Show Bola.com, Jakarta - Globalisasi adalah integrasi manusia dengan segala aspek kehidupan ke dalam satu kesatuan masyarakat yang sempurna dan lebih besar. Kata globalisasi berasal dari kata 'global' yang artinya dunia dan 'lization' yang artinya proses. Secara bahasa, arti globalisasi adalah suatu proses yang mendunia. Sementara menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) daring, pengertian dari globalisasi adalah proses masuknya ke ruang lingkup dunia. Globalisasi diartikan meluasnya pengaruh kebudayaan maupun ilmu pengetahuan ke seluruh penjuru dunia. Globalisasi juga telah melanda berbagai bidang kehidupan manusia. Berikut ini rangkuman tentang macam-macam bentuk globalisasi, yang perlu diketahui, seperti dilansir dari emodul.kemdikbud.go.id, Kamis (2/12/2021). Berita video cerita cinta, musik, dan sepak bola ala Bob Marley yang menggemari Santos dan Tottenham Hotspur. Kemajuan dalam bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) menjadi kekuatan utama dalam mempercepat terjadinya globalisasi. Globalisasi dalam bidang IPTEK bisa berbentuk informasi, pengetahuan, teknologi, dan komputerisasi yang menyebar ke seluruh belahan dunia. Kemajuan dalam bidang IPTEK menjadikan interaksi antarmanusia dengan manusia lain lebih mudah dan seakan-akan tidak dibatasi oleh ruang dan waktu. Dengan berbagai perangkat elektronik dan pengetahuannya, seseorang bisa dengan mudah menjalin hubungan, meski terpisah oleh jarak dan waktu. Kemudahan akses informasi di era globalisasi juga bermanfat dalam bidang pendidikan. Seseorang bisa mencari informasi tentang apa pun berkaitan dengan materi pembelajaran. Hal itu berarti dengan adanya teknologi, seseorang bisa dengan mudah mengakses informasi maupun pengetahuan umum yang ada di seluruh belahan dunia. Satu di antara contoh globalisasi dalam bidang ekonomi ialah mudahnya melakukan transaksi dan jual beli tanpa pergi ke toko. Secara umum, globalisasi dalam bidang ekonomi merupakan suatu proses kegiatan ekonomi dan perdagangan di seluruh dunia. Hal tersebut menjadi satu kesatuan pasar secara bebas dan terbuka tanpa adanya batas teritorial negara. Kerja sama dalam bidang ekonomi antarnegara juga menyatukan negara-negara yang termasuk organisasi internasional. Adapun ciri-ciri globalisasi dalam bidang ekonomi, antara lain: a. Beroperasinya suatu perusahaan di berbagai negara atau menjual produknya secara internasional. b. Adanya penghapusan seluruh batasan dan hambatan terhadap arus modal, barang, dan jasa. c. Batas antarnegara menjadi kabur atau tidak tampak. d. Keterkaitan antara ekonomi nasional dan internasional makin erat. e. Membuka peluang pasar untuk produk dalam negeri di pasar internasional secara kompetitif. f. Membuka peluang bagi masuknya produk luar ke dalam negeri. Saat ini, untuk mengirimkan surat kepada sanak saudara bisa melalui media pesan singkat maupun surat elektronik atau email. Meski jaraknya jauh, dalam hitungan detik pesan yang ingin disampaikan akan langsung diterima. Jadi, dengan adanya perkembangan teknologi dalam bidang komunikasi tersebut mampu mendekatkan orang yang jauh. Interaksi antara satu orang dengan orang lain tidak harus dilakukan secara tatap muka secara langsung. Hal itu karena sudah banyak media yang dapat digunakan untuk berkomunikasi. Selain digunakan untuk berkomunikasi, adanya perkembangan media tersebut juga dapat digunakan untuk mengakses informasi dengan cepat dan mudah. Seiring perkembangan era globalisasi seperti saat ini, ada banyak hal bisa didapatkan. Satu di antara hal yang sangat dirasakan ialah perkembangan dalam bidang transportasi, baik darat, laut maupun udara. Teknologi transportasi merupakan teknologi yang mampu mendukung perpindahan manusia atau barang dari satu tempat ke tempat lain dengan menggunakan kendaraan. Transportasi ini diciptakan dan digunakan untuk memudahkan manusia dalam melakukan aktivitas sehari-harinya. Globalisasi erat kaitannya dengan perubahan dalam bidang sosial dan budaya. Pada aspek sosial budaya, konsep globalisasi merujuk pada proses terintegrasinya gagasan, nilai, norma, perilaku serta cara hidup sosial kemasyarakatan. Dalam hal ini, sebagian besar individu dibentuk oleh pengaruh masyarakat dunia. Berbagai wilayah dunia memiliki elemen budaya masing-masing yang bisa saling memengaruhi satu sama lain, seiring kemajuan teknologi informasi dan komunikasi. Globalisasi dalam bidang budaya merupakan fenomena sosial yang dilakukan oleh individu dengan mendapatkan pengaruh dari masyarakat global. Di mana pun berada, ia akan mendapat banyak pengetahuan baru tentang kebudayaan asing. Globalisasi dalam bidang budaya mempunyai kelebihan dan kekurangan. Kelebihannya bisa menumbuhkan sikap toleransi dengan adanya berbagai keberagaman yang ada di dunia. Sementara, kekurangannya dapat melunturkan kebudayaan lokal jika tidak disikapi dengan bijak. Sumber: Kemdikbud
Bentuk-bentuk globalisasi – Globalisasi merupakan proses yang melibatkan interaksi antar individu, antar kelompok, dan antar negara yang saling terkait, bergantung dan mempengaruhi satu sama lain yang melintasi batas-batas negara. Proses globalisasi terjadi di berbagai bidang, mulai dari ekonomi, politik, sosial, budaya, komunikasi, IPTEK, transportasi, dan lain sebagainya. Globalisasi tidak terjadi tiba-tiba, tapi disebabkan faktor-faktor tertentu. Beberapa faktor pendorong globalisasi misalnya pola pikir masyarakat yang terbuka, sistem pendidikan yang maju, akses informasi yang mudah, proses komunikasi yang cepat, adanya pertukaran budaya serta terjadinya kerjasama internasional antar negara-negara di dunia. Hal ini juga sesuai dengan hakikat kebutuhan manusia yang tidak ada habisnya, sehingga dibutuhkan hal-hal yang mempermudah kehidupan manusia. Adanya globalisasi banyak memberi dampak positif, tapi di sisi lain juga ada dampak negtif yang ditimbulkan. Oleh karena itu, kita harus mampu memilah-milah dampak globalisasi yang ditimbulkan. (baca juga ciri-ciri globalisasi) Bentuk-Bentuk GlobalisasiSecara umum, memang tidak ada klasifikasi jenis-jenis globalisasi. Namun jika dibedakan menurut bidangnya, ada beberapa bentuk-bentuk globalisasi yang bisa dibedakan dan diklasifikasikan satu sama lain. Berikut akan diulas apa saja bentuk-bentuk globalisasi berdasarkan sektor dan bidangnya beserta contoh dan penjelasannya. 1. Globalisasi EkonomiGlobalisasi ekonomi merupakan bentuk globalisasi yang berdampak pada bidang ekonomi. Seperti diketahui jika di era modern, kegiatan ekonomi sudah menjadi sangat modern, terutama dengan gaya hidup cashless atau pembayaran secara online. Contoh globalisasi di bidang ekonomi yaitu:
2. Globalisasi BudayaGlobalisasi budaya merupakan jenis globalisasi yang memberikan pengaruh pada bidang sosial dan kebudayaan manusia. Kebudayaan satu wilayah lebih cepat masuk dan diterima oleh wilayah atau negara lain akibat pengaruh globalisasi. Contoh globalisasi di bidang budaya yaitu:
3. Globalisasi IPTEKGlobalisasi IPTEK adalah bentuk globalisasi yang memberikan dampak pada bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Hal ini ditandai dengan kemajuan teknologi yang semakin pesat serta perkembangan pengetahuan yang terus berkembang pesat. Contoh globalisasi di bidang IPTEK yaitu:
4. Globalisasi KomunikasiGlobalisasi komunikasi adalah jenis globalisasi yang memberikan pengaruh pada bidang komunikasi. Hal ini ditunjang kemajuan teknologi di bidang komunikasi, melalui perangkat dan aplikasi yang canggih dan modern. Contoh globalisasi di bidang komunikasi yaitu:
5. Globalisasi TransportasiGlobalisasi transportasi merupakan bentuk globalisasi yang berpengaruh dan berdampak pada bidang mobilitas dan transportasi. Transportasi yang dimaksud bisa berupa perpindahan barang atau mobilitas manusia. Contoh globalisasi di bidang transportasi yaitu:
Demikian informasi artikel mengenai bentuk-bentuk globalisasi beserta contoh dan penjelasannya lengkap. Semoga bisa menambah wawasan para pembaca. |