalah wacana atau tulisan yang menguraikan suatu pokok pikiran untuk memperluas pengetahuan pembaca. Jadi, apa yang dimaksud dengan teks eksposisi? Nah, berdasarkan penjelasan dari beberapa pakar di atas, kita tahu bahwa teks eksposisi adalah salah satu jenis teks nonfiksi. Teks ini berisi informasi yang memuat sudut pandang tertentu. Teks ini juga dilengkapi dengan bukti untuk memperkuat argumen. Bagaimana Ciri-Ciri Teks Eksposisi?Berdasarkan pengertian teks eksposisi di atas, dapat kita ketahui bahwa teks eksposisi memiliki beberapa ciri yang menonjol. Ciri-ciri teks eskposisi adalah sebagai berikut:
Bagaimana Ciri Kebahasaan Teks Eksposisi?Selain ciri umum di atas, teks eksposisi juga mempunyai kaidah kebahasaan. Berdasarkan buku yang berjudul Tekun Berbahasa Indonesia, ciri kebahasaan teks eksposisi adalah sebagai berikut. 1. Menggunakan PronominaKaidah kebahasaan teks eksposisi yang pertama adalah pronomina atau kata ganti. Pronomina atau kata ganti merupakan suatu jenis kata yang berfungsi untuk menggantikan nomina atau frasa nomina. Ada banyak jenis pronomina atau kata ganti yang berlaku dalam bahasa Indonesia, antara lain sebagai berikut.
Jika ingin tahu lebih jelas mengenai pronomina, kamu bisa membaca artikel tentang Jenis-Jenis Pronomina. 2. Menggunakan KonjungsiKonjungsi merupakan kata yang berfungsi sebagai penghubung antarkata, antarklausa, atau antarkalimat. Konjungsi ini juga ada banyak jenisnya, ada konjungsi temporal, kausatif, disjungtif, dan masih banyak lagi. Untuk lebih jelasnya, kamu bisa membaca artikel yang berjudul Pengertian dan Macam-macam Konjungsi. 3. Menggunakan Kata Leksikal TertentuMenurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, pengertian dari leksikal, yaitu berkaitan dengan kata, leksem, atau kosakata. Kata leksikal yang ada dalam teks eksposisi adalah sebagai berikut.
Apa Saja Unsur-Unsur Utama Teks Eksposisi?Unsur-unsur teks eksposisi, yaitu: 1. GagasanSalah satu unsur utama yang harus ada dalam teks eksposisi adalah gagasan. Gagasan ini berupa pernyataan yang berbentuk komentar, penilaian, atau saran. 2. FaktaFakta adalah kejadian atau peristiwa nyata yang benar-benar terjadi. Bentuknya bisa berupa bukti, data, dan kejadian nyata. Fungsi fakta dalam teks eksposisi adalah sebagai penegasan atau pendukung gagasan untuk meyakinkan pembaca. Apa Saja Strutur Teks Eksposisi?Berdasarkan buku Tekun Berbahasa Indonesia , struktur teks eksposisi terdiri dari tiga bagian. Berikut adalah struktur teks eksposisi: 1. TesisBagian pertama dari struktur teks eksposisi adalah tesis. Tesis merupakan bagian penting yang terletak di bagian awal, sehingga disebut juga pembukaan. Bagian ini berisi gambaran permasalahan dan sudut pandang penulis terhadap permasalahan yang akan dibahas. 2. ArgumentasiBagian argumentasi berisi penjelasan yang lebih mendalam mengenai pernyataan tesis. Penjelasan ini dapat berupa alasan logis yang berupa fakta, data hasil temuan, atau pernyataan para ahli yang mampu mendukung pendapat penulis. 3. Penegasan UlangBagian penutup dari teks eksposisi adalah penegasan ulang. Sesuai namanya, penegasan ulang adalah bagian yang berisi simpulan untuk mengaskan kembali pernyataan yang sudah dijelaskan sebelumnya. Simpulan ini ditulis secara singkat dan jelas agar mudah dipahami pembaca. Contoh Teks Eksposisi Beserta StrukturnyaSupaya lebih paham mengenai teks eksposisi, di bawah ini diberikan beberapa contoh teks eksposisi beserta strukturnya. Beberapa contoh teks eksposisi singkat ini dikutip dari Buku Bahasa Indonesia Paket C. Contoh Teks Eksposisi tentang Kesehatan(freepik.com/stories)Bahaya Mi Instan Bagi Kesehatan
Contoh Teks Eksposisi tentang Pendidikan(freepik.com/stories)Pentingnya Budaya Membaca
Jasa Proofreading dan Terjemah TeksItu tadi penjelasan dari teks eksposisi, mulai dari pengertian, ciri-ciri, unsur-unsur, struktur, hingga contohnya. Setelah membaca ini, semoga kamu paham apa yang dimaksud dengan teks eksposisi dan bagaimana cara membuatnya. Nah, jika kamu membutuhkan bantuan untuk menyunting atau menerjemahkan teks eksposisi, Xerpihan siap untuk membantumu. Tim Xerpihan sudah berpengalaman dalam menyunting berbagai macam tulisan, baik yang berbahasa Indonesia maupun yang berbahasa Inggris. Jika kamu tertarik, silakan menghubungi admin kami melalui email atau WA (0831) 1916 1413. |