Jelaskan manfaat asuransi kesehatan dan kecelakaan kerja bagi pegawai

BNI Life Smart Education merupakan produk asuransi jiwa yang memberikan manfaat perencanaan keuangan yang menyediakan dana pendidikan anak berupa tahapan biaya pendidikan sampai dengan perguruan tinggi, uang saku, dan juga perlindungan asuransi

lebih lanjut

Gaji memang menjadi salah satu faktor yang harus dipertimbangkan jika akan bekerja di suatu perusahaan. Gaji besar tentu menjadi impian setiap buruh atau pekerja swasta.

Tetapi, sebetulnya ada faktor lain yang perlu dipertimbangkan oleh para pekerja di samping gaji saat memilih tempat bekerja, yaitu asuransi untuk karyawan. Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004 mewajibkan setiap buruh atau pekerja yang bekerja di perusahaan mendapatkan jaminan kesehatan, jaminan kematian, dan jaminan hari tua dengan mengikutsertakan karyawan pada Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan. Namun apakah BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan sudah cukup untuk karyawan?

Banyak yang merasa kedua BPJS ini belum cukup untuk menjamin aspek kesehatan, santunan kematian, serta jaminan hari tua bagi karyawan maupun anggota keluarga. Karenanya, selain gaji,  calon karyawan juga perlu mempertimbangkan fasilitas asuransi dalam memilih tempat bekerja.

Manfaat asuransi untuk karyawan

Agar kamu lebih paham, simak manfaat asuransi karyawan, baik bagi perusahaan maupun bagi para pekerja berikut ini.

1. Meningkatkan loyalitas

Sebagai salah satu pertimbangan bagi para pekerja, adanya fasilitas asuransi dapat meningkatkan loyalitas terhadap perusahaan. Karyawan yang sudah mendapat gaji besar, perlindungan asuransi, karir bagus dan tempat kerja nyaman, tak perlu lagi memikirkan untuk berpindah ke perusahaan lain. Karena, di perusahaan lain belum tentu mendapatkan fasilitas yang lebih bagus. Kondisi ini pun menguntungkan perusahaan karena tidak perlu dipusingkan dengan pencarian karyawan baru. 

2. Meningkatkan motivasi dan produktivitas karyawan

Dengan asuransi, karyawan memiliki motivasi kerja lebih tinggi. Karyawan lebih fokus bekerja sesuai job desk-nya tanpa perlu memikirkan risiko finansial akibat tingginya biaya pengobatan. Dengan motivasi bekerja yang tinggi, produktivitas pun bisa meningkat.

Baca juga: Tips Mencegah Kantuk dan Tetap Produktif WFH Saat Puasa Ramadhan

3. Citra perusahaan semakin bagus

Baik buruknya citra perusahaan, bukan hanya berdasarkan produk atau iklan di media. Citra perusahaan juga akan semakin bagus bila karyawan bekerja dalam performa baik. Performa bisa bagus jika ada budaya kerja yang sehat, hingga lingkungan kerja mendukung dan fasilitas memadai termasuk asuransi.

4. Meningkatkan reputasi perusahaan

Bagi calon karyawan, reputasi perusahaan semakin baik jika ada ada fasilitas asuransi. Dengan demikian, daya saing perusahaan di mata pencari kerja pun meningkat. Klien pun memandang positif perusahaan yang menyediakan asuransi kesehatan. Klien akan lebih nyaman bekerja sama dengan perusahaan yang bertanggung jawab dan memperhatikan kesejahteraan karyawannya. Terakhir, masyarakat pun akan memandang perusahaan dengan lebih positif.

5. Memudahkan pengelolaan anggaran perusahaan

Dengan asuransi karyawan, pengelolaan anggaran perusahaan menjadi lebih mudah dibandingkan harus menanggung biaya kesehatan. Kesehatan adalah risiko yang sulit diukur. Hanya dengan asuransi, perusahaan tinggal menyediakan anggaran untuk dikelola oleh perusahaan penyedia asuransi. Selanjutnya, perusahaan asuransi akan mengatur berbagai biaya-biaya administrasi program kesejahteraan karyawan seperti perlindungan kesehatan, perlindungan kecelakaan, perlindungan jiwa, dan perlindungan lainnya.

Asuransi yang dibutuhkan oleh karyawan

Asuransi memberikan perlindungan terhadap berbagai risiko kerugian yang bisa muncul secara tak terduga dan diluar harapan. Kelas pekerja dengan penghasilan tetap per bulan sangat membutuhkan perlindungan asuransi agar arus finansial tetap stabil dan lancar. Tanpa perlindungan asuransi, kelas pekerja bisa mengalami kesulitan keuangan jika risiko terjadi, sehingga menyebabkan penumpukan utang. Ada beberapa tunjangan karyawan yang ditawarkan perusahaan, di mana salah satunya ialah asuransi kumpulan.

 Asuransi kumpulan adalah asuransi yang ditujukan untuk melindungi beberapa orang dalam kelompok tertentu, misalnya karyawan suatu perusahaan, anggota asosiasi, anggota koperasi, anggota organisasi, kelompok alumni, dan sebagainya. Premi asuransi kumpulan dibayarkan untuk setiap orang di dalam kelompok dalam nilai yang sama, terlepas dari kondisi kesehatan dan usia masing-masing orang.

Berbeda dengan asuransi individu, di mana tertanggung adalah individu bebas, maka tertanggung dalam asuransi kumpulan adalah individu yang ada di suatu kelompok. Karena perlindungan yang disediakan dalam asuransi kelompok diberikan kepada anggota kelompok, maka ketika peserta asurasi keluar dari kelompok tersebut, maka ia keluar juga dari cakupan pertanggungan asuransi kumpulan.

Beberapa jenis asuransi kumpulan yang dibutuhkan para pekerja:

  • Asuransi Kesehatan Kumpulan
  • Asuransi Jiwa Kumpulan
  • Asuransi Kecelakaan Diri Kumpulan

Di tengah masa pandemi, kesadaran masyarakat akan pentingnya perlindungan kesehatan semakin meningkat begitu pula bagi para pekerja. Asuransi Kesehatan yang ditawarkan suatu perusahaan menjadi salah satu faktor penting yang dipertimbangkan calon pekerja sebelum menerima pekerjaan.

Serba-serbi Asuransi Kesehatan Kumpulan Allianz Life Indonesia

Sesuai dengan namanya, dummy Asuransi Kesehatan Kumpulan merupakan produk finansial yang ditujukan untuk memberikan pertanggungan bagi sekelompok orang yang tergabung dalam satu perusahaan atau institusi. Umumnya, pertanggungan ini berupa asuransi kesehatan murni, tanpa unsur investasi.

Terdapat beberapa pilihan asuransi kesehatan kumpulan yang ditawarkan oleh Allianz Life Indonesia, yaitu:

  • Asuransi kesehatan kumpulan SmartHealth Blue Sapphire dengan lingkup batasan manfaat tiap pertanggungannya.
  • Asuransi kesehatan kumpulan SmartHealth Classic Premier dengan pembayaran manfaat sesuai tagihan dan ketentuan Polis.
  • Asuransi kesehatan kumpulan SmartHealth Light Titanium yang memberikan perlindungan dalam mata uang US Dollar.

Bagi perusahaan yang ingin menjadi anggota Asuransi Kesehatan Kumpulan Allianz Life Indonesia, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi. Syarat-syarat tersebut antara lain:

  • Berbadan hukum
  • Memenuhi kriteria persyaratan produk asuransi kesehatan kumpulan, seperti jumlah minimal perserta dan minimal premi
  • Menyetujui proposal asuransi kesehatan kumpulan
  • Melengkapi Surat Pengajuan Asuransi Kumpulan (SPAK), serta persyaratan dan informasi lain yang diperlukan

Sementara, individu yang ingin menjadi peserta Asuransi Kesehatan Kumpulan Allianz Life Indonesia, harus memenuhi kriteria berikut:

  1. Merupakan pegawai yang aktif bekerja beserta tanggungan keluarga
  2. Memenuhi ketentuan usia masuk dan persyaratan lainnya
  3. Didaftarkan secara resmi oleh perusahaan tempat ia bekerja atau institusi tempat ia bernaung ke Allianz Life Indonesia
  4. Pendaftaran peserta disetujui oleh Allianz Life Indonesia

Itulah beberapa serba-serbi tentang asuransi kumpulan yang dibutuhkan oleh pekerja dan pentingnya bagi perusahaan untuk memastikan asuransi bagi para pekerjanya. Lalu, apakah kamu sudah terlindungi dengan asuransi kumpulan dari kantormu? Semoga dapat menjadi pertimbangan!

Pemerintah melalui Peraturan Pemerintah (PP) No.86/2013 tentang Tata Cara Pengenaan Sanksi Administratif kepada Pemberi Kerja Selain Penyelenggara Negara dan Setiap Orang, Selain Pemberi Kerja, Pekerja, dan Penerima Bantuan Iuran dalam Penyelenggaraan Jaminan Sosial, telah menetapkan bahwa BPJS Kesehatan dapat dipakai untuk membayar biaya pengobatan yang tidak bisa ditanggung oleh Asuransi kesehatan dari perusahaan.

Hampir semua penyakit akan ditanggung oleh BPJS, namun, proses berobat dengan menggunakan BPJS hanya bisa dilakukan di fasilitas kesehatan (faskes) di mana nama karyawan terdaftar. Jika saja harus berobat ke dokter spesialis, maka karyawan tetap harus mendatangi faskesnya dan meminta rujukan dari dokter umum terlebih dulu.

Dengan adanya Asuransi kesehatan, para karyawan akan terbantu dalam hal fleksibilitas berobat. Pasalnya, Asuransi bisa digunakan kapan saja tanpa ada rujukan dari fasilitas kesehatan tertentu, asalkan klinik atau rumah sakit yang dituju sudah menjalin kerja sama dengan perusahaan Asuransi.

Baca JugaMana Perlu Didahulukan: Beli Asuransi Jiwa atau Beli Asuransi Kesehatan?

Diskon hingga 40%

Untuk produk asuransi pilihan kamu

Cek Premi Sekarang